Anda di halaman 1dari 9

RINGKASAN

1|PROPOSAL KRIPIK UJENG


BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Dalam suatu pemasaran banyak sekali bentuk dan macam-macam jenis makanan
dari yang kecil hingga yang besar dan dari yang murah sampai yang mahal. Makanan-
makanan yang tersedia dipasaran saat ini memang sudah beragam, tetapi umumnya
makanan tersebut adalah makanan siap saji, serta harga yang ditawarkan kebanyakan
terlalu mahal. Hal ini terbukti dengan banyaknya beredar makanan atau jajanan cepat saji
yang tidak sehat, sehingga masyarakat mudah terserang berbagai penyakit. Data
penelitian Departemen Kesehatan RI menyatakan bahwa penyakit yang menonjol terkait
dengan penyediaan makanan yang tidak higienis adalah diare, gastroenteritis, dan
keracunan makanan (Suwondo, 2014). Maka dari itu kami ingin melakukan perubhan ini
dengan cara berwirausaha.
Usaha adalah suatu bentuk yang dapat menghasilkan uang dan dapat
meningkatkan taraf hidup seseorang untuk menjadi lebih baik. Suatu usaha yang kita
jalani dapat menghasilkan laba semaksimal mungkinjika kita tekun dalam menjalani
usaha tersebut. Banyak cara yang dilakukan oleh seseorang dalan memulai dan menjalani
kegiatan usaha seperti sistem retail atau membuat sendiri produk yang akan dijual.
Kegiatan usaha dengan cara membuat sendiri produk yang dijual akan lebih banyak
kelebihannya dibandingkan sistem atau cara kegiatan usaha lain. Selain produk yang
dijual lebih menarik minat, tentu cara ini lebih mudah dalam menafsirkan atau
menargetkan laba dengan total produk yang akan dijual ke konsumen.
Maka kami berusaha membuat terobosan kuliner terbaru yang cukup sederhana,
tetapi sangat cocok menjadi makanan konsumsi sehari-hari sekaligus merupakan
makanan yang cukup istimewa adalah “Kripik Ujeng”. Kripik Ujeng merupakan
perpaduan dari singkong (ubi) dengan jengkol. Pembuatan Kripik Ujeng dilakukan
dengan cara yang sangat sederhana dan higienis, serta dijual dengan harga yang sangat
terjangkau, maka tentunya hal ini akan menarik minat masyarakat untuk membelinya.
Keberadaan Kripik Ujeng belum banyak dijumpai di kota Padang akan membuat
peluang usaha yang menjanjikan, karena selain rasa yang enak, bergizi dan nikmat, usaha
ini juga layak dikembangkan menjadi salah satu usaha kuliner alternatif di Indonesia.

1.2 Rumusan Masalah


1. Bagaimana cara pengolahan
2.

2|PROPOSAL KRIPIK UJENG


1.3 Luaran Yang di Harapkan
1. Memberikan varian pilihan menu makanan yang praktis yang sehat, lezat, dan bergizi.
2. Terciptanya suatu lahan bisnis baru dibidang produksi kuliner yang menguntungkan
dan berkelanjutan sehingga menghasilkan profit yang besar.
3. Terbantunya masyarakat untuk memperoleh produk makanan dari bahan baku alami
dan dapat memanfaatkan Kripik Ujeng untuk memenuhi kebutuhan nutrisi produk.
4. Diharapkan melalui kegiatan ini singkong dan jengkol dapat dimanfaatkan secara
maksimal, sehingga menghasilkan barang komersial yang meningkatkan kesehatan
tubuh dan menjadi salah satu peluang usaha dengan prospek yang menjanjikan.
5. Membantu masyarakat untuk mendapatkan jajanan sederhana dengan harga terjangkau
6. Kosumen memiliki minat untuk merasakan terobosan kripik Ujeng yang sehat dan
bergizi.
7. Mencapai target penjualan dipasaran.

1.4 Manfaat
Adapun manfaat program ini adalah :
a. Dapat bermanfaat bagi masyarakat sebagai alternative untuk mengonsumsi makanan
yang sehat, lezat, dan bergizi.
b. Meningkatkan inovatif mahasiswa dalam menemukan produk makanan yang
memiliki manfaat bagi kesehatan tubuh.
c. Meningkatkan kearifan lokal yaitu pemanfaatan singkong dan jengkol sebagai makan
yang enak.

3|PROPOSAL KRIPIK UJENG


BAB II
GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA

2.1 Gambaran Umum

Usaha Kripik Ujeng merupakan salah satu bisnis rumahan yang patut untuk ditekuni
agar bisa lebih maju kedepannya dan mampu membuka peluang kerja bagi masyarakat
luas.
1. Jenis Usaha
Produk yang kami jual saat ini adalah berupa makanan ringan. Tanpa
mengesampingkan kualitas produk tersebut. Kripik ini berbahan dasar singkong dan
jengkol, jadi sehat untuk dikonsumsi setiap saat. Untuk produk ini tidak
menggunakan bahan pengawet, jadi selain enak juga sehat untuk dikonsumsi.
2. Menu Spesial Kripik Ujeng :
a. Kripik Ujeng balado
b. Kripik Ujeng
3. Rencana Lokasi Usaha
Fakultas keperawatan universitas Andalas, dan gedung – gedung perkuliahan bersama
di universitas Andalas.
4. Sumber Dana
Dengan menggunakan modal pribadi, jiak usaha ini sudah berkembang dan memiliki
pangsa pasar yang semakin banyak.
5. Media Pemasaran
Media yang digunakan untuk mempromosikan Kripik Ujeng ini adalah brosur,
Broadcast BB, media sosial dan lain sebagainya. Penulis percaya, tidak sulit untuk
mempromosikan “Kripik Ujeng” ini, disamping banyaknya masyarakat yang
menggunakan media sosial seperti facebook dan twitter, juga pengguna BB dan
smartphone. Hal ini sangat membantu dalam mempromosikannya. Di tambah lagi
dengan produk yang kami tawarkan sangat jarang dipasarkan sehingga membuat
konsumen penasaran untuk mencobanya.

2.2 Gambaran Umum Masyarakat Sasaran

Masyarakat yang akan dijadikan target disini adalah masyarakat yang berada di
Kota Padang khususnya unutk Mahasiswa Universitas Andalas.

2.3 Strategi Pemasaran


Strategi dan kegiatan yang akan dilakukan dalam memasarkan produk ini sebagai
berikut :

4|PROPOSAL KRIPIK UJENG


1. Personal Selling, yaitu menggunakan teknik lobbying, kelompok melakukan
penjualan secara personal yang dimulai dari limgkungan terdekat.
2. Membuat iklan seperti pamflet, leaflet, dan brosur sebagai media promosi.
3. Membuat iklan dari situs – situs sosial di internet seperti facebook, twitter, blog, bbm,
dan sebagainya.
4. Membuka stand di tempat yang telah ditetapkan sebelumnya.
5. Menitipkan pada pedagang yang berjualan di gedung bersama UNAND.

Dalam kegiatan usaha, Karena usaha ini masih dalam tahap awal maka kami
melakukan penjualan di sekitar rumah sendiri,kampus,bahkan secara online dalam
lingkup Padang dan di kios penjualan. Kami belum merambah keluar padang, karena
keterbatasan akses transportasi dan waktu. Maka suatu pilihan yang tepat jika usaha
tersebut kami laksanakan di sekitar daerah Padang. Tetapi tidak menutup kemungkinan
kami untuk suatu saat mengembangkan usaha ini sampai keluar Padang.

Alasan lain mengapa kami memilih tempat di sekitar Padang karena pada dasarnya
masyarakat di Padang masih jarang membuka usaha pembuatan kripik Daun Singkong,
sehingga kami bisa membuka peluang yang ada dengan mendirikan usaha tersebut. Dan
mudah dijangkau oleh masyarakat sekitar.

Disini kami menjual makanan hasil olahan sendiri, bukan makanan hasil olahan
orang lain. sehingga terjamin mutu dan kualitasnya.

2.2 Alat dan Bahan


 PembuatanKripik Daun Ketela Rambat:
A. Alat Pembuatan
 Baskom
 Penggorengan
 Kompor
 loyang
 LPG
 Pisau/ gunting

B. Bahan
 Daun Singkong 5 ikat
 Telur 2 butir

5|PROPOSAL KRIPIK UJENG


 Tepung tapioka 1 kg
 Tepung beras 1 kg
 Bumbu penyedap 1 bungkus
 Bumbu halus = garam, bawang putih + merah, gula
 Minyak goreng

C. Alat Kemas
 Plastik
 Alat pres
 Nama produk

2.3 Keunggulan Produk

Keunggulan dari produk ini yaitu :

1. Memiliki rasa yang khasdari yang lain.


2. Bahan yang digunakanterjaminmutudankualitasnya
3. Bisadikonsumsisemuakalangan.
4. Terobosan terbaru dalam makan sayur yang bergizi dan sehat.

2.4 Analisa Swot

Setiap kegiatan untuk memulai usaha, maka hal yang harus dilakukan terlebih dahulu
adalah mengukur kemampuan kami terhadap lingkungan atau pesaing, yaitu melalui
analisis SWOT :

1. Strenght (Kekuatan)
Kekuatan dari produk kami ini adalah bahan produk yangdigunakanterjamin dan
higienis, menjual produk untuk semua kalangan masyarakat
2. Weakness (Kelemahan)
Kelemahan dari produk kami ini adalah mudah ditiru oleh para pesaing.
3. Opportunity (Peluang)
Peluang yang ada dalam usaha kami ini adalah tempat yang strategis dan belumbanyak
yang menjualprodukini.
4. Threath (Ancaman)
Ancaman dari usaha kami ini adalah adanya pesaing yang menjual produk dengan
harga yang lebih murah.

6|PROPOSAL KRIPIK UJENG


2.5 Analisa 4P
1. Pcroduct (Produk)
Produk yang dijual adalah “Kripik Daun Singkong ” yang merupakan makanan
tambahanuntuk selingan sehari-hari.
2. Price (Harga)
Perbiji sebesar Rp2.500,00 dengan berat netto 200g, karena harga ini sangat
terjangkau dan relatif murah. Cara perhitungan untukharga :
Hargajual = modal + laba yang diinginkan
Jumlahproduk
= Rp42.000 + Rp 16.800
25
= Rp2.500

3. Promotion (Promosi)
Usaha ini kami promosikan lewat online, tatap muka dan kios penjualan yang secara
mudah bisa diakses oleh masyarakat.
4. Place (Tempat)
Tempat yang kami pilih yaitu di Jalan Nganjuk,tepatnya di lingkungan,

2.7 AnalisaKeuangan

Satuan Harga
Nama Harga jual
No Bahan-bahan Harga Laba jual
Makanan 25 biji
satuan
Kripik
Rp 2.500
1. Daun Rp 2.500; Rp16.800; Rp 62.500;
;
Singkong

Telur 1 butir Rp 2.000

1 kg
Tepung Beras Rp 3. 200;

Daun singkong 5 ikat Rp 3.000;


Bawang putih 3 siung Rp 2.000
kemiri 4 butir Rp 1.000
secukupn
ketumbar Rp 2.000;
ya

7|PROPOSAL KRIPIK UJENG


Kunyit 1 cm Rp 1.000;

Minyak goreng 1 kg Rp 12.000

Jumlah Rp 42.000; Rp16.800; Rp 62.500; Rp2.500

2.8 Segmentasi pasar


Setiap pendirian suatu usaha pasti ada segmentasi pasar yang akan dituju. Dimana
dan siapa yang menjadi sasaran atau konsumen yang dituju untuk penjualan barang atas
usaha tersebut.
Dalam hal ini segmentasi pasar yang kami tuju adalah kalangan masyarakat di
sekitar tempat tinggal, warga kampus seperti: teman kampus , dosen dan pegawai kampus
. Baru nanti kalau usaha dagang ini sudah mengalami kemajuan, akan kami kembangkan
ke daerah daerah luar Padang agar omzet penjualan semakin besar.

BAB III

PENUTUP

Alhamdulillah kami panjatkan kepadaTuhan Yang Maha Esa karena nikmat yang telah
diberikan kepada kami, sehingga kami dapat menyelesaikan poroposal ini dengan baik tanpa ada
halangan yang menghambat pembuatan proposal ini.
Produk kami ini adalah produk yang higenis dan terjamin mutunya. Untuk membuat
produk ini tidak memerlukan biaya yang terlalu mahal,biaya cukup relative murah. Bahan-
bahannya juga sangat mudah di jangkau dan dapat ditemukan di toko-toko.
Dalam pembuatan “Kripik Daun Singkong” ini hambatan yang kami hadapi pada dasar
pembuatan atau produksi yaitu kesulitan dalam penggorengannya karena satu persatu sehingga
memakan waktu yang lama dan saat pemasaran yang di komplainkan oleh para konsumen yaitu
mereka takut bahan-bahan yang digunakan tidak higenis.
Akan tetapi hambatan tersebut tidak membuat kami jera. Kami memiliki solusi untuk
menanganinya yaitu dengan memberikan testing untuk membuktikan makanan kami berbahan
higenis dan bersih.
Harapan kami untuk produk “Kripik Daun Singkong” adalah supaya produk ini bisa lebih
berkembang dan maju. Disamping itu, kami juga mengharapkan supaya produk makanan kami
ini tidak berkurangproduksinya, karena produk ini sangat bagus dan berkualitas. Selain itu, kami

8|PROPOSAL KRIPIK UJENG


juga berharap agar banyak masyarakat (konsumen) yang tertarik dan berminat untuk
mengonsumsi produk makanan kami ini.

Penyusun,

9|PROPOSAL KRIPIK UJENG

Anda mungkin juga menyukai