didirikan oleh seseorang atau sekelompok terbilang sedikit, jadi kemampuan perusahaan
orang atau badan lain yang kegiatannya terbatas, Tenaga kerja dan manajemen
melakukan produksi dan distribusi guna terbatas, Kebutuhan modal yang dapat
memenuhi kebutuhan ekonomis manusia. dipenuhi oleh pemilik juga kecil.
Kegiatan produksi dan distribusi dilakukan
dengan menggabungkan berbagai faktor B. Koperasi
produksi, yaitu manusia, alam dan modal. Koperasi adalah jenis badan usaha yang
Kegiatan produksi dan distribusi umumnya beranggotakan orang – orang atau badan
dilakukan untuk memperoleh laba. Namun ada hukum koperasi dengan melandaskan
juga kegiatan produksi yang tujuannya bukan kegiatannya berdasarkan prinsip
untuk mencari laba. Seperti yayasan sosial, koperasi sekaligus sebagai gerakan ekonomi
keagamaan, dll. Hasil suatu produksi dapat rakyat yang berlandaskan asas kekeluargaan.
berupa barang dan jasa.
ciri – ciri yang harus dimiliki :
Badan Usaha adalah kesatuan yuridis
(hukum), teknis, dan ekonomis yang bertujuan Koperasi adalah perkumpulan orang – orang.
mencari laba atau keuntungan. Badan Usaha Penggabungan orang – orang berdasarkan
seringkali disamakan dengan perusahaan, kesukarelaan.
walaupun pada kenyataannya berbeda. Terdapat tujuan ekonomi yang ingin dicapai.
Perbedaan utamanya, Badan Usaha adalah Terdapat kontribusi yang adil terhadap modal
lembaga sementara perusahaan adalah tempat yang dibutuhkan.
dimana Badan Usaha itu mengelola faktor- Anggota koperasi menerima manfaat dan
faktor produksi. – resikonya secara seimbang.
Contoh Persero : PT. Kereta Api Indonesia, Bisa mengancam kelangsungan hidup
PT. Perusahaan Listrik Negara, PT. Pos perusahaan bila salah satu pendiri meninggal
Indonesia dan masih banyak lagi. dunia atau mengundurkan diri
Kekurangan PT :
4. Yayasan
Kelebihan Yayasan :
Kekurangan Yayasan :