Busur magmatisme atau zona erupsi magma pada dasarnya dikontrol oleh
pergerakan dan deformasi lapisan luar bumi dalam skala besar. Tektonik
Kunci utama tektonik lempeng adalah adanya lempeng litosfer yang padat
dan kaku ‘terapung’ di atas selubung bagian atas yang bersifat plastis. Kerak bumi
dan selubung teratas bersifat padat disebut litosfer. Di bawah samudra tebalnya
sekitar 50 km dan dibawah benua sampai 100 km. Lapisan di bawah litosfer
adalah astenosfer yaitu lapisan lentur, tidak kaku atau plastis. Lapisan ini sampai
Litosfer terdiri dari lempeng-lempeng yang besar dan kecil ‘terapung’ di atas
astenosfer sebagai lempeng benua dan lempeng samudra. Oleh karena tiap
lempeng bergerak sebagai uit tersendiri di permukaan bumi yang bulat, maka
dapat berbentuk :
merusak litosfer
lempeng sering terjadi pada punggungan samudra. Disini, di mana lempeng saling
menjauh sumbu punggungan samudra , terbentuk celah yang segera terisi oleh
lelehan batuan yang terinjeksi dari astenosfer di bawahnya. Material- material ini
Bila dua lempeng bertemu atau bertumbukan, ujung salah satu tertekuk (
melengkung ) kebawah dan menyusup di bawah yang lain. Dan terus turun sampai
konvergen sama, akan tetapi tumbukan lempeng ini dipengaruhi dipengaruhi oleh
tipe material kerak yang terlibat. Tumbukan dapat terjadi antar lempeng benua
dan lempeng samudra, tumbukan dua lempeng samudra, dan tumbukan lempeng
benua dan lempeng benua. Hasil dari pergerakan lempeng ini pun di kemas
Sehingga jenis magma yang di hasilkan pada busur ini adalah magma basaltis.
Selain back arc basin produk lain dari zona subduksi sebagai busur
magmatisme adalah volcanic arc atau disebut juga continental arc. Terbentuk dari
jajaran gunung api di atas lempeng benua sebagai akibat dari dorongan arus
intermediet.
3. MOR
Mid Oceanic Ridge atau disingkat mor merupakan salah satu busur
magmatisme dari pola divergen yaitu pola pergerakan lempeng yang saling
menjauh. Dalam hal ini lempeng yang saling menjauh adalah dua lempeng
samudra di mana gejala yang di timbulkan oleh pergerakan lempeng ini adalah
terbentuknya gunung api di dasar samudra sebagai akibat dari dorongan arus
Sama halnya dengan proses yang terjadi pada pembentukan busur magmatis
volcanic arc yaitu pertemuan anatara dua lempeng. Bedanya pada island arc
lempeng yang bertumbuk adalah dua lempeng samudra dimana salah salah satu
tengah samudra dan juga gunung api kecil. Jenis magma yang di hasilkan di busur
sedangkan pada zona ini pergerakan lempenng yang saling menjauh adalah dua
api muda dan kecil-kecil di atas dataran benua. Jenis magma yang di hasilkan
island pada busur continental drift juga terbentuk akibat erupsi langsung oleh
magma yang naik ke atas akibat arus konveksi dari selubung. Bedanya pada busur
ini terjadi di lempeng benua. Gejala yang ditimbulkan juga sama yaitu berupa
struktur vulkanik dan gunung api. Sedangkan magma yang dihasilkan adalah
magma asam.