ST
Bidan Yani merupakan salah satu bidan yang berkarir di Kota Sukabumi. Beliau lahir pada tanggal 15 Maret 1972 di Kota Bogor. Bidan Yani menikah
dengan seorang dokter gigi bernama drg. Suhendro Rusli dan dikaruniai 4 orang anak, dua laki-laki dan dua perempuan. Kini ia bekerja di PUSKESMAS Pabuaran dari
tahun 2016 hingga sekarang. Selain bekerja di PUSKESMAS ia pun mengelola klinik milik pribadi bernama Klinik Yurista Berkah Abadi.
Ketika masih kanak-kanak hingga remaja ia tinggal serta bersekolah di Kota Bogor, mulai dari Sekolah Dasar (SD ) sampai dengan SLTP ( Sekolah
Menengah Pertama ), kemudian beliau melanjutkan pendidikan SPK ( Sekolah Perawat Kesehatan ) di kota Bandung pada tahun 1990 , tepatnya di SPK AISYAH
Bandung, dan dilanjutkan kuliah jenjang DI PROGRAM PENDIDIKAN BIDAN PEMDA KAB BOGOR atau PPB PEMDA KAB Bogor pada tahun 1991. Setelah
menyelesaikan kuliah DI kebidanan, ia pun melanjutkan pendidikan bidan jenjang DIII di POLTEKKES Bogor pada tahun 2007, serta jenjang D IV di Abdi Nusantara
Jauh sebelum ia membuka klinik, karier beliau dimulai ketika di angkat menjadi pegawai negeri Sipil di kabupaten sukabumi tepatnya di PKM Cicurug,
beliau bekerja di PKM Cicurug selama 1 tahun, kemudian pindah bekerja ke PKM Cikembar Kabupaten Sukabumi dari tahun 1992 sampai dengan tahun 1996, lalu
dilanjutkan di PUSKESMAS Cipelang sampai tahun 2016, dan hingga sekarang beliau bekerja di PUSKESMAS Pabuaran.
Klinik Yurista Berkah Abadi yang didirikan oleh Bidan Yani mengalami perkembangan yang baik, dimulai dari klinik kecil dengan hanya satu kamar
sederhana, berkembang menjadi BPM ( Bidan Praktik Mandiri) pada tahun 2007 hingga pada tahun 2013 menjadi klinik yang cukup besar. Dalam perjalanannya
klinik tersebut mengalami perkembangan secara bertahap, dari mulai hanya menolong persalinan ke rumah-rumah warga, akhirnya jumlah pasien yang berkunjung
meningkat sedikit demi sedikit. Hingga akhirnya kini klinik tersebut memiliki fasilitas yang lengkap, diantaranya memiliki ruang perawatan bersalin kelas 1 sampai
kelas 3, pelayanan dokter umum, dokter gigi, Lab sederhana, Klinik autisme, Klinik akupuntur. Klinik ini memiliki pengelolaan secara profesional, hal itu dibuktikan
dengan adanya MOU dengan pihak-pihak terkait diantaranya BPJS. Selain itu klinik ini juga rutin mengikut sertakan pegawainya dalam berbagai pelatihan guna
meningkatkan mutu pelayanan. adapun keunggulan dari klinik ini dalam meningkatkan kepuasan pelanggan setiap tindakan akan di tangani langsung oleh bidan yani
sendiri ,beliau memiliki keyakinan bahwa kalau ia sendiri yang memberikan pelayanan langsung tanpa mempercayakan kepada asisten hasilnya akan jauh lebih
maksimal,sehingga pasen merasa puas .maka dari itu setiap melakukan tindakan pelayanan beliau langsung turun tangan dan jikapun berhalangan beliau akan
menugaskan kepada bidan senior rumahsakit terdekat yang sebelumnya sudah melakukan MOU .Saat ini klinik Yurista Berkah Mandiri memiki pegawai sebanyak 12
orang terdiri dari 1 orang dokter gigi, 2 orang dokter umum , 8 orang bidan dan 1 orang tenaga laboratarium serta 1 0rang tenaga cleaning service.
Salah satu perbedaan Klinik Yurista Berkah Abadi dengan klinik lain yaitu adanya fasilitas penanganan kasus autism, dimana tidak semua klinik memiliki
fasilitas tersebut. Dibalik alasan didirikannya fasilitas tersebut ternyata ada hal yang tidak terduga, yaitu anak kedua beliau juga merupakan anak berkebutuhan khusus.
Dahulu ia harus mengantarkan anaknya untuk mendapatkan pengobatan ke kota bogor .dengan jarak tempuh yang cukup jauh serta biaya yang tidak sedikit dalam
kurun waktu yang cukup lama itulah resiko yang harus diambil ketika mempunyai anggota keluarga dengan kebutuhan khusus maka dari itu akhirnya beliau terinsfirasi
untuk membentuk klinik autis di kota sukabumi dengan tujuan untuk membantu mempermudah jangkauan pengobatan orang orang yang berkebutuhan khusus
Kini bidan yani telah banyak melayani berbagai kasus dari mulai pelayanan kebidanan, pelayanan umum, pelayanan gigi ,pelayanan
klinik yurista berkah abadi kini bisa di rasakan manfaatnya ,baik olehnya keluarga dan masyarakat sekitar .