Aalisa Data Etiologi Masalah Keperawatan

DO : Pemasangan KB Kesiapan meningkatkan

- Ekspresi ketidaktahuan managemen kesehatan b/d
pemakaian KB
DS : Pasien tidak mengerti fungsi
- Tidak mengerti fungsi dan keuntungan menggunakan
dari KB
- Tidak mnegerti dari
pentingnya KB Kesiapan Menignkatkan
- Melakukan KB hanya Managemen kesehatan
untuk mengantisipasi
keterbatasan ekonomi

No Diagnosa (00162)
Nama Kesiapan meningkatkan managemen kesehatan b/d pemakaian KB
Diagnosa
Tujuan Ibu mengetahui tetang KB suntik progresteron 1 bulan dan efek sampingnya
Indikator NOC : vital sign status 0802
Indikator 1 2 3 4 5

Tidak Pengeta Memil Memiliki Memiliki

mempun huan iki pengetahun pengetahuan
ya yang penge yang yang luas
wawasan terbatas tahua banyak tentang KB
tentang tentang n tentang KB
KB KB yang
cukup
tentan
g KB

Ibu mengerti
√
tentang KB

Ibu menjadi
√
akseptor KB
 Tidak terjadi
efek samping √
yang hebat

Ibu dapat
beradaptasi
√
setelah menjadi
aseptor KB

Ibu bersedia
melakukan
suntik sesuai √
jadwal yang
ditentukan

Intervensi NIC
1) Senyum, sapa dan salam kepada klien
Rasional : senyum, sapa dan salam kepada klien akan menjalin hubungan yang
lebih erat antara petugas dan klien, klien merasa nyaman, aman untuk
berkonsultasi tentang masalah yang dihadapi.
2) Mengukur TTV dan timbang BB
Rasional : TTV merupakan indikator untuk menentukan keadaan umum dan
menentukan tindakan selanjutnya.
3) Lakukan konseling tentang kerja kontrasepsi KB suntik dan efek samping yang
ditimbulkan.
Rasional : informasi yang jelas secara edukatif dapat melanjutkan pemakaian
kontrasepsi dan ibu dapat menerima keadaan tanpa unsur paksaan ataupun
tekanan dan kecemasan ibu dapat diatasi..
4) Tentukan jadwal suntik kb progesteron selanjutnya.
Rasional : Meminimalkan terjadinya perubahan lipid jika digunakan dalam
jangka panjang
5) Anjurkan ibu untuk memeriksaka diri jika terjadi kelainan yang berat.
Rasional : resiko yang ditimbulkan bila terlambat untuk memberikan suntikan
KB yaitu akan menyebabkan peningkatan berat badan dan kekeringan vagina
IMPLEMENTASI

1) Senyum, sapa dan salam kepasa klien.

2) Mengukur TTV, BB : TD : 120 / 90 mmHg
N : 84 x/i
S : 36,5°C
P : 20 x/menit
3) Melakukan konseling tentang kerja kontrasepsi suntik dan
Efek samping yang di timbulkan.
- Cara kerja KB suntik
Suntikkan ke otot pantat, kemudian obat KB itu akan dilepaskan dari otot ke aliran darah.
Cara kerja KB suntikan adalah sebagai berikut:

1. Menghalangi ovulasi (masa subur)

2. Mengubah lendir serviks (vagina) menjadi kental
3. Menghambat sperma & menimbulkan perubahan pada Rahim
4. Mencegah terjadinya pertemuan sel telur & sperma
5. Mengubah kecepatan transportasi sel telur

- Efek samping KB suntik :

1. Tidak dapat dihentikan sewaktu-waktu
2. Gangguan haid berupa siklus haid memendek atau memanjang, spotting, tidak
mengalami haid sama sekali dan ada juga yang mengalami pendarahan banyak
ataupun sedikit.
3. Kenaikan berat badan
4. Terlambatnya kembali kesuburan setelah berhenti
5. Terjadi perubahan pada lipid serum jika digunakan jangka panjang
6. Kekeringan vagina
7. Densitas tulang

4) Menentukan jadwal KB suntik berikutnya.

5) Menganjurkan ibu untuk memeriksakan diri jika terjadi kelainan efek samping yang hebat :
Misalnya :
Gangguan haid sampai mengalami pendarahan banyak ataupun sedikit.
EVALUASI

S : ibu datang ke poli KB untuk melakukan pemeriksaan KB berikutnya

O : TTV normal, kondisi tubuh baik dan sehat

A : Akseptor jenis suntikan KB

P : - Melakukan konseling tentang kerja kontrasepsi KB suntik dan efek samping yang
ditimbulkan

- Menganjurkan kepada ibu untuk memeriksakan dirinya jika terjadi kelainan / efek
samping yang hebat