Anda di halaman 1dari 2

KEMITRAAN BIDAN DAN DUKUN

PARAJI
No. Dokumen : SOP/KIA/PKRN/021
No. Revisi : 21
SOP
Tanggal Terbit : 06 Januari 2017
Halaman : 1/2
UPT PUSKESMAS H. SYARHAN, dr. MM
KARANGNUNGGAL NIP : 19691201 200212 1 004
1. Pengertian a. Kemitraan bidan dan dukun paraji adalah suatu bentuk kerja
sama bidan dengan dukun yang saling menguntungkan dengan
prinsip keterbukaan, kesetaraan, dan kepercayaan dalam upaya
menyelamatkan ibu dan bayi dengan menempatkan bidan
sebagai penolong persalinan dan mengalihfungsikan paraji dari
penolong persalinan menjadi mitra merawat ibu dan bayi pada
masa nifas dengan berdasarkan kesepakatan yang telah dibuat
antara bidan dengan dukun, serta melibatkan seluruh
unsur/elemen masyarakat yang ada.
2. Tujuan - Meningkatkan rujukan perslinan, pelayanan antenatal, nifas
dan bayi oleh dukun ketenaga kesehatan yang kompeten
- Meningkatakan alih dukun dari penolong persalinan menjadi
mitra bidan dalam merawat ibu nifas dan bayinya.
- Meningkatkan pelayanan persalinan oleh bidan yang
berkompeten.
3. Kebijakan Surat pernyataan pendelegasian wewenang
No: 440/093/PKM.KRN/2017
4. Referensi Pedoman kemitraan bidan dan dukun paraji.
5. Prosedur a. Peserta menyiapkan alat :
1. Alat tulis.
b. Peserta mendengarkan materi yang diberikan
c. Peserta melakukan diskusi terhadap materi
d. Peserta membuat RTL /(Rencana tindak lanjut)
e. Implementasi
6. Diagram Alir
Persiapan Alat

Peserta mendengarkan materi yang diberikan

Peserta melakukan diskusi terhadap materi

Peserta membuat RTL /(Rencana tindak lanjut)

Implementasi
7. Hal-hal yang perlu di - Pencatatan
perhatikan
8. Unit terkait - Lintas Program
- Toma
- Toga
- Bides
9. Dokumen terkait - Laporan Bulanan
10. Rekaman historis No Yang Isi perubahan Tanggal mulai
perubahan diubah diberlakukan

Anda mungkin juga menyukai