Seorang peneliti ingin membandingkan hasil belajar tiga tipe metode pembelajaran yang berbeda
yaitu metode ceramah, metode diskusi, dan metode praktek. Diambil tiga kelas secara acak. Kelas
pertama dibelajarkan menggunakan metode ceramah. Kelas kedua dibelajarkan menggunakan
metode diskusi. Kelas ketiga dibelajarkan menggunakan metode praktek. Setelah proses
pembelajaran selesai, dilakukan tes, hasilnya seperti pada tabel 1.1.
Interpretasi
Berdasarkan hasil output uji normal tabel 1.2 diperoleh nilai asym.sig (2-tailed) untuk metode
ceramah sebesar 0,199, nilai asym.sig (2-tailed) untuk metode diskusi sebesar 0,279, dan nilai
asym.sig (2-tailed) untuk metode praktek sebesar 0,823, maka terima Ho yang artinya ketiga
sampel diperoleh dari populasi yang berdistribusi normal, dengan demikian maka untuk uji beda
tiga buah sampel diatas dapat dilakukan menggunakan One Way Anova.
Hasil Belajar
Levene Statistic df1 df2 Sig.
.064 2 78 .938
Total 3923.951 80
Interpretasi
Berdasarkan hasil output Test of Homogenity of Variances (Tabel 1.3) diperoleh nilai signifikan
sebesar 0,938. Oleh karena nilai signifikan lebih besar dari 0,005, maka terima Ho yang artinya
ketiga sampel memiliki varians yang homogen.
Berdasarkan hasil output Anova (Tabel 1.4) diperoleh nilai signifikan sebesar 0,00. Oleh karena
nilai signifikansi lebih kecil dari 0,05 maka tolak Ho yang artinya terima H1. Hasilini menunjukan
bahwa ada rata – rata hasil belajar siswa yang berbeda antara yang belajar dengan dengan metode
ceramah, metode diskusi, dengan metode praktek. Untuk mengetahui yang mana rata – rata hasil
belajar yang berbeda perlu dilakukan uji lanjut dengan uji post hoc multiple comparison.