Penyakit asam urat disebabkan oleh menumpuknya kristal asam urat yang ada di persendian.

Kristal yang
berbentuk runcing ini kemudian memicu peradangan, rasa nyeri, kemerahan, dan sensasi hangat pada
persendian. Bahkan, dalam banyak kasus, sendi bisa terasa kaku sehingga penderitanya kesulitan untuk
melakukan berbagai macam aktivitas.

Dengan mengonsumsi jahe, maka kita bisa meredakan nyeri asam urat dengan signifikan. Berdasarkan
sebuah penelitian, dihasilkan fakta bahwa jahe bisa menurunkan kadar purin di dalam tubuh hingga 90
persen sehingga mampu menurunkan sensasi nyeri saat asam urat meningkat. Selain itu, sifat anti
peradangan yang dimiliki oleh jahe juga akan menurunkan efek peradangan dan pembengkakan pada
persendian. Sebagai informasi, pembengkakan yang disebabkan oleh serangan asam urat juga akan
menyebabkan munculnya bercak kemerahan dan sensasi panas. Jika kondisi ini dibiarkan, bisa jadi
masalah asam urat akan semakin memburuk dan rasa nyeri yang muncul di kemudian hari akan menjadi
semakin parah.

Kandungan antioksidan di dalam jahe juga bisa membantu menurunkan efek peradangan tersebut.
Selain itu, kandungan ini juga mampu meningkatkan sistem kekebalan tubuh dengan signifikan. Dengan
sistem imun yang semakin menguat, maka tubuh akan mampu melawan efek serangan asam urat
dengan lebih efektif sehingga gejala serangan asam urat seperti rasa nyeri atau sensasi kaku pada
persendian bisa mereda dengan lebih cepat.

Jahe juga dikenal luas sebagai bahan herbal yang memiliki kemampuan menurunkan kadar kolesterol
dan lemak jahat di dalam tubuh dengan signifikan. Kandungan di dalam jahe telah lama dikenal sebagai
pengikis lapisan lemak yang ada di usus. Selain itu, jahe juga mampu menghancurkan penumpukan zat
asam urat di dalam tubuh dan ikut meluruhkannya bersamaan dengan saat kita membuang kotoran.

Hanya saja, penderita asam urat juga sebaiknya berkonsultasi kepada dokter mengenai terapi atau obat
apa yang cocok untuk kondisi kesehatannya, tidak hanya mengandalkan jahe untuk mengatasi penyakit
ini.