Diajukan untuk
Memenuhi Tugas Kepaniteraan Klinik dan Melengkapi Salah Satu Syarat Menempuh
Disusun oleh:
012.095.931
Pembimbing:
SEMARANG
2017
LAPORAN KASUS
A. IDENTITAS PASIEN
Usia : 70 tahun
Agama : Islam
No. RM : 0131912
B. DATA DASAR
1. Anamnesis
Pasien datang ke IGD RSI Sultan Agung dengan keluhan mual muntah sudah
kurang lebih 1 minggu. Setiap kali diisi makanan pasien mual dan muntah.
Selain itu pasien juga merasa nyeri pada perut bagian atas dan badan terasa
lemah lemas. Selain keluhan tersebut pasien merasakan kaki kirinya terasa sakit
senut senut. Keluhan dirasakan oleh pasien semakin memberat dan pasien
diantar oleh anaknya periksa ke IGD Rumah Sakit ISLAM SULTAN AGUNG.
Keluhan pasien yang berupa nyeri pada kaki kiri tersebut sudah dirasakan
kurang lebih 3 bulan yang lalu, kemudian pasien memriksakan ke Klinik dokter
Pada bulan mei lalu pasien mengaku sempat opname di RS.Dr.CIPTO selama
kurang lebih 5 hari dan mendapat diagnose diabetes mellitus dengan kaki kiri
terdapat luka.
Status Pasien
Kesadaran : Composmentis
Usia : 70 tahun
BB : 52 kg
TB : 156 cm
Vital Sign
RR : 26 x/ menit
Pemeriksaan Fisik
Status Internus
Hidung : simetris, septum deviasi (-), nafas cuping hidung (-), mimisan
deviasi lidah (-), lidah tremor (-), lidah kotor (-), gusi berdarah (-), stomatitis
(-).
Sistem Muskuloskeletal: nyeri otot terasa kaku di tengkuk (-), merah (-) ,
bengkak (-)
b. PF Thorax - Paru
tumor (-), inflammation (-), spider (-), spider nevi (-), Hemithorax D=S, ICS
kiri
PALPASI
Nyeri tekan (-), tumor (-), ICS Nyeri tekan (-), tumor (-), ICS normal,
NORMAL
c. PF Thorax - Jantung
INSPEKSI
PALPASI
Kuat angkat (+), pulsus parasternal (-), sternal lift (-), pulsus epigastrium(-)
PERKUSI
Kiri jantung
AUSKULTASI
bising :-
HR :86 x/menit
INSPEKSI
sikatrik(-), striae(-), caput medusa (-), hyperpigmentasi (-), spider nevi (-)
AUSKULTASI
PERKUSI
timpani
PALPASI
Superfisial : Dalam:
Nyeri tekan abdomen (+) regio epigastrium, Massa (- Nyeri tekan abdomen (+) regio
3. Pemeriksaan Penunjang
Pemeriksaan Laboratorium
(ribu/uL)
Anamnesis :
1. Mual
2. Muntah
5. Lemah
6. Lemas
Pemeriksaan Fisik :
9. TD 100/90 mmHg
Pemeriksaan Penunjang :
14. Leukositosis
1. Dispepsia
2. DM tipe II
3. Ulkus DM
4. Anemia
6. PEMBAHASAN
1. Dispepsia
Assesment :
Etiologi
Gastritis kronis
IP Dx : UBT, Endoskopi
IP Tx :
Non Farmakologi:
Farmakologi:
• Omeprazol 2x20 mg
• Dimenhidrinat 2x50 mg
Ip. Mx :
Keadaan umum
Alarm sign
Tanda-tanda dehidrasi
Ip. Ex :
• Istirahat cukup
2. DM Tipe II
Assessment :
Komplikasi :
• Kegawatan : KAD
IP Dx :
• Funduskopi
• Echocardiografi
IP Tx :
Non Farmakologi :
• Terapi gizi medis
• Latihan jasmani
Farmakologi :
• Acarbose 50 mg 1x1
IP Mx :
• Vital Sign
• GDS
IP Ex :
3. Ulkus DM
Asesstment :
etiologi : neuropati dm
IP. Tx :
(gol.sefalosporin)+metronidazole
- pressure control
IP. Mx :
IP. Ex :
4. Anemia
Ass :
• Perdarahan
Komplikasi :
Kegawatan :
Ip.Dx :
Laboratorium darah
◦ indeks eritrosit (MCV, MCH, MCHC)
◦ hapusan darah tepi
◦ Konsentrasi Besi Serum dan TIBC
◦ Feritin Serum
Pengecatan besi pada sumsum tulang (Gold Standard)
Ip Tx :
Suportif :
Makan teratur
Diet tinggi Fe (Hati dan daging)
Medikamentosa :
Sulfas Ferrosus 3 x 200 mg
Vit. C 3 x 100 mg
Asam Folat 3dd1
Ip Mx : Kadar hemoglobin, keadaan umum, kesadaran
Ip Ex :