6 Pedoman Pembinaan JF
7 Klasifikasi JF
8
RANCANGAN
Pola Karier
9 Tata cara pengangkatan PPPK dalam JF
Pasal 68 UU 5/2014
1. PNS menduduki jabatan pemerintahan
2. PNS diangkat dalam pangkat dan jabatan Jabatan dalam ASN
tertentu pada instansi pemerintah (UU No 5 tahun 2014)
Jabatan Pimpinan • Sekelompok jabatan tinggi pada instansi pemerintah dengan fungsi
memimpin dan memotivasi ASN pada instansi pemerintah
Tinggi (JPT)
11/21/2018
PENYESUAIAN JENJANG JABATAN FUNGSIONAL
Keppres No. 87 Tahun 1999 jo. Keppres UU NO. 5 TAHUN 2014
No. 97 Tahun 2012
1. Penyelia 1. Penyelia
2. Pelaksana Lanjutan 2. Mahir
3. Pelaksana 3. Terampil
4. Pelaksana Pemula 4. Pemula
PP 11 Tahun
2017 tentang
Manajemen Jenjang karir
PNS
BUP 58 Tahun
Penyelia
Mahir
Terampil Ahli
Ahli Utama
Pemula
BUP 65 Tahun
Ahli Madya
Ahli Muda BUP 60 Tahun
• Ps 354: PNS berusia > 60 tahun dan sedang menduduki JF ahli
madya, yang sebelum PP ini mulai berlaku BUP ditetapkan 65 (enam
BUP 58 Tahun • Ps 356: JF ahli muda, JF ahli pertama, dan JF penyelia setelah
berlakunya PP 21/2014 tentang Pemberhentian PNS yang Mencapai
BUP bagi Pejabat Fungsional, BUP nya 58 tahun.
Alur Penilaian
• Menyusun SKP Atasan langsung
Disusun berdasarkan setiap Tahun Pejabat Fungsional
PK • Tugas Utama
Organisasi/Unit/Atasan dan Tugas • Melakukan
SKP Langsung Tambahan penetapan Capaian
• Menyetujui dan
• Butir Kegiatan AK** berdasarkan
menetapkan SKP
Dinilai oleh Atasan dan Satuan
Pejabat Capaian SKP yang
Langsung Angka Kredit dipersentasekan dan
Fungsional
dicantumkan dikalikan dengan
• Menilai hasil
Pejabat dalam SKP Target AK
sebagai Target pekerjaan (SKP)
Fungsional → tingkat Capaian • Capaian AK
Angka Kredit* selanjutnya
SKP
diakumulasikan dan
• menyampaikan
Disusun sesuai dengan ditetapkan dalam
hasil penilaian
butir kegiatan jabatan Penetapan Angka
kepada Tim
fungsional Kredit (PAK) oleh
DUPAK Pejabat Penilai
Pejabat yang
Fungsional Berwenang untuk
Dinilai oleh Tim Penilai KPKJ
Angka Kredit Tim Penilai
Pengembangan profesi :
wajib mengumpulkan angka kredit dari unsur diklat, tugas jabatan Muda ➔ Madya = 6 AK
pokok, pengembangan profesi, dan unsur penunjang Madya ➔ Utama = 12 AK
PP 11 Tahun
2017 tentang
Manajemen
STANDAR KOMPETENSI
PNS
pengetahuan, keterampilan, dan sikap/perilaku yang dapat diamati, diukur, dan dikembangkan
terkait dengan pengalaman berinteraksi dengan masyarakat majemuk dalam hal agama, suku dan
budaya, perilaku, wawasan kebangsaan, etika, nilai-nilai, moral, emosi dan prinsip, yang harus
dipenuhi oleh setiap pemegang Jabatan untuk memperoleh hasil kerja sesuai dengan peran, fungsi
dan Jabatan*
→ diukur dari pengalaman kerja berkaitan dengan masyarakat majemuk dalam hal agama, suku, dan budaya
sehingga memiliki wawasan kebangsaan**
• 58
pertama, dan pejabat fungsional keterampilan
• 60
pejabat fungsional madya
• 70
ditentukan dalam Undang-Undang, berlaku ketentuan sesuai
dengan Batas Usia Pensiun yang ditetapkan dalam Undang-
Undang yang bersangkutan
RANGKAP JABATAN BAGI
PEJABAT FUNGSIONAL
melakukan akreditasi
pelatihan fungsional
dengan mengacu menyelenggarakan LAPORAN SECARA
kepada ketentuan pelatihan JF
yang telah ditetapkan BERKALA
oleh LAN
TEMBUSAN:
membina
menganalisis
penyelenggaraan
kebutuhan pelatihan
pelatihan fungsional
fungsional di bidang
pada lembaga
tugas JF
pelatihan
ORGANISASI PROFESI JABATAN
FUNGSIONAL
Setiap JF yang telah ditetapkan wajib memiliki 1 (satu) organisasi
profesi JF dalam jangka waktu paling lama 5 (lima) tahun
terhitung sejak tanggal penetapan JF.
BELUM ADA Organisasi profesi JF wajib menyusun kode etik dan kode
KEWAJIBAN DAN perilaku profesi
PENGATURAN
Kode etik dan kode perilaku profesi ditetapkan oleh organisasi
MEMBENTUK OP profesi JF setelah mendapat persetujuan dari pimpinan instansi
pembina
23
PROSES
PENETAPAN
USULAN JF
Dokter, Apoteker, Nutrisionis
24
Pola Pembinaan
Penyesuaian
dan
Substansi
Pengembangan
USULAN
REVISI P-UU dan Penambahan
JABATAN ruang lingkup Jenjang ahli
tugas jabatan utama
FUNGSIONAL
Sistematika Penyesuaian
isi Permen Butir
PANRB Kegiatan
PENETAPAN DAN PENGUNDANGAN
•LEGAL DRAFTING
•PENGUNDANGAN
•PEMBAHASAN •SALINAN
PROSES •FINALISASI
Penyusunan
USULAN Rancangan Perkemb
UU angan
REVISI JF Nomor 5
Tahun PP
tugas dan
fungsi
Arah
kebijaka
2014 Nomor 11 organisas
n jabatan
tentang Tahun i→
fungsion
Aparatur 2017 Tugas
Validasi Sipil
Negara
dan
Fungsi JF
al
PK
1. NAMA : PENDIDIKAN :
2. NIP. : JABATAN :
PERIODE : JANUARI………….S.D…………….DESEMBER……………
WAKTU PELAKSANAAN
URAIAN HASIL VOLUME HASIL PER SATUAN KEGIATAN WAKTU RATA- JUMLAH WAKTU
NO TUGAS POKOK UNSUR SUB UNSUR KODE
KEGIATAN/TUGAS KERJA/OUTPUT KEGIATAN RATA SELURUHNYA
MINIMAL MAKSIMAL
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
JUMLAH
SELAMAT
MENGISI!
TERIMA KASIH
HARI KERJA EFEKTIF PER TAHUN
JUMLAH HARI PER TAHUN = 365 Hari
➢ Terlambat Masuk
➢ Pulang Lebih Awal
Waktu yang
➢ Makan
terbuang
➢ Sholat
➢ Kebelakang
➢ Baca Koran
➢ Terima Tamu
➢ Senam
➢ Mengisi daftar pertanyaan seperti apa adanya yang dilakukan selama ini;
➢ Silahkan berdiskusi dengan pegawai lain kecuali ada kalimat yang
kurang jelas;
➢ Mengisi daftar pertanyaan dengan rileks berdasarkan pengalaman
pekerjaan yang dilakukan selama 1 (satu) tahun yang sedang berlalu.
Catatan:
Jawaban yang tidak sesuai dengan kenyataan di lapangan akan menyebabkan
besaran angka kredit yang salah, sehingga akan merugikan pegawai yang
memangku jabatan fungsional tersebut.
HAL-HAL YANG HARUS DIPERHATIKAN DALAM UJI PETIK
HAL-HAL
Catatan: YANG HARUS
DIPERHATIKAN
Jawaban yang tidak sesuaiDALAM UJI
dengan kenyataan PETIK (2)
di lapangan akan
menyebabkan besaran angka kredit yang salah, sehingga akan merugikan
pejabat fungsional.
1. BOLEH BERDISKUSI
2. HANYA KEGIATAN YANG
DILAKUKAN OLEH YBS
3. BOLEH MENGISI KEGIATAN PADA
KATEGORI LAIN JIKA DILAKUKAN
4. KEGIATAN DALAM 1 TAHUN
5. KEGIATAN BERKALA BISA DIISI
CATATAN
A.K Jam Kerja AK. Perjam
Jabatan Gol. Ruang Kewajiban Efektif PNS Efektif
1 Th= 1250 jam
P. PEMULA II/a 15 1250 x 4 th 0,003
Terampil II/b-II/c-II/d 20 1250 x 4 th 0,004
P. LANJUTAN III/a-III/b 50 1250 x 4 th 0,010
PENYELIA III/c-III/d 100 1250 x 4 th 0,020