Anda di halaman 1dari 2

BAB 3.

METODE PENELITIAN

1. Jenis Penelitian

Penelitian ini merupakan penelitian yang bersifat kuantitatif dengan desain


studi Meta-Analisis. Meta-Analisis adalah analisis dari beberapa penelitian yang
sudah ada dengan menggunakan pendekatan sistematis dan teknik statistik untuk
mengidentifikasi, menilai, dan menggabungkan hasil dari penelitian yang relevan
untuk mencapai sebuah kesimpulan yang lebih kuat.

Penelitian Meta-Analisis ini dilakukan dengan berpedoman kepada


Metaanalysis of Observational Studies in Epidemiology (MOOSE).

2. Identifikasi Studi

Penelitian dilakukan pada bulan November 2018 dengan beranggotakan 5


orang dalam satu kelompok. Sumber data penelitian ini didapatkan melalui
penelusuran literatur di internet melalui database PubMed mulai tahun
2008.hingga 2018. Dalam penelitian ini, kontak dengan peneliti di bidang terkait
atau penelusuran secara manual tidak dilakukan.

Kata kunci yang dipakai dalam penelusuran adalah kombinasi antara kata
kunci terkait dengan penyakit kanker payudara yaitu breast cancer, breast dan
neoplasms, dengan kata kunci untuk faktor resiko kontrasepsi hormonal yaitu
contraception, contraceptive, contraceptional, hormonal, injection contraception,
cyclofem, depo provera, depogeston dan implant.

Kelompok penulis tidak mencantumkan kata kunci untuk daerah dan desain
studi karena keterbatasan paper yang tersedia.

3. Seleksi Studi

Studi yang diikutsertakan dalam Meta-Analisis harus diseleksi terlebih dahulu


berdasarkan kriteria inklusi dan eksklusi yang jelas.

A. Kriteria Inklusi

a. Penelitian yang melihat hubungan faktor resiko kontrasepsi hormonal


dengan kanker payudara.

b. Penelitian berbahasa inggris

c. Penelitian dengan desain observasional studi (cross-sectiona, case


controll, kohort

B. Kriteria Eksklusi
a. Penelitian yang memiliki definisi operasional yang berbeda dari yang
diinginkan.

b. Penelitian yang tidak tersedia dalam bentuk full text.

c. Penelitian yang objek penelitiannya bukan manusia.

d. Sampel yang diambil bukan kelompok umur subur atau reproduktif

e. Tahun publikasi diatas 10 tahun

4. Xxxxxxxxxxx

5. Abstraksi Data

Biasanya dari setiap penelitian bisa didapatkan informasi berupa data mentah
berupa pajanan dan outcome. Data tersebut harus dirubah kedalam format yang
seragam. Misalnya, tahun publikasi, lokasi, desain, pajanan, definisi dari pajanan,
dan outcome dari masing-masing penelitian.

Anda mungkin juga menyukai