Anda di halaman 1dari 13

1.

Matriks yang bersesuaian dengan dilatasi dengan pusat (0,0) dan faktor skala 3
dilanjutkan dengan

refleksi terhadap garis y = x adalah…

Pembahasan :
 3 0
M1= Matrik dilatasi skala 3 adalah 
 0 3

0 1

M2 = Matrik refleksi terhadap y = x adalah 
1 0
Matriks yang bersesuaian dengan M1 dilanjutkan M2
0 1  3 0
ditulis M2 o M1 =    
1 0  0 3

 0  0 0  3  0 3
=     
 3  0 0  0  3 0

 0 3
Jadi matriknya adalah
 3 0 
 

2. Bayangan segitiga ABC, dengan A (2,1), B (6,1), C (5,3) karena refleksi


terhadap sumbu Y dilanjutkan rotasi (0,π) adalah…
Pembahasan :
Refleksi sb Y: (x,y) sb Y (-x, y)
Rotasi π: (x,y) [O, π] (-x,-y)
A(2,1) sb Y A’(-2,1) (O, π) A”(2,-1)
B(6,1) sb Y B’(-6,1) (O, π) B”(6,-1)
C(5,3) sb Y C’(-5,3) (O, π) Q”(5,-3)

3. Luas bayangan persegi panjang PQRS dengan P(-1,2), Q(3,2), R(3,-1), S(-1,-1)
karena dilatasi [O,3] dilanjutkan rotasi pusat 0 bersudut ½π adalah…
Pembahasan :
Dilatasi: (x,y) [O,k] (kx, ky)
Rotasi ½π: (x,y) [O,½π] (-y,x)
P(-1,2) [O,3] P’(-3,6) (O,½π) P”(-6,-3)
Q(3,2) [O,3] Q’(9,6) (O,½π) Q”(-6,9)
R(3,-1) [O,3] Q’(9,-3) (O,½π) Q”(3,9)
S(-1,-1) [0,3] S’(-3,-3) (O,½π) S”(3,-3)
P”(-6,-3), Q”(-6,9), R”(3,9),
dan S”(3,-3) membentuk
persegi panjang P”Q”R”S”

Q”P” = 9 – (-3)
= 12
Q”R” = 3 – (-6)
=9
Luas = 12.9 = 108

 1  1

4. T1 adalah transformasi yang bersesuaian dengan matrik 
 1 2 
 3 2

dan T2 adalah transformasi yang bersesuaian dengan matrik 
2 1

Bayangan titik A(m,n) oleh transformasi T1 dilanjutkan T2adalah A’(-9,7). Nilai


m - 2n sama dengan….
Pembahasan :
 3 2
T1 =  1  1 dan T2 =  
 1 2  2 1
 

 3 2   1  1
T2 o T1 = 2 1    1 2 
   

 3  2  3  4  1 1 
=     
 2  1  2  2  1 0 
1 1 
T2 o T1 =  
1 0 

A(m,n) A’(-9,7)

 x '  1 1   x 
      
 y '  1 0   y 
  9  1 1   m 
      
 7  1 0   n 
  9  m  n
    
m n 
 7 9    m
 7    m 
   

diperoleh: -9 = m + n dan 7 = m
Nilai m = 7 disubstitusi ke
m + n = -9  7 + n = -9
n = -16
Jadi nilai m – 2n = 7 + 32 = 39

5. Jika titik (a,b) dicerminkan terhadap sumbu Y, dilanjutkan dengan transformasi


sesuai

 2 1
matriks   menghasilkan titik (1,-8) maka nilai a + b =….
 1 2

Pembahasan :
Matriks pencerminan terhadap sumby Y:

 1 0   2 1
T1 =   T2 =  
 0 1  1 2
 2 1   -1 0   2 1 
T2 o T1 = 
 1 2   0 1     1 2 
    

  2 1   -1 0   2 1 
      
 1 2   0 1   1 2 

 2 1 a   1 
      
 1 2   b    8
a 1  2  1 1 
     
 b  4  (1)  1 2   8 
a  1  2 8  a  2 
          
 b  5 1  16   b    3 
Jadi : a + b = 2 + (-3) = -1

6. Persamaan peta garis x – 2y + 4 = 0 yang dirotasikan dengan pusat (0,0) sejauh


+900, dilanjutkan dengan pencerminan terhadap garis y = -x adalah….

Pembahasan :

Rotasi +90o: (x,y) [O,+90o] (-y, x)


Refleksi y = -x: (-y,x) y = -x (-x,y)
Sehingga x” = -x → x = -x”
dan y” = y → y = y”
disubstitusi ke x – 2y + 4 = 0
diperoleh (-x”) – 2y” + 4 = 0
Jadi petanya: x + 2y – 4 = 0

7. Persamaan peta kurva y = x2 - 3x + 2 karena pencerminan terhadap sumbu x


dilanjutkan dilatasi dengan pusat 0 dan faktor skala ⅓ adalah…

• Pembahasan

Refleksi terhadap sumbu x

x’ = x

y’ = -y

Dilanjutkan dengan dilatasi: [O,⅓]

x” = ⅓x’ = ⅓x

y” = ⅓y’ = -⅓y

dari x” = ⅓x dan y” = -⅓y diperoleh x = 3x” dan y = -3y”

kemudian disubstitusi ke

y = x2 – 3x + 2

-3y” = (3x”)2 – 3(3x”) + 2


-3y” = 9(x”)2 – 9x” + 2

Jadi petanya: y = -3x2 + 3x - ⅔

8. Persamaan peta suatu kurva oleh refleksi terhadap sumbu X, dilanjutkan


translasi adalah y = x2 – 2. Persamaan kurva semula adalah….

Pembahasan :

Refleksi terhadap sumbu x


x’ = x
y’ = -y
2
Dilanjutkan dengan translasi: [ ]
3
x” = x’ + 2 = x + 2
y” = y’ + 3 = -y + 3x” = x + 2
dan y” = -y + 3
disubtitusikan ke: y” = (x”)2 – 2
-y + 3 = (x + 2)2 – 2
-y = x2 + 4x + 4 – 2 – 3
-y = x2 + 4x – 1
Jadi persamaan kurva semula: y = -x2 – 4x +1

9. Persamaan peta garis 3x – 4y = 12 karena refleksi terhadap garis y – x = 0,

  3 5
dilanjutkan oleh transformasi yang bersesuaian dengan matriks  
 1 1
adalah….

Pembahasan

Y=x

3x – 4y = 12 3y – 4x = 12

Dilanjutkan transformasi:   3 5
 
  1 1 
 x'    3 5  x   x'    3x  5 y 
          
 y'    1 1  y   y'    x  y 

x’ = -3x + 5y x1 x’= -3x+5y

y’ = -x + y x3 3y= -3x+3y

x’ = -3x + 5y

3y’ = -3x + 3y

x’ -3y’ = 2y

diperoleh: x'3 y ' x'5 y


y dan x 
2 2

Disubstitusi ke 3y – 4x = 12

Disubstitusi ke: 3y – 4x = 12 diperoleh:

 x'3 y '   x'5 y ' 


3   4   12
 2   2 

ruas kiri dan kanan dikali 2

3x’ – 9y’ – 4x’ + 20y’ = 24

-x’ + 11y = 24

Jadi petanya adalah 11y – x = 24

10. Parabola dengan titik puncak (1,2) dan fokus (1,4) dicerminkan terhadap garis x
= 5, kemudian dilanjutkan dengan transformasi putaran dengan pusat O(0,0)
sejauh 90o berlawanan arah jarum jam. Persamaan peta kurva tersebut adalah….

Pembahasan :

(x,y) M x=m (2m – x,y) R +90o (-y, 2m –x)

Pusat (1,2)

(1,2) M x=5 P’(9 ,2) R +90o P”(-2,9)


Fokus (1,4)

(1,4) M x = 5 F’(9,4) R +90o F”(-4,9)

Kurva tersebut puncaknya di P”(-2,9) dan fokusnya di F”(-4,9) adalah parabola

yang terbuka ke

kiri dan p = jarak puncak ke fokus = 2, sehingga persamaanya

(y – b)2 = -4p(x – a)

(y – 9)2 = -4.2(x – (-2))

(y – 9)2 = -8(x + 2)

Jadi persamaanya: y2 – 18y + 8x + 97 = 0

𝑎+2 𝑎
11. oleh Matriks 𝐴 = [ ] titik P(1,2) dan titik Q masing-masing
1 𝑎+1
ditransformasikan ke titik P’(2,3) dan Q’(2,0) koordinat titik Q adalah…
Pembahasan
𝑎+2 𝑎
Oleh Matriks 𝐴 = [ ] titik P(1,2) memiliki bayangan
1 𝑎+1
P’(2,3), maka :

2 𝑎+2 𝑎 1
[ ]=[ ].[ ]
3 1 𝑎 + 1 2

2 𝑎 + 2 + 2𝑎
[ ]=[ ]
3 1 + 2𝑎 + 2

2 3𝑎 + 2
[ ]=[ ]
3 2𝑎 + 3

Sehingga di peroleh

3a + 2 = 2

3a = 0

a=0

karena a=0, maka matriks A menjadi


0+2 0 2 0
[ ]=[ ]
1 0+1 1 1

Titik Q ditransformasikan oleh Matriks A, didapatkan bayangan Q’(2,0) maka


titik Q adalah

2 2 0 𝑥
[ ]=[ ].[ ]
0 1 1 𝑦

2 2𝑥
[ ]=[ ]
0 𝑥+𝑦

Sehingga kita dapatkan

2x = 2

X=1 dan x+y = 0

1+y=0

Y=-1 maka titik Q adalah (1, -1)

12. garis yang persamaannya x-2y+3=0 ditransformasikan dengan transformasi


1 −3
yang berkaitan dengan matriks [ ]persamaan bayangan garis itu adalah…
2 −5

Pembahasan

Garis x-2y+3=0

Misalkan X=1, maka 1-2y+3=0, -2y=-4,y=2 (maka titiknya (1,2)

Misalkan x=3, maka 3-2y+3=0, -2y=-6, y=3 (maka titiknya (3,3))

Selanjutnya kita cari bayangan titik A(1,2) :

𝑥′ 1 −3 1
[ ]=[ ].[ ]
𝑦′ 2 −5 2

𝑥′ −5
[ ]=[ ]
𝑦′ −8

Bayangan titik A (1,2) adalah A’(-5,-8) selanjutnya bayangan titik B(3,3)


𝑥′ 1 −3 3
[ ]=[ ].[ ]
𝑦′ 2 −5 3

𝑥′ −6
[ ]=[ ]
𝑦′ −9

Bayangan titik B(3,3) adalah B’(-6,-9) selanjutnya kita cari persamaan garis
bayangannya, yaitu garis yang melalui titik A’(-5,-8) dan B’(-6,-9)

𝑦−𝑦1 𝑥−𝑥1
Maka 𝑦2−𝑦1 = 𝑥2−𝑥1

𝑦 − (−8) 𝑥 − (−5)
=
−9 − (−8) −6 − (−5)

𝑦+8 𝑥+5
=
−9 + 8 −6 + 5

𝑦+8 𝑥+5
=
−1 −1

-y-8=-x-5

x-y=-5+8

x-y=3 atau

x-y-3=0

atau –x+y+3=0

13. Bayangan titik A(x,y) karena refleksi terhadap garis x = -2 dilanjutkan refleksi
terhadap garis y = 3, dan rotasi terhadap pusat O dengan phi/2 radian adalah ( -
4,6). Koordinat titik A adalah....

Pembahasan :

A(x,y) x= -2 A’( -4 – x.y) y =3 A’’( -4-x,6-y)

Selanjutnya ,
A’’( -4-x,6-y) R 900 A’’ (-(6-y), -4 – x)
A’’’(-(6-y), -4 – x )= A’’’ ( -4,6)
Maka :
-(6-y)= -4
Y= -4 + 6
Y=2
Dan -4 – x =6
X = -10
1 −1 0 −1
14. Ditentukan matriks transformasi T1=[ ] dan T2=[ ]. Hasil
1 2 1 0
transformasi

titik (2,-1) terhadap T1 dilanjutkan T2 adalah........

Pembahasan :

0 −1 1 −1
T2 T1=[ ]. [ ]
1 0 1 2
−1 2
=[ ]
1 −1

Jadi, bayangan titik (2,1) adalah :


𝑥′ −1 2 2
[ ]=[ ][ ]
𝑥′ 1 −1 −1
−4
=[ ]
3
Bayangan dari titik itu adalah titik ( -4, 3)

15. Bayangan garis y = 2x + 2 yyang dicerminkan terhadap garis y = x adalah:

Jawab:

Rumus dasarnya :
p(x,y) → p (x , y) …..….(1)

Pencerminan terhadap garisnya y = x :


p(x,y) → p (y , x) ………(2)

Dari (1) dan (2) maka :

𝑥, = y dan 𝑥, = x ………..(3)
substitusikan (3) ke garis y = 2x + 2

𝑥, = 2 𝑥, + 2 ↔ 2 𝑥 , = 𝑥, - 2
Hasil pencerminannya adalah :

𝑥
Y= –1
2

16. Tentukan bayangan titik (3,2) oleh translasi


5 1
𝑥1 =[ ] dan dilanjutkan oleh translasi 𝑥2 = [ ].
1 3
Jawab:
1+5 6
𝑥2 = 𝑥1 = [ ]=[ ]
3+2 5
maka
(3,2) 𝑥2 ° 𝑥1 (3 + 6, 2 + 5)

Jadi, banyangkan titik (3,2) oleh translasi 𝑥1 dilanjutkan 𝑥2 adalah (9,2).

17. suatu titik dalam koordinat kutub (4, 30° ) dirotasikan berturut – turut sebesar 25°
dan 65° terhadap titik 0. Tentukan bayangannya.

Jawab:

Komposisi transformasi tersebut merupakan rotasi terhadap titik 0 sebesar(25° +


65° ) atau 90° . sehingga bayangan titik p(4, 30° ) adalah
(4,( 30 + 90)°) atau (4, 120° )
18. suatu titik daam koordinat kutub (4, 30° ) dicerminkan terhadap garis y = x,
kemudian dilanjutkan dengan refleksi terhadap sumbu y. Tentukan
bayangannya.

Jawab:

besar sudut antara garis y = x dengan sumbu y adalah 45° ), maka komposisi
transformasi tersebut menjadi rotasi terhadap titik 0 sebesar 2 × 45° atau 90° ,
sehingga bayangan titik p(4, 30° ) adalah (4,( 30 + 90)°) atau (4, 120° )

−1 0
19. titik p(x,y) ditransformsikan oleh matriks [ ] bayangannya
0 1
ditransformasikan

0 −1
Oleh matriks [ ] bayangan titik p adalah……
1 0
Pembahasan:
pada soal diketahui:

−1 0
𝑥1 = [ ]
0 1

0 −1
𝑥2 = [ ]
1 0
maka transformasi matriksnya:
0 −1 −1 0
𝑥2 ° 𝑥1 = [ ] .[ ]
1 0 0 1
0 −1
=[ ]
−1 0
jadi, bayangan titik p(x,y) adalah
𝑥, 0 −1 𝑥
[ ,] = [ ].[ ]
𝑥 −1 0 𝑥
𝑥, −𝑥
[ ,] = [ ]
𝑥 −𝑥

Sehingga didapatkan :

𝑥, = -y maka y = −𝑥,
𝑥 = -x maka x = −𝑥,
jadi, bayangannya
𝑥, (−𝑥, − 𝑥, ,)

5 3
20. 𝑥1 adalah transformasi yang bersesuaian dengan matriks [ ] dan 𝑥2
−1 2
1 −3
adalah transformasi yang bersesuaian dengn matriks [ ] bayangan
−2 4
A(m,n)oleh transformasi
𝑥2 ° 𝑥1 adalah 𝑥, (-9,7). Nilai m + n adalah….

Pembahasan :

5 3 1 −3
T1°T2 = [ ]. [ ]
−1 2 −2 4

5 − 6 15 + 12
=[ ]
−1 − 4 3+8
Karena bayangan A’( -9 , 7 ) , maka :
−9 1 −3 𝑥
[ ]=[ ]. [ ]
7 5 11 𝑥
−9 −𝑥 −3𝑥
[ ]=[ ]
7 −5𝑥 +11𝑥
Sehingga didapatkan persamaan:
-x-3y=-9……(i), dan
-5X + 11y=7….(ii)
Kita eliminasi (i) dan (ii)
-x-3y= -9 x 5
-5X + 11y=7 x 1
-5x-15y= - 45
-5x+ 11 y =7
26 y = - 52
Y=2

Substitusikan y = -2 dalam persamaan –x-3y=-9

-x-3y=-9

-x-3(2)=-9

-x-6=-9

X=3

Karena titik A( m,n)= ( 3,2) , makan nilai m + n = 3 + 2=5

21.

Anda mungkin juga menyukai