Memperlancar Persalinan
May 13, 2016
22576
Senam Ibu Hamil – Saat hamil bukan berarti kamu tidak boleh melakukan aktivitas
olahraga. Melakukan berbagai gerakan olahraga justru sangat dibutuhkan untuk
memperlancar sirkulasi darah dan memudahkan proses persalinan. Namun ada beberapa hal
yang perlu diperhatikan sebelum melakukan senam hamil, seperti waktu yang tepat untuk
berolahraga hingga jenis gerakannya.
Waktu yang paling tepat untuk berolahraga selama masa kehamilan adalah saat trimester
ketiga atau saat janin sudah berumur 7 bulan ke atas. Sementara untuk gerakan-gerakan
senam, pilihlah gerakan yang ringan dan lebih fokus pada pernafasan. Berikut 9 jenis gerakan
senam hamil yang bisa kamu lakukan dengan mudah dan pastinya aman untuk sang bayi.
Baca juga: Inilah 8 Jenis Makanan yang Bisa Mendukung Kecerdasan Otak Anak
1. Senam kegel
Senam kegel merupakan gerakan olahraga yang paling mudah dan bisa kamu lakukan di
mana saja. Caranya, kontraksikan otot sekitar saluran kencing dan vagina dengan gerakan
seperti menahan kencing, tahan selama 3 – 10 detik. Senam hamil ini bisa kamu lakukan
hingga 10 kali setiap harinya, saat sedang duduk ataupun berdiri. Selain menguatkan otot-otot
panggul dan memudahkan proses kelahiran, senam ini juga berfungsi untuk melatih otot di
daerah lain seperti sekitar uretra, kandung kemih, rektum, dan rahim, serta juga bermanfaat
untuk mengurangi resiko ambein dan mengencangkan vagina.
Sumber: merdeka.com
2. Senam jongkok
Gerakan senam jongkok bisa memperkuat otot di sekitar panggul dan paha, sehingga berguna
untuk memperlancar proses persalinan. Untuk melakukan gerakan senam ini, kamu bisa
mengikuti langkah berikut:
– Mulai dengan posisi berdiri tegak, lalu turunkan badan secara perlahan hingga posisi tegak
dengan punggung tegak lurus.
– Bernafaslah secara normal dan tahan posisi ini selama 10 detik, lalu kembali ke posisi
berdiri secara perlahan.
– Untuk hasil yang maksimal, kamu bisa mengulangi gerakan senam jongkok beberapa kali
sehari. Tapi jika sudah merasa capek, jangan terlalu memaksakan diri ya, Toppers.
Sumber: www.helloparent.com
– Pertemukan kedua telapak kaki di depan, lalu dorong lutut hingga menyentuh lantai.
– Tahan posisi ini selama kurang lebih 10 – 20 detik. Kamu bisa mengulanginya beberapa
kali.
Sumber: th.theasianparent.com
4. Mini sit-ups
Gerakan sit-ups memang sangat tidak dianjurkan untuk wanita hamil. Namun kamu bisa
melakukan senam hamil mini sit-ups yang gerakannya tidak terlalu menekan perut. Olahraga
ini mampu mengencangkan perut dan menurunkan resiko tegang pada punggung. Selain itu,
mini sit-ups juga berguna untuk menguatkan otot-otot yang berperan saat mendorong bayi
keluar.
– Tekuk lutut dengan posisi telapak kaki menyentuh lantai, agar perut tidak terlalu tertekan.
– Hembuskan nafas sambil mengangkat kepala dan bahu, serta coba raih lutut dengan tangan.
– Lakukan gerakan lain seperti mengangkat kedua tangan ke arah atas kepala sambil menarik
nafas secara perlahan. Lalu turunkan tangan sambil menghembuskan nafas.
Sumber: www.littleone.ru
– Tarik nafas lewat hidung sambil kencangkan otot perut dan bokong.
– Luruskan kembali punggung ke posisi semula sambil menarik nafas secara perlahan
Nah itulah 8 gerakan senam hamil yang bisa kamu lakukan dengan mudah. Namun jika masih
ragu, kamu bisa berkonsultasi terlebih dahulu ke dokter tentang gerakan-gerakan yang aman
untuk kehamilanmu. Selamat mencoba, Toppers!