Anda di halaman 1dari 3

Pada postingan yang lalu pernah saya bahas tentang analisis regresi dengan variabel moderating.

Pada kesempatan ini saya mau bahas tentang analisis regresi dengan variabel intervening. Tidak
seperti variabel moderating, variabel intervening merupakan variabel antara atau mediating.
Fungsinya memediasi hubungan antara variabel independen dengan variabel dependen. Dalam
contoh kita kali ini adalah contoh yang sama dipakai pada model analisis regresi dengan variabel
moderating, yaitu hubungan antara Earns dengan Income di mediasi oleh variabel Wealth. Jadi
Wealth sebagai variabel intervening atau kalau digambarkan seperti di bawah ini :

Pada gambar di atas dapat dijelaskan bahwa Earns dapat berpengaruh langsung terhadap Income,
tetapi juga dapat pengaruhnya tidak langsung yaitu lewat variabel Wealth lebih dahulu baru ke
Income. Logikanya semakin tinggi Earns akan meningkatkan Wealth dengan tingginya Wealth akan
berpengaruh terhadap Income.

Untuk menguji pengaruh variabel intervening digunakan metode analisis jalur (Path Analysis).
Analisis jalur merupakan perluasan dari analisis regresi linear berganda, atau analisis jalur adalah
penggunaan analisis regresi untuk menaksir hubungan kausalitas antar variabel (model causal atau
sebab akibat) yang telah ditetapkan sebelumnya berdasarkan teori.

Analisis jalur sendiri tidak dapat menentukan hubungan sebab-akibat dan juga tidak dapat digunakan
sebagai substitusi bagi peneliti untuk melihat hubungan kausalitas antar variabel. Hubungan
kausalitas antar variabel telah dibentuk dengan model berdasarkan landasan teoritis. Apa yang
dapat dilakukan oleh analisis jalur adalah menentukan pola hubungan antara tiga atau lebih variabel
dan tidak dapat digunakan untuk mengkonfirmasi atau menolak hipotesis kausalitas imajiner.

Diagram jalur memberikan secara eksplisit hubungan kausalitas antar variabel berdasarkan pada
teori. Anak panah menunjukkan hubungan antar variabel. Model bergerak dari kiri ke kanan dengan
implikasi prioritas hubungan kausal variabel yang dekat ke sebelah kiri. Setiap nilai p
menggambarkan jalur dan koefisien jalur. Berdasarkan gambar model jalur diajukan hubungan
berdasarkan teori bahwa Earns mempunyai hubungan langsung dengan Income (p1). Namun
demikian Earns juga mempunyai hubungan tidak langsung ke Income yaitu dari Earns ke Wealth (p2)
baru kemudian ke Income (p3).

Hubungan langsung terjadi jika satu variabel mempengaruhi variabel lainnya tanpa ada variabel
ketiga yang memediasi (intervening) hubungan kedua variabel tadi. Hubungan tidak langsung adalah
jika ada variabel ketiga yang memediasi hubungan kedua variabel ini. Kemudian pada setiap variabel
dependen (endogen variabel) akan ada anak panah yang menuju ke variabel ini dan ini berfungsi
untuk menjelaskan jumlah variance yang tak dapat dijelaskan (unexplained variance) oleh variabel
itu. Jadi anak panah dari e1 ke Wealth menunjukkan jumlah variance variabel Wealth yang tidak
dijelaskan oleh Earns. Sedangkan anak panah dari e2 menuju Income menunjukkan variance Income
yang tidak dapat dijelaskan oleh variabel Earns dan Wealth. Koefisien jalur adalah standardized
koefisien regresi. Koefisien jalur dihitung dengan membuat dua persamaan struktural, yaitu
persamaan regresi yang menunjukkan hubungan yang dihipotesiskan. Dalam hal ini ada dua
persamaan tersebut adalah :

Wealth = b1 Earns + e1 ... (1)

Income = b1 Earns + b2 Wealth + e2 ... (2)

Standardized koefisien untuk Earns pada persamaan (1) akan memberikan nilai p2. Sedangkan
koefisien untuk Earns dan Wealth pada persamaan (2) akan memberikan nilai p1 dan p3.

Langkah analisis:

a. dari SPSS editor, pilih menu Statistics/Analyze, kemudian pilih Regression dan Linear.

b. pada kotak Dependent isikan variabel variabel Wealth dan pada kotak Independent isikan variabel
Earns.

c. press OK.

d. lakukan regresi persamaan (2) dengan mengganti pada kotak Dependent isikan variabel Income
dan pada kotak Independent isikan variabel Earns dan Wealth.

e. press OK.
Pengambilan keputusan:

Output SPSS di atas memberikan nilai standardized beta Earns pada persamaan (1) sebesar 0,625
dan signifikan pada 0,000 yang berarti Earns mempengaruhi Wealth. Nilai koefisien standardized
beta 0,625 merupakan nilai path atau jalur p2. Pada output SPSS persamaan regresi (2) nilai
standardized beta Earns 0,764 dan Wealth 0,195 semuanya signifikan. Nilai standardized beta Earns
0,764 merupakan nilai jalur path p1 dan nilai standardized beta Wealth 0,195 merupakan nilai jalur
path p3.

Hasil analisis jalur menunjukkan bahwa Earns dapat berpengaruh langsung ke Income dan dapat juga
berpengaruh tidak langsung yaitu dari Earns ke Wealth (sebagai variabel intervening) lalu ke Income.
Besarnnya pengaruh langsung adalah 0,764 sedangkan besarnya pengaruh tidak langsung harus
dihitung dengan mengalihkan koefisien tidak langsungnya yaitu (0,625) x (0,195) = 0,0122. Oleh
karena koefisien hubungan langsung lebih besar dari koefisien hubungan tidak langsung, maka dapat
dikatakan bahwa hubungan yang sebenarnya adalah langsung.

Anda mungkin juga menyukai