Nama : Fredy Setiawan
Kelas : ISP Lampung
Tema : Peraturan K3 perihal Pesawat Uap
No Peraturan
1 UU. No.1 tahun 1970 Tentang Keselamatan kerja
2 Peraturan Uap (Stoom Ordonantie 1930/stb N0.225) tahun 1930
3 Peraturan menteri Tenaga Kerja No:PER.01/MEN/1988 Tentang
Kwalifikasi dan syarat Operator pesawat Uap
4 Keputusan bersama Direktorat Jend.Perhubungan laut & Dirjen
Pengawasan dan Ketenaga kerjaan No: PP .72/3/9-99,
KEP.507/NW1999 Tentang Reksa UJI terhadap pesawat angkat
angkut, Pesawat Uap & bejana tekan dilingkup Kapal & Pelabuhan
5 Surat edaran Menteri Tenaga Kerja &Transmigrasi RI
NO:SE.05/MEN/DJPPK/III/2011 ttg Lisensi / surat izin operator
pesawat uap
6 Keputusan DIRJEN Pembinaan & Pengawasan ketenagakerjaan
No.KEP.75/PPK/XII/2013 tentang Petunjuk teknis Pembinaan Calon
Ahli bidang keselamatan kerja Bidang Pesawat Uap, dan Bejana
Tekan, Pesawat angkat angkut, dan pesawat tenaga produksi
Demikian paparan peraturan yang melatar belakangi K3 perihal Pesawat Uap, dan semoga bermanfaat.
Pasal / Ayat Keterangan
Pasal 1 ayat 1,2,3,4,5,6 Cukup Jelas
Pasal 1 point A dan B, serta pasal 2 sampai pasal 51 Cukup Jelas
Pasal 1 point C,D & E serta Cukup jelas, beberapa
Bab III Pasal 3 (Kualifikasi Operator ), paparan mengenai wewenang,
Bab IV Pasal 8 & 9 (Kewenangan Operator Mesin uap) kualifikasi kelas dan peraturan
Bab V pasal 10 (Kewajiban Operator) peralihan
Bab VI Pasal 11 (Ketentuan Hukum Sistem Kerja Operator)
Bab VII pasal 12 (Aturan Peralihan : sertifikasi Operator)
Bab 1 Pasal 1 ayat 2 & 4 (Ketentuan Umum) Cukup jelas, Mesin pesawat
Bab IV Pasal 5 ayat ayat 1,2 & 3 Pasal 6 ayat 5 uap dan alat angkat angkut
(Pelimpahan dan wewenang Operator mesin uap dan harus reksa uji yang
Pesawat angkat angkut) dikeluarkan oleh Dirjen
Untuk pasal tidak diterangkan dan dicantumkan, namun Cukup Jelas
memenuhi hal tersebut beberapa point di sebutkan SIO
kelas 1 & 2 diterbitkan oleh Direktur Pengawas Norma
Keselamatan Kesehatan Kerja yang berlaku selama 5 tahun
Untuk pasal tidak diterangkan dan disebutkan namun Cukup jelas
untuk hal ini disetiap Calon Ahli K3 Umum melalui
keputusan Dirjen harus melalui pembinaan oleh
Ketenagakerjaan Provinsi / Kabupaten dan atau oleh
Perusahaan jasa yang bersangkutan (in house training)