Pertanyaan kelompok
1. Qodir : Jelaskan solusi aplikator pupuk cair untuk tanah gambut dan manakah
yang lebih baik antara menggunakan mesin atau manual?
2. Nurkholis : Jelaskan mekanisme takanan pengeluaran pupuknya?
3. Al Azhar : Jelaskan dari alat ini tentang efisiensi waktunya, mobilitas alat,
manual dan mesin, kualitas pemupukannya dan ramah lingkungan?
Jawaban
Pertanyaan kelompok
1. Pada lahan gambut tidak bisa menggunakan aplikasi pupuk cair, karena
dibawah lahan gambut mengandung air. Sedangkan pada aplikasi pupuk
cair ini kita harus membuat lubang untuk tempat penyaluran pupuk cair,
sehingga tidak bisa diterapkan karena pupuk cair akan tercampur dengan
air. (Wasgina)
2. Mekanisme penyaluran pupuk pada aplikator ini menggunakan sistem
pompa. Pada saat traktor beroperasi di lapangan, tekanan pada hidrolik
akan dilepaskan sehingga chisel akan turun dengan sendirinya karena berat
dari rangka chisel dan chisel tersebut. Saat PTO dari traktor dihidupkan,
pompa akan berputar dengan tenaga hasil reduksi gearbox yang didapat
dari PTO traktor. Pupuk cair dari dalam tangki akan terhisap masuk ke
dalam pompa melalui selang penyalur. Tekanan dan gravitasi dari dalam
tangki juga akan mendorong cairan dalam tangki untuk keluar, tetapi itu
hanya terjadi pada saat tangki dalam keadaan penuh. Pupuk cair akan
disalurkan menuju masing-masing nozel dengan keseragaman yang
merata. Saat traktor tidak beroperasi di lapangan atau pada saat belok,
chisel akan diangkat menggunakan hidrolik, saat itu PTO traktor
dimatikan, pompa otomatis tidak bekerja sehingga cairan dari dalam
tangki tidak mengalir. (Ryo)
3. Efisiensi : 1,33 liter/s untuk debit per lubang.(Oka)
1. uee\
2. efiejf