Anda di halaman 1dari 5

MANIFESTASI KLINIS

Fase klinik 1 Fase klinik 2 Fase klinik 3 Fase klinik 4

Penurunan BB Infeksi saluran Penurunan BB Diare kronik tanpa HIV wasting


Limfadenopati
(<10%) tanpa sebab pernapasan atas (>10%) tanpa sebab sebab >1 bulan. syndrome
menetap dan
(sinusitis, tonsilitis, Demam menetap
menyeluruh
OMA, pharyngitis) (intermiten atau
Kandidiasis oral Pneumocytis pneumonia,
berulang tetap >1 bulan
menetap pneumonia bakteri berulang,
Herpes zoster, infeksi
infeksi herpes simpleks kronik
sudut bibir, ulkus mulut
(orolabial, genital atau
berulang, popular Seborrhoic TB pulmonal (baru), anorektal >1bulan)
pruritic dermatitis, infeksi plak putih pada
jamur pada kuku mulut, pnemoni, Periodontitis anemia yang
empyema penyebabnya tidak diketahui (<8
g/dl), neutropenia (<0,5 X 109/l)
atau trombositopenia kronik
(<50 X 109/l)

HIV
MK : Ketidakefektifan MK : Ketidakseimbangan Difisiensi pengetahuan Kekurangan volume cairan b.d Gangguan citra tubuh b.d
bersihan jalan napas nutrisi kurang dari b.d cara-cara mencegah kehilangan cairan aktif dan biofisik, kognigtif,budaya dan
b.d pneumonia carinii kebutuhan tubuh b.d penularan HIV dan kegagalan mekanisme regulasi penyakit
(PCVP) penurunan asupan oral perawatan diri
NOC :
 Body image
NOC : NOC : NOC : NOC :  Self esteem
 Respiratory  Nutritional status  Knowladge :  Fluid balance Kriteria Hasil :
status : : disease process  Hydration  Body image positif
ventilation  Nutritional status  Knowledge :  Nutritional status : food
health behavior  Mampu
 Respiratory : food and
Kriteria Hasil :
and mengidentifikasi
status : airway  Fluid intake  Fluid intake
 Pasien dan kekuatan personal
patency  Nutritional status jkeluarga mampu Kriteria Hasil :  Mendeskripsikan
: nutrient melaksanakan  Mempertahankan urin secara factual
Kriteria Hasil :  Intake prosedur yang output sesuai dengan perubahan fungsi tubuh
 Weight control dijelaskan secara usia dan BB,BJ, urin  Mempertahankan
 Menunjukkan benar
Kriteria Hasil : normal, HT normal interaksi sosial
jaan nafas yang  Pasien dan
 Adanya  Tidak ada tanda-tanda
paten (klien keluarga dehidrasi, elastisitas
peningkatan BB NIC :
tidak merasa sesuai dengan menyatakan turgor kulit
pemahaman Body image enhancement
tercekik, irama tujuan baik,membrane mukosa
tentang penyakit, - Kaji secara verbal dan
nafas,  Mampu lembab,tidak ada rasa
kondisi, prognosis non verbal respon klien
frekuensi mengidentifikasi dan program haus yang berlebihan terhadap tubuhnya
pernafasan kebutuhan nutrisi pengobatan - Monitor frekuensi
dalam rentang NIC : NIC : mengkritik dirinya
normal, tidak NIC : Teaching : disease process Fluid management - Jelaskan tentang
ada suara nafas Nutrition management - Jelaskan - Pertahankan catatan pengobatan, perawatan,
abnormal) - Kaji adanya patosisiologi dari intake dan out put yang kemajuan dan
alergi makanan penyakit dan akurat prognosis penyakit
NIC : - Kolaborasi bagaimana hal ini - Monitor status hydrasi
berhubungan - Dorong klie
Airway management dengan ahli gizi (kelembaban membrane mengungkapkan
dengan anatomi
 Posisikan untuk mukosa, nadi adekuat, perasaannya
dan fisiologi,
pasien untuk menentukan dengan cara yang tekanan darah ortostatik) Self esteem enhancement
memaksimalka jumlah kalori tepat - Monitor masukan - Memantau laporan
n ventilasi yang dibutuhkan - Identifikasi makanan/ cairan dan harga diri pasien
pasien kemungkinan hitung intake kalori - Menentukan locus
- kolori penyebab, dengan harian control pasien
cara yang tepat - Kolaborasi pemberian - Mendorong pasien
cairan IV untuk kekuatan
identitas
PATHAWAY HIV/AIDS

Terbentuknya virus-virus HIV yang baru dalam


tubuh

Transmisi HIV ke dalam tubuh melalui darah,


cairan vagina/sperma/ ASI/ cairan tubuh ibu
yang infeksius

Peningkatan gp120 HIV dengan


reseptor membrane sel T Helper +
CD4

Fusi/Peleburan membrane virus


dengan membrane sel T Helper +CD4

Enzim reverse transcriptase RNA


HIV -> cDNA

Enzim Protease
merangkai RNA virus dengan
protein-protein yang baru dibentuk

Transkripsi mRNA dan translasi


menghasilkan protein structural virus

Enzim integrase
cDNA masuk ke inti sel T Helper
Sumber :

Smeltzer, Suzanne C. 2001. Buku ajar keperawatan medikal-bedah Brunner & Suddart. Ed. 8. Alih bahasa, Agung Waluyo et al.
Jakarta : EGC

Nurarif A. Huda, Kusuma Hardi. 2013 Aplikasi Asuhan Keperawatan Berdasarkan Diagnosa Medis Nanda & Nic – Noc Jilid 1. Edisi
Revisi. Yogyakarta : MediAction.

Anda mungkin juga menyukai