Mata Pelajaran : Sejarah Indonesia

Guru Bidang Study : T. Luthfi Ashri, S.Pd dan Armizani, S.Pd

Hari/Tanggal : Kamis, 07/12/2017
Alokasi Waktu : 07.45 s/d 09.45 WIB
Jenis Soal : Pilihan Ganda dan Uraian
Kelas : XII (XII bs1, XII bs3,XII bs5 XII JB1, XII kck)
Paket Soal :B

Pilihan Ganda

1. Di bawah ini yang bukan tokoh-tokoh militer Indonseia yang menjadi korban dalam
peristiwa G30s/PKI sehingga dikenal sebagai pahlawan revolusi adalah …
a. Ahmad Yani d. Donald Isaac Pandjaitan
b. Sutoyo Siswomiharjo e. Abdul Haris Nasution
c. Pierre Andreas Tendean

2. Pemberontakan Republik Maluku Selatan yang bertujuan untuk menjadikan Maluku

sebagai negara yang merdeka terjadi secara berlarut-larut karena …
a. Banyaknya massa yang mendukung gerakan tersebut
b. Tidak adanya respon dari pemerintah pusat dalam upaya meredam gerakan tersebut
c. Tidak tertangkapnya pemimpin gerakan tersebut
d. Mendapat dukungan dari sebagian perwira-perwira militer Indonesia
e. Mampu mengimbangi kekuatan militer dari Indonesia

3. Munculnya Pemerintahan Revolusioner Republik Indonesia di sumatra sebagai bentuk

kekecewaan terhadap berbagai kebijakan pemerintah Indonesia yang terkait …
a. Dipeliharanya partai komunis Indonesia yang sebelumnya pernah memberontak
b. Ketidakstabilan baik dari segi ekonomi, politik dan budaya di Indonesia
c. Perubahan bentuk negara dari negara kesatuan menjadi negara serikat
d. Tidak meratanya pembangunan antara pusat dan daerah
e. Perubahan sistem pemerintahan dari parlementer menjadi demokrasi terpimpin

4. Perjuangan rakyat semesta merupakan gerakan yang dibentuk di wilayah timur Indonesia
dan dipimpin oleh ventje sumual yang muncul karena kekecewaan terhadap berbagai
kebijakan pemerintah Indonesia yaitu …
a. Dipeliharanya partai komunis Indonesia yang sebelumnya pernah memberontak
b. Ketidakstabilan baik dari segi ekonomi, politik dan budaya di Indonesia
c. Perubahan bentuk negara dari negara kesatuan menjadi negara serikat
d. Tidak meratanya pembangunan antara pusat dan daerah
e. Perubahan sistem pemerintahan dari parlementer menjadi demokrasi terpimpin

5. S.M Kartosuwiryo mendirikan Darul Islam/Tentara Islam Indonesia di jawa barat dengan
tujuan untuk …
a. Ingin memisahkan diri dari Indonesia
b. Mendirikan negara yang berlandaskan hukum Islam
c. Diterapkannya sistem pemrintahan parlementer di Indonesia
d. Menjadikan pancasila sebagai Ideologi bangsa
e. Merubah bentuk negara dari negara kesatuan menjadi negara serikat
6. Berikut ini yang bukan merupakan wilayah atau daerah pemberontakan Darul
Islam/Tentara Islam Indonesia adalah …
a. Jawa Tengah e. Sulawesi
b. Jawa Barat d. Sumatra
c. Kalimantan

7. Muso yang kembali ke Indonesia dari soviet mulai memperkenalkan paham komunis dan
puncaknya pada 18 september 1948 melakukan pemberontakan yang dikenal dengan
pemberontakan PKI Madiun yang bertujuan untuk …
a. Menjadikan Madiun sebagai negara komunis
b. Merubah bentuk negara dari negara kesatuan menjadi negara serikat
c. Mengganti ideology bangsa Indonesia dari pancasila menjadi komunis
d. Merubah sistem pemerintahan dari parlementer menjadi demokrasi terpimpin
e. Ingin mempertahankan keberadaan negara Indonesia Timur

8. Sistem pemerintahan yang menjadikan perdana menteri sebagai pihak berwenang

menjalankan pemerintahan disebut dengan …
a. Presidensil d. Monarki
b. Parlementer e. Oligarki
c. Demokrasi Terpimpin

9. Di bawah ini yang pernah menjabat sebagai perdana menteri di Indonesia dalam
penerapan sistem parlementer di Indonesia 1950-1959 adalah …
a. Syafrudin Prawiranegara d. Muh Yamin
b. Soekarno e. Natsir
c. Muh. Hatta

10. Pemilu yang pertama kali dilakukan di Indonesia pada 1955 dengan tujuan memilih
anggota dewan konstituante memunculkan empat besar partai politik yaitu …
a. Murba, PSII, PNI dan Parindra d. Masyumi, PNI, PKI dan Murba
b. PSII, PKI, Masyumi dan Parindra e. PKI, PNI, Murba dan Parindra
c. PNI, Masyumi, NU dan PKI

11. Pada tahun 1953 Aceh yang dipimpin oleh Daud Beureuh menyatakan bahwa Aceh
merupakan bagian dari DI/TII. Yang menjadi penyebab Aceh bergabung dengan DI/TII
adalah…
a. Ingin memisahkan diri dari Indonesia
b. Kecewa karena aceh tidak dijadikan pusat pemerintahan Indonesia
c. Rakyat Aceh ingin agar diterapkannya syariat islam di Aceh
d. Kecewa terhadap pemerintah pusat yang hendak meleburkan aceh ke dalam provinsi
sumatera utara
e. Indonesia yang pada saat itu sedang dalam keadaan krisis moneter

12. Indonesia pernah menganut sistem pemerintahan demokrasi terpimpin. Yang dimaksud
dengan demokrasi terpimpin adalah…
a. Segala bentuk keputusan ada di tangan rakyat
b. Segala bentuk keputusan ada di tangan KPAI
c. Segala bentuk keputusan ada di tangan MPRS
d. Segala bentuk keputusan ada di tangan MK
e. Segala bentuk keputusan ada di tangan presiden
13. Komisi Tiga Negara yang merupakan penengah konflik antara Indonesia dan Belanda
terdiri dari...
a. Amerika Serikat, China, Australia d. Amerika Serikat, Inggris, Belgia
b. Amerika Serikat, Australia, Belgia e. Amerika Serikat, Inggris,
Australia
c. Malaysia, Inggris, Amerika Serikat

14. Sistem parlementer pernah diterapkan di Indonesia dalam rentang tahun 1950-1959 yang
memunculkan tujuh kabinet secara silih berganti membuat Indonesia mengalami
ketidakstabilan dalam bidang politik, ekonomi dan pembangunan disebabkan oleh …
a. Tidak berjalannya berbagai program telah yang dicanangkan oleh tiap kabinet
b. Indonesia yang pada saat itu sedang dalam keadaan krisis moneter
c. Munculnya berbagai kasus disintegrasi
d. Adanya intervensi pemerintah asing terhadap pemerintah Indonesia
e. Kurangnya pemahaman masyarakat Indonesia mengenai kondisi politik saat itu

15. Raymond westerling adalah perwira pasukan elit belanda pada masa pemerintahan hindia
belanda yang memimpin pemberontakan dengan tujuan …
a. Memproklamirkan madiun sebagai sebuah negara komunis
b. Ingin mendirikan Maluku sebagai negara yang merdeka
c. Adanya ketidakpuasan terhadap hasil perundingan Renville
d. Ingin mempertahankan keberadaan negara pasundan di Jawa Barat
e. Ingin mempertahankan keberadaan negara Indonesia Timur

16. Pembentukan berbagai negara-negara federal sebagai hasil dari perundingan Renville
yang inti kesepakatannya pengakuan Belanda terhadap …
a. Aceh, Palembang dan Bengkulu sebagai wilayah Indonesia
b. Kalimantan, Sulawesi dan Sumatra sebagai wilayah Indonesia
c. Jawa Barat, Makasar dan Maluku sebagai wilayah Indonesia
d. Jawa tengah, Jawa Barat dan Sumatra sebagai wilayah Indonesia
e. Jawa tengah, Yogyakarta dan Sumatra sebagai wilayah Indonesia

17. Tanggal 1 Oktober diperingati sebagai hari kesaktian Pancasila karena pada tanggal
tersebut adanya upaya dari sekelompok orang untuk mengganti ideologi bangsa yang
dikenal dengan peristiwa …
a. DI/TII d. PRRI/Permesta
b. PKI Madiun e. G30s/PKI
c. Republik Maluku Selatan

18. Pada soal sebelumnya (soal no 7) telah dikatakan bahwa bangsa Indonesia dalam
perjalanannya pernah mengalami masa-masa yang sulit terkait dengan munculnya
berbagai disintegrasi bangsa. Yang dimaksud dengan disintegrasi adalah …
a. Persatuan d. Perpecahan
b. Pertikaian e. Pergolakan
c. Permusuhan

19. Secara garis besar disintegrasi bangsa Indonesia yang terjadi dalam rantang tahun 1948-
1965 terbagi ke dalam tiga bagian yaitu …
a. Kepentingan, ideologi dan sistem pemerintahan
b. Kepentingan, perpecahan dan sistem pemerintahan
c. Kepentingan, sistem pemerintahan dan separatisme
d. Komunisme, separatisme dan Atheisme
e. Permesta, Republik Maluku Selatan, Angkatan Perang Ratu Adil
 20. Terjadinya agresi militer I dan II oleh Belanda terhadap Indonesia dihadapi bangsa ini
tidak hanya dengan jalur perang, namun juga dengan dengan jalur diplomasi yang
terbukti dengan adanya …
a. Berbagai pemberontakan yang terkait dengan sistem pemerintahan
b. Perundingan-perundingan yang dilakukan dari Linggarjati-Konferensi Meja Bundar
c. Diterapkannya sistem pemrintahan parlementer di Indonesia
d. Menjadikan pancasila sebagai Ideologi bangsa
e. Berbagai pemberontakan yang terkait dengan kepentingan

Uraian

1. Menurut kamu mengapa berbagai peritiwa disintegrasi bangsa yang terjadi dalam rentang
tahun 1948-1965 ini bisa terjadi terhadap bangsa Indonesia serta menurutmu apa saja
dampak positif maupun negatif dari berbagai peristiwa disintegrasi bangsa tersebut!
Jawaban:
a.Untuk menyampaikan ketidakpuasan kita terhadap pemerintah, lebih baik disampaikan
atau diungkapkan dengan cara damai, sehingga tidak menimbulkan pertumpahan darah.
b. Menghormati pemimpin.
c. Memiliki rasa setia kepada pemimpin yang memimpin kaummnya.
d. Dibuthkan perjuangan dan tekad yang besar untuk mewujudkan keinginan kita.
e. Jika di tengah jalan ternyata keinginan kita lebih banyak berdampak negatif, ada
kalanya kita untuk mendengarkan orang lain untuk berhenti atau mengubah tujuan itu
menjadi tujuan yang lebih banyak berdampak positif.
2. Menurut kamu apa saja kelebihan serta kekurangan dari sistem pemerintahan parlementer
yang pernah diterapkan di Indonesia!
Jawaban:
kelebihan:
1. Pembuatan kebijakan dapat di tangani secara cepat, karena mudah terjadi penyesuaian
pendapat antara eksekutif danlegislatif
2. garis tanggung jawab dalam pmbuatan dn pelaksanaan kbijakan publik jelas
3. adanya pengawasan yg kuat dri parlemen terhadap kabinet

kekurangan:
1. kedudukan badan eksekutif/kabinet sangat trgantung pad mayoritas dukungan
parlemen, sehingga sewaktu-waktu kabinet dpt dijatuhkan oleh parlemen
2. kelangsungan kedudukan badan eksekutif/kabinet tfk dpt di tentukan berakhir sesuai
dgn jabatannya,karena sewaktu-waktu kabinet dpt bubar
3. kabinet dpt mengendalikan parlemen
4.parlemen menjadi tmpat kaderisasi bagi jabatan2 dalam eksektif
3. Sebutkan perbedaan dan persamaan pemberontakan PRRI dan Permesta
Jawaban:
perbedaan prri dan permesta yang pertama namanya pertama prri adalah pemberontakan
revolusioner republik indonesia kalau permesta adalah pejuangan rakyat semesta yang
kedua dukungan prri dapat dukungan drai permesta kalau permesta tidak ada cuma
gabungan rakyat sekitar
4. Berikan penjelasan mengapa andi aziz menolak bergabung dengan angkatan perang
republik Indonesia serikat
Jawaban:
Pemberontakan ini terjadi akibat kekecewaan para mantan serdadu KNIL. Berdasar
kesepakatan Konferensi Meja Bundar, pasukan KNIL digabung kedalam APRIS
(Angkatan Perang Republik Indonesia Serikat) bersama pasukan TNI. Akibatnya, para
serdadu KNIL menolak kesepakatan ini, dan merasa didominasi oleh para tentara TNI
yang berasal dari Jawa. Akibatnya mereka menuntut agar KNIL diberi wewenang atas
keamanan di Negara Indonesia Timur.
5. Deskripsikan mengenai kemunculan dari konsep negara federal
Jawaban:
Latar belakang persoalan negara federal dan konferensi pembentkan Badan
Permusyawaratan Federal (BFO) pada 27 Mei 1948 dilatarbelakangi oleh sikap Belanda
yang tidak mau mengakui kedaulatan Negara Republik Indonesia, meskipun dalam hal ini
Indonesia telah menyatakan merdeka melalui Proklamasi 1945.

Kedatangan Belanda pasca proklamasi membuat haluan politik Indonesia berubah. Jika
awalnya Indonesia menyakan sebagai negara kesatuan, maka dengan ancaman
kedatangan belanda Soekarno mengubah bentuk negara kesatuan menjadi federal yang
dipimpin oleh Sjahrir. Alasannya, van Mook yang merupakan pimpinan tidak mau
berunding dengan Soekarno. Perubahan bentuk negara ini hanya bersifat politis.