Anda di halaman 1dari 9

SATUAN ACARA PENYULUHAN KESEHATAN

DEPRESI

Disusun Oleh :

Kelas 3A

Agita Fitriani (211116011)

Yudha Prasetya R (211116012)

Cindy Octavian A (2111160

PROGRAM STUDI KEPERAWATAN (D-III)


STIKES JENDERAL ACHMAD YANI
CIMAHI 2017-2018
SATUAN ACARA PENYULUHAN
(SAP)

Pokok Bahasan : Depresi pada remaja.


Sub Pokok Bahasan : Tanda gejala dan penanganan dini depresi pada remaja.
Sasaran : Untuk masyarakat cimahi tengah yang mempunyai anak
remaja
Hari/Tanggal : Kamis, 04 Oktober 2018
Tempat : GOR padasuka.
Jam/Waktu : 10 menit.

A. Tujuan Instruksional Umum (TIU).

Setelah mendapatkan pendidikan kesehatan selama 10 menit, diharapkan


masyarakat cimahi tengah yang mempunyai anak remaja memahami tanda
gejala dan penanganan dini depresi pada remaja.

B. Tujuan Instruksional Khusus (TIK).

Setelah mendapatkan pendidikan kesehatan tentang depresi pada remaja,


diharapkan peserta mampu :

1. Menjelaskan pengertian depresi


2. Mengidentifikasi penyebab depresi pada remaja.
3. Mengidentifikasi tanda dan gejala yang di alami remaja depresi.
4. Menyebutkan penanganan dini depresi pada remaja.

A. Pokok Bahasan.
1. pengertian depresi
2. penyebab depresi pada remaja
3. tanda dan gejala depresi
4. penanganan dini depresi pada remaja
B. Metode Pendidikan Kesehatan
Metode yang digunakan untuk menyampaikan materi pendidikan kesehatan
adalah tanya jawab dan pemutaran film.

C. Media dan Alat peraga


Media yang diguanakan untuk menyampaikan materi memakai laptop.

D. Proses Kegiatan Pendidikan Kesehatan

No Kegiatan Respon Waktu Keterangan

1. Pembukaan:
a. Mengucapkan salam dan a. Menjawab salam 3 menit
memperkenalkan diri. dengan semangat
b. Menjelaskan latar b. Menyimak
belakang pendidikan penjelasan penyuluh
kesehatan
c. Menjelaskan tujuan c. Menyimak
pendidikan kesehatan. penjelasan penyuluh.
d. Apersepsi d. Menyimak
penjelasan penyuluh .

2. Inti:
a. Menjelaskan pengertian a. Peserta menjawab 4 menit
depresi dengan metode pertanyaan penyuluh
Tanya jawab denga aktif.
b. Menjelaskan penyebab
depresi remaja.
c. Menjelaskan tanda dan
gejala depresi pada remaja
d. Menjelaskan penanganan
dini depresi pada remaja
3. Penutup: 3 menit
a. Melakukan evaluasi a. Peserta menjawab
pendidikan kesehatan pertanyaan evaluasi
b. Memberikan kesimpulan dengan benar
pendidikan kesehatan. b. Menyimak
c. Mengucapkan salam kesimpulan yang
penutup disampaikan
penyuluh
c. Menjawab salam
penutup dengan
semangat

E. Evaluasi
Alat metode yang digunakan untuk
Lisan: 1. ebutkan tanda gejala depresi pada remaja !
2. Sebutkan penanganan dini pada remaja depresi !

F. Penutup

Setelah dilakukan Pendkes warga cimahi tengah menjadi tahu


tentang pengertian depresi, penyebab depresi pada remaja, tanda dan gejala
depresi, penanganan dini depresi pada remaja.

Menyetujui Cimahi…..Oktober 2018


Pembimbing Pemberi Pendidikan Kesehatan

1. Agita Fitriani
2. Yudha Prasetya Ramadhan
3. Cindy Octavian Anggraini
MATERI PENYULUHAN

A. Pengertian
Depresi adalah gangguan alam perasaan (mood) yang ditandai
dengan kemurungan dan kesedihan yang mendalam dan berkelanjutan
sehingga hilangnya kegairaan hidup, tidak mengalami gangguan dalam
menilai realitas (Reality Testing Ability/ RTA, masih baik), kepribadian
tetap utuh (tidak mengalami keretakan kepribadian/splitting of personality)
perilaku dapat terganggu tetapi dalam batas-batas normal (Hawari, 2008).
Depresi adalah suatu gangguan alam perasaan atau emosi yang
disertai komponen psikologik : rasa susah, murung, sedih, putus asa, dan
tidak bahagia, serta komponen somatik : anoreksia, kostipasi, kulit lembab
(rasa dingin), tekanan darah dan denyut nadi menurun (Hidayat, dalam
Yosep, 2009).

B. Penyebab Depresi
1. biologis
Seperti genetik, proses menua secara biologis, penyakit fisik tertentu.
2. Faktor psikologis
Seperti kepribadian, proses menua secara psikologis. Pada kepribadian
introvert akan berusaha mewujudkan tuntutan dari dalam dirinya dan
keyakinannya, sedangkan kepribadian ekstrovert membentuk
keseimbangan dirinya dengan menyesuaikan keinginan - keinginan dari
orang lain atau karena tekanan beban psikis, dampak pembelajaran
perilaku terhadap suatu situasi sosial.
3. Faktor sosio-lingkungan
Misalnya karena kehilangan pasangan hidup, kehilangan pekerjaan,
paska bencana, dampak situasi kehidupan sehari-hari lainnya.
C. Tanda dan Gejala Depresi
1. Gejala psikologi akibat depresi:
a. Kehilangan selera untuk menikmati hobi.
b. Merasa bersedih secara berkepanjangan.
c. Mudah merasa cemas.
d. Merasa hidup tidak ada harapan.
e. Mudah menangis.
f. Merasa sangat bersalah.
g. Tidak percaya diri.
h. Menjadi sangat sensitif atau mudah marah terhadap orang di sekitar.
i. Tidak ada motivasi untuk melakukan apa pun.
j. Resiko kekerasan dan bunuh diri
2. Gejala fisik akibat depresi:
a. Badan selalu merasa lelah.
b. Gangguan pada pola tidur.
c. Merasakan berbagai rasa sakit.
3. Gejala sosial akibat depresi:
a. Menyendiri
b. Sulit bersosialisasi

D. Penanganan Depresi
1. Obat
Lithium adalah obat yang digunakan untuk mengobati gangguan
bipolar.
2. CBT
Pendekatan CBT memusatkan perhatian pada proses berpikir klien yang
berhubungan dengan kesulitan emosional dan psikologi klien.
Pendekatan ini akan berupaya membantu klien mengubah pikiran-
pikiran atau pernyataan diri negative dan keyakinan-keyakinan pasien
yang tidak rasional.jadi focus teori ini adalah mengganti cara-cara
berfikir yang tidak logis menjadi logis.
3. Terapi Interpersonal
Terapi Interpersonal adalah bantuan psikoterapi jangka pendek yang
berfokus kepada hubungan antara orang-orang dengan perkembangan
simtom penyakit kejiwaan.

4. Konseling kelompok dan dukungan social


Konseling secara kelompok adalah pelaksanaan wawancara konseling
yang dilakukan antara seorang konselor professional dengan beberapa
pasien sekaligus dalam kelompok kecil

5. Berolahraga
Keadaan mood yang negative seperti depresi, kecemasan, dan
kebingungan disebabkan oleh pikiran dan perasaan yang negative pula.
Salah satu cara yang dapat dilakuakan untuk menghasilkan pikiran dan
perasaan positifyang dapat menghalangi munculnya mood negative
adalah dengan berolahraga.

6. Diet (mengatur pola makan)


Simtom depresi dapat diperparah oleh ketidakseimbangan nutrisi di
dalam tubuh. Ketidakseimbangan nutrisi yang dapat menyebabkan
depresi semakin parah yaitu:
a. Konsumsi kafein secara berkala.
b. Konsumsi sukrosa (gula)
c. Kekurangan biotin, asam folat dan vitamin B, C, kalsium, tembaga,
magnesium
d. Kelebihan magnesium
e. Ketidakseimbangan asam amino
f. Alergi makanan.
7. Terapi Humor
Sudah lama professional medis mengakui bahwa pasien yang
mempertahankan sikap mental yang positif dan berbagai tawa
merespons lebih baik terhadap pengobatan. Respons psiologis dari
tertawa termasuk meningkatkan pernapasan, sirkulasi, sekresi hormone
dan enzim pencernaan, dan peningkatan tekanan darah.
DAFTAR PUSTKA

Anda mungkin juga menyukai