Anda di halaman 1dari 2

Metode penelitian

Dalam penelitian ini menggunakan metode retrospektif.

Sampel

Peserta penelitian ini adalah laki-laki dan perempuan mulai yang berusia 4-105 tahun. Data
pasien berasal dari GWR Medikal dengan total 10.980 yang mengalami luka. Semua data ini
ditinjau ulang sesuai kriteria inklusi didapatkan 4.128 yang masuk dalam penelitian ini. Data
yang digunakan dalam penelitian ini terbatas pada usia pasien saat perawatan, jenis kelamin,
asuransi primer, diagnose primer dan atau sekunder, kode ICD9, lokasi luka, usia luka, durasi
perawatan, dimensi luka sebelum dan sesudah perawatan dengan oksigen topical.

Kriteria inklusi

Data retrospektif ini dikumpulkan sejak 1 januari 2007 hingga 18 juli 2016. Semua pasien
diobati dengan TOT misalnya untuk pengobatan akut terbuka, luka kronis misalnya karena
ulserasi kulit karena diabetes, stasis vena, infeksi pascaoperasi, lesi gangrene, ulkus decubitus,
amputasi, luka bakar, cangkok kulit. Luas luka setidaknya 1 cm 2 dan diobati dengan TOT
selama minimal 2 minggu.

Pengkajian luka

Penilaian luka dilakukan oleh tenaga medis yang sudah terlatih. Pengukuran luka dilakukan
oleh tenaga medis luka atau diambil dari foto-foto luka dan dikirim ke GWR medical.
Pengukuran luka melalui foto menggunakan WoundMatrix.

Perhitungan tingkat penyembuhan luka

Penyembuhan luka setelah TOT dinilai menggunakan persamaan berikut:


Penyembuhan luka = (Area luka sebelum TOT - Area luka setelah TOT) / Area luka sebelum
TOT

TOT rejimen
TOT diberikan kepada semua pasien yang memiliki indikasi yang disetujui FDA untuk
penggunaan TOT. Daerah sekitarnya luka menerima 100% oksigen pada 1.03 atm untuk 90
menit selama 4 hari berturut-turut, dilanjutkan dengan 3 hari
tanpa perawatan. Rejimen pengobatan mingguan diberikan sendiri di rumah pasien dan
dilanjutkan seperti yang diarahkan oleh penyedia layanan kesehatan.
Analisis data

Fokus analisis data adalah pada statistik deskriptif untuk menggambarkan tingkat
penyembuhan dan amputasi lukanya. Semua analisis dilakukan per basis luka,
bukan oleh tiap pasien. Lebih dari 85% dari pasien dalam set data yang disertakan hanya
memiliki catatan untuk satu luka. p-Nilai dari tes chi-square Pearson
untuk respon homogenitas dilaporkan untuk memberikan ukuran signifikansi statistik untuk
perbedaan dalam distribusi respons antar kelompok.
Kelompok-kelompok kategori untuk usia pasien, ukuran luka, usia luka, dan jumlah
penyembuhan yang dianalisis. Kelompok-kelompok didasarkan pada data yang dikumpulkan
dengan skala numerik. Kelompok usia didefinisikan sebagai anak dan remaja, <21, dewasa 21–
64, dan lebih tuadewasa 65+. Kategori ukuran luka didefinisikan oleh kuartil dari ukuran luka
awal yang tercatat sebagai area dalam cm 2 . Umur luka didefinisikan sebagai 1, 2–3, 4–12,
dan> 12 bulan. Jenis asuransi utamadikelompokkan menjadi Medicare, Medicaid, Private,
danlain. Jumlah penyembuhan didefinisikan sebagai 100%disembuhkan (seperti yang
diidentifikasi oleh dokter atau berdasarkan ukuran), beberapa penyembuhan (mengakhiri area
luka adalah smal-lebih dari daerah luka awal), dan tidak ada penyembuhan (Mengakhiri ukuran
luka sama atau lebih besar dari memulai area luka). Analisis dilakukan menggunakan JMP Pro
13

Anda mungkin juga menyukai