KESEHATAN MASYARAKAT
TUGAS
RAHMI AWALIAH
70200117028
1. Kewajiban Umum
a. Seorang Epidemiolog Kesehatan harus menjunjung tinggi, menghayati dan
mengamalkan profesi epidemiologi kesehatan dengan sebaik-baiknya.
b. Seorang Epidemiolog Kesehatan harus senantiasa berupaya melaksanakan
profesinya sesuai dengan standar profesi yang tertinggi.
c. Dalam melakukan pekerjaan atau praktek profesi epidemiologi, seorang
Epidemiolog Kesehatan tidak boleh dipengaruhi sesuatu yang mengakibatkan
hilangnya kebebasan dan kemandirian profesi.
d. Seorang Epidemiolog Kesehatan harus menghindarkan diri dari perbuatan yang
memuji diri sendiri.
e. Seorang Epidemiolog Kesehatan senantiasa berhati-hati dalam menerapkan setiap
penemuan atau cara baru yang belum teruji kehandalannya dan hal-hal yang
menimbulkan keresahan masyarakat profesi atau ilmuwan.
f. Seorang Epidemiolog Kesehatan memberi saran atau rekomendasi yang telah
melalui suatu proses analisis secara komprehensif.
g. Seorang Epidemiolog kesehatan dalam menjalankan profesinya harus
memberikan pelayanan yang sebaik-baiknya dengan menjunjung tinggi kesehatan
dan keselamatan manusia.
h. Seorang Epidemiolog Kesehatan harus bersifat jujur dalam berhubungan dengan
klien atau masyarakat dan teman seprofesinya dan berupaya untuk mengingatkan
teman seprofesinya yang dia ketahui memiliki kekurangan dalam karakter atau
kompetensi atau yang melakukan penipuan atau kebohongan dalam menangani
masalah klien atau masyarakat.
i. Seorang Epidemiolog Kesehatan harus menghormati hak-hak klien atau
masyarakat, hak-hak teman seprofesi dan hak-hak tenaga kesehatan lainnya dan
harus menjaga kepercayaan klien atau masyarakat.
j. Dalam melaksanakan pekerjaannya, seorang Epidemiolog Kesehatan harus
memperhatikan kepentingan masyarakat dan memperhatikan seluruh aspek
kelimuan epidemiologi secara menyeluruh, baik fisik, biologi maupun sosial, serta
berusaha menjadi pendidik dan pengabdi masyarakat yang sebenar-benarnya.
k. Seorang Epidemiolog Kesehatan dalam bekerja sama dengan para pejabat di
bidang kesehatan dan bidang lainnya serta masyarakat, harus saling menghormati.
1. Kewajiban Umum
a. Seorang sanitarian harus menjunjung tinggi, menghayati dan mengamalkan
profesi sanitasi dengan sebaik-baiknya.
b. Seorang sanitarian harus senantiasa berupaya melaksanakan profesinya sesuai
dengan standar profesi yang tertinggi.
c. Dalam melakukan pekerjaan atau praktek profesi sanitasi, seorang sanitarian tidak
boleh dipengaruhi sesuatu yang mengakibatkan hilangnya kebebasan dan
kemandirian profesi.
b. Seorang sanitarian harus menghindarkan diri dari perbuatan yang bersifat memuji
diri sendiri.
c. Seorang sanitarian senantiasa berhati-hati dalam menerapkan setiap penemuan
teknik atau cara baru yang belum teruji kehandalannya dan hal-hal yang dapat
menimbulkan keresahan masyarakat.
d. Seorang hanya memberi saran atau rekomendasi yang telah melalui suatu proses
analisis secara komprehensif.
e. Seorang sanitarian dalam menjalankan profesinya, harus memberikan pelayanan
yang sebaik-baiknya dengan menjunjung tinggi kesehatan dan keselamatan
manusia, serta kelestarian lingkungan.
f. Seorang sanitarian harus bersikap jujur dalam berhubungan dengan klien atau
masyarakat dan teman seprofesinya, dan berupaya untuk mengingatkan teman
seprofesinya yang dia ketahui memiliki kekurangan dalam karakter atau
kompetensi, atau yang melakukan penipuan atau kebohongan dalam Menangani
masalah klien atau masyarakat.
g. Seorang sanitarian harus menghormati hak-hak klien atau masyarakat, hak-hak
teman seprofesi, dan hak tenaga kesehatan lainnya, dan harus menjaga
kepercayaan klien atau masyarakat.
h. Dalam melakukan pekerjaannya seorang sanitarian harus memperhatikan
kepentingan masyarakat dan memperhatikan seluruh aspek kesehatan lingkungan
secara menyeluruh, baik fisik, biologi maupun sosial, serta berusaha menjadi
pendidik dan pengabdi masyarakat yang sebenar-benarnya.
i. Seorang sanitarian dalam bekerja sama dengan para pejabat di bidang kesehatan
dan bidang lainnya serta masyarakat, harus saling menghormati.
1. Kewajiban Umum
a. Meningkatkan keadaan gizi dan kesehatan serta berperan dalam
meningkatkan kecerdasan dan kesejahteraan rakyat
b. Menjunjung tinggi nama baik profesi gizi dengan menunjukkan sikap,
perilaku, dan budi luhur serta tidak mementingkan diri sendiri
c. Menjalankan profesinya menurut standar profesi yang telah ditetapkan.
d. Menjalankan profesinya bersikap jujur, tulus dan adil.
e. Menjalankan profesinya berdasarkan prinsip keilmuan, informasi terkini, dan
dalam menginterpretasikan informasi hendaknya objektif tanpa membedakan
individu dan dapat menunjukkan sumber rujukan yang benar.
f. Mengenal dan memahami keterbatasannya sehingga dapat bekerjasama
dengan pihak lain atau membuat rujukan bila diperlukan.
g. Melakukan profesinya mengutamakan kepentingan masyarakat dan
berkewajiban senantiasa berusaha menjadi pendidik dan pengabdi
masyarakat yang sebenarnya.
h. Berkerjasama dengan para profesional lain di bidang kesehatan maupun
lainnya berkewajiban senantiasa memelihara pengertian yang sebaik-
baiknya.
1. Kewajiban Umum
a. Setiap Administrator melaksanakan pekerjaan profesinya.
b. Tidak dibenarkan membeda-bedakan kebangsaan, kesukuan, warna kulit, jenis
kelamin, agama, politik serta status sosial kliennya.
c. Tidak dibenarkan melakukan perbuatan yang dipengaruhi pertimbangan
keuntungan pribadi. Selalu berpegang teguh pada sumpah jabatan dan kode etik
serta standar profesi Administrator.
Pasal 1
Setiap Anggota A2K4-Indonesia Wajib menjunjung tinggi, menghayati dan
mengamalkan Kode Etik Profesi A2K4-Indonesia.
Pasal 2
Setiap Anggota A2K4-Indonesia dalam melaksanakan tugas profesinya, harus
berpedoman menurut Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga dan ketentuan-
ketentuan lain yang berlaku dengan sebaik-baiknya, Loyal dan bertanggung jawab
terhadap hasil pelaksanaan tugasnya.
Pasal 3
Setiap Anggota A2K4-Indonesia dalam melaksanakan profesinya, tidak menjanjikan
dan tidak terpengaruh terhadap janji-janji ataupun hasil yang akan dan telah diberikan
oleh pihak-pihak yang hendak melemahkan keutuhan kesatuan/solidaritas organisasi
A2K4-Indonesia atau, bahkan mengarah kepada ketidak kondusifnya situasi
organisasi untuk mengambil keuntungan demi kepentingan pribadi.
Pasal 4
Setiap Anggota A2K4-Indonesia yang mengetahui dan mendapati keadaan seperti
pada pasal 3 diatas, Wajib melaporkan/menyampaikan kejadian dimana saja berada
kepada pengurus Pusat/Wilayah/Cabang untuk diambil tindakan yang sesuai dengan
ketentuan organisasi yang berlaku.
Pasal 5
Setiap Anggota A2K4-Indonesia harus senantiasa berhati-hati dalam
menyebarluaskan dan menerapkan setiap penemuan teknik dan teknologi baru
dibidang K3 yang belum diuji kebenarannya.
Pasal 6
Setiap Anggota A2K4-Indonesia hanya diperbolehkan memberi keterangan atau saran
yang dapat dilaksanakan dan dapat dibuktikan kebenarannya.
Pasal 7
Setiap Anggota A2K4-Indonesia harus mengutamakan kepentingan keselamatan dan
kesehatan tenaga kerja dan orang lain ditempat kegiatan kerja dimana yang
bersangkutan berada dan bekerja.
Pasal 8
Setiap Anggota A2K4-Indonesia wajib menjaga kerahasiaan jabatan dan rahasia data
organisasi yang menyangkut, pengembangan usaha, detail bakuan kompetensi, modul
dan lain sebagainya yang menjadi milik Anggota A2K4-Indonesia, kecuali yang telah
dipublikasikan dan/atau menjadi milik publik.
Pasal 9
Setiap Anggota A2K4-Indonesia wajib memegang, menjaga kerahasiaan jabatan dan
kerahasian hasil pemeriksaan/investigasi sebagai Ahli K3. Konstruksi dalam
menjalankan tugasnya, terkecuali atas permintaan dan ijin perusahaan yang menjadi
obyek pemeriksaannya.
Pasal 10
Setiap Anggota A2K4-Indonesia berkewajiban memberikan pelayanan terbaik kepada
pihak lain yang dianggap perlu dalam hal pemeriksaan dan pengujian teknik demi
kepentingan K3 secara nasional.
Pasal 11
Setiap Anggota A2K4-Indonesia wajib saling menghormati dan menghargai sesama
Anggota A2K4-Indonesia dan anggota profesi K3 lainnya.
Pasal 12
Setiap Anggota A2K4-Indonesia harus selalu mengikuti perkembangan hukum
ketenagakerjaan, ilmu pengetahuan meliputi sosiologi dan teknologi K3 yang terkait
dengan profesinya.
Pasal 13
Setiap Anggota A2K4-Indonesia harus mampu bersikap profesional dan mandiri pada
setiap keadaan dalam menjalankan tugas sebagai Ahli K3 Konstruksi.