No. Dokumen :
No. Revisi : 1 Juli 2015
SOP TanggalTerbit :
PUSKESMAS
Halaman :1/3 DUDUKSAMPEYAN
PEMERINTAHAN
drg. NaniekSulastri
KABUPATEN
NIP.195806181985102001
GRESIK
1. Pengertian Rabies adalah penyakit infeksi akut sistem saraf pusat yang disebabkan oleh
virus rabies yang termasuk genus Lyssa-virus, family Rhabdoviridae dan
menginfeksi manusia melalui gigitan hewan yang terinfeksi (anjing, monyet,
kucing, serigala, kelelawar) Rabies hampir selalu berakibat fatal jika postexposure
prophylaxis tidak diberikan sebelum onset gejala berat. Virus rabies
bergerak ke otak melalui saraf perifer. Masa inkubasi dari penyakit ini
tergantung pada seberapa jauh jarak perjalanan virus untuk mencapai sistem
saraf pusat, biasanya mengambil masa beberapa bulan.
2. Tujuan Sebagai acuan bagi petugas dalam melakukan asuhan keperawatan pada pasien
rabies baik pada pasien maupun keluarga pasien.
7. Distribusi
RABIES
No. Dokumen :
UNIT PELAKSANA
TEKNIS PUSKESMAS No. Revisi :
DUDUKSAMPEYAN SOP drg. NaniekSulastri
TanggalTerbit : 1 Juli 2015
NIP. 195806181985102001
Halaman :2/3
No. Dokumen :
UNIT PELAKSANA
TEKNIS PUSKESMAS No. Revisi :
DUDUKSAMPEYAN SOP drg. NaniekSulastri
TanggalTerbit : 1 Juli 2015
NIP. 195806181985102001
Halaman :3/3
9. Diagram Alir
Pasien datang Petugas memanggil pasien sesuai nomer
urut
Petugas melakukan anamneses singkat pada bekas luka gigitan binatang ada
tidaknya infeksi.
Dokter mencuci luka gigitan dengan air sabun (detergen) 5-10 menit kemudian
dibilas dengan air bersih, dilakukan debridement dan diberikan desinfektan
seperti alkohol 40-70%.