a. Virus c. Obat
b. Bakteri d. Parasit e. Jamur
17. Lapisan epidermis yang bentuknya datar dan merupakan sel-sel mati yang tersusun
secara paralel, serta terdiri dari keratin yang yang lunak disebut……..
a. Stratum korneum
b. Stratum lucidum
c. Stratum granulosum
d. Stratum spinosum
e. Stratum basale
19. Pernyataan berikut yang tidak benar tentang kuku adalah ……..
a. Terbentuk dari karatin yang keras
b. Bagian proksimal kuku disebut lunula
c. Setelah lahir kuku disebut lunula
d. Akar kuku tersembunyi dibawah folds kulit
e. Kaku jaringan tangan dan kaki tumbuh lebih cepat pada musim panas daripada
dingin
Kasus : Nomor 20 – 23
Tuan K. 30 tahun, datang ke unit gawat darurat jalan RSDK karena mengeluh gatal-gatal
pada kulit bagian dorsal kaki kanan dan kiri.
Oleh dokter klien didiognasa dengan dermatitis ekzim akut …..
20. Tanda –tanda lain yang mungkin ditemukan pada lesi tuan K. adalah, kecuali …..
a. Erytema
b. Gatal
c. Kerak
d. Eksudat
e. Kulit menebal
21. Intervensi keperawat yang tidak tepat untuk mengatasi masalah keperawatan
“Gangguan Integritas kulit” pada tuan K. adalah ………
a. Anjurkan klien untuk cuci tangan dan memelihara hygiene yang baik untuk
mencegah infeksi sekunder
b. Kaji karakteritis lesi
c. Kaji persepsi klien tentang penampilan diri
d. Anjurkan untuk potong kuku untuk mengurangi trauma
e. Scrub lesi yang mengerak secara lembut dengan sabun antibakteri untuk
debridement
22. Terapi yang sesuai untuk kondisi lesi klien saat ini adalah, Kecuali …….
a. Antihistamin : per oral
b. Sistemic kortikosteroid : per oral
c. Topical kortikosteroid : betamethasone 0,1 %
d. Keratolytics agent : salicylic acid 5 %
e. Topical anti jamur : mycostatin
23. Pendidikan kesehatan yang tidak tepat diberikan pada tuan K. adalah …..
a. Ajari klien cara pemberian kompres dan menggosok lesi menggunakan teknik
aseptik
b. Ajarkan pada klien fungsi dan efek obat
c. Ajarkan tanda dan gejala infeksi skunder dan segera cari pertolongan medis jika
terjadi infeksi skunder
d. Beritahu klien dan keluarga bahwa keberhasilan terapi memerlukan keabaran
karena pengobatan mungkin memerlukan waktu lama
e. Beritahu pasien untuk menghindari mandi
Kasus : Nomor : 25 – 26
Ny. LA, 35 tahun datang ke URJ bagian penyakit kulit RSDK Semarang dengan keluhan ada
benjolan pada tengkuk, nyeri, dan demam. Klien didiagnosa menderita karbungkel.
25. Berikut ini adalah pernyataan yang tepat tentang karbungkel, kecuali ….
a. Lokal infeksi pada satu folikel rambut
b. Disebabkan oleh staphylococcus aureus
c. Sering terjadi pada bagian tubuh yang mudah bergesekan
d. Mudah terjadi pada orang malnutrisi, gangguan mekanisme imun, obesitas,atau
personel hygiene krang
e. Sering terjadi pada tengkuk laki-laki
26. pendidikan kesehatan yang tidak sesuai untuk Ny. LA adalah ………
a. Anjurkan klien untuk mandi rutin setiap hari menggunakan sabun antiseptik
b. Anjurkan ganti baju bersih setelah luka dibersihkan
c. Anjurkan klien untuk mengeluarkan pus pada lesi dengan cara menekannya
d. Ajari pasien dan anggota keluarga cara melakukan kompres basah hangat , dan
cara ganti balut dengan teknik aseptik
e. Ajari klien atau anggota keluarga cara memberikan antibiotik secra tepat
Kasus : Nomor 27 – 29
Tuan N. 40 tahun, dibawa oleh keluarganya ke UGD RSDK Semarang karena menderita
luka bakar akibat ledakan tabung gas dirumahnya. Dari pengkajian diperoleh data : luas
lka bakar lebih dari 25 % dari body surface area. Lesi terjadi pada epidermis dan dermis
yang ditandai dengan eritema, terdapat blister ang cukup luas, dan pucat bila lesi ditekan
27. Berdasarkan luas dan kedalaman luka bakarnya, maka menurut American Burn
Association luka bakar tuan N diklasifikasikan …….
a. Mayor
b. Minor
c. Sedang
d. Moderat
e. Ringan
28. Berikut ini merupakan petunjuk dalam merawat tuan N. dengan luka bakar, Kecuali ……..
a. Mempertahankan dan memperbaiki integritas kulit
b. Monitor hypovolemia
c. Mencegah hypotermi
d. Mencegah infeksi
e. Berikan nutrisi yang mampu dimakan oleh klien peroral saja
29. Intervensi berikut bertujuan untuk memenuhi kebutuhan nutrisi yang sesuai pada Tuan
N. Kecuali …….
a. Kaji status nutrisi klien sebelum mengalami luka bakar
b. Nstruksikan pasien untuk menerima diet nutrisi yang sesuai selama perawatan di
rumah sakit
c. Pertahankan jumlah kalori setiap harinya
d. Kenali strategi koping klien sebelumnya
e. Berikan diet tinggi kalori dan tinggi protein serta suplemen
30. Dalam rangka meningkat integritas kulit klien, maka intervensi yang tepat adalah ……..
a. Monitor tanda-tanda resusitasi cairan yang adekuat
b. Lakukan perawatan luka yang meliputi : hydroterapi, debridemen, pemberian
salep pada luka bakar
c. Hitung kebutuhan cairan berdasarkan luas luka bakar
d. kaji tingkat nyeri klien
e. ijinkan klien untuk membantu perawatan luka bakarnya
KASUS GNA
Tn.S (45 tahun) dirawat di RS dan keluhan : mual, muntah, tidak nafsu makan, lemas, pada
hasil pengkajian ditemukan data edema pada kedua tungkai, oliguria, BB meningkat, TTV, S
: 38 0C, N : 88 x/menit, RR : 23x/menit.
34. Berdasarkan data diatas, yang menunjukkan bahwa klien mengalami trauma dan
perdarahan pada kandung kemih …….
a. Nyeri skala 7 pada abdomen
b. Klien pucat, extremitas dingin
c. Hematuria
d. Tekanan darah : 90/70 mmHg
e. Lemah, pusing
35. Bila pasien diatas mengalami komplikasi septikemia, maka keadaan tersebut
disebabkan oleh ……
a. Shock
b. Peritonitis
c. Anemia
d. Perdarahan hebat
e. Retensi urin didalam kandung kemih
37. Gangguan eliminasi urin yang dialami oleh Tn. X adalah ………
a. Anuria
b. Dysuria
c. Oligouria
d. Pyuria
e. Poliuria
KASUS GGK
Ny. G (52 tahun) dirawat sejak 2 hari yang lalu. Dari hasil pengkajian didapat data :
mengeluh sakit buang air kecil, mual, nafsu makan menurun, terdapat udema di kedua kaki,
mukosa kulit kering,
BB: 50 Kg, hasil Lab :ureum :150mg/dl, Creatinin : 12 mg/dl
TTV : S=36,5 0C, N= 32 x/mt, TD :140/100mmGh, RR=20x/mt
40. Berdasarkan nilai TTK diatas Ny. G termasuk dalam katagori ………..
a. Insufisiensi ginjal
b. Insufisiensi ginjal kronik
c. Insufisiensi ginjal akut
d. GGK
e. Gagal ginjal terminal
KASUS (ISK)
Nn. K. (50 tahun) dirawat dirumah sakit. Dengan Dx medis DM, setelah dirawat selama satu
bulan, klien mengeluh nyeri dan panas saat berkemih, mengeluh mual dan muntah, tidak
nafsu makan, mengeluh kaku pada abdomen
Hasil urinalisa terdapat leukosit beregerombol, TTV, nadi=80x/menit, TD=1230/80mmHg,
suhu=38,80C , RR=23x/mnt.
43. Bila pengobatan telah dilakukan dalam 1 minggu suhu tetap tinggi maka tindakan yang
dilakukan adalah ………
a. Kultur darah
b. Tambahkan dosis obat
c. Kultur urin
d. Ganti antibiotik
e. Obat dihentikan
KASUS UROLITHIASIS
Tn. F (40 tahun) dirawat dirumah sakit ruang bedah karena adanya batu pada ureter,
mengeluh nyeri kolik pada abdomen sebelah kanan, klien mengatakan sudah pernah
dilakukan TUR pada 6 bulan yang lalu, BAK terasa nyeri dan ada hematuria, hasil urinalisa
didapat kristalisasi, dan leukosit.
TTV,Nadi = 80x/mnt, Suhu = 37,80C, RR= 20x/mnt, TD 130/90 mmHg.
44. Bila hasil penyusun batu adalah basa, maka riwayat keperawatan masa lalu yang perlu
dikaji adalah ……
a. Kebiasaan menahan BAK
b. Kebiasaan mengkonsumsi diit tinggi oksalat
c. Kebiasaan konsumsi
d. Penggunaan kateter
e. Banyaknya asupan cairan tiap hari
49. Pernyataan yang tepat bahwa usia mempengaruhi berkemih adalah …….
a. Pada fetus ginjal mulai berfungsi sebagai ekskrasi urine pada usia 6 bulan
b. Urine pada fetal bersifat hypertonic ke plasma
c. Penurunan aliran darah ke ginjal pada usia tua karena peningkatan COP
d. Pada fetus keseimbangan cairan elektrolit leh placenta (pseudo kidney sebagai
regulator)
e. Pada infant fungsi ginjal optimal/mature pada usia 5 tahun
51. Berkemih yang terjadi sebelum mencapai kamar mandi disebut …….
a. Stres incontinensia
b. Urge incontinentia
c. Fungsional incontinentia
d. Enuresisi
e. Partial incontinentia
52. Distensia pada ginjal oleh karena obstruksi pada ureter disebut ……
a. Hydronephroses
b. Nephroptosis
c. Arteriolar nephroselerosis
d. Nephrosis
e. Nephhrolithiasis
53. Jenis kateter yang digunakan untuk irigasi kandung kemih adalah …….
a. Foley catheter
b. Three ways catheher
c. Pezzer catheter
d. Malecot catheter
e. Tiemannnnn catheter
54. Alasan yang tepat bahwa striccture uretha tidak dibanarkan dilakukan tindakan
catheterisasi .. …….
a. Rupture uretra
b. Nekrose daerah phphenoscrotal
c. Menyebabkan infeksi akut saluran kencing
d. Perdarahan saluran kencing dan emboli
e. Urethrolithiasis
Kasus
Tn. H 30 tahun, yang menderita gagal ginjal kronik mengeluh mual dan anoreksia. Oedem
pada kedua kaki dan terlihat perutnya membesar.
Dalam satu hari BAK hanya kira-kira 150 cc. Setelah diperiksa ureumnya didapatkan kadar
240 mg% dan kreatinin 12 pH darah 7,3 dan Hb 5,9 gr%
Suara paru rales, tekanan darah 150/90 mmhg
61. Beberapa hari kemudian Tn. H. mengeluh gatal-gatal diseluruh tubuhnya. Hal ini
disebabkan karena ………
a. Tingginya kadar ureum
b. Rendahnya pH darah
c. Kurangnya Hb
d. Rendahnya ureum
e. Tingginya creatinin
Kasus
ny. W ( 26 Th ) datang ke poli THT rumah sakit Kodya semarang. Dari hasil pengkajian
didapatkan data : pasien mengeluh nyeri pada telinga kiri, pendengaran terasa berkurang,
tinitus, membran timpani tampak menonjol (bulging). Oleh dokter Ny W didiagnosa Otitis
Media Akut.
65 Penyebaran kuman dari bagian kebagian lain yang letaknya berdekatan sering
disebut :
a. Limfogen
b. Hematogen
c. Karsirnogen
d. Perkontinuitatum
e. Perenteral
66 Penyakit OMA dapat berkembang menjadi OMK dikarenakan hal dibawah ini ,
Kecuali :
a. pengobatan yang tak adekuat
b. virulensi kuman tinggi
c. daya tahan tubuh rendah
d. tek mendapat pengobatan secara dini
e. tersumbatnya tuba eustakhius
67 Penyakit OMA dapat berkembang menjadi OMK dikarenakan hal dibawah ini ,
Kecuali :
a. pengobatan yang tak adekuat
b. virulensi kuman tinggi
c. daya tahan tubuh rendah
d. tek mendapat pengobatan secara dini
e. tersumbatnya tuba eustakhius
68 Pada pemeriksaan penyakit Oititis media Kronik dapat dijumpai kondisi Sbb :
Kecuali :
a. secret tak banyak
b. secret tak berbau busuk
c. keluhan penderita tak berat
d. tak ada nyeri dibelakang telinga
e. secret yang berbau
71 Dibawah ini merupakan cara yang tepat untuk memberikan obat tetes telinga,
KECUALI….
a. telinga menghadap ke atas
b. luruskan liang teling lebih dahulu
c. teteskan obat tepat ditengah-tengah liang telinga
d. pertahankan posisi 2-3 menit setelah ditetesi obat
e. tutup telinga yang ditetesi dengan kapas jika perlu.
72 Hal yang perlu diberikan dalam penyuluhan pada pasien penderita infeksi telinga,
KECUALI….
a. obati ISPA sampai tuntas
b. pemakaian antibiotik secara tepat
c. jangan berenang saat infeksi
d. jaga jangan kemasukan air pada telinga yang sakit
e. telinga yg sakit sering dibersihkan dengan menggunakan air mengalir
Kasus II
Tn .K ( 42th) sering mengeluh hidung tersumbat, punya riwayat alergi, dari hasil
pemeriksaan terdapat pembengkakan mukosa hidung, tdpt masa putih seperti agar-agar,
kadang mengalami epistaksis, anosmia. Oleh dokter tn K disarankan untuk operasi.
75 Dibawah ini adalah hal-hal yg perlu dikaji pad Tn K setelah dilakukan operasi
untuk memantau ada tidaknya perdarahan, kecuali :
a. apakah terdapat darah yg banyak di balutan hidung
b. apakah tn K mengalami mutah darah segar
c. apakag tn K sering menelan
d. frekuensi denyut nadi
e. prekuensi pernafasan
76 Hal yang perlu diberikan dalam penyuluhan pada pasien yang akan dilakukan
pembedahan hidung, KECUALI….
a. kemungkinan saat BAB terdapat warna hitam sperti ter
b. menghindariobstipasi / konstipasi
c. menghindari batuk yang berlebihan
d. jangan menyisi 24 jam setelah penganggkatan tampon
e. mengurangi frekuensi oral hygien
77 Hal yang perlu diberikan dalam penyuluhan pada pasien yang akan dilakukan
pembedahan hidung, KECUALI….
a. kemungkinan saat BAB terdapat warna hitam sperti ter
b. menghindariobstipasi / konstipasi
c. menghindari batuk yang berlebihan
d. jangan menyisi 24 jam setelah penganggkatan tampon
e. mengurangi frekuensi oral hygien
Kasus IV
Tn.S periksa di rumah sakit Ciloto dengan keluhan : sering vertigo, mual muntah,
tinitus dan rasa penuh di telinga yang sakit ( sebekah kiri ). Setelah dilakukan
berbagai tes diagnostik maka dapat disimpulkan Tn S mengalami gangguan
keseimbangan.
83 Penyuluhan yang diberikan pada Tn.S terkait dengan Vertigo yang dialami
adalah, Kecuali:
a. segera berbaring pada satu posisi sampai vertigo berkurang
b. perbanyak aktifitas
c. mengurangi konsumsi garam
d. menghindari cahaya yang menyilaukan
e. jika sedang mengemudi mobil, segera berhenti dan bersandar di kursi mobile
Kasus V
Nn C Mengeluh sejak dua hari yang lalu pendengaran telinga sebelah kiri
mengalami ketulian. Setelah dikaji tak ditemukan tanda-tanda infeksi, membran
timpani( eardrum ) normal, tak ada sumbatan serumen. Dari riwayat ternyata Nn
C ,mengkonsumsi obat Sreptomycin sejak setahun yang lalu sampai sekarang.
88. Organ yang mengatur pembiasan cahaya yang masuk kedalam mata adalah:
a. kornea
b. korpus siliare
c. muskulus siliare
d. lensa mata
e. iris
89. Jumlah sinar ( cahaya ) yang masuk kedalam mata diatur oleh :
a. lensa mata
b. iris
c. pupil
d. kornea
e. badan kaca
92. Astigmat adalah salah satu jenis kelainan pada mata berupa:
a. lensa mata yang sudah tidak lentur khususnya untuk mencembung
b. bentuk lensa mata yang tidak simetris sehingga bayangan benda jatuh menyebar
c. kelopak mata yang melekuk kedalam mata
d. perdarahan yang terjadi pada kamera okuli anterior
e. mata yang tidak mampu melihat jarak jauh
Kasus :
Tn. B berumur 50 tahun datang di rumah sakit dengan keluhan mata nyeri hebat, air
mata tampak keluar, pupil mata mengecil, lensa tampak keruh, ditemukan adanya
nistagmus, penglihatan kabur, pemeriksaan tekanan intra okuli 25 mmHg. Diagnosa
glukoma akut. Pasien direncanakan tindakan operasi.
94. Peningkatan tekanan intra okuli pada Tn. B akan disertai dengan munculnya
masalah berikut:
a. gangguan konsep diri d. gangguan rasa nyaman: nyeri
b. gangguan integritas jaringan e. gangguan aktivitas
c. potensial infeksi
95. Jika kemampuan/ ketajaman penglihatan Tn B menurun, perawat dapat
melakukan tindakan keperawatan berikut:
a. menjelaskan bahwa penglihatannya akan segera sembuh
b. menjelaskan bahwa perawat siap membantu secara optimal
c. menjelaskan penurunan penglihatan karena usia sudah lanjut
d. menyarankan agar pasie tetap tenang
e. segera lakukan operasi
96. Tindakan keperawatan yang dilakukan pada Tn. B menjelang operasinya adalah:
a. menjelaskan pasien tentang prosedur tindakannya
b. meyakinkan pada pasien bahwa setelah operasi matanya akan sembuh
c. memberikan dorongan mental untuk menurunkan cemas
d. memuasakan pasien selama 24 jam
e. mencukur rambut pada alis dan bulu mata
Kasus:
Tn K berumur 60 tahun datang ke rumah sakit dengan keluhan penglihatan
secara bertahap kabur, dan saat ini hampir tidak dapat melihat. Dalam
pemeriksaan lensa tampak putih/ keruh, hasil pemeriksaan visus kedua mata
1/300. Diagnosa penyakit katarak. Pasien direncanakan dioperasi.
97. Untuk mempersiapkan Tn. K yang akan dilakukan operasi katarak, data berikut
sangat diperlukan, kecuali:
a. hasil tes anel negatip
b. tidak ada infeksi mata
c. tekanan bola mata normal
d. tidak ada batuk
e. gula darah terkontrol
98. Keluhan yang sering muncul pada pasien dengan post operasi katarak adalah ….
a. merasa takut melaksanakan sesuatu
b. penglihatan kabur secara total
c. melihat baik pada tempat redup
d. mata hanya bias menerima rangsangan cahaya
e. melihat ganda pada ssatu mata
Ny. A umur 25 tahun, melahirkan bayinya di rumah sakit Z. Pada hari kedua mata bayinya
bengkak dan penuh sekret. Hasil pemeriksaan laboratorium terhadap skretnya ditemukan
adanya gonokokus. Diagnosa penyakit gonoblenorre.
101. Bila gangguan mata bayi dari Ny. A berlanjut, hal yang perlu di informasikan pada
keluarganya adalah:
a. mata anaknya akan sembuh dengan cepat
b. penyakit anaknya tidak akan mengakibatkan kebutaan
c. diskusikan tentang kemungkinan terburuk ( buta ) dengan keluarga.
d. Sarankan untuk mencari pengobatan alternatif ( dukun )
e. Penyakit bayinya tidak berisiko menular.
102.Untuk mencegah kemungkinan menularnya penyakit pada orang lain, maka asuhan
keperawatan yang perlu dilakukan adalah, kecuali :
a. tutup mata bayi dengan kain kasa
b. rawatlah ny. A dan bayinya di ruang isolasi.
c. Hindari berhubungan dengan suami
d. Gunakan kondom untuk berhubungan dengan pasangannya
e. Cuci tangan setiap selesai merawat pasien
104. Conjungtivitis yang ditandai dengan cikatrik halus di konjuntiva tarsalis disebut …
a. viral konjungtivitis
b. chlamidia konjungtivitis
c. kataralis konjungtivitis
d. purulenta konjuntivitis
e. membranasea konjungtivitis