Analisis Nomor : 3

LAMPIRAN SURAT Nomor :

Tanggal :
ANALISIS KEBUTUHAN BIAYA PEMBANGUNAN BANGUNAN GEDUNG NEGARA
NAMA BANGUNAN : GEDUNG - A
TAHUN DIBANGUN : 2011
JUMLAH TINGKAT :3 Lantai LEMBAGA :
LUAS TOTAL LANTAI BANGUNAN : 20,000.00 m2 PEMAKAI :
LUAS LANTAI BASEMENT : 2,500.00 m2 ALAMAT :
KOEFISIEN TINGKAT BGN 1.12
FUNGSI BANGUNAN/ RUANG : KANTOR
KLASIFIKASI BANGUNAN : Tidak Sederhana

I. DASAR ANALISIS
1. Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor 45/PRT/M/2007 tanggal 27 Desember 2007 tentang Pedoman Teknis
Pembangunan Bangunan Gedung Negara

2. Harga Satuan Bangunan Gedung Negara (HSBGN) TA 2012 = Rp 3 000 000

Berdasarkan pedoman satuan untuk penyusunan Rencana Kerja dan Anggaran Satuan Kerja Perangkat Daerah (RKA-
SKPD) Tahun Anggaran 2010 yang dikeluarkan oleh Biro Prasarana dan Sarana Kota Setda Provinsi DKI Jakarta

II. KEBUTUHAN BIAYA PEKERJAAN STANDAR

A. Analisis Kebutuhan Biaya Satuan Pekerjaan Standar = Koefisien Tingkat Bangunan x HSBGN
Biaya Satuan Pekerjaan Standar = 1,120 x Rp 3.000.000 = Rp 3 360 000

B. Kebutuhan Biaya Pekerjaan Standar = Luas Lantai x Biaya Satuan Pekerjaan Standar
Biaya Pekerjaan Standar = 20.000,00 x Rp 3.360.000
= Rp 67 200 000 000

III. KEBUTUHAN BIAYA PEKERJAAN NON STANDAR

A. Analisis Komponen Pekerjaan Non Standar
TERHADAP SELURUH
BANGUNAN BOBOT NILAI
NO. URAIAN PEKERJAAN DISULKAN
TERBANGUN (%)
min. max.
1. Alat Pengkondisi Udara 10% 20% 20.00% 100 20.00
2. Elevator/Escalator 8% 12% 9.00% 100 9.00
3. Tata Suara (Sound System) 3% 6% 5.00% 100 5.00
4. Telepon/PABX 3% 6% 5.00% 100 5.00
5. Instalasi IT (Informasi & Teknologi) 6% 11% 5.00% 100 5.00
6. Elektrikal 7% 12% 5.00% 100 5.00
7. Sistem Proteksi Kebakaran 7% 12% 5.00% 100 5.00
8. Penangkal Petir Khusus 2% 5% 5.00% 100 5.00
9. Instalasi Pengolahan Air Limbah 2% 4% 2.00% 100 2.00
10. Interior (Termasuk furniture) 15% 25% 2.00% 100 2.00
11. Gas Pembakaran 1% 2% 2.00% 100 2.00
12. Gas Medis 2% 4% 3.00% 100 3.00
13. Pencegahan Bahaya Rayap 1% 3% 3.00% 100 3.00
14. Pondasi Dalam 7% 12% 10.00% 100 10.00
15. Fasilitas Penyandang Cacat 3% 8% 5.00% 100 5.00
16. Sarana/Prasarana Lingkungan 3% 8% 5.00% 100 5.00
91.00
Biaya Satuan Pekerjaan Non Standar 91,00 % x 1,120 x Rp 3.000.000 = Rp 3 057 600
Biaya Komponen Pekerjaan Non Standar 20.000,00 x Rp 3.057.600 = Rp 61 152 000 000

B. Analisis Biaya Pekerjaan Basement

BOBOT LUAS HSBGN BIAYA NILAI
NO PEKERJAAN
(%) (M2) (Rp.) (Rp.) (%)

Basement (per m2) 120 2,500.00 3,000,000 9,000,000,000 13.39

C. Analisis Biaya Peningkatan Mutu

PEKERJAAN PROSENTASE PENINGKATAN MUTU
BOBOT YANG BIAYA NILAI
NO DITINGKATKAN (%) (Rp.) (%)
KOMPONEN PEKERJAAN BOBOT KOMPONEN min. max. DIUSULKAN

1 Lantai 10% 15% 30% 30% 10.00 201,600,000 0.30

2 Dinding 10% 15% 30% 30% 20.00 403,200,000 0.60

JUMLAH 604,800,000 0.90

JUMLAH NILAI PEKERJAAN NON STANDAR (%) max. 150 105.29

D. Kebutuhan Biaya Pekerjaan Non Standar

1. Biaya Komponen Pekerjaan Non Standar = Rp 61 152 000 000
2. Biaya Pekerjaan Basement = Rp 9 000 000 000
3. Biaya Peningkatan Mutu = Rp 604 800 000 +
= Rp 70 756 800 000
IV. BIAYA PEKERJAAN FISIK
1. BIAYA PEKERJAAN STANDAR = Rp 67 200 000 000
2. BIAYA PEKERJAAN NON STANDAR = Rp 70 756 800 000 +
= Rp 137 956 800 000
Dibulatkan = Rp 137 957 000 000
V. KEBUTUHAN BIAYA PEMBANGUNAN
1. BIAYA KONSTRUKSI FISIK = Rp 137 957 000 000
2. BIAYA PERENCANAAN KONSTRUKSI = Rp 3 676 000 000
3. BIAYA MANAJEMEN KONSTRUKSI = Rp 2 213 000 000
4. BIAYA PENGELOLAAN KEGIATAN = Rp 706 000 000 +
TOTAL BIAYA PEMBANGUNAN = Rp 144 552 000 000

TERBILANG : seratus empat puluh empat milyar lima ratus lima puluh dua juta rupiah
KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM
DIREKTORAT JENDERAL CIPTA KARYA
MENGETAHUI : DIREKTORAT PENATAAN BANGUNAN DAN LINGKUNGAN
KASUBDIT PEMBINAAN PENGELOLAAN A/N. TIM PELAKSANA KOORDINASI PENGELOLAAN TEKNIS
GEDUNG DAN RUMAH NEGARA TINGKAT PUSAT DAN DKI JAKARTA

1. ……………………………..

IR. J. WAHYU KUSUMOSUSANTO, MUM

NIP. 110053282 2. ……………………………..

Catatan :
Ajuan biaya tersebut tidak mengikat pelaksanaan fisik dan perlu disesuaikan kembali dengan kondisi lapangan pada waktu pelaksanaan.
REKAPITULASI
ANALISIS PEMBANGUNAN GEDUNG BARU DAN PERAWATAN GEDUNG
REKAPITULASI
USULAN TA. 2011
BIAYA BIAYA BIAYA BIAYA
TOTAL BIAYA
NO NAMA BANGUNAN KONSTRUKSI PERENCANAAN PENGAWASAN PENGELOLAAN
PEMBANGUNAN
KETERANGAN
FISIK KONSTRUKSI KONSTRUKSI KEGIATAN

1 GEDUNG - A 5,933,000,000 193,416,780 160,408,740 142,951,440 6,429,776,960 PEMBANGUNAN BARU

2 GEDUNG - B 229,000,000 21,000,000 14,000,000 37,000,000 301,000,000 PERAWATAN

TOTAL BIAYA 6,730,776,960

TERBILANG : #NAME?

JAKARTA, November 2011

KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM
DIREKTORAT JENDERAL CIPTA KARYA
DIREKTORAT PENATAAN BANGUNAN DAN LINGKUNGAN
MENGETAHUI : A/N. TIM PELAKSANA KOORDINASI PENGELOLAAN TEKNIS
KASUBDIT PEMBINAAN PENGELOLAAN GEDUNG TINGKAT PUSAT DAN DKI JAKARTA
DAN RUMAH NEGARA

---------------------------------------------------

IR. J. WAHYU KUSUMOSUSANTO, MUM --------------------------------------------------

NIP. 110053282
 Analisis Nomor : 3
LAMPIRAN SURAT Nomor :
Tanggal :
ANALISIS KEBUTUHAN BIAYA PERAWATAN BANGUNAN GEDUNG NEGARA TERHADAP KERUSAKAN KOMPONE
NAMA BANGUNAN : GEDUNG - B
TAHUN DIBANGUN : 2011
JUMLAH TINGKAT :2 Lantai LEMBAGA :
LUAS TOTAL LANTAI BANGUNAN : 450 m2 PEMAKAI :
LUAS LANTAI BASEMENT : - m2 ALAMAT :
KOEFISIEN LANTAI BANGUNAN : 1.09
FUNGSI BANGUNAN/ RUANG : KANTOR
KLASIFIKASI BANGUNAN : Tidak Sederhana
I. DASAR ANALISIS
1. Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor 45/PRT/M/2007 tanggal 27 Desember 2007 tentang Pedoman Teknis
Pembangunan Bangunan Gedung Negara
2. Harga Satuan Bangunan Gedung Negara (HSBGN) TA 2012 =
Berdasarkan pedoman satuan untuk penyusunan Rencana Kerja dan Anggaran Satuan Kerja Perangkat Daerah (RKA-
SKPD) Tahun Anggaran 2010 yang dikeluarkan oleh Biro Prasarana dan Sarana Kota Setda Provinsi DKI Jakarta

II. KEBUTUHAN BIAYA PERAWATAN KOMPONEN PEKERJAAN STANDAR

A. Analisis Kerusakan Komponen Pekerjaan Standar
TERHADAP
BOBOT
NO. URAIAN PEKERJAAN SELURUH
MAKSIMUM
BANGUNAN
1. PONDASI PONDASI 10.00% 15.00%
2. STRUKTUR KOLOM, BALOK & RING BALK 27.00% 30.00%
PLESTERAN 2.00% 100.00%
3. ATAP RANGKA ATAP 8.00% 30.00%
PENUTUP ATAP 2.00% 75.00%
4. LANGIT-LANGIT RANGKA LANGIT-LANGIT 3.50% 100.00%
PENUTUP LANGIT-LANGIT 4.50% 100.00%
5. DINDING BATU BATA/ PARTISI 4.50% 50.00%
PLESTERAN 1.75% 100.00%
KACA 1.25% 100.00%
PINTU 1.00% 100.00%
KOSEN 1.50% 100.00%
6. LANTAI PENUTUP LANTAI 10.00% 100.00%
7. UTILITAS INSTALASI LISTRIK 5.00% 100.00%
INSTALASI AIR 1.50% 100.00%
DRAINASE LIMBAH 1.50% 100.00%
8. FINISHING FINISHING STRUKTUR (CAT) 1.00% 100.00%
FINISHING LANGIT-LANGIT (CAT) 4.00% 100.00%
FINISHING DINDING 6.00% 100.00%
FINISHING PINTU/ KOSEN (CAT) 4.00% 100.00%
JUMLAH NILAI TINGKAT KERUSAKAN PEKERJAAN STANDAR (%) 100.00%

Jenis Perawatan = PERAWATAN RINGAN

B. Analisis Kebutuhan Biaya Satuan Pekerjaan
Standar = Prosentase Tingkat Kerusakan x Koef. Lantai x HSBGN

Biaya Komponen Pekerjaan Standar = 6,77% x 1,090 x 0,00 x Rp 3.000.000 = Rp 221 379
Biaya Pembongkaran = 0.00% x Rp. 221,379 = Rp 0 +
Biaya Satuan Pekerjaan Standar = Rp 221 379
C. Kebutuhan Biaya Pekerjaan Standar = Luas Lantai x Biaya Satuan Pekerjaan Standar
Biaya Pekerjaan Standar = 450 x Rp 221.379 = Rp 99 620 550

III. KEBUTUHAN BIAYA PERAWATAN KOMPONEN PEKERJAAN NON STANDAR

A. Analisis Kerusakan Komponen Pekerjaan Non Standar
TERHADAP
BOBOT
NO. URAIAN PEKERJAAN SELURUH
MAKSIMUM
BANGUNAN
1. Alat Pengkondisi Udara 20.00% 100.00%
2. Elevator/Escalator 12.00% 100.00%
3. Tata Suara (Sound System) 6.00% 100.00%
4. Telepon/PABX 6.00% 100.00%
5. Instalasi IT (Informasi & Teknologi) 11.00% 100.00%
6. Elektrikal 12.00% 100.00%
7. Sistem Proteksi Kebakaran 12.00% 100.00%
8. Penangkal Petir Khusus 5.00% 100.00%
9. Instalasi Pengolahan Air Limbah 4.00% 100.00%
10. Interior (Termasuk furniture) 25.00% 100.00%
11. Gas Pembakaran 2.00% 100.00%
12. Gas Medis 4.00% 100.00%
13. Pencegahan Bahaya Rayap 3.00% 100.00%
14. Pondasi Dalam 12.00% 100.00%
15. Fasilitas Penyandang Cacat 8.00% 100.00%
16. Sarana/Prasarana Lingkungan 8.00% 100.00%
JUMLAH NILAI TINGKAT KERUSAKAN PEKERJAAN NON STANDAR (%)
Biaya Satuan Pekerjaan Non Standar 8,76% x 1,090 x 0,00 x Rp 3.000.000 = Rp 286 452
 Biaya Komponen Pekerjaan Non Standar 450 x Rp 286.452 = Rp 128 903 400
B. Analisis Biaya Pekerjaan Basement
BOBOT
KOEFESIEN BASEMENT LUAS HSBGN BIAYA
NO PEKERJAAN KERUSAKAN
(%) (m2) (Rp.) (Rp.)
(%)

Basement (per m2) 120 0 3,000,000 0 10

C. Analisis Biaya Peningkatan Mutu

NILAI PROSENTASE PENINGKATAN MUTU
BOBOT YANG DITINGKATKAN
NO KOMPONEN PEKERJAAN KERUSAKAN (%)
(%) min. max. DIUSULKAN

1 Lantai - 15% 30% 30% 100

2 Dinding - 15% 30% 20% 20

D. Kebutuhan Biaya Pekerjaan Non Standar

1. Biaya Komponen Pekerjaan Non Standar = Rp 128 903 400
2. Biaya Pekerjaan Basement = Rp 0
3. Biaya Peningkatan Mutu = Rp 0+
Rp 128 903 400
IV. BIAYA PEKERJAAN FISIK
1. BIAYA PEKERJAAN STANDAR = Rp 99 620 550
2. BIAYA PEKERJAAN NON STANDAR = Rp 128 903 400 +
= Rp 228 523 950
Dibulatkan = Rp 229 000 000
V. BIAYA PEKERJAAN PERAWATAN
1. BIAYA KONSTRUKSI FISIK = Rp 229 000 000
2. BIAYA PERENCANAAN KONSTRUKSI = Rp 21 000 000
3. BIAYA PENGAWASAN KONSTRUKSI = Rp 14 000 000
4. BIAYA PENGELOLAAN KEGIATAN = Rp 37 000 000 +
TOTAL BIAYA PERAWATAN = Rp 301 000 000

TERBILANG : tiga ratus satu juta rupiah

KEMENTERIAN PEKERJAAN
DIREKTORAT JENDERAL CIPTA
MENGETAHUI : DIREKTORAT PENATAAN BANGUNAN DA
KASUBDIT PEMBINAAN PENGELOLAAN A/N. TIM PELAKSANA KOORDINASI PENG
GEDUNG DAN RUMAH NEGARA TINGKAT PUSAT DAN DKI JAK

1.

IR. J. WAHYU KUSUMOSUSANTO, MUM

NIP. 110053282 2.
Catatan :
Biaya tersebut tidak mengikat pelaksanaan fisik dan perlu disesuaikan kembali dengan kondisi lapangan pada waktu pelaksanaan.
EDUNG NEGARA TERHADAP KERUSAKAN KOMPONEN BANGUNAN

Rp 3 000 000

BOBOT
NILAI
(%)
(%)
30.00 3.00
- -
- -
10.00 0.80
20.00 0.40
10.00 0.35
35.00 1.58
- -
- -
35.00 0.44
20.00 0.20
- -
- -
- -
- -
- -
- -
- -
- -
- -
6.77

RINGAN < 30%

SEDANG > 30% - 45%

BERAT > 45% - 65%

KHUSUS > 65 %

BOBOT
NILAI
(%)
(%)
5.00 1.00
45.00 5.40
10.00 0.60
- -
- -
- -
10.00 1.20
- -
- -
- -
- -
- -
- -
- -
2.00 0.16
5.00 0.40
8.76
 BIAYA
PERBAIKAN (Rp.)

BIAYA
PERBAIKAN (RP.)

NG : tiga ratus satu juta rupiah

KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM

DIREKTORAT JENDERAL CIPTA KARYA
DIREKTORAT PENATAAN BANGUNAN DAN LINGKUNGAN
A/N. TIM PELAKSANA KOORDINASI PENGELOLAAN TEKNIS
TINGKAT PUSAT DAN DKI JAKARTA

……………………………..

……………………………..

dengan kondisi lapangan pada waktu pelaksanaan.

 : 3

ANALISIS KEBUTUHAN BIAYA PEMBANGUNAN BANGUNAN GEDUNG

NAMA BANGUNAN : GEDUNG - A
TAHUN DIBANGUN : 2017
JUMLAH TINGKAT :5 Lantai
LUAS TOTAL LANTAI BANGUNAN : 980.00 m2 980
LUAS LANTAI BASEMENT : - m2
KOEFISIEN TINGKAT BGN 1.162
FUNGSI BANGUNAN/ RUANG : KANTOR
KLASIFIKASI BANGUNAN : Tidak Sederhana

I. DASAR ANALISIS
1. Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor 45/PRT/M/2007 tanggal 27 Desember 2007 tentang Pedoman Teknis
Pembangunan Bangunan Gedung Negara

2. Harga Satuan Bangunan Gedung Negara (HSBGN) TA 2017 = Rp 3 800 000

Berdasarkan pedoman satuan untuk penyusunan Rencana Kerja dan Anggaran Satuan Kerja Perangkat Daerah (RKA-SKPD)
Tahun Anggaran 2010 yang dikeluarkan oleh Biro Prasarana dan Sarana Kota Setda Provinsi Jawa Tengah

II. KEBUTUHAN BIAYA PEKERJAAN STANDAR

A. Analisis Kebutuhan Biaya Satuan Pekerjaan Standar = Koefisien Tingkat Bangunan x HSBGN
Biaya Satuan Pekerjaan Standar = 1,162 x Rp 3.800.000 = Rp 4 415 600

B. Kebutuhan Biaya Pekerjaan Standar = Luas Lantai x Biaya Satuan Pekerjaan Standar
Biaya Pekerjaan Standar = 980,00 x Rp 4.415.600
= Rp 4 327 288 000

III. KEBUTUHAN BIAYA PEKERJAAN NON STANDAR

A. Analisis Komponen Pekerjaan Non Standar
TERHADAP SELURUH BOBOT
BANGUNAN BOBOT NILAI
NO. URAIAN PEKERJAAN
MAKSIMUM (%)
min. max. (%)
1. Alat Pengkondisi Udara 10% 20% 100.00% 80.00 16.00
2. Elevator/Escalator 8% 12% 100.00% 75.00 9.00
3. Tata Suara (Sound System) 3% 6% 100.00% 10.00 0.60
4. Telepon/PABX 3% 6% 100.00% 10.00 0.60
5. Instalasi IT (Informasi & Teknologi) 6% 11% 100.00% 10.00 1.10
6. Elektrikal 7% 12% 100.00% 10.00 1.20
7. Sistem Proteksi Kebakaran 7% 12% 100.00% 10.00 1.20
8. Penangkal Petir Khusus 2% 5% 100.00% 10.00 0.50
9. Instalasi Pengolahan Air Limbah 2% 4% 100.00% 10.00 0.40
10. Interior (Termasuk furniture) 15% 25% 100.00% 10.00 2.50
11. Gas Pembakaran 1% 2% 100.00% - -
12. Gas Medis 2% 4% 100.00% - -
13. Pencegahan Bahaya Rayap 1% 3% 100.00% 10.00 0.30
14. Pondasi Dalam 7% 12% 100.00% 10.00 1.20
15. Fasilitas Penyandang Cacat 3% 8% 100.00% 10.00 0.80
16. Sarana/Prasarana Lingkungan 3% 8% 100.00% 10.00 0.80
36.20
Biaya Satuan Pekerjaan Non Standar 36,20 % x 1,162 x Rp 3.800.000 = Rp 1 598 447
Biaya Komponen Pekerjaan Non Standar 980,00 x Rp 1.598.447 = Rp 1 566 478 060

B. Analisis Biaya Pekerjaan Basement

BOBOT LUAS HSBGN BIAYA NILAI
NO PEKERJAAN
(%) (M2) (Rp.) (Rp.) (%)

Basement (per m2) 120 - 3,800,000 - 0.00

C. Analisis Biaya Peningkatan Mutu

PEKERJAAN PROSENTASE PENINGKATAN MUTU
BOBOT YANG BIAYA NILAI
NO DITINGKATKAN (%) (Rp.) (%)
KOMPONEN PEKERJAAN BOBOT KOMPONEN min. max. DIUSULKAN

1 Lantai 10% 15% 30% 30% 10.00 12,981,864 0.30

2 Dinding 10% 15% 30% 30% 20.00 25,963,728 0.60

JUMLAH 38,945,592 0.90

JUMLAH NILAI PEKERJAAN NON STANDAR (%) max. 150 37.10

D. Kebutuhan Biaya Pekerjaan Non Standar

1. Biaya Komponen Pekerjaan Non Standar = Rp 1 566 478 060
2. Biaya Pekerjaan Basement = Rp 0
3. Biaya Peningkatan Mutu = Rp 38 945 592 +
= Rp 1 605 423 652
IV. BIAYA PEKERJAAN FISIK
1. BIAYA PEKERJAAN STANDAR = Rp 4 327 288 000
2. BIAYA PEKERJAAN NON STANDAR = Rp 1 605 423 652 +
= Rp 5 932 711 652
Dibulatkan = Rp 5 933 000 000
V. KEBUTUHAN BIAYA PEMBANGUNAN
1. BIAYA KONSTRUKSI FISIK = Rp 5 933 000 000
2. BIAYA PERENCANAAN KONSTRUKSI = Rp 193 416 780
3. BIAYA MANAJEMEN KONSTRUKSI = Rp 160 408 740
4. BIAYA PENGELOLAAN KEGIATAN = Rp 142 951 440 +
TOTAL BIAYA PEMBANGUNAN = Rp 6 429 776 960
PEMBULATAN Rp 6 429 000 000

Enam Milyar Empat Ratus Dua Puluh Sembilan Juta Rupiah

KANTOR

1. Nilai Total Rp. 5,933,000,000.00

Rumus Interpolasi
- Batas Bawah = Rp. 5,400,000,000.00
- Batas Atas = Rp. 5,450,000,000.00

Biaya Perencanaan Biaya MK

- Batas Bawah = Rp. 209,520,000.00 Rp.
- Batas Atas = Rp. 211,187,000.00 Rp.

Interpolasi
H1 = 209,520,000.00
H2 = 211,187,000.00
B1 = (483,000,000.00)
B2 = 50,000,000.00

Rp 193,416,780.00 Rp

6,456,009,220.00

Biaya Perencanaan = 3.00%

Biaya MK = 2.48%
Biaya Pengawasan = 2.21%
Pengelolaan Proyek = 0.41%
8.10%
Biaya MK Biaya Pengawasan Administrasi Proyek
173,556,000.00 Rp. 144,072,000.00 Rp. 28,058,000.00
174,917,000.00 Rp. 144,188,000.00 Rp. 28,247,000.00

173,556,000.00 144,072,000.00 28,058,000.00

174,917,000.00 144,188,000.00 28,247,000.00
(483,000,000.00) (483,000,000.00) ###
50,000,000.00 50,000,000.00 50,000,000.00

160,408,740.00 Rp 142,951,440.00 Rp 26,232,260.00

 y z
Biaya Fisik 5 34
10 46
15 58
20 70
25 82

Jika y = 17 , berapa nilai z

H1 58
H2 70
B1 3
Rp 5,933,000,000.00 B2 5
Rumus Interpolasi
x = 58 - 3/5 x (58 - 70)

x = 65.2
Bilangan Ya 6,429,000,000.00 hps
Trilyun -
Ratus Milyar -
Puluhan Milyar ### Enam Milyar
Ratus Juta 400,000,000.00 Empat Ratus
Puluhan Juta 29,000,000.00 Dua Puluh Sembilan Juta
Ratus Ribu -
Puluhan Ribu -
Ratusan -
Puluhan -
Rupiah - Rupiah
Sen -
-

Cek Bilangan ### ok!

Terbilang:
Enam Milyar Empat Ratus Dua Puluh Sembilan Juta Rupiah

Bilangan Ya 150,000,000.00 hps

Trilyun -
Ratus Milyar -
Puluhan Milyar -
Ratus Juta 100,000,000.00 Seratus
Puluhan Juta 50,000,000.00 Lima Puluh Juta
Ratus Ribu -
Puluhan Ribu -
Ratusan -
Puluhan -
Rupiah - Rupiah
Sen -
-

Cek Bilangan ### ok!

Terbilang:
Seratus Lima Puluh Juta Rupiah

Terbilang:
Lima Puluh Juta Rupiahok!
Bilangan Ya ### Penawar 3 Bilangan Ya ###
Trilyun - Trilyun -
Ratus Milyar - Ratus Milyar -
Puluhan Milyar - Puluhan Milyar -
Ratus Juta - Ratus Juta -
Puluhan Juta ### Sembilan Puluh Empat Juta Puluhan Juta ###
Ratus Ribu ### Tujuh Ratus Ratus Ribu ###
Puluhan Ribu 69,000.00 Enam Puluh Sembilan Ribu Puluhan Ribu 5,000.00
Ratusan - Ratusan -
Puluhan - Puluhan -
Rupiah - Rupiah Rupiah -
Sen - Sen -
- -

Cek Bilanga ### ok! Cek Bilanga ###

Terbilang: Terbilang:
Sembilan Puluh Empat Juta Enam Ratus Lima Ri
 Penawar 2

Sembilan Puluh Empat Juta

Enam Ratus
Lima Ribu

Rupiah

ok!

uta Enam Ratus Lima Ribu Rupiah