PEMERINTAH KABUPATEN SINTANG

DINAS KESEHATAN
JALAN TELUK MENYURAI TELP. (0565) 21941, FAX (0565) 22268
S I N T A N G – 78611

NOTULEN BIMBINGAN TEKNIS DAN SUPERVISI FASILITATIF KEMENKES

BIDANG KESEHATAN MASYARAKAT SEKSI KESGA DAN GIZI

Hari : Jum’at
Tanggal : 5 Oktober 2018
Tempat : Aula Dinas Kesehatan Kabupaten Sintang
Peserta : 30 orang terdiri dari Kepala Puskesmas, 12 Puskesmas Penanggung jawab program
Kesga.
Rangkaian Kegiatan :

1. Pembukaan kegiatan Bimtek dan Sufas oleh Kabid Pelayanan Dasar Dra. Mastora

2. Paparan materi capaian indikator kinerja Kesga dan Gizi Masyarakat tahun 2017 – Agustus
2018 oleh Kepala Seksi Kesga dan Gizi Masyarakat.

3. Paparan materi oleh Subdit Maternal dan Neonatal tentang hasil Sufas Seksi Kesga Kab.
Sintang dan hasil Sufas Puskesmas Emparu Dinas Kesehatan Kesehatan Kabupaten Sintang.
- Target SPM sintang belum tercapai
- Pemenuhan buku KIA belum terpenuhi
- Masih banyak pedoman-pedoman pelaksanaan kegiatan program kesga antara lain
pedoman RTK, Pedoman pendampingan kader, MTBS, pedoman terkait kesehatan
sekolah remaja dan lansia.
- Cek ADRK bumil bersumber program tidak di tarif biaya / Gratis.
- SHK
- Kebidun belum berjalan maksimal
- Promosikan Jampersal lebih maksimal (PR kasi Kesga)
- Tingkatkan pendekatan Nakes ke masyarakat
- Pkm emparu tidak ada penyekat antara ruang bersalin dan nifas, bed untuk bersalin masih
menggunakan model lama dan sudah tidak berfungsi (akan di perjuangkan oleh yankes),
buku pedoman belum lengkap, poli PKPR masih terkunci’ pemahaman DO tidak merata,
bidan kebanyakan magang, ASN 3 orang saja, buku KIA kurang

4. Diskusi integrasi program meliputi Bidang Pencegahan Penyakit (Kepala Bidang), Seksi
Promkes (oleh Mimpor, SKM), Subdit Keuangan (Kiryanto), Yuli Sri Ayu (Seksi Yansus
Dasar Manajemen BOK).
- Setiap Puskesmas BLUD mengolah keuangan sesuai dengan permasalahan yang ada di
Puskesmas masing-masing.
- Mengutamakan program penurunan AKI dan AKB.
- Integrasi program Kesga dan bidang P2
- Sumber dana masih tersedia untuk kegiatan di Puskesmas
- Akan di pasang WIFI untuk entry PISPK di Dinkes (Kiryanto)

5. Diskusi dengan peserta pertemuan

- Jampersal untuk masyarakat tidak mampu berdasarkan data dari BPS (penduduk miskin)

6. Rekomendasi Dinkes : Peningkatan kapasitas nakes, Kebidun di tingkatkan dll.

7. Fasyankes : semua harus bersalin di fasyankes, dekatkan bumil resti pada faskes,
peningkatan kapasitas nakes, mempertegas kebidun,
8. Klaim jampersal makan minum jika di rawat di puskesmas di buat di makan minum di RTK
meskipun di juknis tdk demikian untuk meningkatkan serapan dana jampersal.
DOWNLOAD MATERI
http://obgin.ugm.com/download-2/asm-2018-pokja-obgin

DOWNLOAD MATERI
http://obgin.ugm.com/download-2/asm-2018-pokja-obgin