Anda di halaman 1dari 3

Hemorhoid Gr 1 dan 2

No. Dokumen : 440/C.VII.SOP.090.08/436.6.3.7/2014


No. Revisi :01
Tanggal Terbit : 7 Agustus 2014
SOP
Halaman :1
UPTD Puskesmas Sememi

KOTA dr. Lolita Riamawati


SURABAYA NIP 196908262002122003

1. Pengertian Hemorhoid grade 1 dan 2 adalah pelebaran vena-vena di dalam pleksus


hemoroidalis.
2. Tujuan Sebagai acuan dalam penerapan langkah-langkah penatalaksanaan Hemorhoid Gr
1 dan 2 dalam rangka perbaikan mutu dan kinerja di Puskesmas Sememi.
3. Kebijakan Permenkes no. 5 tentang Panduan Praktik Klinis Dokter di Fasilitas Pelayanan
Kesehatan Primer.
4. Referensi Permenkes no. 5 tentang Panduan Praktik Klinis Dokter di Fasilitas Pelayanan
Kesehatan Primer halaman 121-124.
5. Prosedur/ 1. Petugas menanyakan keluhan dan gejala yang dirasakan oleh pasien
Langkah Keluhan: BAB berdarah warna merah segar, kadang-kadang disertai benjolan
di regio anal yang dapat dimasukkan kembali.
2. Petugas mencatat hasil anamnesa di kartu status pasien
3. Lakukan pemeriksaan fisik pada pasien dimulai dengan pemeriksaan
kepala/leher, dada, perut dan ekstrimitas
Didapatkan: tanda-tanda anemia
4. pemeriksaan khusus rectal toucher.
Hemorhoid grade 1  tidak menunjukkan adanya kelainan di regio anal
Hemorhoid grade 2 tampak seolah-olah pembengkakan jaringan mukosa
anal.
5. Pemeriksaan penunjang : Hemoglobin bila perlu
6. Penegakan diagnosis hemorhoid grade 1 & 2
7. Penatalaksanaan
Penatalaksanaan Hemoroid Internal:
a. Hemoroid grade 1
Dilakukan terapi konservatif medis dan menghindari obat-obat anti-inflamasi
non-steroid, serta makanan pedas atau berlemak.
b. Hemoroid grade 2
Pada awalnya diobati dengan prosedur pembedahan.

Penatalaksanaan hemorrhoid eksternal


Hemoroid eksternal umumnya merespon baik dengan melakukkan eksisi 
rujukan kepada dokter spesialis bedah.

8. Konseling dan edukasi:


Pencegahan hemoroid dapat dilakukan dengan cara:
 Konsumsi serat 25-30 gram perhari. Hal ini bertujuan untuk membuat feses
menjadi lebih lembek dan besar, sehingga mengurangi proses mengedan dan
tekanan pada vena anus.
 Minum air sebanyak 6-8 gelas sehari.
 Mengubah kebiasaan buang air besar. Segerakan ke kamar mandi saat
merasa akan buang air besar, janga ditahan karena akan memperkeras feses.
Hindari mengedan.
Hemorhoid Gr 1 dan 2
UPTD No. Dokumen : 440/C.VII.SOP.090.08/436.6.3.7/2014
dr. Lolita Riamawati
Puskesmas No. Revisi :01
SOP NIP 196908262002122003
Sememi Tanggal Terbit : 7 Agustus 2014
Halaman :2

6. Diagram
Mulai
Alir

Anamnesa & Pemeriksaan fisik Kartu status

Pemeriksaan penunjang untuk skrining: Hb (bila perlu)

Penegakan diagnosis: Hemorhoid grade 1-2 Kartu status

Pemberian terapi:
Penatalaksanaan Hemoroid Internal:
a. Hemoroid grade 1
Dilakukan terapi konservatif medis dan menghindari obat-obat anti-
inflamasi non-steroid, serta makanan pedas atau berlemak.
b. Hemoroid grade 2
Pada awalnya diobati dengan prosedur pembedahan.

Penatalaksanaan hemorrhoid eksternal


Hemoroid eksternal umumnya merespon baik dengan melakukkan
eksisi  rujukan kepada dokter spesialis bedah

KIE

Apotek Resep

Selesai

7. Unit terkait  Loket


 Unit layanan poli umum
 Unit layanan KIA
 Apotek
Hemorhoid Gr 1 dan 2
UPTD No. Dokumen : 440/C.VII.SOP.090.08/436.6.3.7/2014
dr. Lolita Riamawati
Puskesmas No. Revisi :01
SOP NIP 196908262002122003
Sememi Tanggal Terbit : 7 Agustus 2014
Halaman :3

8. Rekaman Historis Perubahan


No Yang dirubah Isi Perubahan Tgl.mulai
diberlakukan
1 Template Menyesuaikan dengan format 01 Mei 2015
akreditasi

Anda mungkin juga menyukai