KEMITRAAN BIDAN DAN DUKUN

BAYI
No. Dokumen :

SOP No. Revisi :

Tanggal Terbit :
Halaman : 1/2

UPTD Puskesmas Ditandatangani oleh Dr. Afitia Pamedar

Seputih Raman Kepala Puskesmas : NIP.198607202014122003

1. Pengertian Kemitraan bidan dukun adalah suatu bentuk kerjasama bidan

dengan dukun yang saling menguntungkan dengan prinsip
keterbukaan, kesetaraan, dan kepercayaan dalam upaya untuk
menyelamatkan ibu dan bayi,dengan mengalih fungsikan dukun dari
penolong persalinan menjadi mitra dalam merawat ibu dan bayi
pada masa nifas,dengan berdasarkan kesepakatan yang telah
dibuat antara bidan dengan dukun, serta melibatkan seluruh
unsur/elemen masyarakat yang ada.
2.Tujuan Sebagai acuan dalam melaksanakan kemitraan bidan dan dukun
bayi
3.Kebijakan Keputusan Kepala Puskesmas

4.Referensi Pedoman Pelaksanaan Kemitraan Bidan dan Dukun,Kementrian

Kesehatan Republik Indonesia,2008
5.Prosedur/ a. Bidan mendata dan memetakan dukun bayi dan ibu hamil di
Langkah-langkah wilayah kerja
b. Berkoordinasi dengan lintas sektor di wilayah Kecamatan
dalam pelaksanaan kegiatan
c. Melaksanakan pembinaan dukun dengan mengundang dukun
ke Puskesmas atau kegiatan pembinaan diluar gedung
d. Melaksanakan kegiatan, Dukun akan mengirim ibu
hamil,bersalin, ibu nifas dan bayi ke puskesmas.
e. Bidan melakukan evaluasi kegiatan program kemitraan bidan
dengan dukun
f. Membuat laporan untuk Dinas Kesehatan Kabupaten.
 Pemetaan Kordinasi Pelaksanaan
dukun bayi dengan kegiatan
linsek
6.Bagan Alir
Pencatatan
dan Evaluasi
pelaporan kegiatan

7.Hal-hal yang
perlu diperhatikan
8.Unit terkait Bidan Desa,Bidan KIA,PJ UKM
9.Dokumen terkait

10.Rekaman N Yang diubah Isi Perubahan Tanggal mulai

historis perubahan o diberlakukan