Disusun Oleh :
dr. Sutrisuna
Pembimbing :
dr. Iik Rachmawati
II. ANAMNESIS
Data anamnesis diperoleh secara autoanamnesis dan alloanamnesis kepada ibu pasien
(Ny. S, 35 tahun) pada tanggal 13 Maret 2018 di Ruang Rawat Inap Anak pukul 14.00 WIB.
Keluhan Utama
Bengkak pada wajah sejak 5 hari SMRS.
Keluhan Tambahan
Sesak (+), BAK berwarna merah, pusing, kulit kedua kaki sering gatal-gatal.
Riwayat Kelahiran
Tempat kelahiran : praktek kebidanan
Penolong persalinan : bidan
Cara persalinan : spontan
Masa gestasi : hamil aterm pada G3P2A1
Keadaan bayi
Berat badan lahir : 2200 gram
Panjang badan lahir : 38 cm
Lingkar kepala : ibu lupa
Lingkar perut : ibu lupa
Keadaan lahir : langsung menangis kuat
Nilai APGAR : ibu tidak tahu
Kelainan bawaan : Tidak ada
Air ketuban : Jernih
Kesan: neonates cukup bulan, berat badan lahir rendah, lahir secara spontan.
Riwayat Imunisasi
VAKSIN ULANGAN
DASAR (umur)
(umur)
BCG - - - - - - -
DTP/ DT - 2 bulan 4 bulan 6 bulan - - -
POLIO 0 bulan 2 bulan 4 bulan 6 bulan - - -
Hib - 2 bulan 4 bulan 6 bulan
HEPATITIS B 0 bulan 1 bulan - 6 bulan - - -
CAMPAK - - - 9 bulan - - -
Kesan : Imunisasi dasar pasien lengkap sesuai umur, namun belum dilakukan
imunisasi ulangan.
III. PEMERIKSAAN FISIK
Pemeriksaan dilakukan di bangsal anak RSUD Balaraja padatanggal 12 Maret 2018
pukul 18.00 WIB.
A. KesanUmum : Compos mentis, tampak sakit sedang.
B. Tanda Vital
Nadi : 78 x/menit, reguler, kuat, isi cukup.
Lajunafas : 26 x/menit, reguler.
Suhu : 37,0˚C
Tekanan darah : 140/90 mmHg (sistolik di atas persentil sedangkan
diastolic diatas presentil
C. Data Antropometri
Beratbadan : 28 kg
Panjangbadan : 128 cm
D. Status Generalis
Kepala : normocephali
Rambut : rambut warna hitam, tebal, tidak mudah dicabut.
Wajah : tidak ada kelainan
Mata : oedem palpebra (+/+) konjungtiva anemis (-/-), sklera ikterik
(-/-), Mata cekung (-/-), pupil diameter 3mm/3mm, pupil
isokor, reflex cahaya (+/+)
Hidung : bentuk simetris, septum deviasi (-), sekret (-/-), nafas cuping
hidung (-),
Telinga : bentuk dan ukuran normal, discharge (-/-)
Mulut : bibir kering (-), bibir sianosis (-), koplik spot (-), gigi geligi
Lengkap sesuai umur.
Tenggorok : faring hiperemis (+), tonsil T1-T1 hiperemis (-)
Leher : Simetris, pembesaran KGB (-)
Kulit : warna sawo matang, turgor kembali cepat, tampak lesi
multiple hiperpigmentasi masing-masing berukuran lentikuler.
Thorax :
Paru
Inspeksi : Pergerakan dinding toraks kiri-kanan simetris, retraksi(-),
Palpasi : Tidak ada hemitoraks yang tertinggal. Fokal fremitus simetris.
Perkusi : Sonor pada kedua hemitoraks.
Auskultasi : Suara napas vesikuler (+/+), ronki(-/-), wheezing (-/-).
Jantung
Inspeksi : Iktus kordis tidak tampak.
Palpasi : Iktus kordis tidak teraba
Perkusi : Tidak dilakukan pemeriksaan
Auskultasi : Bunyi jantung I dan II normal, reguler, murmur (-), gallop (-).
Abdomen
Inspeksi : Datar
Auskultasi : Bising usus (+)
Palpasi : Supel, nyeri tekan (-), distensi (-),
Turgor kulit kembali cepat
Perkusi : Timpani padaseluruhkuadran abdomen.
Genitalia : jenis kelamin laki-laki, tidak ada kelainan.
Anorektal : tidak dilakukan pemeriksaan
Ekstremitas :
Superior Inferior
Akral Dingin -/- -/-
Akral Sianosis -/- -/-
CRT <2” <2”
Oedem -/- -/-
Tonus Otot Normotonus Normotonus
TrofiOtot Normotrofi Normotrofi
Ref. Fisiologis + +
Ref. Patologis - -
V. FOLLOW UP
Hari Perawatan II III IV
I
Perawatan (tanggal) (14 maret (15 maret
(12 maret
Pemeriksaan (13 maret 2018) 2018)
2018)
2018)
Subyektif
Demam - - - -
Sakit Perut + + - -
Muntah + - - -
Batuk - - - -
Pilek - - - -
Nyeri menelan - - - -
Kencing keruh + + + +
Makan/Minum -/+ +/+ +/+ +/+
BAB - + + +
BAK (warna cokelat) - - - -
Objekif
Tanda vital
TD (mmHg) 140/90 138/92 136/94 119/78
HR (x/menit) 84 80 80 87
RR (x/menit) 26 22 20 20
T (oC) 37,0 36,3 36,1 36,3
Pemeriksaan Fisik
Kulit
Kelembapan Cukup Cukup Cukup Cukup
Sianosis - - - -
Kepala
Bentuk normosefali normosefali normosefali normosefali
Wajah bengkak - - -
Mata (kelopak bengkak) + + - -
Pern.cuping hidung -/- -/- -/- -/-
Mulut
Mukosa bibir basah + + + +
Thorax
Retraksi - - - -
Rhonki -/- -/- -/- -/-
Wheezing -/- -/- -/- -/-
Cor
Bising - - - -
Abdomen
H/L/M -/-/- -/-/- -/-/- -/-/-
Nyeri Tekan Suprapubik - - - -
Ekstremitas
Edema - - - -
Parese - - - -
Assesment Susp.GNAPS GNAPS GNAPS GNAPS
Planning
Venflon + + + +
Inj.furosemid 2×20 mg + + + +
Po.nifedipin 3mg jika
+ + + +
diastole >90 mmHg
Inj.Ampicilin 4 × 675 mg + + + +
Diet rendah garam + + + +
Pada tanggal 15 maret 2018, pasien dipulangkan atas permintaan keluarga dengan obat
pulang berupa :
- Amoxicilin 3 x 420mg
- Furosemid 3 x 20mg
- Captopril 2 x 8 mg
I. DIAGNOSIS
1. Diagnosa banding : I. GNAPS
II. SN
III. Glomerulopati IgA
2. Diagnosa kerja : Glomerulonefritis post infeksi Streptococcus
VIII. PENATALAKSANAAN
Venflon
Inj. Furosemid 2 x 20 mg
Inj.Ampicilin 4 × 675 mg
Po. nifedipin 3mg jika diastole >90 mmHg
Diet rendah garam (1 g/hari )
IX. PENCEGAHAN
1. Menjaga kebersihan personal dan lingkungan
Sanitasi yang baik
Higiene makanaan dan minuman yang baik
2. Jika anak demam sebaiknya dikompres, diberi minum yang banyak untuk mencegah
dehidrasi, dan untuk menurunkan suhu tubuh anak, ibu diharapkan selalu
menyediakan antipiretik di rumah untuk mengantisipasi terjadinya demam yang
tinggi yang dapat memicu.
3. Berikan asupan makanan yang cukup bagi anak
PROGNOSIS
Quo ad vitam : Dubia ad bonam
Quo ad functionam : Dubia ad bonam
Quo ad sanationam : Dubia ad Bonam