Assalamu'alaikum ww,
alhamdulilahi wahdah shadaqa wa'da wa nashara' abda wa 'aazza
jundah wassalatu wassalamu `ala man la nabiya ba’da wa ala alihi
wasahbihi wa mawwala la haula wa la quwwata illa billah, amma
ba’du
seperti kita maklum bahwa Allah SWT menciptakan manusia dan jin
untuk melaksanakan ibadah kepada-Nya. Manusia yang ingkar terhad
apa perintah ini dinamakan dengan orang-orang kafir sedangkan jin
yang mengingkari perintah ini dinamakan dengan setan atau syaitan
dalam bahasa qur’annya.
Adapun yang namanya iblis, pada hakekatnya Cuma satu saja yaitu
yang ingkar kepada perrintah Allah untuk sujud kepada nabi adam as.
Iblis inilah kemudian yang menjadi sesepuh, raja, biang atau
dedengkotnya para setan. Seluruhnya akan tunduk pada kepada
komando iblis, akan taat dan setia akan perintah iblis untuk mencari
teman yang sebanyak-banyaknya guna menemani mereka di neraka
nanti.Maka merekapun melakukan satu proklamasi yang bisa kita
baca dalam Surah Al-a'raf ayat 16 dan 17.
Wahai Allah!, dari sebab engkau telah menghukum saya, dari sebab
engkau telah mengusir saya dari syurga..maka saya berjanji! akan
'menipu', akan 'menggelincirkan' mereka, adam dan keturunannya,
dari jalan-Mu yang lurus.
Apa isi dunia?!, biasanya yang lajim itu '3 ta', 'harta-tahta-wanita'!. itu
yang bikin orang jadi sibuk sampai lupa kepada tujuan
penciptaannya!. Untuk apa dia diciptakan oleh Allah!.Ini 'Wa an
minbaina aidihim', kami goda mereka dari arah depan dengan
menyodorkan dunia dalam bentuk yang hijau ranau, dunia dalam
bentuk yang bentuk manis sehingga mereka tenggelam didalamnya
lalu melupakan akhirat.
Kalau cara itu juga tidak kena! 'Wa min khalpihim' kami datang dari
sebelah belakang, kami lupakan mereka kepada akhirat, 'itu mah
urusan nati' bagaimana saja!. Yang penting.. yang kita hadapi
sekarang.. 'apa..?!' dunia, akhirat kita belum tahu dan bahkan belum
tentu ada!. Yang sudah pasti saja kita garap!.
Melupakan ahkirat..!!!.
'Wa an aimanihim' Yang dimaksud dari arah sebelah kanan, Iblis dan
setan selalu menghalang-halangi manusia untuk berbuat kebaikan..!,
karna kanan adalah lambang kebajikan sedangkan 'an sama'ilihim' kiri
adalah lambang kejahatan. Dicegahnya kita berbuat kebajikan dan
dibisikkannya kita untuk selalu melakukan kejahatan dan kemunkaran.
'Wa la tajidu aksara'hum sakirin' dan akan kamu dapati sedikit sekali
diantara manusia yang bersyukur atas nikmat yang telah engkau
berikan kepada mereka. Ditanamkan rasa ingkar kepada nikmat, jika
kita tidak kufur iman!, dibuatnya kufur nikmat!, mengeluh..!, padahal
hidup sudah serba cukup!, merasa masih sangat kurang padahal orang
lain sudah titik air liurnya melihat keadaan kita!!. Sedikit sekali
diantara mereka yang pandai bersyukur kepada nikmat yang telah
Engkau berikan itu ya Allah!!!. Jadi.. untuk 'ingkar nikmat' bisikan
selalu datang dari Iblis, coba lihat itu..'teman mu yang tidak pernah
shalat' rezekinya lancar!. Kamu berhenti saja shalat..!!, yang tidak
pernah kemesjid pangkatnya naik terusss!!!, 'udah berhenti saja
kemesjid!'. Ataus setidak-tidaknya 'mengeluh dalam hati', tuhan
kayaknya tidak adil.. kenapa saya rajin shalat kok rezeki seret
bener..!?.
Padahal.., kalau kita mau berfikir dalam bentuk yang paling
mendasar.. 'Allah' selalu memberikan yang terbaik untuk kita!. Jika
begini keadaan
Sejak zaman klasik sampai kepada zaman kita sekarang ini, kita
melihat kecenderungan syahwat kepada wanita ini!. Julias Caesar
yang katanya gagah perkasa.. ternyata tunduk di bawah kaki Cleo
Patra..!.
Napoleon Bonaparte 'the lion of euro' Singa daratan eropa, luas
kekuasaanya gagah perkasa tentaranya, kepada siapa dia tunduk..?!,
kebawah kaki Margareth Yosephien!.
Demikianlah di zaman kita sekarang, kita melihat di jepang.., Betapa
perdana menteri uno didesak mengundurkan diri dari jabatan perdana
menterinya karena terlibat skandal dengan geisha.
Kita juga melihat di amerika betapa senator Gary Hart dari partai
demokrat yang masih muda, jenius, diharapkan masa depan Amerika
lahir dari tangannya terpaksa mengundurkan dir dari calon presiden
oleh karena terlibat skandal dengan Donna Rice.
Kita juga melihat dan menyaksikan betapa parlemen di Inggris sempat
geger oleh karena skandal Pamela Bordes pelacur kelas kakap yang
melanglang buana mencari sasaran-sasaran kakap.
Ini adalah kisah kejatuhan yang di akibatkan oleh 'hubbus syahwat
minan nisa'.