Anda di halaman 1dari 25

BAB II

PEMBAHASAN

A. Pengertian Tata Rias Pengantin Barat


Tata Rias Pengantin Barat adalah make up/ tata rias yang digunakan untuk pengantin
ala barat. Tata rias pengantin barat lebih soft dibandingkan Tata rias pengantin
tradisional.Dan Tata rias pengantin harus memiliki kekuatan untuk merubah wajah lebih
berseri dan tampak istimewa dengan tetap mempertahankan kecantikan alami yang bersifat
personal.Make up pengantin barat biasanya digunakan warna-warna yang natural, memakai
foundation yang ringan, memakai eye shadow yang tidak mengkilap, rouge dan lipstik yang
tidak menyala / warna-warna pastel. Sanggul yang digunakan juga lebih sederhana. Sanggul
bisa terletak dibagian atas atau juga dibelakang disesuaikan dengan bentuk wajah pengantin.
Tata rias pengantin barat mempunyai beberapa gaya seperti : elegant look, romantic
look, dan glamour look yang dimana pada setiap gaya memiliki karakteristik tersendiri baik
pada make up, sanggul, busana dan aksesoris yang digunakan.

B. Tujuan Tata Rias Pengantin Barat


 Mempercantik wajah
 Membuat penampilan lebih angun dan ceria
 Menyesuaikan dengan kesempatan pernikahan
 Menyesuaikan dengan pakaian pengantin barat
 Melatih keterampila dalam merias dan membuat sanggul pengantin barat

C. Sejarah Rias Pengantin Barat


Pengantin internasional (pengantin barat), disebut juga pengantin modern atau
pengantin gaun putih. Putih mengandung arti kesucian, serta memberi nuansa lembut. Putih
melambangkan keluguan dan kesucian dari seorang gadis. Pengantin Internasional ditandai
dengan pilihan busananya yang berwujud gaun panjang warna putih.
Sejarah dan tradisi mengenakan gaun pengantin bewarna putih. Tradisi ini ternyata
dimulai sejak Ratu Victoria menikahi Pangeran Albert pada tahun 1840. Padahal
sebelumnya, kebanyakan pengantin wanita mengenakan warna apa pun yang paling baik

1
dari lemari pakaian mereka. Ratu Victoria memilih warna putih karena warna putih adalah
warna yang hemat karena tidak perlu cat untuk mewarnainya dan mengandung arti
kesucian/kemurnian. "Mengikat sebuah simpul" adalah ungkapan dari zaman Roma, ketika
pengantin wanita mengenakan korset untuk melindungi kesuciannya. Korset itu
dihubungkan pada suatu simpul dan mempelai pria akan mendapatkan sebuah kegembiraan
untuk melepas ikatan simpul pada korset tadi.
Pengiring pengantin Tujuan dari bridesmaids (perngiring pengantin) adalah untuk
melindungi si pengantin dari roh-roh jahat, sehingga awalnya pengiring pengantin
mengenakan pakaian yang sama seperti mempelai. Ini dimaksudkan untuk membingungkan
roh-roh jahat yang akan mengambil si pengantin. Mengenakan slayar putih Slayar putih
yang dikenakan pengantin juga asal usulnya dipercaya untuk membantu menjaga pengantin
wanita agar terhindar dari iblis dan penyihir. Pengantin membawa buket bunga Membawa
buket bunga ini berasal dari zaman kuno ketika wanita membawa aromatik berupa bawang
putih, herbs, dan rempah-rempah untuk mengusir roh jahat.
Melemparkan beras pada pengantin baru Melemparkan beras dipercaya untuk
membantu agar pengantin baru nantinya bisa memiliki anak. • Memakaikan Cincin
Memakai cincin di jari manis didasarkan pada satu kepercayaan kuno dimana pembuluh
darah di dalam jari manis disalurkan langsung ke jantung. • Kue Pengantin Dahulu kue
pengantin dianggap sebagai simbol dari harapan akan kesuksesan dan kesuburan.
Masyarakat Roma kuno membuat kue dari gandum atau jewawut, lalu memecahkannya di
atas kepala pengantin wanita sebagai simbol kesuburan. Kue tiga tingkat secara tradisional
dimaksudkan untuk pesta pernikahan dan mungkin setahun kemudian juga dipakai dalam
upacara pembaptisan agama Katolik / Kristen. Pasangan pengantin diharapkan untuk
berciuman di atas tumpukan kue tanpa terjatuh. Tingkat kue paling bawah adalah untuk
resepsi pengantin, tingkat tengah untuk dibagi-bagikan, dan tingkat paling atas untuk
disimpan dan dimakan satu tahun kemudian. Dewasa ini, terdapat sebuah tradisi dimana
pasangan pengantin saling bertukar kue untuk menunjukkan kesetiaan satu sama lain.

2
D. Rias Pengantin Barat Nuansa ROMANTIC LOOK
Gaya romantic look memberikan penekanan pada hasil rias yang terlihat lembut,
cantik,feminine dan manja. Pemilihan warna identik dengan warna pink, peach pink,
corai, putih mutiara (pearl), kuning pucat, dan keunguan serta efek shimmer untuk
memberikan kesan kulit lebih terang dan segar. Penggunaan shimer ini juga telah
dipaparkan oleh para ahli dalam sebuah buku, namun dalam pengaplikasiannya hanya
sekedar memberi efek glowing saja, tidak terlalu tebal dan berlebihan sebab akan
mengarah pada gara glamoor look.

E. PERSIAPAN PRAKTEK
1. Persiapan Area Kerja
a. Mempersiapkan tempat sampah
b. Meja, kursi tertata rapi dan bersih
c. Lampu, listrik dalam keadaan menyala

2. Persiapan Pribadi
a. Berhias diri secara natural
b. Memakai pakaian kerja
c. Merapikan rambut dengan harnet dan yang berjilbab memasukkan jilbab
kedalam baju
d. Melepaskan perhiasan

3. Persiapan Client Atau Model


a. Duduk di tempat makeup
b. Melepas perhiasan

3
F. ALAT, BAHAN DAN KOSMETIK

a) Alat dan fungsinya

Table 1. alat dan fungsinya

No Nama Alat Fungsi Gambar


1. Kuas set Untuk membantu
mengaplikasikan
kosmetik ke wajah
model

2. Spon foundation Untuk membantu


mengaplikasikan
foundation pada
wajah model

3. Spon bedak Untuk membantu


tabor dalam
mengaplikasikan
bedak tabor

4
4. Penjepit bulu Untuk melentikkan
mata(vini) bulu mata

b) Bahan dan kosmetik beserta fungsinya


Table 2. Bahan dan kosmtik beserta fungsinya
N0 BAHAN KEGUNAAN JUMLAH

1. Cleansing milk Membersihkan kulit wajah dan leher


dari
kotoran dan debu dan mengangkat
sisa make up

2. Penyegar Menyegarkan kulit wajah

3 Pelembab Melembabkan kulit wajah

5
4 Alasbedak/found Menghaluskan tekstur wajah, menu
ation tupin kekurangan wajah

5 Bedak tabur Menghaluskan wajah, mempercantik


wajah

6 Bedak padat Menghaluskan wajah, mempercantik


wajah, memberi kesan natural pada
wajah

7 Pinsil alis Membuat alis

8 Maskara Melentikan dan mewarnai bulu mata

6
9. Eye shadow Mewarnai kelopak mata

10 Eye liner cair Membuat garis mata

11 Lem bulu mata Menempelkan bulu mata palsu

12 Blush on Mewarnai pipi

7
14 Conclear Untuk menutupi bekas jerawat dan noda
pada wajah

15 Lipstik & lip Mewarnai bibir & mencerahkan bibir


shine

16 Lip liner Membuat bingkai bibir

19 Scoth Untuk memberi tonjolan pada kelopak


mata

20 Shading dan tint Untuk membantu mengoreksi bentuk


wajah

8
A. Langkah-langkah Bridal Make Up dan Contoh-contoh Hasil Bridal Make Up
(Romantic Look)
a) Langkah-langkah Bridal Make Up (Romantic look)
1) Melakukan pembersihan pada wajah klien dengan menggunakan pembersih lalu
memberikan penyegar dan pelembab
2) Mengaplikasikan foundation keseluruh wajah dan leher secara merata
menggunakan spons yang lembab.

Gambar 1. Pengaplikasian foundation


Sumber: https://makeuptutorials.com

3) Merias wajah bentuk panjang dikoreksi agar wajah menjadi kelihatan lebih
lebar, dengan alis, mata, dan bibir sedapat mungkin menjurus ke arah horizontal.

Gambar 2. Koreksi bentuk wajah


Sumber: https://makeuptutorials.com

4) Pada tulang pipi di depan kedua telinga diaplikasikan alas bedak yang lebih
terang (countershading) kemudian sebagai tambahan di atas bedak diaplikasikan
warna terang (tint) agar wajah tampak lebih lebar. Shading pada bagian dagu
yang terlalu tajam dengan menggunakan alas bedak yang lebih gelap, kemudian

9
di atas bedak ditambah bayangan gelap yang berwarna kecoklatan, begitu pula
pada dahi bagian batas rambut agar kesan bentuk wajah lebih pendek. Pemerah
pipi disapukan secara mendatar, untuk mengurangi kesan panjang pada wajah.
Perhatikan perbedaan antara countershading dengan rouge jangan terlalu
mencolok (blending).
5) Tempelkan scoth tape di bawah garis kelopak mata dan letakkan agak di tengah.
Scoth tape ditempel sebelum memakai alas bedak.
6) Aplikasikan eye shadow base

Gambar 3. Pengaplikasian base eye shadow


Sumber: https://makeuptutorials.com

7) Mengaplikasikan eyeshadow warna coklat keemasan dan pada bagian sudut


mata tambahkan warna gelap.

Gambar 5.pengaplikasian eye shadow


Sumber: https://makeuptutorials.com

10
8) Memberi maskara kemudian menjepit bulu mata. Menempelkan bulu mata palsu.

Gambar 6. Pemberian mascara


Sumber: https://makeuptutorials.com

9) Memberi eye liner cair dan eye liner pinsil dan bayangan hidung.

Gambar 7. Pemberian eye liner


Sumber: https://makeuptutorials.com

10) Pemerah pipi (rouge), berwama merah muda / pink, mengoleskannya tipis-tipis

Gambar 8. Pengaplikasian blush on


Sumber: https://makeuptutorials.com

11
11) Memberi pemerah bibir (lipstick dan lip gloss) yang sesuai dengan wama eye
shadow. Tapi bibir dibentuk dahulu dengan lip liner, kalau cara membentuk bibir
ini sudah bagus, barulah diolesi, barulah diolesi lipstick dengan kuas (lip brush)

Gambar 9. Membentuk garis bibir serta pemberian lipstick


Sumber: https://makeuptutorials.com

12) Hasil

Gambar 10. Hasil


Sumber: https://makeuptutorials.com

12
b) Contoh-contoh Hasil Bridal Make Up (Romantic Look)

Gambar 11. Hasil make up bridal (Romantic Look)


Sumber: www.pictaram.com

13
G. Penataan Rambut Romantic Look
Penataan rambut yaitu tindakan memperindah bentuk rambut sebagai tahap
akhir dari penataan dari arti yang luas. Penataan dibagi menjadi lima pola penataan
yaitu : penataan simetris, asimetris, penataan puncak(top style), penataan belakang
(back style), dan penataan depan (fron style).
Penataan untuk pengantin barat harus memperhatikan keserasian penataan
dengan kepribadian, bentuk wajah, bentuk tubuh, dan kesempatan/ waktu
dilaksanakannya resepsi pernikahan. Penataan rambut dapat dilakukan dengan cara
menata rambut terurai dengan rapi, menyanggul rambut sendiri, dan menyanggul/
memasang rambut tiruan (hairpiece, lungsen, wig).
Penataan rambut untuk bridal make up ini memiliki prinsip lebih simple
(romantic), dan memiliki lebih bnyak teknik, hiasan, dan lain sebagainya dalam
proses pembuatannya. Pada penataan rambut untuk bridal make up ini banyak
menggunakan hairspray.

1. Alat, Bahan, dan Kosmetik yang Digunakan untuk Penataan Rambut Bridal
(Romantik Look)

a) Persiapan pribadi:
 Kerapihan
 Kebersihan
b) Persiapan model:
 Wajah sudah di make-up
 Rambut dalam kedaan bersih
 Perhiasan seperti anting dan kalung dicopot agar tidak menggangu proses
pembuatan sanggul

14
a. Alat dan fungsinya
Table 3.alat dan fungsinya

No Nama Alat Kegunaan Gambar


1 Cap Untuk melindungi
pakaian klien

3 Sisir Untuk
penghalus menghaluskan
sasakan rambut

4 Sisir sasak Untuk menyasak


rambut

5 Jepit bebek Untuk membantu


penataan
sanggulsementara

6 Jepit Untuk menjepit


sanggul/lidi rambut

7 Hairnal Alat untuk


memperkuat
sanggul

15
8 Hair pin Untuk membantu
penataan sanggul

9 Curling iron Untuk membentuk


rambut menjadi ikal

10 Catok Untuk meluruskan


bentuk rambut

b. Bahan dan Kosmetik serta fungsinya


Tabel 4. Bahan dan kosmetik penataan rambut
No Nama bahan dan Fungsi Gambar
kosmetik
1. Hairspray Untuk membuat rambut
rapi setelah ditata

2. Styling foam Untuk memudahkan


rambut untuk ditata

16
3. Harnet Untuk merapikan rambut
dan memudahkan saat
rambut ingin ditata

4 Karet gelang Untuk mengikat rambut

2. Berikut ini Langkah-langkah Penataan Rambut Bridal (Romantic Look) dan


Contoh-contoh Hasil Penataan Rambut Bridal (Romantik Look)

a) Langkah-langkah Penataan Rambut Bridal (Romantic Look)


1) Pisahkan rambut bagian sisi kiri, kanan, dan tengah.

Gambar 12. Penataan rambut pengantin barat (glamour look)


Sumber: ayeey.com

17
2) Rambut bagian tengah di ikat

Gambar 13. Penataan rambut pengantin barat (glamour look)


Sumber: ayeey.com

3) Rambut bagian tengah dilipat agar terbebtuk sanggul

Gambar 14. Penataan rambut pengantin barat (glamour look)


Sumber: ayeey.com

4) Rambut bagian samping kiri dan kanan dijepit ke belakang, dengan


menggunakan jepitan.

Gambar 15. Penataan rambut pengantin barat (glamour look)


Sumber: ayeey.com

18
5) Selanjutnya rambut diberi hair spray, agar rambut kaku.

Gambar 16. Penataan rambut pengantin barat (glamour look)


Sumber: ayeey.com

6) Pemberian assesoris dan Hasil

Gambar 17.hasil
Sumber: ayeey.com

7) Pasangkan veil pada bagian belakang penatan rambut dengan menggunakan


hairnal besar dibantu dengan jepit lidi.

19
b) Contoh-contoh gambar penataan rambut untuk bridal (Romantic look)

Gambar 18. Penataan rambut romantic look


Sumber: www.gaunjogja.com

H. Busana dan Accecoris

Busana dan aksesoris untuk pengantin bridal (romantic look) hampir sama dengan
bridal lainnya, namun pada romantic look busana dan aksesoris yang digunakan simple
tapi memberikan kesan mewah bagi yang melihatnya. Pada busana untuk bridal (romantic
look) ini harus menyesuaikan dengan bentuk tubuh dari si pengantin wanita, karena
bentuk busana atau model pada baju pengantin dapat memepengaruhi dari tampilan dari
si pengantin wanita tersebut. Jika salah dalam memilih model busana dan aksesoris yang

20
digunakan maka penampilan dari si pengantin akan terlihat tidak cocok atau bahkan tidak
menarik untuk dilihat.

Adapun aksesoris yang digunakan untuk bridal (romantic look) juga hampir sama
dengan bridal lainnya yaitu menggunakan mahkota, hiasan kepala, anting-anting, kalung,
sarung tangan, slayer dan lain sebagainya

Sebelum memilih gaun atau busana yang ingin dikenakan maka harus
memperhatikan terlebih dahulu.
1) Postur Tubuh : Jika tinggi memiliki ukuran 160 cm atau lebih. Sedang jika
memiliki ukuran tinggi 155 cm -159 cm. Pendek jika memiliki tinggi tubuh 140 cm -
154 cm.
2) Bentuk Tubuh: Bentuk tubuh hourglassatau jampasir, Bentuk tubuh pear, Bentuk
tubuh apple, Bentuk tubuh invertedpear, dan Bentuk tubuh rectangular.
a) Contoh Gaun Pengantin Barat Gaya Romantic Look

Gambar 19. Gaun pengantin gaya romantic look


Sumber: www.pinterest.com

21
b) Contoh Aksesoris Pengantin Barat Gaya Romantic Look

Gambar 20. Mahkota, anting dan kalung


Sumber: www.indonesian.alibaba.com

Gambar 21. Hiasan kepala dan veil


Sumber: www.glamgal.com

Gambar 22. Sarung tangan


Sumber: www.maodah.com

22
c) Contoh hand bucket pengantin barat gaya Romantic Look

Gambar 23. Hand Bucket


Sumber : www.angelaflorist.com

23
BAB III
PENUTUP

3.1 Kesimpulan
Pengertian tata rias pengantin barat Romantic Look yaitu hampir sama dengan
pengertian tata rias pengantin barat pada umumnya namun yang membedakan yaitu pada
tampilan baik make-up, gaun dan aksesoris yang digunakan.

Penataan rambut untuk bridal make up memiliki prinsip simple karena tidak
menggunakan terlalu banyak teknik, hiasan, dan lain sebagainya dalam proses
pembuatannya. Pada dasarnya tidak terlalu berat dan tidak menggunakan hair spray yang
banyak dan pada gaya romantic look ini penataan rambut yang dipakai adalah penataan
rambut puncak (Top Style). Penataan rambut untuk bridal romantic look ini juga
memiliki prinsip yang sama untuk penataan rambut bridal lainnya yaitu simple tetapi
tetap mempunyai kesan yang anggun dengan pembahan sedikit aksesoris dan perhiasan.

3.2 Saran

Berdasarkan makalah yang telah kami buat, kami merasa masih banyak terdapat
kekurangan dan masih jauh dari kata sempura, oleh sebab itu kami meminta kepada
teman-teman atau rekan-rekan semua serta dosen pembimbing untuk memberikan
masukan agar makalah kami lebih bagus lagi kedepannya. Kami berharap semoga
makalah ini bermanfaat bagi kita semua.

24
DAFTAR PUSTAKA

Astuti, Dwi. Tata Rias Pengantin Barat dan Daerah. Malang: UNM
Deddy, M. 2009. Tata Rias Pengantin Barat. Gramedia Pustaka Utama
Rahmiati.dkk. 2013. Meias Diri. Padang : UNP Press
Rahayu, iyu. (2012). Penataan Rambut. Jakarta. Diunduh tanggal 01 Maret 2018

25

Anda mungkin juga menyukai