Anda di halaman 1dari 5

Nama/NPM : Feren Nando/16506433 Kelas: MJ 5Y

Enron merupakan perusahaan yang bergerak di bidang gas dan listrik, khususnya sebagai
perantara (middleman) di pasar industri (antarperusahaan). Perusahaan membeli energi dari
pabrik lokal di seluruh dunia, kemudian menjual dalam paket jangka panjang ke fasilitas dan
bisnis. Perusahaan berkembang pesat dari penjualan sebesar $9,2 miliar pada tahun 1995
menjadi $100,8 miliar pada tahun 2000. Saham meningkat sebesar 500% pada periode 6
tahun tersebut.

Secara singkat Enron bisa dilukiskan sebagai perusahaan yang menggunakan transaksi yang
rumit, memanfaatkan ketidakjelasan prinsip akuntansi, tetapi tidak mempunyai transparansi
yang jelas. Pada tanggal 16 Oktober, Enron merugi dari partnershipnya sebasar S35 juta, dan
juga menghapuskan nilai saham sebesar $1,2 miliar. Harga saham telah turun sebesar 60%.
SEC (Security Exchange Commission) mulai melakukan penyelidikan terhadap perlakuan
akuntansi Enron dalam kaitannya dengan partnershipnya dan apakah sudah cukup membuka
diri (disclose) terhadap investor.

Pada tanggal 8 November, Enron menyatakan bahwa labanya terlalu besar (overstate) sebesar
$586 juta. Situasi nampaknya semakin memburuk bagi Enron. Perusahaan nampaknya berada
dalam kesulitan besar, investor semakin tidak percaya dengan Enron. Pada tanggal 9
November 2001, Dynegy bcrsedia membeli Enron dengan nilai $9 miliar. Jumlah yang jauh
lebih kecil dibandingkan dengan nilai Enron pada masa jayanya. Enron mempunyai
kewajiban jangka pendek sebesar sekitar $700 juta yang jatuh tempo dalam beberapa hari.
Pada tanggal 28 November, Dynegy yang diharapkan bisa menyelamatkan Enron, temyata
menbatalkan rencana pengambilalihan Enron. Penelitian SEC melebar ke kantor akuntan
Arthur Andersen.

Pada tanggal 2 Desember 2001, akhimya Enron menyatakan bangkrut, dan meminta
perlindungan melalui Bab 11 (Chapter 11, peraturan undang-undang di Amerika Serikat yang
mengatur proses kebangkrutan perusahaan).

Pertanyaan: Kenapa bisa terjadi kasus Enron, bagaimana peran dari laporan keuangan?
Kenapa laporan keuangan tidak bisa menggambarkan kondisi Enron yang sesungguhnya?

Analisis Laporan Keuangan


Nama/NPM : Feren Nando/16506433 Kelas: MJ 5Y

Penyebab Kasus Enron

Dalam proses pengusutan sebab-sebab kebangkrutan Enron dicurigai telah


melakukan praktek window dressing. Manajemen Enron telah menggelembungkan (mark
up) pendapatannya US$ 600 juta, dan menyembunyikan utangnya sejumlah US$ 1,2
miliar. Hal ini tentunya hanya bisa dilakukan oleh orang-orang yang memiliki keahlian
dengan trik-trik manipulasi yang tinggi dan tentu saja orang-orang ini merupakan orang
bayaran dari mulai analis keuangan, para penasihat hukum, dan auditornya.

Skandal ini semakin ruwet dengan ditengarainya keterlibatan banyak pejabat tinggi
gedung putih dan politisi di Senat Amerika Serikat yang pernah menerima kucuran dana
politik dari perusahaan ini. Bahkan tercatat 35 pejabat penting pemerintahan George W.
Bush merupakan pemegang saham Enron. Dalam daftar perusahaan penyumbang dana
politik, Enron tercatat menempati peringkat ke-36, dan penyumbang peringkat ke-12
dalam penggalangan dana kampanye Bush. Akibat pertalian semacam itu, banyak orang
curiga pemerintahan Bush dan para politisi telah dan akan memberikan perlakuan
istimewa, baik dalam bisnis Enron selama ini maupun dalam proses penyelamatan
perusahaan itu.

Salah satu faktor yang menjadi sebab kehancuran Enron adalah permainan
manajemen laba yang sangat merugikan bagi perusahaan tersebut. Dalam hal ini Enron
melakukan kecurangan dalam perhitungan laba, Enron melakukan penggelembungan
pendapatan (mark up) sebesar US$ 600 juta dan menyembunyikan utangnya sebesar US$
1,2 Miliar. Hal ini justru membuat Enron bangkrut karena tidak dapat memenuhi
kewajibannya sehingga banyak pihak yang dirugikan.

Kronologis Kasus Enron:

1. Enron merupakan salah satu perusahaan besar pertama yang melakukan out sourcing
secara total atas fungsi internal audit perusahaan.
2. Mantan Chief Audit Executif Enron (Kepala internal audit) semula
adalah partner KAP Andersen yang di tunjuk sebagai akuntan publik perusahaan.
3. Direktur keuangan Enron berasal dari KAP Andersen.
4. Sebagian besar Staf akunting Enron berasal dari KAP Andersen.
5. Pada awal tahun 2001 patner KAP Andersen melakukan evaluasi terhadap
kemungkinan mempertahankan atau melepaskan Enron sebagai klien perusahaan,
mengingat resiko yang sangat tinggi berkaitan dengan praktek akuntansi dan bisnis
enron. Dari hasil evaluasi di putuskan untuk tetap mempertahankan Enron sebagai
klien KAP Andersen
6. Salah seorang eksekutif Enron di laporkan telah mempertanyakan praktek akunting
perusahaan yang dinilai tidak sehat dan mengungkapkan kekhawatiran berkaitan
dengan hal tersebut kepada CEO dan partner KAP Andersen pada pertengahan 2001.
CEO Enron menugaskan penasehat hukum perusahaan untuk melakukan investigasi
atas kekhawatiran tersebut tetapi tidak memperkenankan penasehat hukum untuk
mempertanyakan pertimbangan yang melatarbelakangi akuntansi yang dipersoalkan.

Analisis Laporan Keuangan


Nama/NPM : Feren Nando/16506433 Kelas: MJ 5Y

Hasil investigasi oleh penasehat hukum tersebut menyimpulkan bahwa tidak ada hal-
hal yang serius yang perlu diperhatikan.
7. Pada tanggal 16 Oktober 2001, Enron menerbitkan laporan keuangan triwulan ketiga.
Dalam laporan itu disebutkan bahwa laba bersih Enron telah meningkat menjadi $393
juta, naik $100 juta dibandingkan periode sebelumnya. CEO Enron, Kenneth Lay,
menyebutkan bahwa Enron secara berkesinambungan memberikan prospek yang
sangat baik. Ia juga tidak menjelaskan secara rinci tentang pembebanan biaya
akuntansi khusus (special accounting charge/expense) sebesar $1 miliar yang
sesungguhnya menyebabkan hasil aktual pada periode tersebut menjadi rugi $644
juta. Para analis dan reporter kemudian mencari tahu lebih jauh mengenai beban $1
miliar tersebut, dan ternyata berasal dari transaksi yang dilakukan oleh perusahaan-
perusahaan yang didirikan oleh CFO Enron.
8. Pada tanggal 2 Desember 2001 Enron mendaftarkan kebangkrutan perusahaan ke
pengadilan dan memecat 5000 pegawai. Pada saat itu terungkap bahwa terdapat
hutang perusahaan yang tidak di laporkan senilai lebih dari satu milyar dolar. Dengan
pengungkapan ini nilai investasi dan laba yang di tahan (retained earning) berkurang
dalam jumlah yang sama.
9. Enron dan KAP Andersen dituduh telah melakukan kriminal dalam bentuk
penghancuran dokumen yang berkaitan dengan investigasi atas kebangkrutan Enron
(penghambatan terhadap proses peradilan
10. Dana pensiun Enron sebagian besar diinvestasikan dalam bentuk saham Enron.
Sementara itu harga saham Enron terus menurun sampai hampir tidak ada nilainya.
11. KAP Andersen diberhentikan sebagai auditor enron pada pertengahan juni 2002.
sementara KAP Andersen menyatakan bahwa penugasan Audit oleh Enron telah
berakhir pada saat Enron mengajukan proses kebangkrutan pada 2 Desember 2001.
12. CEO Enron, Kenneth Lay mengundurkan diri pada tanggal 2 Januari 2002 akan tetapi
masih dipertahankan posisinya di dewan direktur perusahaan. Pada tanggal 4 Pebruari
Mr. Lay mengundurkan diri dari dewan direktur perusahaan.
13. Tanggal 28 Pebruari 2002 KAP Andersen menawarkan ganti rugi 750 Juta US dollar
untuk menyelesaikan berbagai gugatan hukum yang diajukan kepada KAP Andersen.
14. Pemerintahan Amerika (The US General Services Administration) melarang Enron
dan KAP Andersen untuk melakukan kontrak pekerjaan dengan lembaga
pemerintahan di Amerika.
15. Tanggal 14 Maret 2002 departemen kehakiman Amerika memvonis KAP Andersen
bersalah atas tuduhan melakukan penghambatan dalam proses peradilan karena telah
menghancurkan dokumen-dokumen yang sedang di selidiki.
16. KAP Andersen terus menerima konsekwensi negatif dari kasus Enron berupa
kehilangan klien, pembelotan afiliasi yang bergabung dengan KAP yang lain dan
pengungkapan yang meningkat mengenai keterlibatan pegawai KAP Andersen dalam
kasus Enron.
17. Tanggal 22 Maret 2002 mantan ketua Federal Reserve, Paul Volkcer, yang direkrut
untuk melakukan revisi terhadap praktek audit dan meningkatkan kembali citra KAP
Andersen mengusulkan agar manajeman KAP Andersen yang ada diberhentikan dan

Analisis Laporan Keuangan


Nama/NPM : Feren Nando/16506433 Kelas: MJ 5Y

membentuk suatu komite yang diketuai oleh Paul sendiri untuk menyusun manajemen
baru.
18. Tanggal 26 Maret 2002 CEO Andersen Joseph Berandino mengundurkan diri dari
jabatannya.
19. Tanggal 8 April 2002 seorang partner KAP Andersen, David Duncan, yang bertindak
sebagai penanggungjawab audit Enron mengaku bersalah atas tuduhan melakukan
hambatan proses peradilan dan setuju untuk menjadi saksi kunci dipengadilan bagi
kasus KAP Andersen dan Enron .
20. Tanggal 9 April 2002 Jeffrey McMahon mengumumkan pengunduran diri sebagai
presiden dan Chief Opereting Officer Enron yang berlaku efektif 1 Juni 2002.
21. Tanggal 15 Juni 2002 juri federal di Houston menyatakan KAP Andersen bersalah
telah melakukan hambatan terhadap proses peradilan.

Peran Enron di dalam Laporan Keuangan

Penghasilan Enron Corp. tahun 2000 sebesar US$ 101 miliar berasal dari kutak-katik
laporan keuangan, penipuan akuntansi yang sistematis, terlembaga, dan direncanakan secara
kreatif. Istilahnya financial engeneering Enron Corporation sebuah perusahaan bidang listrik,
gas alam, bubur kertas dan kertas yang berbasis diHouston,Texas, Amerika Serikat, berdiri
sejak tahun 1930, merupakan salah satu perusahaan terkemuka di dunia. Sebelum bangkrut
pada akhir 2001, Enron mempekerjakan sekitar 21.000 orang pegawai dan mengaku
penghasilannya pada tahun 2000 berjumlah $101 milyar. Penghasilan yang besar tersebut
berasal dari kutak-katik laporan keuangan, penipuan akuntansi yang sistematis, terlembaga,
dan direncanakan secara kreatif. Dikenal juga dengan istilah financial
engeneering. Kebangkrutan Enron tersebut menyebabkan dibubarkannya Kantor Akuntan
Publik (KAP). Arthur Andersen, yang berdiri sejak tahun 1913, sehingga karyawannya
sebanyak 85.000 kehilangan pekerjaan. Kesalahan yang ditimpakan kepada Athur
Andersen, KAP yang mengaudit Laporan Keuangan Enron karena memberikan Opini Wajar,
tidak menemukan atau bahkan dengan sengaja menutupi kecurangan penipuan akuntansi
yang dilakukan Enron. Fortune menamakan Enron "Perusahaan Amerika yang Paling
Inovatif" selama 6 tahun berturut-turut.

Kasus Enron, terungkap bermula dari kerucigaan Jonathan Weil, wartawan Wall
Street Journal yang menulis kolom saham berjudul ”Heard in Texas” setelah mengikuti sepak
terjang perusahaan-perusahaan energi besar yang berbasis di Texas. Jonathan Weil tertarik
kepada metode akuntansi Enron yaitu mark-to-market accounting dan special-purpose
entities. Tuntutan hukum terhadap para direktur Enron, setelah skandal tersebut, sangat
menonjol karena para direkturnya menyelesaikan tuntutan tersebut dengan membayar
sejumlah uang yang sangat besar secara pribadi.

Pembaca Laporan Keuangan harus mengetahui dengan jelas metode akuntansi yang
dipergunakan dan data-data pendukung dari setiap angka-angka yang ada dalam Laporan
Keuangan tersebut, baru dapat memberikan penilaian. Sebagai contoh : Dalam Laporan
Keuangan PT. Cantik tercatat Tanah senilai Rp 100 juta dan PT. Jelek juga tercatat Tanah
senilai Rp. 500 juta. Sepintas, PT. Jelek punya kekayaan lebih besar dari PT. Cantik. Setelah

Analisis Laporan Keuangan


Nama/NPM : Feren Nando/16506433 Kelas: MJ 5Y

ditelusuri, baik PT Cantik maupun PT. Jelek sama-sama memiliki sebidang tanah kapling
seluas 10.000 M2 di Komplek Industri yang sama pula. PT. Cantik membeli tahun 1990 dan
PT. Jelek membeli tahun 2010, wajarkah harganya berbeda ?. Pada dasarnya PT Cantik dan
PT. Jelek punya nilai kekayaan yang sama, namun berbeda dalam pencatatan pada Laporan
Keuangan. PT Cantik dan PT. Jelek melakukan metode akuntansi yang sama, yaitu sama-
sama mencatat atas dasar nilai historis/harga beli.Metode yang sama saja bisa menyesatkan,
apa lagi metode akuntasinya berbeda. Ternyata Enron sudah empat tahun tidak membayar
pajak di Amerika, pajak baru dibayar apabila semua yang dicatat telah diterima uangnya
secara tunai, bahasa lainnya, terdapat dua Laporan Keuangan yang berbeda metode
pencatatannya. Untuk kepentingan pemegang saham atau Bursa Wall Street, Laporan Laba
Rugi dengan Metode Accrual Basis, sedangkan untuk kepentingan pajak, Laporan Laba Rugi
dengan metode Cash Basis.

1. Mark-to-market,
Suatu metode pencatatan asset dalam laporan keuangan berdasarkan nilai pasar
setelah sebelumnya asset tersebut dinilai oleh Lembaga Penilai Independent. Selisih
harga pasar dengan nilai sebelumnya dicatat sebagai Laba/Rugi. Jika nilai pasar lebih
besar menjadi Laba, sebaliknya, bila lebih kecil menjadi Rugi.Tujuannya adalah
untuk mendadani/mark up Laporan Keuangan agar Rationya menjadi lebih baik,
ujung-ujung nilai sahamnya meningkat dari US$ 48 menjadi US$ 96, dua kali lipat
dua tahun kemudian. Beberapa asset Enron dijual dengan harga pasar. Ini dilakukan
untuk menunjukan bahwa harga pasar yang dicatat dalam Laporan keuangan tersebut
wajar, namun pembelinya adalah anak perusahaannya sendiri. Lawan dari metode ini
adalah pencatatan atas dasar harga beli/historical value.

2. Accrual basis
Yaitu metode dimana transaksi sudah dicatat karena transaksi tersebut memiliki
implikasi uang masuk atau keluar di masa depan. Sebagai contoh : Enron
mendapatkan Kontrak sebear US$ 100 juta dan keuntungan diperkirakan sebesar
US$10 juta. Sebelum kontrak dilaksanakan, Enron telah mencatat keuntungan sebesar
US$ 10 juta. Nilai pendapatan dengan metode Accrual basis ini, pada tahun 2000
jumlahnya mencapai US$ 101 miliar. Lawan dari metode ini adalah Cash basis, yaitu
pencatatan transaksi setelah uang benar – benar diterima atau dikeluarkan.

3. Special-purpose-entities (SPE).
Kontrak yang diterima dipinjamkan kepada anak perusahaan untuk minta kredit ke
Bank, tidak dilakukan oleh Enron, supaya kelihatan bonafide, membiayai sendiri
aktivitasnya, tanpa meminta kredit dari Bank.
Enron mempunyai 3.000 SPE dan setiap SPE memiliki 1.000 halaman atau total
3.000.000 halaman. Apabila setiap SPE dilakukan editan, menurut Steven Schwarzs,
Prof Duke Law School, rangkuman kumpulan transaksi yang disusun untuk pihak-
pihak berkepentingan tebalnya 40 halaman, total menjadi 120.000 halaman.

Analisis Laporan Keuangan

Anda mungkin juga menyukai