Anda di halaman 1dari 2

Gb. 6.

11 Amplifier tegangan transistor yang sederhana


Latihan praktek 6e
Amplifier tegangan transistor yang sederhana
Susunlah sirkit seperti pada gambar 6.11.hidupkan tegangan suplai :
1.setellah resistor 1M0 untuk mencapai VCE = +6v
2.hubungan suatu sinyal gelombang sinusoidal sebesar beberaparatus milivolt pada frekuensi 10
khz ke terminal-terminal input sinyal
3 .gunakan CRO kurva ganda untuk mengukur tegangan input dan output serta hitunglah besar
tegangan yang diacapai.juga perhatikan selisih fase 1800 antara bentuk gelombang input dan
output.
4.naikkan amplitudo dan amatilah pengaruhnya pada bentuk gelombang output.
5.Hilangkan sinyal input,setelah kembali biasanya untuku mendapatkan VCE = +9 V dan
ulangilah prosedur diatas.perhatiakan bagian gelombang output manakah yang mula-mula
berdistorsi ketika sinyal input diubah.mengapa demikian ?
6. Ulangilah dengan VCE = +3wv
7.setelah kembali biasanya hingga VCE = +6v lalu aturlah amplitudo sinyal menghasilkan
gelombang tegangan output yang tidak terdistorsi. Sekarang turunkanlah frekuensi sinyal dan
carilah frekuensi f1, paada frekuensi f1 amplitudo gelombang output turn ke 0,7 dari ukurannya
10 kHz tadi:f1= ….Hz.
8. naikan frekuensi sinyal di atas 10 kHz dan carilah frekuensi f1 . Pada frekuen- si ini amplitude
gelombang output turun ke 0,7 dari ukurannya pada 10 kHz.
f2 = _______ Hz.
Tegangan output pada f1 dan f2 disebut setengah daya atau titik-titik -3 dB, yang menjabarkan
lebar gelombang, yaitu relang frckuensi operasi ampli-fiet a.c. yang sangat bermanfaat.
Lebar gelombang =f2-f1 _______ Hz.

Anda mungkin juga menyukai