Anda di halaman 1dari 17

ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN Ny “S”

DENGAN DIAGNOSA MEDIS CA MAMMAE


DI RUANG IRNA I RUMAH SAKIT TRIPAT GERUNG
TANGGAL 15-16 MARET 2019

I. PENGKAJIAN
Tanggal Masuk : 14 maret 2019
Jam Masuk : 18.30 wita
Tanggal Pengkajian : 15 maret 2019
Jam Pengkajian : 15.00
Ruangan : IRNA 1
Rumah Sakit :RSUD PATUT PATUH PATJU
No. RM : 484325
Diagnosa Medis : ca mammae

A. DATA BIOGRAFI
1. Identitas Klien
a. Nama : Ny “S”
b. Umur : 50 Tahun
c. Jenis Kelamin : Perempuan
d. Agama : Islam
e. Pekerjaan : Irt
f. Suku/Bangsa : Sasak/Indonesia
g. Status Perkawinan : Menikah
h. Alamat : Dasan Geres, Gerung

2. Identitas Penanggung Jawab


a. Nama : Tn”S”
b. Umur : 33 Tahun
c. Jenis Kelamin : Laki-Laki
d. Agama : Islam
e. Pekerjaan : Pedagang
f. Suku/Bangsa : Sasak/Indonesia
g. Status Perkawinan : Menikah
h. Alamat : Dasan Geres, Gerung
i. Hub. Dengan Pasien : Anak

B. RIWAYAT KESEHATAN
1. Keluhan Utama Masuk Rumah Sakit
Pasien mengatakan nyeri pada payudara sebalah kiri
2. Keluhan Saat Di Kaji
Pasien mengatkan nyeri pada payudara sebelaha kiri dengan skala nyeri 8,
nyeri dirasakan seperti ditusuk tusuk, nyeri hilang timbul, keluar nanah dari
putting susu, payudara bengkak
3. Riwayat Penyakit Sekarang
Sebelum masuk rumah sakit pasien merasakan nyeri yang hebat pada
payudara sebelah kirinya. Nyeri dirasakan karena adanya benjolan dan
payudaranya membangkak. Payudara membesar sejak 5 bulan yang lalu yaitu
pada tanggal 14 maret 2019. Pasien dibawa ke rsud patut patuh patju untuk
mendapat pengobatan, dan pasien juga memiliki riwayat penyakit DM.
4. Riwayat Penyakit Sebelumnya
Pasien mengatakan baru pertama kali dirawat dirumah sakit
5. Upaya yang Telah Dilakukan
Pasien mengatakan jika ia sakit biasanya ia pergi berobat ke tukang
pintar/dukun
6. Riwayat Penyakit Keluarga
Pasien mengatakan di keluarganya ada yang menderita penyakit dm yaitu
saudaranya
Genogram

Keterangan
: Laki - Laki
: Perempuan
: Laki – Laki Meninggal
: Perempuan Meninggal
: Pasien
: Garis Keturunan
: Garis Pernikahan
: Tinggal Serumah

7. Riwayat Kesehatan Lingkungan


Pasien mengatakan selalu menjaga kebersihan lingkungan rumahnya dengan
cara menyapu setiap pagi dan sore hari. Dan setiap hari ventilasi selalu dibuka
8. Riwayat Kesehatan Lainnya
Pasien mengatakan tidak memiliki alergi terhadap obat maupun makanan.
Pasien juga tidak menggunakan alat bantu berjalan apapun
C. KEBUTUHAN BIO-PSIKO-SOSIAL-SPIRITUAL
1. Persepsi dan tatalaksana hidup sehat
a. Sebelum Sakit
Pasien mengatakan tidak mengalami gangguan pada panca indranya dan
pasien mengatakan selalu melakukan hidup sehat
b. Saat Sakit
Pasien mengatakan tidak mengalami gangguan pada panca indranya saat
sakit
2. Pola Nutrisi dan Metabolisme
a. Sebelum Sakit
Pasien mengatakan sebelum sakit selalu makan 3 kali sehari dan
menghabiskan 1 piring penuh
b. Saat Sakit
Pasien mengatakan saat sakit makan hanya 1 kali sehari. Pasien
menghabiskan setengah porsi dari rumah sakit
3. Pola Eliminasi
a. Sebelum Sakit
Pasien mengatakan sebelum sakit bab 1 kali sehari dan bak 5-6 kali sehari.
b. Saat Sakit
Pasien mengatakan saaat sakit bak 4-5 kali sahri dan belum bab karena bab
keras
4. Pola Istirahat Tidur
a. Sebelum Tidur
Pasien mengatakan sebelum sakit pasien tidur siang 1-2 jam dan tidur
malam 6-8 jam sehari
b. Saat Sakit
Pasien mengatakan tidur siang 1 jam dan tidur malam 6-8 jam
5. Pola Aktivitas dan Latihan
a. Sebelum Sakit
Paeien mengatakan sebelum sakit ia beraktivitas seperti biasa
membersihkan rumah
b. Saat Sakit
Pasien mengatakan saat sakit pasien hanya berada ditempat tidur,sesekali
pasien jalan jalan sebentar
6. Hubungan dan Peran
a. Sebelum Sakit
Pasien mengatakan sebelum sakit pasien berperan sebagai ibu dan
hubungan dengan orang lain selalu aktif bersosialisai
b. Saat Sakit
Pasien mengatakan saat sakit ia berperan sebagai pasien
7. Pola Kognitif dan Sensori
a. Sebelum sakit
Pasien mengatakan bahwa ia tidak memilki gangguan pada bicaranya,
pendengaran, penglihatan dan pengecapan.
b. Saat Sakit
Pasien mengatakan bahwa ia tidak memilki gangguan pada bicaranya,
pendengaran, penglihatan dan pengecapan.
8. Pola Konsep Diri dan Persepsi
a. Sebelum Sakit
Pasien mengatakan selalu mensyukuri apa yang ia dapatkan
b. Saat Sakit
Pasien mengatakan saat sakit yang ia alami adalah bentuk cobaan dari allah
9. Pola Seksual dan Reproduksi
a. Sebelum Sakit
Pasien mengatakan selalu menjaga kebersihan reproduksinya
b. Saat Sakit
Pasien mengatakan saat sakit juga selalu menjaga kebersihan
reproduksinya
10. Mekanisme / Penanggulangan Stress dan Koping
a. Sebelum Sakit
Pasien mengatakan jika ia mengalai stress biasanya pasien menonton tv dan
berkumpul dengan keluarganya
b. Saat Sakit
Pasien mengatakan jika ia stress biasanya pasien tidur atau berbicara
dengan anak dan suaminya
11. Pola Nilai dan Kepercayaan
a. Sebelum Sakit
Pasien mengatakan jika ia sakit selalu berobat ke dukun atau orang pintar
karena ia percaya dengan pergi ke orang pintar/dukun ia akan sembuh
b. Saat Sakit
Pasien mengatakan dengan berobat ke orang pintar ia akan sembuh

D. PEMERIKSAAN FISIK
1. Pemeriksaan Status Generalis
Keadaan Umum : sedang
Kesadaran : compos mentis
GCS : E4V5M6
TTV
- Tekanan Darah : 110/80 mmHg
- Nadi / Heart Rate :96 x/mnit
- Respiration Rate :20 x/menit
- Suhu :36,5
- Spo2 : 99 %

2. Body system ( sistem tubuh )


a. B1 (breating)
Nafas normal, pergerakan dinding dada simetris saat respirasi dan
inspirasi, RR terkaji 20x/menit, tidak terdapat suara nafas tambahan
seperti ronci atau wheezing
b. B2 ( blood )
Suara jantung normal S1 S2 tunggal, nadi 90x.menit, dan tekanan darah
110/80 mmHg
c. B3 (brain)
Keadaan umum sedang, kesadaran compos mentis
d. B4 ( bladder)
Pasien berkemih melaliu saluran kencing, frekuensi 4-6 kali sehari, urine
berwarna kuning jernih
e. B5 (bowel)
Pasien mengalami konstipasi
f. B6 (bone)
Tidak terdapat fraktur pada tulang otot. Pasien mampu melakukan
aktivitasnya secara mandiri

3. Pemeriksaan Head to Toe

Bagian
NO Inspeksi Palpasi Perkusi Auskultasi
Tubuh
1 Kepala Normal, Tidak ada
penyebaran nyeri tekan
rambut merata, dan benjolan
kulit keoala
tampak bersih

2 Wajah Simetris, tidak Tidak ada


ada lesi, nyeri tekan
terlihat lemas, dan benjolan
pasien tampak
meringsi
kesakitan

3 Mata Simetris, Tidak ada


sclera putih, nyeri tekan
reflek pupil dan benjolan
positif,
konjungtiva
tida anemis,
tidak ada lesi.
Dan
penglihatan
berfungsi
dengan baik
4 Hidung Simetris, tidak Tidak ada
ada nyeri tekan
pembengkakan dan benjolan
dan tidak ada
pembesaran
polip
5 Mulut Simetris, tidak Tidak ada
ada gigi palsu, nyeri tekan
bibir tidak dan benjolan
sianosis dan
tidak pucat,
tidak ada
perdarahan
gusi
6 Telinga Simsetris, Tidak ada
tidak ada lesi nyeri tekan
dan tidak dan benjolan
penumpukan
serumen

7 Leher Simetris, tida Tidak teraba


ada pembesaran
peradangan, kelenjar tyroid
tidak terlihat dan vena
adanya jugularis,
pembesaran reflek menelan
kelenjar tyroid teraba baik
dan
venanjugularis,
tida ada
pembesaran
getah bening
8 Thoraks Bentuk dada Terdapat nyeri Suara perkusi Terdengar
simetris, warna tekan pada paru sonor suara
kulit merata, payudara vesikuler
ictus cordis sebelah kiri (paru),
normal, terdengar
terlihat suara S1 S2
payudara tunggal (lub
tampak dub0
bengkak,
keluar cairan
dari putting
susu,
9 Abdomen Tidak ada lesi, Tidak teraba Bising usus
tidak ada pembesaran 11x/menit
bekas operasi limfe dan
hepar, tidak
ada nyeri
tekan

10 Ekstermitas Tidak ada Tidak ada


Atas edema , nyeri tekan
terpasang dan benjolan
infuse ditangan
kiri, crt
kembali dalam
3 detik

Ekstermitas Tidak ada Tidak ada


Bawah edema pada nyeri tekan
kedua kaki, dan benjolan
tidak ada lesi
11 Genitalia Tampak Tidak ada
bersih, tidak nyeri tekan
ada lesi / dan benjolan
kotoran

12 Integumen Warna kulit Tidak ada


kecoklatan, nyeri tekan
tidak ada lesi, dan benjolan
kulit tampak
bersih
E. PEMERIKSAAN PENUNJANG
1. Pemeriksaan Laboratorium
Nama : Ny “S” Tgl Pemeriksaan :
No. RM : 50 tahun Alamat :

PARAMETER HASIL TANDA SATUAN NILAI RUJUKAN


WBC 8,86 10^3/UL 3,0 – 11, 00
NEU % 87,5 H % 50,0 – 70,0
LYM% 4,6 L % 25,0 – 40,0
MON% 6,0 % 2,0 – 8,0
EOS% 1,4 L % 2,0 – 4,0
BAS% 0,5 % 0,0 – 1,0
RBC 4,02 10^6/UL 3,80 - 5,02
HGB 11,1 L g/dL 11,7 - 15,5
HCT 31,4 L % 35,0 – 47,0
MCV 78,2 L FL 80,0 – 100,0
MCH 27,7 Pg 26,0 – 34,0
CMHC 35,5 g/dL 32,0 – 36,0
RDW-CV 12,5 % 11,5 – 14,5
RDW-SD 36,8 fL 35,0 – 56,0
PLT 364 10^3/UL 150 – 440
MPV 8,8 FL 7,2 – 11,1
PDW 15,3 % 9,0 – 17,0
PCT 0,320 H % 0,108 – 0,282
P-LCC 66 10^3/uL 30 – 90
P-LCR 18,2 % 11,0 – 45,0

LED Mm/jam 0 – 20
BT Menit 1–6
CT Menit 2–6
PPT Detik 9,9 – 13,5
APTT Detik 23,9 – 38,9
GOLDA
F. TERAPI PEMBERIAN OBAT
Tanggal:
No Nama Obat Dosis Fungsi Obat
1 Injeksi Obat dengan fungsi mengatasi nyeri sedang hingga nyeri
ketorolac berat untuk sementara
2 Injeksi Fungsinya untuk mengatasi dan mencegah rasa panas perut
ranitidine
3 Injeksi Berfungsi untuk membunuh bakteri penyebab infeksi
ceftriaxon
4 Ringer laktat Berfungsi untuk menambah/memnuhi kevutuhan cairan
II. DIAGNOSA KEPERAWATAN
Nama :Ny “S” No. RM : 484325
Umur :50 tahun Diagnosa Medis : ca mammae
A. Analisa Data
No Data Etiologi Problem
1 DS : Kanker payudara Nyeri akut
- Pasien mengatakan nyeri
pada payudarannya Sel jaringan
- Nyeri dirasakan saat
duduk maupun tidur Pertumbuhan tidak normal
- Pasien mengatakan nyeri
di payudara sebelah kiri benjolan pada payudara
- Nyeri dirasakan seperti
ditusuk-tusuk Nyeri
- Skala nyeri 8 (dari 0-10)
- Nyeri dirasakan hilang
timbul

DO :
- Payudara tampak bengkak
- Tampak keluar nanah dari
putting susu
- Pasien tampak meringis
kesakitan
- Pasien tampak lemah
- TD : 110/80 mmHg
- N : 96 x/menit
- S : 36,5
- RR : 20 x/menit
2 DS : Payudara membengkak Gangguan
- Pasien mengatakan integritas
payudaranya bengkak, Massa tumor mendesak ke kulit/jaringan
terdapat lesi, kemerahan jaringan luar

DO : Perfusi jaringan terganggu


- Pasien tampak meringis
kesakitan Ulkus
- Keluar cairan dari putting
susu Gangguan integritas
- Payudara tempak bengkak kulit/jaringan
- Tampak ada lesi

B. Rumusan Diagnosis Keperawatan


1. Nyeri akut berhubungan dengan pertumbuhan jaringan tidak normal,
benjolan pada payudara ditandai dengan pasien mengatakan nyeri pada
payudaranya, nyeri dirasakan saat duduk maupun tidur, pasien
mengatakan nyeri dipayudara sebelah kiri, nyeri dirasakan seperti ditusuk
tusuk, skala nyeri 8 (0-10), nyeri dirasakan hilang timbul, payudara
tampak bengkak, tampak keluar nanah dari putting susu, pasien tampak
meringis kesakitan, pasien tampak lemah, TD:110/80 mmHg, Nadi:96
x/menit, Suhu:36,5 ˚C, RR:20 x/menit.
2. Gangguan integritas kulit/jaringan berhubungan dengan massa tumor
mendesak ke jaringan luar yang ditandai dengan pasien mengatakan
payudaranya bengkak, terdapat lesi, kemerahan, pasien tampak meringis
kesakitan, keluar cairan dari putting susu dan payudara tampak bengkak

Anda mungkin juga menyukai