Abstrak
Gunung Merapi (ketinggian puncak 2.930 mdpl) adalah gunung berapi di bagian
tengah Pulau Jawa dan merupakan salah satu gunung api teraktif di Indonesia. Gunung ini sangat
berbahaya karena menurut catatan modern mengalami erupsi setiap dua sampai lima tahun sekali
dan dikelilingi oleh permukiman yang sangat padat. Lokasi telitian ini berada di Kali Gendol,
Kabupaten Sleman, Yogyakarta. Metode penelitian yang digunakan adalah pengumpulan data yang
berupa data primer dan data sekunder. Kemudian pada penelitian ini dilakukan pembagian KRB
yaitu dibagi menjadi 3 wilayah : wilayah atas, tengah, dan bawah, yang masing-masing KRB
tersebut dihitung volumenya. Hasil dari pengamatan dan perhitungan volume terhadap 3 KRB
adalah ukuran fragmen atau butiran yang semakin ke KRB bawah semakin menghalus, kemudian
untuk lebar KRB nya sendiri, semakin kebagian bawah maka lebarnya semakin besar. Kemudian
untuk hasil perhitungan volumenya adalah pada KRB adalah 5.670.000 m3. Penelitian lebih lanjut
perlu dilakukan untuk membuat metode terhadap aliran lahar dingin didaerah Kali Gendol dan
sekitarnya.
LOKASI PENGAMATAN 3
Gambar 4.2 Tinggi Sabo Lokasi pengamatan kedua ini berada
Azimuth N045E pada KRB 3 yang merupakan zona proximal
Dengan tinggi 8 meter (dari atas hingga bawah) Gunung Merapi. ukuran butir semakin ke
Foto oleh Dinda Aprian
zona proximal semakin besar mengingat
distribusi endapan yang semakin menjauhi
LOKASI PENGAMATAN 2
core semakin halus, sedangkan pada zona ini
merupakan zona yang paling dekat dari zona
Lokasi pengamatan kedua ini berada
core Gunung Merapi.
pada KRB 2 yang merupakan zona medial
Gunung Merapi. Ukuran butirpun meningkat
karena lokasinya yang lebih dekat dengan
pusat/core Gunung Merapi.
1. Input data SRTM yang diperoleh dari
srtm.csi.cgiar.org pada software Global
Mapper.
2. Memotong SRTM sesuai dengan
Kavling daerah telitian.
3. Buat peta DAS Kali Gendol dengan cara
Klik analysis pada menu bar — pilih
Generate watershed — klik ok
4. Menghitung Volume dengan cara klik
Tools pada menu bar — pilih measure
tool — trace DAS Kali Gendol — klik
measure value — klik ok.
6.DAFTAR PUSTAKA
Anonim, 2000, Technical Guidelines for
Debris Flow Control Measures,
Sediment Control Division,
Sediment Control Departement River
Bureau, Ministry of Construction,
Japan.