Anda di halaman 1dari 7

I.

IDENTIFIKASI
Nama : Tn. R
Usia : 17 tahun
Jenis kelamin : Laki-laki
Status : Pelajar
Agama : Islam
Suku : Palembang
Alamat : Jl. Basuki Rahmat Lr. Simanjuntak
No. RM : 945783
Kunjungan pertama ke poliklinik Dermatologi dan Venereologi RSMH Palembang,
tanggal 1 April 2016 pukul 13.00 WIB.

II. ANAMNESIS (autoanamnesis, tanggal 1 April 2016 pukul 13.00 WIB)


Keluhan utama: gatal pada bercak merah di kedua lipat paha dan perut yang
bertambah berat sejak 3 bulan lalu.
Keluhan tambahan: -
Riwayat perjalanan penyakit :
Kisaran 1 tahun lalu timbul bercak merah di kedua lipat paha beberapa buah
seukuran biji jagung. Bercak terasa gatal. Pasien tidak berobat.
Kisaran 6 bulan lalu, bercak semakin bertambah di kedua lipat paha. Bercak
terasa gatal terutama saat berkeringat. Pasien mengoles bercak dengan salep 88.
Keluhan bercak dan gatal tidak berkurang.
Kisaran 3 bulan lalu, bercak semakin melebar dan menyatu. Timbul bercak
baru di perut kanan bawah. Pasien masih mengoleskan salep 88. Keluhan bercak di
perut berkurang. Keluhan bercak di kedua lipat paha masih ada. Gatal semakin
bertambah. Pasien berobat ke poliklinik Dermatologi dan Venereologi RS Mohammad
Hoesin Palembang.

Riwayat penyakit dahulu


- Riwayat bercak merah disertai gatal sebelumnya disangkal.
- Riwayat mengkonsumsi obat steroid dan antibiotik jangka panjang disangkal

1
Riwayat Penyakit Keluarga
- Riwayat bercak merah disertai gatal pada keluarga penghuni panti disangkal

Riwayat Higienitas dan Kebiasaan


- Pasien sering beraktifitas sampai berkeringat setiap pulang sekolah.
- Pasien jarang mandi setelah pulang sekolah.
- Pasien memakai handuk yang bergantian dengan penghuni panti yang lain.
- Mandi menggunakan air PDAM 1-2 kali sehari.

Riwayat Sosial Ekonomi


Pasien seorang pelajar, tinggal di panti asuhan. Bapak pemilik panti bekerja
sebagai pengusaha toko kelontong dengan penghasilan Rp. 2.500.000/bulan dan
ibu pemilik panti adalah ibu rumah tangga.
Kesan: sosial ekonomi menengah.

III. PEMERIKSAAN FISIK (tanggal 1 April 2016, pukul 13.00 WIB)


Status generalikus
Keadaan umum : tampak sakit ringan
Kesadaran : kompos mentis
Tekanan darah : 120/80 mmHg
Nadi : 96x/menit
Suhu : 36,40 C
Pernafasan : 20x/menit
Tinggi badan : 160 cm
Berat badan : 53 kg
IMT : 20.7 (normoweight)

Keadaan spesifik
Wajah
Mata : Konjungtiva tidak anemis, sklera tidak
ikterik.
Hidung : Tidak ada sekret.
Telinga : Meatus akustikus eksternus lapang.

2
Mulut : Faring tidak hiperemis, tonsil T1-T1.
Thorak
Jantung : Bunyi jantung I dan II normal, murmur
dan gallop tidak ada.
Paru-paru : Suara napas vesikuler, ronkhi dan
wheezing tidak ada.
Abdomen : Datar, lemas, hepar dan lien tidak teraba,
bising usus normal.
Extremitas
Superior dextra et sinistra : Tidak edema.
Inferior dextra et sinistra : Tidak edema.

KGB : Pada inspeksi dan palpasi tidak


ditemukan pembesaran KGB di regio
colli dextra et sinistra, axilla dextra et
sinistra, dan inguinal dextra et sinistra.
Genitalia : Tidak ada kelainan.

Status dermatologikus
Regio inguinal dextra et sinistra, femoralis dextra et sinistra, dan coxae dextra:
Inspeksi: patch eritem – hiperpigmentasi, multipel, ireguler, plakat, tepi lebih
meninggi, membentuk gambaran polisiklik; skuama putih, kering, sedang,
selapis.

3
Gambar 1. Regio inguinal dextra et sinistra, femoralis dextra et sinistra: patch eritem-
hiperpigmentasi; skuama putih, sedang, selapis.

Gambar 2. Regio coxae dextra: patch eritem-hiperpigmentasi; skuama putih, sedang, selapis.
4
IV. PEMERIKSAAN PENUNJANG
Pemeriksaan dengan Lampu Wood
Dilakukan pemeriksaan lesi patch eritem di regio inguinal dextra et sinistra, femoralis
dextra et sinistra dan coxae dextra dengan menggunakan lampu Wood dalam ruangan
gelap. Hasil: tidak tampak fluoresensi warna apapun.

Gambar 3. Hasil pemeriksaan lesi di regio inguinal dextra et sinistra, femoralis dextra et sinistra, dan
coxae dextra dengan menggunakan lampu Wood.

Pemeriksaan spesimen kerokan kulit dengan larutan KOH 10%


Dilakukan pengerokan kulit pada pinggir lesi patch eritem-hiperpigmentasi di regio
inguinal dextra dan femoralis dextra kemudian dilakukan penambahan larutan KOH
10% dan diperiksa menggunakan mikroskop pembesaran okuler 10x dan objektif 40x.
Hasil: pada regio inguinal dextra dan femoralis dextra ditemukan hifa panjang
bersekat.

5
Gambar 4. Hasil pemeriksaan spesimen kerokan kulit di regio inguinal dextra dan femoralis dextra
menggunakan larutan KOH 10%

V. RESUME
Tn. R, laki-laki, 17 tahun, kisaran 1 tahun lalu timbul patch eritem di regio
inguinal dextra et sinistra multipel ukuran lentikuler terasa gatal dan tidak
diobati. Kisaran 6 bulan lalu, patch semakin bertambah di regio inguinal dextra
et sinistra dan femoralis dextra et sinistra, terasa gatal terutama saat berkeringat.
Pasien mengoles patch eritem dengan salep 88. Keluhan patch eritem dan gatal
tidak berkurang. Kisaran 3 bulan lalu, patch eritem semakin melebar dan
menyatu. Timbul patch eritem baru di regio coxae dextra. Pasien masih
mengoleskan salep 88. Keluhan patch di regio coxae dextra berkurang namun
patch eritem di regio inguinal dextra et sinistra dan femoralis dextra et sinistra
masih ada dan semakin gatal. Pasien berobat ke poliklinik Dermatologi dan
Venereologi RS Muhammad Hoesin Palembang. Pada pemeriksaan fisik, status
generalikus dan keadaan spesifik dalam batas normal. Status dermatologikus
regio inguinal dextra et sinistra, femoralis dextra et sinistra, coxae dextra: patch
eritem – hiperpigmentasi, multipel, ireguler, plakat, tepi lebih meninggi,
membentuk gambaran polisiklik; skuama putih, kering, sedang, selapis.
Pemeriksaan spesimen kerokan kulit di regio inguinal dextra dan femoralis

6
dextra dengan larutan KOH 10% didapatkan hifa panjang bersekat. Pemeriksaan
lesi menggunakan lampu Wood tidak ditemukan fluoresensi warna apapun.

VI. DIAGNOSIS KERJA


Tinea kruris et korporis

VII. PENATALAKSANAAN
Umum:
- Menjelaskan kepada pasien penyakit disebabkan oleh jamur.
- Menjelaskan kepada pasien untuk menjaga kebersihan diri dengan mandi 2 x
sehari.
- Menjelaskan kepada pasien untuk sering mengganti pakaian dalam terutama
saat berkeringat.
- Menjelaskan kepada pasien untuk patuh dalam menjalankan pengobatan.
Khusus:
Topikal:
Krim ketokonazole 2%, dioleskan pada lesi secara merata 2 x sehari selama 2
pekan.
Sistemik :
- Tablet ketokonazole 1 x 200 mg/hari/oral selama 2 pekan
- Tablet cetirizine 1 x 10 mg/hari/oral selama 10 hari

VIII. PROGNOSIS
Quo ad vitam : bonam
Quo ad fungsionam : bonam
Quo ad sanationam : bonam

Anda mungkin juga menyukai

  • Laporan DV
    Laporan DV
    Dokumen12 halaman
    Laporan DV
    Adrenalincappuccino
    Belum ada peringkat
  • Edit Jurnal Aldo
    Edit Jurnal Aldo
    Dokumen12 halaman
    Edit Jurnal Aldo
    Adrenalincappuccino
    Belum ada peringkat
  • Short Case Nindy
    Short Case Nindy
    Dokumen6 halaman
    Short Case Nindy
    Adrenalincappuccino
    Belum ada peringkat
  • Edit Jurnal Aldo
    Edit Jurnal Aldo
    Dokumen12 halaman
    Edit Jurnal Aldo
    Adrenalincappuccino
    Belum ada peringkat
  • Referat Radio
    Referat Radio
    Dokumen25 halaman
    Referat Radio
    Adrenalincappuccino
    Belum ada peringkat
  • Case 23
    Case 23
    Dokumen22 halaman
    Case 23
    Adrenalincappuccino
    Belum ada peringkat
  • Analisis Kasus
    Analisis Kasus
    Dokumen4 halaman
    Analisis Kasus
    Adrenalincappuccino
    Belum ada peringkat
  • BST FIX Katarak
    BST FIX Katarak
    Dokumen10 halaman
    BST FIX Katarak
    Adrenalincappuccino
    Belum ada peringkat
  • Referat Nindy Edit
    Referat Nindy Edit
    Dokumen37 halaman
    Referat Nindy Edit
    Adrenalincappuccino
    Belum ada peringkat
  • Demam
    Demam
    Dokumen36 halaman
    Demam
    Rifqoh Trikurnia
    Belum ada peringkat
  • Revisii Long Case
    Revisii Long Case
    Dokumen18 halaman
    Revisii Long Case
    Feisal Moulana
    Belum ada peringkat
  • Laporan Jaga 23 Desember 2018-1
    Laporan Jaga 23 Desember 2018-1
    Dokumen16 halaman
    Laporan Jaga 23 Desember 2018-1
    fkia
    Belum ada peringkat
  • Chapter II
    Chapter II
    Dokumen14 halaman
    Chapter II
    Salsabila Nadhifa
    Belum ada peringkat
  • Referat Nak Di Print-1
    Referat Nak Di Print-1
    Dokumen34 halaman
    Referat Nak Di Print-1
    Adrenalincappuccino
    Belum ada peringkat
  • Case Gbs Fix
    Case Gbs Fix
    Dokumen34 halaman
    Case Gbs Fix
    Adrenalincappuccino
    Belum ada peringkat
  • TB Paru
    TB Paru
    Dokumen16 halaman
    TB Paru
    Adrenalincappuccino
    Belum ada peringkat
  • Chapter II
    Chapter II
    Dokumen13 halaman
    Chapter II
    rulisakarozi
    Belum ada peringkat
  • Skenario D Blok 24
    Skenario D Blok 24
    Dokumen4 halaman
    Skenario D Blok 24
    RifqiUlwanHamidin
    Belum ada peringkat
  • Print BST Katarak
    Print BST Katarak
    Dokumen7 halaman
    Print BST Katarak
    Adrenalincappuccino
    Belum ada peringkat
  • Dapus
    Dapus
    Dokumen1 halaman
    Dapus
    Naufal Karyna
    Belum ada peringkat
  • Jawaban 1
    Jawaban 1
    Dokumen11 halaman
    Jawaban 1
    Yusuf Adi
    Belum ada peringkat
  • Case
    Case
    Dokumen3 halaman
    Case
    Adrenalincappuccino
    Belum ada peringkat
  • Case Pterigium Mata
    Case Pterigium Mata
    Dokumen29 halaman
    Case Pterigium Mata
    Adrenalincappuccino
    Belum ada peringkat
  • Referat Nak Di Print-1
    Referat Nak Di Print-1
    Dokumen34 halaman
    Referat Nak Di Print-1
    Adrenalincappuccino
    Belum ada peringkat
  • Bab I-1
    Bab I-1
    Dokumen2 halaman
    Bab I-1
    helen
    Belum ada peringkat
  • Referat Hidrokel Print
    Referat Hidrokel Print
    Dokumen17 halaman
    Referat Hidrokel Print
    Anonymous vwJL1R9
    Belum ada peringkat
  • KAD Anak Dan Remaja
    KAD Anak Dan Remaja
    Dokumen16 halaman
    KAD Anak Dan Remaja
    Diah Ariesa
    Belum ada peringkat
  • Katarak Matur OD
    Katarak Matur OD
    Dokumen7 halaman
    Katarak Matur OD
    Dita Subrata
    Belum ada peringkat
  • Case CP
    Case CP
    Dokumen50 halaman
    Case CP
    Adrenalincappuccino
    Belum ada peringkat