Guru adalah bagian dari kesadaran sejarah pendidikan di dunia. Citra guru
berkembang dan berubah sesuai dengan perkembangan dan perubahan
konsep dan persepsi manusia terhadap pendidikan dan kehidupan itu sendiri.
Profesi guru pada mulanya dikonsep sebagai kemampuan memberi dan
mengembangkan pengetahuan peserta didik. Tetapi, beberapa dasawarsa
terakhir konsep, persepsi dan penilaian terhadap profesi guru mulai bergeser.
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan
Contoh Pendahuluan 2
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
B. Rumusan masalah
C. Tujuan
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Kualitas pendidikan Indonesia yang rendah itu juga ditunjukkan data Balitbang
(2003) bahwa dari 146.052 SD di Indonesia ternyata hanya delapan sekolah
saja yang mendapat pengakuan dunia dalam kategori The Primary Years
Program (PYP). Dari 20.918 SMP di Indonesia ternyata juga hanya delapan
sekolah yang mendapat pengakuan dunia dalam kategori The Middle Years
Program (MYP) dan dari 8.036 SMA ternyata hanya tujuh sekolah saja yang
mendapat pengakuan dunia dalam kategori The Diploma Program (DP).
B. Rumusan Masalah
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Guru adalah bagian dari kesadaran sejarah pendidikan di dunia. Citra guru
berkembang dan berubah sesuai dengan perkembangan dan perubahan
konsep dan persepsi manusia terhadap pendidikan dan kehidupan itu sendiri.
Profesi guru pada mulanya dikonsep sebagai kemampuan memberi dan
mengembangkan pengetahuan peserta didik. Tetapi, beberapa dasawarsa
terakhir konsep, persepsi dan penilaian terhadap profesi guru mulai bergeser.
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan
1. Menjelaskan Definisi Citra Guru
2. Menjelaska Citra Guru dari Masa ke-masa
3. Mengetahui Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Citra Guru
PENDAHULUAN
Latar Belakang
Semakin hari bumi tempat manusia berdiri akan semakin tua, karena itu
diperlukan kesadaran dari diri kita untuk dapat menjaga bumi ini dengan
baik dan benar. Jika kita tidak mempunyai kesadaran akan hal ini maka
bisa dipastikan kalau bumi ini semakin lama akan semakin buruk. Hal-hal
buruk itu akan menimpa diri kita dan membuat banyak kerugian.
Hal terbaik yang bisa kita lakukan saat ini adalah mencegah hal-hal buruk
itu terjadi. Karenanya diperlukan kerjasama dari semua pihak. Salah satu
cara yang bisa kita lakukan untuk mengurangi dampak kehancuran bumi ini
adalah dengan membuat lubang biopori yang efektif dan bermanfaat.
Rumusan Masalah
Tujuan
PENDAHULUAN MAKALAH
Pendahuluan makalah merupakan bagian awal makalah yang memberikan
gambaran umum tentang mengapa topik yang disajikan dalam makalah
harus disajikan. Dengan kata lain, bagian pendahuluan menguraikan alasan
penulis tentang topik yang ditulisnya. Selain mengemukakan alas an, bagian
pendahuluan merupakan bagian pengantar yang untuk pembaca guna
mengetahui alasan ataupun isi makalah secara keseluruhan.
Mengingat fungsi bagian pendahuluan makalah sebagai pengantar tentang
topik tulisan dan sarana pengarang dalam menyampaikan alas an penulisan,
menjadikan pendahuluan makalah memiliki bagian-bagian yang khusus.
Bagian-bagian itu berkaitan dengan unsur pendukung pendahuluan
makalah. Unsur atau komponen pendahuluan makalah adalah (1) latar
belakang, (2) permasalahan/ rumusan masalah/ permasalahan, (3) tujuan
penulisan, (4) manfaat penulisan makalah, dan (5) hipotesis (kesimpulan
sementara terhadap suatu hal dan tidak harus ada). Berikut ini penjelasan
unsur pendahuluan makalah.
A. Latar Belakang
Bagian latar belakang sebuah makalah berisi hal-hal yang melandasi
perlunya topik dalam karangan ilmiah itu ditulis atau alas an penulisan yang
dikaitkan dengan kenyataan. Bagian ini diharapkan mampu mengantarkan
pembaca pada masalah atau topic yang dibahas dalam karya ilmiah dan
menunjukkan bahwa masalah yang dibahas dalam karya ilmiah itu sangat
penting.
Dalam bagian ini penulis diharapkan mampu mengemukakan sebab-sebab
mengapa masalah yang dipersoalkan perlu diteliti dan ditulis (alas an penulis
memilih topic/ judul tulisan). Dalam bagian latar belakang ini, penulis dapat
mengemukakan hal-hal sebagai berikut:
1. Arti penting atau peranan topik pembicaraan.
2. Perlunya pembinaan/peningkatan di bidang topik yang dibicarakan itu
3. Perlunya masukan sebagai bahan pembinaan/ peningkatan di bidang
topik pembicaraan
4. Perlunya penelitian dilakukan khususnya untuk manfaat praktisnya
maupun untuk manfaat keilmuan/teori
5. Relevansi objek penelitian sebagai sumber data untuk dua segi
kemanfaatan ilmu (praktis maupun teoritis
Sebuah bagian pendahuluan dapat disertai dengan beberapa buku acuan
yang telah dibaca penulis khususnya tentang topik yang sama atau yang
relevan dengan topik tulisan penulis. Dalam penyertaan itu, penulis perlu
memberikan pembahasan khususnya informasi tentang perbedaan topik
tulisan buku acuan dengan topik yang sedang ditulisnya. Bagian ini pun
mencantumkan juga bagian-bagian yang akan dibahas dalam bab-bab
berikutnya agar pembaca segera mengetahuinya secara sepintas lalu hal-hal
apa saja yang akan diuraikan penulis.