DAFTAR PUSTAKA

BPOM. (2012). Pedoman Penerapan Cara Pembuatan Obat yang Baik. Jakarta:
Badan Pengawas Obat dan Makanan.
BPOM. (2018). Pedoman Penerapan Cara Pembuatan Obat yang Baik. Jakarta:
Badan Pengawas Obat dan Makanan.
Kemenkes RI. (2011). Pedoman Pelayanan Perizinan Industri Farmasi. Jakarta:
Direktorat Jenderal Bina Kefarmasian dan Alat Kesehatan Kemenkes RI.
Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
1799/MENKES/PER/XII/2010 tentang Industri Farmasi.
Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 107 Tahun 2015 tentang Izin
Usaha Industri.
Ratnadevi, Theresia dan Musfiroh, Ida. (2018). Artikel Tinjauan: Peran Pelatihan
Personil dalam Menjaga Mutu Produk di Industri Farmasi. Dalam Jurnal
Farmaka, Suplemen, Vol.15 No.3.
Surat Keputusan Menteri Kesehatan nomor: 245/Men.Kes/SK/V/1990 tentang
Ketentuan dan Tata Cara Pelaksanaan Pemberian Izin Usaha Industri
Farmasi.
Lampiran 1
Struktur Organisasi Departemen Produksi PT.Marin Liza Farmasi

Departemen Produksi
(Manager Produksi)

Sub Departemen Sub Departemen

Produksi (Supervisor) Pengemasan (Supervisor)

Leader Leader

Operator Operator
 Lampiran 2
Alur Proses Produksi Sediaan Solida

Penimbangan

Bahan Pengisi Stagging bahan baku

Bahan aktif
Pencampuran
Larutan (super mixer)
pengikat

Larutan Granulasi
coating Basah

Reduksi ukuran partikel

dengan mesh 6-12

IPC:
Pengeringan di FBD
Kadar air granul

Granul kering

Penyeragaman ukuran
pratikel dengan mesh 12-20
Granul
Final mixing
(super mixer)
Bahan pelicin
& flavour
Karantina produk antara IPC:
Kadar bahan aktif

Pencetakan IPC:
3. Friabilitas
4. Keseragaman bobot
Karantina produk ruahan 5. Uji waktu hancur
IPC: 6. Dimensi (ukuran)
1. Kebocoran 7. Uji kekerasan
2. Kelengkapan label dan Filling dan pengemasan 8. Uji Disolusi
penandaan
1. Uji kadar bahan aktif
Karantina produk jadi 2. Uji mikro (jika perlu)
 Lampiran 3
Alur Proses Produksi Sediaan Semisolida

Penimbangan

Stagging bahan baku

Pencampuran
(mixing)

Massa krim Massa salep

pH bahan aktif,
IPC oleh QC
viskositas

Filling

IPC:
1. Keseragaman bobot Kemas sekunder
2. Penandaan bets
Lampiran 4
Alur pembuatan purified water
Lampiran 5
Sistem Tata Udara
Lampiran 6
Dokumentasi Kegiatan