Anda di halaman 1dari 25

ASUHAN KEPERAWATAN KLIEN Ny ”H”

DENGAN PENYAKIT DIARE AKUT


DI RS BHAYANGKARA
MAKASSAR

Disusun oleh :

TAMSIL,S.Kep
18 3145 901 038

CI LAHAN CI INSTITUSI

…………………… ……………………

BAGIAN KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH I

PROFESI NERS STIKes MEGA REZKY

MAKASSAR

2018
ASUHAN KEPERAWATAN KLIEN NY.H DENGAN
PENYAKIT DIARE AKUT

Nama Mahasiswa : Tamsil,S.Kep


Ruangan : Gelatik
Tanggal Pengkajian : Senin 04 Desember 2018

A. PENGKAJIAN KEPERAWATAN
I. IDENTITAS DIRI KLIEN
Nama : Ny.”H Tgl masuk RS :03/12/2018
Tempat/Tgl Lahir :
Umur : 45 tahun
Alamat : Bontomatene
Pendidikan : SMP
Status Perkawian : Kawin
Pekerjaan : IRT
Agama : Islam
Suku : Makassar
II. STATUS KESEHATAN SAAT INI
1. Alasan Kunjungan/Keluhan Utama : Klien mengatatakan BAB encer ± 3
hari yang lalu, frekuensi BAB > 5 kali sehari, Ampas (-), muntah (-), mual
(-),perut kembung (+), nafsu makan berkurang dan tekanan darah 90/60
MmHg. Klien tampak pucat, mukosa bibir klien kering, klien tampak
gelisah, klien tampak sering keluar masuk wc.
2. Faktor Pencetus :
3. Lamanya Keluhan : klien mengatakan ± 3 hari yang lalu
4. Timbulnya Keluhan : (-) bertahap () mendadak .
5. Upaya yang dilakukan untuk mengatasinya : klien mengatakan istirahat/
tidur dirumah.
6. Diagnosa Medik : Diare Akut
III. RIWAYAT KESEHATAN MASA LALU
1. Penyakit yang pernah dialami :
a. Kanak-kanak : demam
b. Kecelakaan : tidak ada
2. Pernah dirawat : Pernah thn: 2016 Dx : Anemia
3. Operasi : tidak ada Alergi : tidak ada
4. Imunisasi : -
5. Kebiasaan :.
6. Obat-obatan :
Sendiri : tidak ada
Orang lain (resep) : tidak ada
7. Pola Nutrisi :
Sebelum Sakit :
 Berat Badan : 47 Kg Tinggi Badan : 155 Cm LLA : 23Cm
 Jenis Makanan : nasi, sambal, dan lauk-pauk(sayur,ikan,tahu dan
tempe)
 Makanan yang disukai : -
 Makanan yang tidak disukai : -
 Makanan pantangan : -
 Nafsu makan : baik
 Perubahan berat badan 6 bulan terakhir :
( ) Bertambah : Kg ( ) Tetap :  Kg(47 kg ) Berkurang : Kg
Perubahan Setelah Sakit :
 Berat badan : turun
 Jenis diet :
 Nafsu makan : berkurang
 Rasa mual/muntah : kadang mual dan kadang muntah
 Porsi makan : porsi makan 1-5 sendok
8. Pola Eliminasi
Sebelum Sakit :
a. Buang Air Besar
 Frekuensi : 2x sehari Penggunaan pencahar : tidak ada
 Waktu : Tergantung
 Konsistensi : lunak
b. Buang Air Kecil
 Frekuensi : 3/hari Warna : kuning jernih Bau :
 Keluhan lain : tidak ada
Perubahan Setelah Sakit :
a. Buang Air Besar :
Frekuensi : ≥5/hari
Waktu :
Konsistensi : encer
b. Buang Air Kecil :
Frekuensi :2x/har Warna : kuning kemerahan Bau:
Keluhan lain : tidak ada
9. Pola Tidur dan Istirahat
Sebelum Sakit
 Waktu Tidur (jam) : 19.00 - 05.00
 Lama tidur perhari : ±8-9 jam
 Kebiasaan pengantar tidur : Tidak ada
 Kebiasaan saat tidur : Tidak ada
 Kesulitan dalam tidur :
( tidak ada ) Menjelang tidur
( tidak ada ) Sering/mudah terbangun
( tidak ada ) Merasa tidak puas setelah bangun tidur
Perubahan Setelah Sakit
Selama sakit klien mengatakan lemas tubuh bagian kiri
10. Pola Aktivitas dan Latihan
Sebelum Sakit
a. Kegiatan dalam pekerjaan : IRT
b. Olahraga : tidak ada
c. Kegiatan diwaktu luang : Bercanda tawa dengan keluarga ataupun
tetangga
Perubahan Setelah Sakit
Selama sakit klien tampak melakukan aktivitasnya dengan dibantu oleh
keluarganya.
11. Pola Pekerjaan : Tidak ada.
Sebelum Sakit :
a. Jenis pekerjaan : IRT
b. Jumlah jam kerja : Tidak menentu
c. Jadwal kerja : tidak tentu
Perubahan Setelah Sakit :
Klien tidak bisa beraktifitas seperti biasa
IV. RIWAYAT KELUARGA
V. RIWAYAT KELUARGA
Genogram :
G. I X X X X

G. II
X X 47
X 45 7

G. III

Keterangan :
GI : Ayah dan ibu klien meninggal karena faktor usia
GII : Klien dengan diagnosa Diare
GIII : Anak Klien

: Laki-Laki : Perempuan ? : Tidak diketahui

: Kawin : klien : Tinggal serumah

VI. RIWAYAT LINGKUNGAN


Kebersihan / Bahaya / Polusi : menurut klien rumahnya terletak di daerah
yang cukup padat. Rumahnya tidak jauh dari jalan raya.
VII. ASPEK PSIKOSOSIAL
1. Pola pikir dan persepsi
a. Alat bantu yang digunakan : -
b. Kesulitan yang dialami :
(ada) susah beraktifitas
(ada) susah beraktifitas karena lemah pada tubuh bagian kiri
(ada) memasak
2. Persepsi sendiri
Hal yang amat dipikirkan saat ini : keadaan kesehatannya saat ini. Tampak
klien sering menanyakan tentang penyakitnya.
Harapan setelah perawatan : klien menyatakan dia berharap cepat sembuh
dan bisa pulang ke rumah, dia juga berharap ini adalah sakit terakhir yang
dia alami.
3. Suasana hati :
Rentang perhatian : klien nampak gelisah
4. Hubungan / Komunikasi
a. Tempat tinggal
( ) Sendiri
() Bersama anak-anaknya
b. Bicara
(-) Kurang Jelas Bahasa utama : Indonesia
() Relevan Bahasa Daerah: makassar
() Mampu mengerti orang lain
c. Kehidupan keluarga
1. Adat istiadat yang dianut : Klien menganut adat istiadat daerah
makassar
2. Pembuat keputusan keluarga : Sesekali klien dianggap sebagai
pembuat keputusan keluarga jika diperlukan.
3. Pola komunikasi : Komunikasi klien setiap hari bersama keluarga
menggunakan bahasa Indonesia dan Makassar
d. Kelukitan dalam hubungan keluarga
(tidak ada) Hubungan dengan orang tua
(tidak ada) Hubungan dengan anak saudara
(ada) Hubungan perkawinan
Klien memiliki 1 suami
5. Kebiasaan seksual
a. privasi
6. Pertahanan koping
a. Pengambilan keputusan : klien sendiri dan terkadang dibantu oleh
keluarga
b. Yang ingin dirubah dari kehidupan : hidup yang lebih dan banyak
istiqomah
c. Yang dilakukan jika lemah:
() Lain (diam terbaring ditempat tidur)
d. Apa yang dilakukan perawat agar anda nyaman dan aman : menemani
klien untuk berbicara tentang keluhannya.
7. Sistem nilai dan kepercayaan
a. Siapa atau apa sumber kekuatan : Tuhan dan Keluarga
b. Apakah Tuhan, agama, kepercayaan penting bagi anda : (  ) Ya
c. Kegiatan agama yang dilakukan (macam dan frekuensi) : tidak ada
8. Kegiatan agama / kepercayaan yang ingin dilakukan di RS : tidak ada
VIII. PENGKAJIAN FISIK
1. Kesadaran : Composmentis Keadaan umum : KU lemah
Tanda-tanda Vital :
TD : 90/60 mmHg N : 80x/i
P : 20 x/i S : 36,5 º C
2. Kepala :
a. Inspeksi :
 Bentuk kepala : mesochepal
 Kesimetrisan muka : muka simetris kiri/kanan
 Warna/distribusi rambut/kulit kepala : warna rambut sebagian
berwarna putih tidak ada hematoma maupun jejas
b. Palpasi :
 Massa : tidak teraba massa tekan (tidak ada)
c. Keluhan yang berhubungan :
 Pusing/sakit kepala : klien mengeluh pusing dan lemas
3. Mata :
a. Inspeksi :
 Kelopak mata : kelopak mata normal, tidak ada edema palpebra,
tidak ada nyeri tekan, menutup dengan sempurna.
 Konjungtiva : tidak anemis
 Sklera : tidak isterik
 Ukuran pupil : 3mm(ki/ka) Isokor, (+) visus : 6/6
 Lapang pandang mengikuti arah kanan dan kiri 90 + 90 derajat : 180
derajat. Pergerakan bola mata mengikuti ke 8 arah.
 Reaksi terhadap cahaya :
a) Miosis bila kena cahaya.
b) Midriasis bila tidak terkena cahaya
b. Palpasi :
 TIO : tidak ada
 Massa/ Tumor : tidak teraba massa/tumor
 Nyeri tekan (-)
c. Lain-lain :
Fungsi penglihatan :
 Baik / kabur / tidak jelas :penglihatan kabur jika membaca
 Rasa sakit : tidak ada Pemeriksaan mata terakhir : baik
 Operasi : tidak ada
 Lain-lain : tidak ada
4. Hidung :
a. Inspeksi
 Bentuk/kesimetrisan :simetri ki/kanan ,bengkak (tidak ada)
 Septum : normal
 Secret (tidak ada)
b. Palpasi
 Sinus : tidak ada nyeri tekan
 Nyeri tekan/bengkak (tidak ada)
c. Lain-lain :
 Pasase udara : baik ki/ka
 Reaksi alergi : tidak ada
5. Mulut dan Tenggorokan :
 Gigi geligi : tidak ada
 Jumlah gigi : 31 buah
M3 P2 C1 I2 I2 C0 P2 M3
M3 P2 C1 I2 I2 C1 P2 M3
 Caries : terdapat karies
 Gangguan bicara : kurang jelas
 Kesulitan menelan : tidak ada
 Pemeriksaan gigi terakhir : normal
 Nampak klien membuang sputumnya ditempat yang tidak tertutup
 Klien dan keluarga tampak tidak menggunakan masker
 Klien bicara kurang jelas
6. Leher :
a. Inspeksi :
 Bentuk/kesimetrisan : simetri ki/ka
 Mobilisasi leher : baik
b. Palpasi :
 Kelenjar tiroid : tidak ada pembengkakan/tidak ada nyeri tekan
 Kelenjar limfe : tidak teraba kelenjar limfe
 Vena jugularis : tidak ada distensi vena jugularis
7. Dada, Paru-paru, Jantung :
a. Inspeksi :
 Bentuk dada : normochest kesimetrisan : simetri ki/ka
 Ekspansi dada : seimbang ki/ka Retraksi dada : tidak ada
b. Palpasi :
 Nyeri tekan (+), Massa/ tumor ( -)
 Taktil fremitus (-), denyut apeks (-)
c. Auskultasi :
Suara nafas pokok bronkhial dan disertai bunyi ikutan ronkhi basah
yang nyaring, menggambarkan adanya infiltrasi pada jaringan paru.
d. Perkusi :
 Paru-paru : sonor
 Jantung : pekak
8. Abdomen :
a. Inspeksi :
 Kesimetrisan dan warna sekitar : abdomen tampak simetris, tiadak
ada pembengkakan/edema (-), laserasi/peradangan (-), tampak
perut naik turun mengikuti gerak napas.
 Warna sekitar abdomen : sama disekitarnya
b. Auskultasi :
 Peristaltik usus : (+) kesan normal (3-15x/menit)
c. Perkusi :
 Identifikasi batas organ : tidak Pekak pada perut kanan dan kiri atas
(hepar dan lien) dan tympani pada perkusi lambung.
d. Palpasi :
 Hepar/Lien/Ginjal/Kandung kemih : tidak ada nyeri tekan pada
palpasi hepar/lien/ginjal/V.urinary.
9. Genitalia dan Status Reproduksi : tidak dilakukan pengkajian
10. Status Neurologis :
 GCS : 15 E: 4 M: 6 V:5 Syncope (-)
 Reflex Patologis : Kernig Sign (-), Laseq Sign (-), Brunsinzky Sign
( -), Babinsky Sign (- ), Chaddock Sign (-)
 Reflex Fisiologis : Bisep (+). Trisep (+), Patella (+)
11. Ekstremitas :
Keadaan ekstremitas : Rentang gerak baik, deformitas (-), Atropi (-)
Pembengkakan/edema (-) peradangan (-), sianosis (-), Akral teraba
hangat, kekuatan otot baik, nadi perifer teraba, capillary refilling 2 detik,
nyeri pada sendi lutut (-), palpitasi (-), perubahan warna (kulit, kuku,
bibir,dll) (-), clubbing (-), Baal (-).Tampak pemasangan infuse pada tangan
kanan.
IX. DATA PENUNJANG
1. Laboratorium (Tgl 04 desember 2018)
WBC : 10,55x103 (N : 4,0 – 10,0)
RBC : 4,40x106 (N : 4,7 – 6,1)
HGB : 13,4 (N: 14.0-18.0)
HCT : 39,9% (N:42%-52%)
PLT : 530x103 (N: 150-400)
MCV : 90,7 (N: 79-99 U)
LYM % : 5,7 (N : 25,0 – 40,0)
Microbiologis : BTA sputum (+), kultur resistensi sputum terhadap M.
tuberculosi
X. TERAPI MEDIS
 IVFD : RL (24 tetes/menit)
 Citicoline sodium: 500mg/8 jam/oral 3x1
 Ranitidin : 50 mg /2 ml
 Norofile : 3 ml :

KESIMPULAN :

NY “H” tiba di gelatik kamar 6 dengan keluhan Klien mengatatakan BAB encer ±
3 hari yang lalu, frekuensi BAB > 5 kali sehari, Ampas (-), muntah (-), mual (-
),perut kembung (+), nafsu makan berkurang dan tekanan darah 90/60 MmHg.
Klien tampak pucat, mukosa bibir klien kering, klien tampak gelisah, klien
tampak sering keluar masuk wc.
KLASIFIKASI DATA

NAMA KLIEN : Ny. “H”


RUANG RAWAT : Gelatik
DIAGNOSA MEDIS : Diare Akut

DATA SUBJEKTIF DATA OBJEKTIF


 Klien mengatakan BAB encer  Klien tampak gelisah
3 hari yang lalu  Klien tampak pucat
 Klien mengatakan frekuensi  Klien keluar masuk wc
BAB 5 kali sehari  Mukosa bibir klien kering
 Klien mengatakan nafsu  Tekanan darah 90/60 MmHg
makannya berkurang.
ANALISA DATA

NO DATA MASALAH
1 DS:
 Klien mengatakan BAB encer 3
hari yang lalu
 Klien mengatakan frekuensi BAB 5
kali sehari Kekurangan volume
DO: cairan
 Klien tampak gelisah
 Klien keluar masuk wc
 Mukosa bibir klien kering

2 DS:
 Klien mengatakan nafsu makannya
berkurang. Ketidakseimbangan
DO: nutrisi kurang dari
 Klien tampak pucat kebutuhan tubuh
 Tekanan darah 90/60 MmHg

II. Diagnosa keperawatan berdasarkan prioritas masalah keperawatan


1. Kekurangan volume cairan berhubungan dengan output yang
berlebihan
2. Ketidakseimbangan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh berhubungan
dengan anoreksia
RENCANA ASUHAN KEPERAWATAN

NO DIAGNOSA TUJUAN DAN INTERVENSI RASIONAL


KRITERIA HASIL
1. Kekurangan Setelah dilakukan NIC
volume cairan asuhan keperawatan Fluid
berhubungan selama 2x24 jam Management
dengan output volume cairan dapat 1. Pertahanka 1. Untuk
yang normal dengan n catatan mengumpulka
berlebihan kriteria hasil intake dan n dan
ditandai (NOC): output menganalisa
dengan o Fluid balance cairan. data klien
DS: o Hydration untuk
 Klien o Nutritional status mengatur
mengataka : food and fluid keseimbangan
n BAB o Intake cairan.
encer 3 Kriteria hasil 2.Monitor 2. Untuk
hari yang  Mempertahankan status mengetahui
lalu urine output hidrasi adanya tanda-
 Klien sesuai dengan tanda
mengataka usia dan BB, BJ dehidrasi dan
n urine normal, HT mencegah
frekuensi normal syok
BAB 5  Tekanan darah, hypovolemik
kali sehari nadi, suhu tubuh 3.Ajarkan 3. Untuk
DO: normal. keluarga mempertahan
 Klien  Tidak ada tanda- selalu kan cairan
tampak tanda dehidrasi memberika tubuh
gelisah yang berlebihan, n minum
 Klien elastis turgor sedikit tapi
keluar kulit yang baik, sering
masuk wc membrane 4.Monitor 4. Untuk
 Mukosa mukosa lembab, vital sign mengetahui
bibir klien tidak ada rasa TTV dalam
kering haus yang batas normal
berlebihan. 5.Kolaborasi 5. Untuk
dengan menentukan
dokter intervesi
selanjutnya

2 Ketidakseimba Setelah dilakukan 1. Kaji adanya 1. untuk


ngan nutrisi tindakan alergi mengetahui
kurang dari keperawatan 2x24 makanan makanan
kebutuhan jam nutrisi klien yang tidak
tubuh dapat terkontrol dan cocok untuk
berhubungan tidak terjadi klien
dengan penurunan berat 2. Anjurkan 2. untuk
anoreksia badan klien memenuhi
ditandai Kriteria hasil: makan keseimbanga
dengan  Adanya sedikit tapi n nutrisi
DS: peningkatan sering tubuh
 Klien berat badan 3. Timbang 3. untuk
mengatak sesuai dengan berat badan memantau
an nafsu tujuan klien pada perubahan
makannya  Berat badan interval atau
berkurang ideal sesuai yang tepat penurunan
DO: dengan tinggi BB
 Klien badan
tampak  Tidak ada
pucat tanda-tanda
 Tekanan malnutrisi
darah
90/60
MmHg
IMPLEMENTASI KEPERAWATAN
HARI I

No Dx Hari /tanggal Jam Implementasi


1. Selasa, 04 desember 2018 15.00 1. Mempertahankan catatan
intake dan output cairan.
Hasil: intake 70%
15.25 2. memonitor status hidrasi
Hasil: bibir kering,kulit
pucat
15.37 3. mengajarkan keluarga
selalu memberikan
minum sedikit tapi sering
Hasil: keluarga
mendengarkan dan
melaksanakan
15.50 4. memonitor vital sign
Hasil:
TD: 90/60 MmHg
N:78 x/menit
P: 20x/menit
S: 36,5’c
16.13 5. berkolaborasi dengan
dokter
Hasil: Terpasang cairan
RL 24 Tts/menit
2. Selasa, 04 Desember 2018 16.15 1. mengkaji adanya alergi
makanan
Hasil: klien tidak alergi
dengan makanan

16.20 2. Menganjurkan klien


makan sedikit tapi sering
Hasil: klien
mendengarkan dan
melaksanakan
16.27 3. Menimbang berat badan
klien pada interval yang
tepat
Hasil: 45 Kg
HARI II

No Dx Hari/tanggal Jam Implementasi


1 Rabu, 05 Desember 2018 07.15 1. Mempertahankan catatan
intake dan output cairan.
Hasil: intake 70%
07.18 2.memonitor status hidrasi
Hasil: bibir lembab
07.20 3.mengajarkan keluarga
selalu memberikan
minum sedikit tapi sering
Hasil:
keluarga mendengarkan
dan pasien melaksanakan
intruksi yang diberikan
07.25 4. memonitor vital sign
Hasil:
TD: 100/70 MmHg
N:78 x/menit
P: 18x/menit
S: 36,3’c
07.29 5.berkolaborasi dengan
dokter
Hasil: Terpasang cairan
RL 24 Tts/menit
2 Rabu, 05 Desember 2018 07.33 1.Mengkaaji adanya alergi
makanan
Hasil: Tidak ada alergi
makanan
07.35 2.Menganjurkan klien
makan sedikit tapi sering
Hasil: Klien makan
sedikit tapi sering
07.42 3.menimbang berat badan
klien pada interval yang di
tentukan
Hasil: 46 Kg
EVALUASI
Hari I
No Diagnosa Hari/tanggal Jam Evaluasi
1. Kekurangan volume Selasa 13.10 S:
cairan berhubungan 04 Desember 1. Klien
dengan output yang 2018 mengatakan
berlebihan BAB encer
2. Klien
mengatakan
frekuensi
BAB 5 kali
sehari
O: Mukosa bibir
klien kering
A:Masalah belum
teratasi
P:lanjutkan
intervensi
1. Pertahankan
catatan intake
dan output
cairan.
2. Monitor
status hidrasi
3. Ajarkan
keluarga
selalu
memberikan
minum
sedikit tapi
sering
4. Monitor vital
sign
5. Kolaborasi
dengan dokter

No Diagnosa Hari/tanggal Jam Evaluasi


2. Ketidakseimbangan Selasa 16.17 S:Klien
nutrisi kurang dari 04 Desember mengatakan nafsu
kebutuhan tubuh 2018 makannya
berkurang
O:Klien tampak
pucat
A:masalah belum
teratasi
P:Lanjutkan
intervensi
1.Kaji adanya
alergi makanan
2.Anjurkan klien
makan sedikit
tapi sering
3. Timbang berat
badan klien
pada interval
yang tepat
Hari II
No Diagnosa Hari/tanggal Jam Evaluasi

1. Kekurangan volume Rabu 08.05 S:Klien


cairan berhubungan 05 Desember mengatakan
dengan output yang 2018 BABnya sudah
berlebihan tidak encer
O: mukosa bibir
lembab
A:Masalah teratasi
P:pertahankan
intervensi

2. Ketidakseimbangan Rabu 08.30 S:klien


nutrisi kurang dari 05 Desember mengatakan nafsu
kebutuhan tubuh 2018 makannya mulai
ada
O:klien tampak
makan dan bangun
sendiri
A:masalah teratasi
P:pertahankan
intervensi

Anda mungkin juga menyukai