Anda di halaman 1dari 8

PERATURAN DESA KEPAYANG

KECAMATAN KEPENUHAN HULU KABUPATEN ROKAN HULU


NOMOR: TAHUN 2018

TENTANG

PENDAPATAN ASLI DESA ( PADes ) DESA KEPAYANG

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

KEPALA DESA KEPAYANG,

Menimbang
:a. Bahwa untuk melaksanakan ketentuan Pasal 15 ayat ( 1 )
Peraturan Daerah Kabupaten Rokan Hulu Nomor 8 tahun 2017
tentang Sumber Pendapatan Desa, maka parlu menetapkan
Pendapatan Asli Desa ( PADes ) ;
b. Bahwa untuk menigkatkan Pendapatan Asli Desa ( Pades ) Maka
perlu adanya mencari sumber-sumber PADes tersebut di Desa
Kepayang ;
c. Bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud huruf
a dan huruf b perlu menetapkan Peraturan Desa Kepayang
tentang Penyertaan Modal Pemerintah Desa Keapayang pada
BUM Desa Kepayang Abadi.
Mengingat :1. Undang-Undang Nomor Republik Indonesia Nomor 53 Tahun
1999 tentang Pembentukan Kabupaten Pelelawan, Kabupaten
Rokan Hulu, Kabupaten Siak, Kabupaten Kariumun, Kabupaten
Natuna, Kabupaten Kuantan Singingi dan kota Batam (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 1999 Nomor 181,Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3902);
sebagaimana telah diubah beberapa kali terakhir dengan
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 34 Tahun 2008
tentang Perubahan Ketiga Atas Undang-Undang Republik
Indonesia 53 tahun 1999 (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2008 Nomor 107,Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 4880);

2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 6 Tahun 2014 tentang


Desa ( Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 7,
Tambahan Lembaran Negara Nomor 5495);

3. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 23 tahun 2014 tentang


Pemerintah Daerah ( Lembaran Negara republik Indonesia Tahun
2014 Nomor 244, Tambahan Lembaran Negara republik Indonesia
Nomor 5587 ); Sebagaimana Telah diubah beberapa kali terakihir
dengan Undang – Undang Republik Indonesia Nomor 9 Tahun 2015
tentang perubahan Kedua atas undang-undang republik Indonesia
Nomor 23 Tahun 2014 ( Lembaran Negara republik Indonesia tahun
2015 Nomor 58, Tambahan lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 5679 ) ;

4. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 43 Tahun 2014


tentang Peraturan Pelaksanaan Undang-Undang Republik Indonesia
Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa (Lembaran Negara Republik
Indonesia tahun 2014 Nomor 123, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 5539 ); Sebagaimana telah diubah
dengan peraturan pemerintah Republik Indonesia Nomor 47 tahun
2015 tentang Perubahan atas Peraturan Pemerintah Republik
Indonjesia nomor 43 Tahun 2014 (Lembaran Negara Republik
Indonesia tahun 2015 Nomor 157, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 5715 );

5. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 60 Tahun 2014


tentang Dana Desa yang bersumber dari Anggaran Pendapatan
dan Belanja Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia tahun
2014 Nomor 168, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 5558 ); Sebagaimana telah diubah beberapa kali, Terakhir
dengan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 08 tahun 2016
tentang Perubahan Kedua atas Peraturan Pemerintah Republik
Indonjesia nomor 60 Tahun 2014 (Lembaran Negara Republik
Indonesia tahun 2016 Nomor 57, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 5864 );

6. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 111 Tahun 2014 tentang


Pedoman Teknis Peraturan Di Desa (Berita Negara Republik
Indonesia Tahun 2014 Nomor 2091);

7. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 113 Tahun 2014 tentang


Pengelolaan Keuangan Desa (Berita Negara Republik Indonesia
Tahun 2014 Nomor 2093);

8. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 114 Tahun 2014 tentang


Pedoman Pembangunan Desa (Berita Negara Republik Indonesia
Tahun 2014 Nomor 2094);

9. Peraturan Mentri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan


Tranmigrasi Republik Indonesia Nomor 2 Tahun 2015 Tentang Tata
Tertib dan Mekanisme Pengambilan Keputusan Musyawrah Desa (
Berita Negara republik Indonesia tahun 2015 nomor 159);

10. Peraturan Mentri Dalam Negeri Republik Indonesia nomor 1 Tahun


2016 tentang Pengelolaan Aset Desa ( Berita Negara Republik
Indonesia Tahun 2016 nomor 53 ) ;

11. Peraturan Mentri Dalam Negeri nomor 44 Tahun 2016 tentang


Kewenangan Desa ( Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2014,
nomor 1037 );

12. Peraturan Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan


Tranmigrasi Republik Indonesia Nomor 16 Tahun 2018 Tentang
Prioritas Pembangunan Dana Desa Tahun 2018 ( Berita Negara
Republik Indonesia tahun 2018 Nomor 1448);

13. Peraturan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor 20


Tahun 2018 Tentang Pengelolaan Keuangan Desa ( Berita Negara
Republik Indonesia tahun 2018 Nomor 611);

14. Peratturan Mentri Keuangan Nomor 193/PMK.07/2018 tentang


Pengelolaan Dana Desa ( Berita Negara Republik Indonesia Tahun
2018 Nomor 1838 ) ;

15. Peraturan Daerah Kabupaten Rokan Hulu Nomor 3 Tahun 2016


tentang Desa ( Lembaran Daerah kabpaten Rokan Hulu Tahun 2016
Nomor 3 ) ;

16. Permendes PDTT No 4 tahun 2015 tentang Pendirian, Pengurusan,


Pengelolaandan Pembubaran BUMDesa ;

17. Peraturan Daerah Kabupaten Rokan Hulu nomor 06 tahun 2010


Tentang Pedoman Dan Mekanisme Penyusunan Peraturan Daerah ;

18. Peraturan Daerah kabupaten Rokan Hulu nomor 8 tahun 2017


tentang sumber Pendapatan Desa ( Lembaran Daerah Kabupaten
Rokan Hulu Tahun 2017 Nomor 8 ) ;

Dengan Kesepakatan Bersama

BADAN PERMUSYAWARATAN DESA KEPAYANG

Dan

KEPALA DESA KEPAYANG

MEMUTUSKAN :

Menetapkan :PERATURAN DESA KEPAYANG TENTANG PENDAPATAN


ASLI DESA ( PADes )

BAB I
KETENTUAN UMUM
Pasal 1

Dalam Peraturan Desa ini yang dimaksud dengan :

(1) Desa adalah Desa Kepayang yaitu Kesatuan Masyarakat Hukum


yang memeliki Batas wilayah yang berwenang untuk Mengatur dan
mengurus urusan pemetintahan,Kepentingan Masyarakat setempat
berdasarkan Prakarsa Masyarakat Hak asal usul, dan atau hak
Tradisional yang diakui dan dihormati dalam sisitem Peemrintahan
Negara Kesatuan Republik Indonesia.

(2) Pemerintahan Desa adalah Pemerintahan Desa Kepayang yaitu


penyelenggaraan urusan pemerintahan dan kepentingan
masyarakat setempat dalam system pemerintahan Negara Kesatuan
Republik Indonesia.

(3) Pemerintah Desa adalah Pemerintah Desa Kepayang yaitu Kepala


Desa dibantu Perangkat Desa sebagai unsur penyelenggara
Pemerintahan Desa.

(4) Badan Permusyawaratan Desa atau yang disingkat ( BPD ) adalah


BPD Kepayang yaitu lembaga yanb melaksanakan fungsi
Pemerintahan yang anggotanya merupakan Wakil dari Penduduk
Desa Berdasarkan Keterwakilan Wilayah dan ditetapkan secara
Demkoratis.

(5) Kepala Desa adalah Kepala Desa Kepayang yaitu Pemimpin


Penyelenggaraan Pemerintahan Desa yang dipilih Langsung oleh
Penduduk Desa dari Calon yang memenuhi syarat yang ditetapkan
dengan Keputusan Bupsti.

(6) Perangkat Desa adalah Perangkat Desa kepayang yaitu unsur


Pembantu Kepala Desa dalam Melaksanakan tugas dan
wewenangnya.

(7) Keuangan Desa adalah semua hak dan kewajiban Desa Yang dapat
dinilai dengan uang serta segala sesuatu berupa uang dan barang
yang berhubungan dengan pelaksanaan hak dan kewajiban Desa.

(8) Pengelolaan keuangan Desa adalah kesluruhan kegiatan yang


meliputi perencanaan, Pelaksanaan, penata Usahan, Pelaporan dan
pertanggung Jawaban Keuangan Desa.

(9) Rencana Kerja Pemerintah Desa selanjutnya disebut RKPdesa


adalah penjabaran dari Rencana Pembangunan Jangka
Menengah Desa untuk Jangka waktu ( 1 ) satu Tahun.

(10) Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa selanjutnya disebut


APBDes Desa adalah Rencana keuangan Tahunan Pemerintahan
Desa.

(11) Sumber Pendapatan Asli Desa adalah Pendapatan Asli Desa (


PADes ), Pendapatan yang berasal dari Pemeberian pemerintah
dan Pemerintah daerah serta lain-lain pendapatan yang sah.

(12) Peraturan Desa adalah semua Keputusan yang ditetapkan oleh


Kepala Desa setelah mendapatkan persetujuan oleh Badan
Permusyawaratan Desa ( BPD ).
(13) Pungutan Desa adalah segala pungutan baik berupa uang maupun
barang, atau benda yang dilakukan oleh Pemerintah dan
Pembangunan Desa.

BAB II
JENIS PENDAPATAN ASLI DESA ( PADes )
Pasal 2

Jenis Pendapatan Asli Desa ( PADes ) yang masuk kedesa antara lain.
a. Bersal dari Tanah Kas Desa.
b. Pendapatan Bagi Hasil dari Koperasi Unit Desa ( KUD ).

BAB III

RINCIAN JENIS
DAN BESARNYA MASUK KEDESA
Pasal 3
(1) Adapun besarnya anggaran yang masuk kedesa berdasarkan
sumber – sumber tersebut adalah sebagai berikut :

1. Tanah Kas Desa Sebesar : Rp. 2000.000,-


2. Pendapatan Bagi Hasil KUD : Rp. 2000.000,-

Pasal 4

Selain Jenis – Jenis pungutan sebagaimana dimaksud Pasal ( 3 )


Peraturan Desa untuk kegiatan sosial tertentu yang bersifat mendesak
dengan Keputusan Kepala Desa atas persetujuan BPD.

BAB IV

KEWENANGAN PELAKSANAAN
UNTUK PEMUNGUT ( PADes )

Pasal 5
(1) Pemerintah Desa mempunyai kewenangan dalam pelaksanaan
Pungutan Desa sesuai ketentuan Peraturan Desa yang berlaku.
(2) Pungutan Desa yang dimaksud dalam ayat ( 1 ) Pasal ini
dilaksanakan oleh Kepala Desa dibantu oleh Perangkat Desa atau
Petrugas yang ditunjuk.

BAB V
PENETAPAN DAN PERSTUJUAN
PENDAPATAN ASLI DESA ( PADes )
Pasal 6
(1) Ketentuan besarnya Pendapatan Asli Desa dan pelaksana
penarikan PADes dimaksud pasal ( 3 ) Peraturan Desa ini
ditetapkan dengan Keputusan Kepala Desa.
(2) Peraturan Desa mengenai Pendapatan Asli Desa yang dimaksud
Pasal ini berlaku untuk 1 Tahun Anggaran atau Lebih sesuai dengan
Kondisi Desa.

(3) Peraturan Desa tentang PADes dimaksud ayat ( 1 ) Pasal ini berlaku
setelah ditetapkan oleh Kepala Desa dan telah mendapatkan
perstujuan Badan Permusyawaratan Desa ( BPD ).

BAB VI
PENGURUSAN DAN PENGELOLAAN
PENDAPATAN ASLI DESA ( PADes )

Pasal 7

( 1) Rencana penggunaan dalam Pengurusan dan pengelolaan


Pendapatan Asli Desa dimaksud Pasal ( 3 ) Peraturan Desa ini di
tetapkan dalam anggaran Penadpatan dan Belanja Desa ( APBDes
).
( 2 ) Semua Pendapatan yang berasal dari PADes Desa ayat ( 1 ) pasal
ini dimasukan dalam kas desao oleh Bendahara Desa dicatat dalam
buku Administrasi Keuangan Desa.
( 3 ) Pungutan dimaksud Pasal ( 3 ) Peraturan Desa ini tidak dibenarkan
digunakan untuk memebiayai kegiatan lain dari rencana ditetapkan.
( 4 ) Hasil PADes Desa dipergunakan untuk Kepentingan
penyelenggaraan Pemerintahan dan Pembangunan ditingkat Desa.

BAB VII
PERTANGGUNG JAWABAN
DAN PENGAWASAN

Pasal 8

( 1 ) Pertanggung jawaban plelaksanaan pengawasan Pendapatan Desa


yang berasal dari PADes Desa sesuai dengan ditetapkan dalam
Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa ( APBDes ) dan
disampaikan dalam Laporan Pertanggung Jawaban Kepala Desa.
( 2 ) Pengawasan terhadap pelaksanaan dimaksud dalam ayat ( 1 )
Pasal ini dilakukan oleh Bupati atau Pejabat lain yang ditunjuk oleh
BPD.
BAB VIII
PENUTUP

Pasal 9

Dengan berlakunya Peraturan Desa ini semua ketentuan yang mengatur


tentang PADes Desa dan ketentuan-ketentuan lain yang bertentangan
dan atau tidak sesuai dengan Peraturan Desa ini dinyatakan tidak berlaku
lagi.

Pasal 10

Peraturan Desa ini mulai ditetapkan agar setiap warga masyarakat


mengetahuinya, Pemeintah Desa Perlu mensosialisasikan Peraturan
Desa ini pada masyarakat.

Ditetapkan di : Kepayang
Pada Tanggal : Januari 2018

Pj.KEPALA DESA KEPAYANG

DARWIS.S.I.Kom

Diundangkan di : Kepayang
Pada Tanggal : Januari 2018
Sekretaris Desa

DINA MARIANA
Lembaran Desa Kepayang Kecamatan Kepenuhan Hulu Kabupaten Rokan
HuluTahun 2018 Nomor ;

Anda mungkin juga menyukai