Ruang RS : Asoka
A. Biodata
1. Biodata Pasien
a. Nama : Tn. H
b. Umur : 42 tahun
f. Agama : Islam
g. Pendidikan : SLTP
h. Pekerjaan : Swasta
k. Nomor RM : 143599-2018
a. Nama : Ny. S
b. Umur : 63 tahun
d. Pendidikan : SD
1
f. Hubungan dengan pasien : Ibu
B. Keluhan Utama
C. Riwayat Keperawatan
Pasien mengeluh badan terasa lemas sejak 3 hari masuk RS, mual muntah,
nyeri luka di kaki kiri. Saat pasien datang pertama kali ke IGD dilakukan
pemeriksaan tanda-tanda vital dengan Tekanan Darah: 96/56 mmHg, Nadi: 108
x/menit, Frekuensi Nafas: 22x/menit, Suhu: 36,50C, SPO2: 95%.
GENOGRAM
Keterangan
: laki-laki
: perempuan
: meninggal
: pasien
D. Pola Fungsional
2
1. Pola persepsi kesehatan
3. Pola Eliminasi
b. Saat sakit : Terpasang kateter pada alat genital, warna urin kuning
pekat dengan volume 200 cc, BAB 1x sehari, konsistensi lembek
3
b. Saat sakit : Pasien mengatakan bisa tidur, jika siang biasanya
pasien istirahat dan tidur
4
a. Sebelum sakit : Pasien mengatakan beragama islam dan muslim yang
taat beribadah
E. Pemeriksaan Fisik
1. Tanda-tanda vital
c. Suhu : 360C
d. Pernafasan : 20x/menit
e. Nadi : 97x/menit
2. Antropometri
c. Berat badan : 55 kg
d. IMT : 19,26
3. Head To Toe
a. Kepala
b. Leher
c. Muka
5
Muka tampak pucat tidak ada perubahan fungsi maupun bentuk. Tak
ada lesi, simetris, tak edema.
d. Mata
Konjungtiva anemis, sklera tidak ikterik, kornea bersih tidak ada lesi,
pupil iskhor, terdapat gangguan penglihatan(pandangan kabur)
e. Telinga
f. Hidung
g. Mulut
h. Thoraks
i. Jantung
6
Perkusi : Pekak ada lapang jantung ( ics 2 midsternum sampai
ics 5 axilla anterior, ics 2 midklavia sampai ics 5
midklavia) sinistra
j. Abdomen
k. Ekstremitas
1) Ekstremitas atas
Tidak ada edema, turgor kulit kering tidak elastis, akral teraba
dingin, terdapat lesi pada tangan kanan, terpasang infus pada tangan
kanan
2) Ekstremitas bawah
Tidak ada edema, turgor kulit kering tidak elastis, akral teraba
dingin, terdapat ulkus di kaki kiri
F. Pemeriksaan penunjang
Pemeriksaan Laboratorium
Hasil Laboratorium
HEMATOLOGI
7
Normal
1. Hemoglobin 7,2 gr/dl 11,7 – 15,5 Sulfa Hb
2. Leukosit 10,9 Ribu 3,6 – 11 Sulfa Hb
3. Eritrosit 2,54 Juta 3,8 – 5,2 E. Impedance
Integration
4. Hematokrit 20,3 % 35-27
Volume
Fokus
5. Trombosit 569 ribu 150-400
Hidronanik
6. MCV 80,1 fL 82-98 E. Impedance
7. MCH 28,5 Pfl 27-37 E. Impedance
8. MCHC 35,5 g/dL 32-37 E. Impedance
9. RDW 16,8 % 10-15 E. Impedance
10. MPV 8,3 Mikro m3 7-11 E. Impedance
11. Limfosit 1,07 103/mikro 1-4,5 E. Impedance
12. Monosit 0,76 103/mikro 0,2 – 1 E. Impedance
13. Eosinofil 0,03 103/mikro 0,04 - 0,8 E. Impedance
14. Basofil 0,05 103/mikro 0 - 0,2 E. Impedance
15. Neutrofil 9,00 103/mikro 1.8 – 7,5 E. Impedance
16. Limfosit % 9,8 % 25 – 40 E. Impedance
17. Monosit % 7,0 % 2-8 E. Impedance
18. Eosinofil % 0,3 % 2–4 E. Impedance
19. Basofil % 0,5 % 0–1 E. Impedance
20. Neutrofil % 82,4 % 50 – 70 E. Impedance
KIMIA KLINIK
Tanggal : 18 Maret
2018
NILAI KETERAN
PEMERIKSAAN HASIL SATUAN METODE
RUJUKAN GAN
GDS Stik 2x ml Rapid
18/3/17
GDS Stik 1 285 70-110 mg/dl Rapid
JAM 06.00
GDS Stik 2 211 70-110 mg/dl Rapid
KIMIA KLINIK
8
2. SGPT 239 Iu/L 0 – 50 IFCC
HDL
3. HDL Direct 12 mg/dL 28 – 63 CHOD PAP
4. Total Protein 6,19 g/dL 6–8 Biuret
5. Albumin 2,83 g/dL 3,4 – 4,8 BCG
6. Globulin 3,36 g/dL 2,0 – 4,0 BCG
<200 dianjurkan
G. Pengelompokan Data
a. Data Subjektif
b. Data Objektif
H. Analisa Data
I. Diagnosa Keperawatan
J. Perencanaan
6. Kolaborasikan
dengan ahli gizi untuk
menentukan diit yang
tepat
K. Implementasi
11
keperawatan Keperawatan
5. menganjurkan N 96x/menit
pasien untuk
S 37,1
meningkatkan intake
makanan Rr 22x/ menit
2 18 Kerusakan 1. Mengobservasi DS : -
Maret integritas kulit b.d keadaan luka
DO : Gds 285 mg/dL
2018 faktor mekanik
2. Memonitor status
Terdapat kemerahan
15.00 nutrisi
pada ulkus
3. Melakukan
Ulkus tampak basah,
perawatan luka secara
teratur Terdapat ulkus di kaki
kirinya, terdapat pus,
4. Menjaga
luka berbau, dan
kebersihan dan
mengeluarkan darah
kelembaban kulit
12
5. Melakukan prinsip
aseptik setiap lakukan
tindakan
6. Mengganti alat
tenun bila kotor
4 19 Kerusakan 1. Mengbservasi DS : -
Maret integritas kulit b.d keadaan luka
DO : Gds 232 mg/dL
2018 faktor mekanik
2. Memonitor status
Terdapat kemerahan
Pukul nutrisi
pada ulkus
14.00
3. Melakukan
Ulkus tampak basah,
perawatan luka secara
13
teratur Terdapat ulkus di kaki
kirinya, terdapat pus,
4. Menjaga
luka berbau, dan
kebersihan dan
mengeluarkan darah
kelembaban kulit
5. Melakukan prinsip
aseptik setiap lakukan
tindakan
6. Mengganti alat
tenun bila kotor
N 101x/menit
S 360C
Rr 22x/ menit
6 20 Kerusakan 1. Mengobservasi DS : -
Maret integritas kulit b.d keadaan luka
DO : Gds 194 mg/dL
2018 faktor mekanik
2. Memonitor status
pukul Terdapat kemerahan
14
8.00 nutrisi pada ulkus
5. Melakukan prinsip
aseptik setiap lakukan
tindakan
6. Mengganti alat
tenun bila kotor
L. Evaluasi
P : Lanjutkan intervensi
15
kebutuhan nutrisi
P : Lanjutkan intervensi
16
3 19 Maret 2018 Ketidakseimbangan S : Pasien mengatakan masih
pukul 14.00 nutrisi: kurang dari mual muntah setelah makan
kebutuhan tubuh b.d
Pasien mengatakan makan habis
kurangnya asupan
setengah porsi
makanan
O : Pasien tampak lemah
P : Lanjutkan intervensi
6. Mengkolaborasikan dengan
ahli gizi untuk menentukan diit
yang tepat
P : Lanjutkan intervensi
17
3. Lakukan perawatan luka
secara teratur
P : Lanjutkan intervensi
6. Mengkolaborasikan dengan
ahli gizi untuk menentukan diit
yang tepat
18
Terdapat pus ulkusnya, luka
berbau, dan mengeluarkan
darah
P : Lanjutkan intervensi
19