Proposal MPR Nasional
Proposal MPR Nasional
Mengetahui
Wakil Dekan III
Bidang Kemahasiswaan
Fakultas Hukum Universitas Brawijaya
1. Latar Belakang
Mahasiswa sebagai kaum intelektual terpatri dalam tiga fungsi yaitu agent of change,
agent of social control, dan iron stock. Ketiga tugas tersebut memerlukan berbagai proses
agar kemampuan mahasiswa dalam menjalankan fungsinya senantiasa berkembang dan terus
terasah. Kemampuan manusia yang tidak terbatas mendorong mahasiswa sebagai kaum
idealis untuk menghasilkan pemikiran dan gagasan yang kreatif dan inovatif guna
mewujudkan perubahan positif untuk menyelenggarakan kesejahteraan bagi seluruh kalangan
masyarakat.
Oleh sebab itu, dengan terdorong motivasi memberikan gagasan intelektual dalam
mencapai tujuan sosial, melalui acara “Kompetisi Lomba Konstitusi Majelis Tingkat Nasional
Tahun 2017” ini, kami selaku mahasiswa Universitas Brawijaya mencoba untuk mengasah
dan menguji kemampuan kami dalam berdialektika, berfikir kreatif dan rasional untuk
memecahkan berbagai problematika di Indonesia serta ingin mewujudkan harapan bangsa
untuk memberikan yang terbaik untuk negeri ini serta berkesempatan untuk bersaing dan
menjalin hubungan baik dengan mahasiswa dari seluruh Indonesia.
A. Dasar Kegiatan
Landasan kegiatan ini adalah:
a. Tri Dharma Perguruan Tinggi
b. Wawasan almamater Universitas Brawijaya
B. Tujuan Kegiatan
1. Sebagai delegasi dari Universitas Brawijaya untuk dapat mengharumkan dan
membawa nama baik Universitas Brawijaya kepada masyarakat luas.
2. Mengembangkan minat, bakat, dan potensi sekaligus mempertebal rasa percaya diri
mahasiswa Universitas Brawijaya dalam bidang debat dan penalaran melalui acara
debat yang diselenggarakanpanitia.
3. Menjalin hubungan yang berkontinyu dengan mahasiswa dari universitaslain di
Indonesia.
4. Mengasah kemampuan anilitis dan solutif terhadap problematika isu informasi publik
di Indonesia.
5. Menambah wawasan terkait dengan ide-ide cerdas yang akan diselenggarakan pada
acara Lomba Debat Konstitusi Majelis Permusyawaratan Tingkat Nasional.
C. Bentuk Kegiatan
Lomba Debat Konstitusi Majelis Permusyawaratan Tingkat Nasional adalah suatu
bentuk kegiatan sebagai wujud kepedulian mahasiswa untuk menyadarkan kembali nilai-nilai
yang kian berkembang dalam dunia ilmiah dan hidup bermasyarakat. Pada kesempatan ini
seluruh juara 1 dari Lomba Debat Konstitusi Regional akan bertemu di babak final untuk
memperebutkan juara. Babak final dilakukan dengan lomba debat. Lomba Debat Konstitusi
Tingkat Nasional pada tahun ini diselenggarakan langsung di Kota Jakarta, lomba
dilaksanakan selama 6 hari.
D. Peserta Kegiatan
Berdasarkan ketetapan panitia menyatakan delegasi dari Universitas Brawijaya
yang akan mengikuti Lomba Debat Konstitusi Majelis Permusyawaratan Tingkat
Nasional adalah :
1. Fery Rochmad Ramadhan (135010107111127) mahasiswa Fakultas Hukum
Universitas Brawijaya, tahun angkatan 2013.
2. Gina Sabrina (135010107111093) mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Brawijaya,
tahun angkatan 2013.
3. Sabbihal Husni (135010101111006), mahasiswa
FakultasHukumUniversitasBrawijaya, tahun angkatan 2013.