N
DIWILAYAH KERJA PUSKESMAS PENANAE KOTA BIMA
Disusun
Oleh:
Arifin, S.Kep
NPM: -
DISUSUN OLEH:
ARIFIN, S. Kep.
NPM: -
B. Jenis KB
Tersedia 2 jenis kontrasepsi suntik
1. DMPA (Depo Medroxy Progesteron Acetat/Depo Provera)
Diberikan sekali dalam 3 bulan dengan dosis 150 mg dengan cara disuntikkan ini.
2. DEPO NET-EN (Norethindorone Enanthate/Depo Noristerat)
Diberikan dalam dosis 200 mg sekali setiap 2 bulan (8 minggu) dengan cara disuntikkan
IM.
C. Mekanisme Kerja
1. Primer :mencegah ovulasi
Kadar FSH dan LH menurun dan tidak terjadi LH surge respon kelenjar hipofise terhadap
gonadotropin releasing hormone eksogeneus tidak berubah, sehingga memberi kesan
proses terjadi di hipotalamus dari pada di kelenjar hipofise (menghalangi pengeluaran
FSH dan LH sehingga tidak terjadi ovulasi).
2. Sekunder
1. Mengentalkan lender servik dan menjadi sedikit sehingga menurunkan kemampuan
penetrasi sperma
2. Menjadikan selaput lender rahim tipis dan atropi
3. Menghambat transportasi gamet dan tuba
4. Mengubah endometrium menjadi tidak sempurna untuk implantasi hasil konsepsi.
D. Indikasi KB Suntik
KB Suntik diberikan kepada wanita yang menginginkan kontrasepsi jangka panjang/wanita
yang telah mempunyai cukup anak tapi enggan/tidak bisa melakukan sterilisasi. Ini juga
diberikan kepada wanita yang mempunyai kontraindikasi estrogen/menunjukkan efek
samping dengan pemakaian estrogen/enggan minum pil tiap hari. KB suntik yang diberikan
kepada ibu menyusui dan pada wanita yang mendekati menopause.
E. Kontra Indikasi
Ada 2 macam, yaitu:
1. Kontraindikasi secara mutlak
Terdapatnya tromboflebitis/Riwayat tromboflebitis
Kelainan serebro vascular
Fungsi hati tidak / kurang baik
Adanya keganasan pada kelenjar payudara dan alat reproduksi
Varices berat
Adanya kehamilan
2. KontraIndikasi secara relative
Hipertensi
Diabetes
Perdarahan abnormal pervaginam
Fibromioma uterus
Penyakit jantung dan ginjal
A. Biodata Klien
Nama : Ny. N
Umur : 23 Tahun
Pendidikan : SMA
Pekerjaan : IRT
Status Pernikahan :Menikah
Alamat :Rabadompu Barat RT. 08 RW. 03
Agama : Islam
Nama Suami : Tn. H
UmurSuami :25 Tahun
Pendidikan Suami : SMA
PekerjaanSuami : Petani
Lama Pernikahan : 1 Tahun
B. Data UmumObstetrik
Berat Badan Sekarang:65 kg
Berat badan sebelum menggunakan alat kontrasepsi: 50 kg
Jumlah Anak :1
Alasan datang ke Klinik : Karena Ny. N ingin menjarangkan kehamilannya.
Yang Mengajak :diri sendiri
Menstruasi Terakhir :post partum hari ke 30
Pola Menstruasi sebelum menggunakan KB : lancar dan tidak ada keluhan
Pola Menstruasi setelah menggunakan KB :belum pernah menggunakan KB
Masalah waktu hamil : Mual muntah, pusing, dan cepat lelah
Riwayat pemakaian alat kontrasepsi sebelumnya :belum pernah memakai alat kontrasepsi
sebelumnya.
Riwayat kesehatan : Pernah menderita penyakit alat reproduksi: tidak pernah
Pernah menderita penyakit lain: tidak pernah
Riwayat penggunaan obat-obatan: tidak ada
Riwayat merokok: tidak ada
Konsumsi alkohol: tidak ada
ANALISA DATA
NO. DATA PARAF
(SIGN/SYMTOM) ETIOLOGI MASALAH
1 DS: Post partum Kurang
1. Klien mengatakan Pengetahuan
tidak mengerti
tentang KB Kurang
2. Klien mengatakan informasi
belum pernah tentang KB
menggunakan alat suntik
kontrasepsi apapun
sebelumnya
3. Klien sering Tidak
menanyakan mengerti
manfaat, tentang KB
keuntungan, dan suntik
efekdari KB jenis
suntik.
Kurang
DO: Pengetahuan
1. Klien tampak
bingung
2. Klien berumur 22
tahun
3. Post partum hari ke
30
4. Pendidikan klien
SMA
5. Klien baru pertama
kali ber – KB.
IMPLEMENTASI
DX
EVALUASI
1 Senin/ 10 08.00 S:
Januari 1. Klien mengatakan senang diberikan pendidikan
2022 kesehatan.
2. Klien mengatakan mengerti tentang KB suntik
dan mengerti tentang alat kontrasepsi KB suntik
dan efek KB suntik.
O:
1. Klien tampak tenang
2. Klien dapat menyebutkan kembali pengertian
KB suntik, indikasi, dan kontraindikasi KB
suntik, dan efek sampingnya.
A: Masalah teratasi
P: Pertahankan intervensi
2 Selasa/ 11 08.00 S:
Januari 1. Klien mengatakan merasa tenang setelah
2022
mengungkapkan kecemasannya kepada perawat
2. Klien mengatakanakan melakukan aktivitas yang
menyenangkan seperti menonton TV di rumah.
O: klien tampak tenang
A: Masalah teratasi
P:Pertahankan intervensi.
3 Rabu/ 13 08.00 S:
Januari 1. Klien mengatakan mengerti penyebab kenaikan
2022 BBnya
2. Klien mengatakan akan melakukan diet untuk
mengurangi BB nya
3. Suami klien mengatakan akan selalu memberi
dukungan kepada istrinya
4. Klien mengatakan akan melakukan aktivitas
olahraga secara teratur.
O: Klien tampak tenang
A: Masalah teratasi
P: Pertahankan intervensi
Lampiran
Dokumentasi Bersama Ny. N di kelurahan Rabadompu Barat.
DAFTAR PUSTAKA
BKKBN. 2019. Keluarga Berencana dan Kesehatan Reproduksi. Jakarta: BKKBN
Budisantoso. 2018. Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Partisipasi Pria dalam Keluarga
Berencana di Kecamatan Jetis Kabupaten Bantul Tahun 2008. [Tesis Ilmiah]. Semarang:
Universitas Diponegoro.
Kurniawati, T. 2014. Buku Ajar Kependudukan dan Pelayanan KB. Jakarta: EGC.
Suratun. 2018. Pelayanan Keluarga Berencana dan Pelayanan Kontrasepsi. Jakarta: Trans Info
Media.
Saifuddin, A. 2016. Buku Panduan Praktis Pelayanan Kontrasepsi. Jakarta: Yayasan Bina
Pustaka Sarwono Prawirohardjo.
Vasra, E. 2019. Hubungan Antara Pengetahuan dan Sikap Suami dengan Keikutsertaan Ber-KB
di Kecamatan Sukarami Palembang Tahun 2019.Palembang: Kebidanan Politeknik Kesehatan.