Anda di halaman 1dari 7

34

BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

A. Jenis Penelitian

Jenis penelitian adalah deskriptif, yang bertujuan untuk melihat gambaran

pengetahuan remaja putri tentang mengkonsumsi zat besi pada saat menstruasi di

SMAN 2 Rambatan tahun 2014. Penelitian deskriptif adalah suatu metode

penelitian yang dilakukan dengan tujuan utama untuk melihat gambaran atau

deskripsi tentang suatu keadaan secara objektif (Notoatmodjo, 2010)

B. Tempat dan Waktu Penelitian

1. Tempat Penelitian

Lokasi penelitian adalah tempat atau lokasi penelitian tersebut dilakukan

dan lokasi penelitian ini sekaligus membatasi ruang lingkup penelitian tersebut

(Notoatmodjo, 2010). Lokasi penelitian yang digunakan oleh peneliti adalah

SMA Negeri 2 Rambatan, Kec. Rambatan, Kab. Tanah datar.

2. Waktu Penelitian

Waktu Penelitian dilakukan pada pada bulan april 2014

STIKes Prima Nusantara


35

C. Populasi, Sampel.

1. Populasi

Populasi adalah setiap subyek yang memenuhi kriteria yang telah

ditetapkan (Riwidikdo, 2010). Populasi yang yang diteliti dari penelitian ini

adalah seluruh siswi kelas 1 – 2 SMA Negeri 2 Rambatan yang berjumlah

125 orang.

2.Sampel

Sampel penelitian ini adalah objek yang diteliti dan dianggap mewakili

seluruh populasi. Dengan besar sampel dihitung menggunakan rumus yang

dikemukakan oleh Notoatmodjo (2005)

n= N
1+ 125(d2)

= 125
1+125(0,12)
=
= 56 orang

Keterangan :

n = Jumlah sampel

N = Jumlah populasi

d = nilai kritis 0,1%

Berdasarkan hasil perhitungan tersebut didapat sampel sebanyak 56

orang dari total populasi.

STIKes Prima Nusantara


36

Populasi yang akan dijadikan sampel dengan kriteria yaitu :

1. Bersedia menjadi responden

2. Tidak sedang mengikuti ujian

3. Hadir saat penelitian

Untuk menentukan jumlah sampel pada masing – masing kelas

digunakan cara stratified random sampling yaitu :

Kelas X1 = 16 orang, maka ( 16 x 56 / 125 ) = 7 Orang

Kelas X2 = 15 orang, maka ( 15 x 56 / 125 ) = 7 Orang

Kelas X3 = 14 orang, maka ( 14 x 56 / 125 ) = 6 Orang

Kelas X4 = 16 orang, maka ( 16 x 56 / 125 ) = 7 Orang

Kelas XIIS1 = 23 orang, maka ( 23 x 56 / 125 ) = 11 Orang

Kelas XIIS2 = 19 orang, maka ( 19 x 56 / 125 ) = 8 Orang

Kelas XIIA = 22 orang maka, ( 22 x 56 / 125 ) = 10 Orang

D. Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data merupakan cara peneliti untuk

mengumpulkan data yang akan dilakukan dalam penelitian (Hidayat, 2007).

Menurut Riwidikdo (2009), ada 2 metode untuk memperoleh data, yaitu :

STIKes Prima Nusantara


37

1. Data primer

Data dikumpulkan langsung oleh peneliti setelah sebelumnya

diberikan izin oleh wakil kepala sekolah bidang ke mahasiswaan masuk ke

masing-masing kelas agar bisa membagikan kuesioner ke siswi SMAN 2

Rambatan yang bertujuan untuk Penelitian dalam langkah penyusunan

Karya Tulis Ilmiyah

2. Data sekunder

Data sekunder berupa absensi siswi perkelas didapatkan dari catatan

registrasi sekolah untuk menentukan jumlah sisiwi yang ada di sekolah

SMAN 2 Rambatan

E. Metode Pengolahan dan Analisis Data

1. Pengolahan data

Menurut Hidayat (2007), dalam proses pengolahan data terdapat

langkah-langkah yang harus ditempuh, diantaranya :

a. Editing

Editing adalah upaya untuk memeriksa kembali kebenaran data yang

diperoleh atau dikumpulkan. Editing dapat dilakukan pada tahap

pengumpulan data atau setelah data terkumpul.

b. Coding

STIKes Prima Nusantara


38

Coding merupakan kegiatan pemberian kode numerik (angka) yang

terdiri atas beberapa code. Jika jawaban benar diberi kode (1), jika jawaban

salah diberi kode (0). Dan pengetahuan dikategorikan (1) Tinggi, (2) Sedang

(3) Rendah

c. Data entry

Data entry adalah kegiatan memasukkan data yang telah dikumpulkan

kedalam master tabel atau database komputer, kemudian membuat distribusi

frekuensi sederhana atau dengan membuat tabel kontigensi.

d. Cleaning (pembersihan data)

Pengecekkan kembali data yang telah dimasukkan untuk melihat

kemungkinan adanya kesalahan-kesalahan kode, ketidaklengkapan dan

sebagainya, kemudian dilakukan pembetulan atau koreksi

(Notoatmodjo,2010).

d. Melakukan teknik analisis

Dalam melakukan analisis, khususnya terhadap data penelitian akan

menggunakan ilmu statistik terapan yang disesuaikan dengan tujuan yang

hendak dianalisis. Penelitian deskriptif menggunakan statistik deskriptif

yaitu statistika yang membahas cara-cara meringkas, menyajikan dan

mendiskripsikan suatu data dengan tujuan agar mudah dimengerti dan lebih

mempunyai makna.

STIKes Prima Nusantara


39

2. Analisis data

a. Analisa Univariat

Data yang telah terkumpul kemudian diolah dan dianalisa secara

manual, disajikan dalam bentuk tabel distribusi frekuensi. Untuk

mempresentasikan data hasil penelitian menggunakan rumus :

F
P x 100
N

Keterangan :

P = Nilai persentase responden

F = Jumlah jawaban yang benar atau jumlah skor

N = Jumlah seluruh item jawaban

Hasil perhitungan presentase pengetahuan remaja tentang mengkonsumsi

zat besi pada saat menstruasi, dimasukkan kedalam kriteria standar objektif

berdasarkan kriteria teori dari setiap aspek dan kriteria standar kualitas sebagai

berikut mengacu pada Arikunto (2010)

Tinggi : > 75-100%

Sedang : 60-75%

Rendah : < 60%

F. Etika Penelitian

STIKes Prima Nusantara


40

Menurut Hidayat (2007), etika penelitian merupakan masalah yang

sangat penting dalam penelitian, mengingat penelitian kebidanan berhubungan

langsung dengan manusia, maka segi etika penelitian harus diperhatikan. Yang

perlu diperhatikan antara lain adalah sebagai berikut :

1. Informed consent

Merupakan bentuk persetujuan antara peneliti dengan responden

penelitian dengan memberikan lembar persetujuan. Informed consent tersebut

diberikan sebelum penelitian dilakukan. Tujuan informed consent adalah

subjek mengerti maksud, tujuan penelitian dan mengetahui dampaknya.

2. Anonimity (tanpa nama)

Merupakan pemberian jaminan dalam penggunaan subjek penelitian

dengan cara tidak memberikan atau mencantumkan nama responden pada

lembar alat ukur dan hanya menulis kode pada lembar pengumpulan data atau

hasil penelitian yang akan disajikan.

3 Confidentiality (kerahasiaan)

Merupakan masalah etika dengan memberikan jaminan kerahasiaan hasil

penelitian, baik informasi maupun masalah-masalah lainnya. Semua informasi

yang telah dikumpulkan dijamin kerahasiaannya oleh peneliti, hanya kelompok

data tertentu yang akan dilaporkan pada hasil riset.

STIKes Prima Nusantara

Anda mungkin juga menyukai