Anda di halaman 1dari 15

MATA PELAJARAN GURU PEMBIMBING

BAHASA INDONESIA Endang S Torina,S.Pd,Gr

KARYA ILMIAH
“UPAYA MENGATASI SISWA-SISWI MAN 1 KAMPAR
YANG PARKIR LIAR”

DISUSUN OLEH XI MIA 2

 HIDAYATUSSANI
 FAJRI ISLAMI
 NURUL FAHIZA
 LARAS ADRIYA MAHESSY

MADRASAH ALIYAH NEGERI 1 KAMPAR


Tahun ajaran 2018/2019
HALAMAN PENGESAHAN

JUDUL: UPAYA MENGATASI PARKIR LIAR SISWA/SISWI DI MAN 1 KAMPAR

Karya ilmiah ini dibuat untuk memenuhi tugas pelajaran BAHASA INDONESIA. Karya
ilmiah ini telah selesai dibuat dengan bantuan guru pembimbing dan seluruh siswa di MAN 1
KAMPAR.

Kuok , 23 feb 2019

Menyetujui

Guru Pembimbing KEPALA SEKOLAH

Endang S Torina,S.Pd, Gr Drs.Masnur Yazid, M.pd.I

NIP Nip
KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena dengan
pertolongan nya kami bisa menyelesaikan karya ilmiah yang berjudul “Upaya Mengatasi
Siswa-siswi Man 1 Kampar Yang Parkir Liar”. Kami sadari masih banyak kekurangan yang
terdapat dalam karya ilmiah ini, semoga hal ini tidak menghalangi kami untuk terus berkarya.
Kami berharap dimasa yang akan datang, kami dapat membuat karya ilmiah yang lebih baik
lagi.

Didalam penyusunan karya ilmiah ini, kami banyak mendapat bimbingan dari ibu
guru di MAN 1 KAMPAR,khusus nya guru bahasa indonesia saya, ibu Endang S
Torina,S.Pd,Gr. Tak lupa pula kami ucapkan terima kasih kepada teman-teman yang telah
membantu & mendukung juga. Kami berharap karya ilmiah ini dapat menjai inspirasi bagi
kami dimasa yang akan datang dan juga memberi manfaat bagi pembaca.

Kuok, 23 feb 2019

i
DAFTAR ISI

Kata pengantar......................................................................................................................... i

Daftar isi....................................................................................................................................ii

BAB 1 PENDAHULUAN...................................................................................................... 1

1.1 Latar Belakang.............................................................................................................. 1


1.2 Rumusan Masalah......................................................................................................... 1
1.3 Tujuan Penelitian.......................................................................................................... 1
1.4 Manfaat Penelitian........................................................................................................ 1
1.5 Sistematika Masalah..................................................................................................... 1

BAB II TINJAUAN TEORI.................................................................................................. 2

2.1 Pengertian Parkir......................................................................................................... 2


52.2 Pengertian Liar.......................................................................................................... 3

BAB III METODE PENELITIAN....................................................................................... 5

3.1 Jenis Penelitian .......................................................................................................... 5

3.2 Tempat dan Waktu Penelitian .................................................................................... 5

3.3 Populasi dan Sampel................................................................................................... 5

3.4 Metode Penelitian........................................................................................................ 6

3.5 Metode Analisis Data................................................................................................. 6

BAB IV HASIL PENELITIAN ............................................................................................ 7

4.1 Hasil Penelitian............................................................................................................ 8

4.2 Simpulan data………………………………………………………………………... 8

4.3 Faktor yang menyebabkan siswa parkir liar................................................................ 8

4.4 Upaya Meningkatkan supaya tidak terjadi parkir liar di MAN 1


KAMPAR......................................................................................................................... 9

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN................................................................................ 10

5.1 Kesimpulan................................................................................................................. 10

5.2 Saran .......................................................................................................................... 10

DAFTAR PUSTAKA........................................................................................................... 11

ii
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Sepeda motor adalah kenderaan beroda dua yang digerakkan oleh sebuah mesin
dengan menggunakan paling sedikit dua roda yang letak kedua rodanya sebaris lurus.
Penggunaan sepeda motor di indonesia sangat populer karena harganya yang relatif
murah, terjangka untuk sebagian besar masyarakat dan lagi pula penggunaan bahan
bakarnya serta operasionalnya relatif murah.
Maka tak jarang siswa-siswi banyak menggunakan sepeda motor kesekolah dengan
tujuan agar pekerjaan orang tua lebih muda karena tidak perlu mengantarkan anaknya
kesekolah. Terkadang siswa-siswi lalai dan salah dalam menggunakan sepeda motor.
Mereka datang kesekolah menggunakan sepeda motor tetapi mereka parkir diluar
perkarangan sekolah dan perlu dicari solusinya.

1.2 Rumusan Masalah


1.2.1 Kenapa siswa/siswi MAN 1 KAMPAR cenderung parkir liar, terutama bagi
siswa laki-laki?
1.2.2 Bagaimana upaya meningkatkan supaya tidak terjagi parkir liar di MAN 1
KAMPAR?

1.3 Tujuan Penelitian


Dari rumusan masaalah diatas, tujuan dari penelitian ini adalah:
1.3.1 untuk mengetahui kenapa siswa/siswi MAN 1 KAMPAR cenderung parkir liar,
teruama bagi siswa laki-laki
1.3.2 Untuk mengetahui bagaimana upaya meningkatkan supaya tidak terjadinya parkir
liar di MAN 1 KAMPAR

1.4 Manfaat Penelitian


Manfaat dari penysunan karya ilmiah ini untuk mengetahui kenapa siswa /siswi MAN
1 KAMPAR cenderung parkir liar, terutama bagi laki-laki. Untuk mengetahui bagaimana
upaya mengatasi supaya tidak terjadinya parkir liar di MAN 1 KAMPAR .

1
BAB II

TINJAUAN TEORI

2.1 Pengertian Parkir

Parkir adalah keadaaan tidak bergerak suat kenderaan yang bersifat sementara karena
ditinggalkan oleh pengemudinya. Secara hukum dilarang untuk parkir. Setiap pengendara
kenderaan bermotor memiliki kecendrungan untuk mencari tempat memarkirkan kenderaan
nya sedekat mungkin dengan tempat kegiatan atau aktifitasnya. Sehingga tempat-tempat
terjadinya suatu kegiatan misalnya seperti tempat kawasan pariwisata diperlukan areal parkir.
Pembangnan sejumlah gedung atau tempat-tempat kegiatan umum seringkali tidak
menyediakan areal parkir yang cukup sehingga berakibat pengguna sebagian lebar badan
jalan untuk parkir kenderaan ( Warpani, 1990)

Menurut Pedoman Teknis Penyelenggaraan Fasilitas Parkir, Direktorat Jenderal


Perhubungan Darat (1996) yang menyatakan bahwa parkir adalah suatu keadaan tidak
bergerak dari suatu kendaraan yang tidak bersifat sementara. Parkir menurut kamus Bahasa
Indonesia dapat diartikan sebagai tempat pemberhentian kendaraan beberapa saat. Sedangkan
Joko Murwono (1996) berpendapat, parkir merupakan keadaan tidak bergerak suatu
kendaraan yang tidak bersifat sementara dan pengemudi meninggalkan kendaraannya
termasuk kepentingan menaikkan dan menurunkan orang atau barang. Fasilitas parkir
merupakan suatu bagian yang penting dalam sistem transportasi darat. Kebutuhan tempat
parkir untuk kendaraan baik kendaraan pribadi, angkutan penumpang umum, sepeda motor
maupun truk adalah sangat penting. Kebutuhan tempat parkir tersebut tergantung dari bentuk
dan karakteristik masing-masing kendaraan dengan desain dan lokasi parkir. Permasalahan
parkir pada dasarnya terjadi apabila jumlah kebutuhan parkir lebih besar dari pada kapasitas
parkir, sehingga dapat mengganggu lalu lintas di sekitar lokasi parkir.

2.2 Jenis – Jenis Parkir

a. Berdasarkan Penempatan

1. Parkir di badan jalan (on street parking) Yang dimaksud dengan fasilitas
parkir di badan jalan adalah fasilitas parkir yang menggunakan tepi jalan
sebagai ruang parkirnya.
2. Parkir di luar badan jalan (off street parking) Yang dimaksud dengan
fasilitas parkir di lokasi parkir adalah tata guna lahan yang khusus
disediakan sebagai ruang parkir dan mempunyai pintu pelayanan masuk
atau pintu pelayanan keluar sebagai tempat mengambil atau menyerahkan
karcis sehingga dapat mengetahui secara pasti jumlah kendaraan dan
jangka waktu kendaraan parkir yang parkir. Menurut Pedoman Teknis
Penyelenggaraan Fasilitas Parkir Direktorat Jenderal Perhubungan Darat
(1996),

2
untuk mendesain suatu pelataran parkir harus diperhatikan beberapa kriteria
penting, yaitu: rencana tata guna lahan, keselamatan dan kelancaran lalu lintas,
kelestarian lingkungan, kemudahan bagi pengguna, tersedianya tata guna
tanah serta letak jalan akses utama dan daerah yang dilayani.

b. Berdasarkan Status

1. Parkir Umum Parkir Umum adalah areal parkir yang menggunakan lahan yang
dikuasai dan pengelolaannya diselenggarakan oleh Pemerintah Daerah.
2. Parkir Khusus Parkir khusus adalah perparkiran yang menggunakan lahan
yang pengelolaannya diselenggarakan oleh pihak ketiga.
3. Parkir Darurat Parkir darurat adalah perparkiran di tempat-tempat umum yang
menggunakan lahan milik pemerintah daerah maupun swasta yang terjadi
karena kegiatan yang insidentil.
4. Gedung Parkir Gedung parkir adalah bangunan yang digunakan sebagai areal
parkir yang pengelolannya dikuasai pemerintah daerah atau pihak ketiga yang
telah mendapatkan izin dari Pemerintah Daerah.
5. Areal Parkir Areal parkir adalah suatu bangunan atau lahan parkir lengkap
dengan fasilitas sarana perparkiran yang diperlukan dan pengelolaannya
dikuasai Pemerintah Daerah.

c. Berdasarkan Jenis Kendaraan Berdasarkan jenis kendaraan yang menggunakan


areal parkir, maka parkir dapat dibagi menjadi (Abubakar, 1998) :

 Parkir untuk kendaraan roda dua tidak bermesin (sepeda)


 Parkir untuk kendaraan roda dua bermesin (sepeda motor)
 Parkir untuk kendaraan roda tiga, roda empat, atau lebih dan bermesin (mobil,
taxi, dan lain-lain)

2.3 Pengertian Liar

Liar adalah sebuah homonim karena arti-artinya memiliki ejaan dan pelafalan yang
sama tapi maknanya berbeda. Liar memiliki arti dalam kelas adjektiva atau kata sifat
sehingga liar dapat mengubah kata benda atau kata ganti, biasanya dengan menjelaskan atau
membuatnya menjadi lebih baik.
Arti: liar berarti tidak resmi ditunjuk atau diakui oleh yang berwenang. Liar juga
berarti tidak resmi dari yang berwenang. Liar juga berarti tidak memiliki izin usaha,
mendirikan, atau membangun.
Contoh: tukang parkir liar, bangunan liar

3
Arti kata liar menurut KBBI liar [li·ar]
Kata Adjektiva (kata sifat)

1) tidak ada yang memelihara; tidak dipiara orang (tentang binatang)

contoh: 'binatang ini (binatang) liar'

2) tidak (belum) jinak

contoh: 'ayam (burung) ini masih liar'

3) tidak tenang (tentang pandangan mata); buas; ganas

contoh: 'matanya liar memandang ke kiri kanan

pandangannya liar seperti harimau akan menerkam mangsanya'

4) tidak teratur; tidak menurut aturan (hukum)

contoh: 'sikap dan tingkahnya liar'

5) belum beradab

contoh: 'orang liar'

6) tidak resmi ditunjuk atau diakui oleh yang berwenang; tanpa izin

resmi dari yang berwenang; tidak memiliki izin usaha, mendirikan, atau

membangun, dan sebagainya

contoh: 'tukang parkir liar bangunan (rumah) liar'

4
BAB III

METODE PENELITIAN

Metode penelitian adalah strategi umum yang dapat dianut pengumpulan data dana
analisis yang diperlukan, dengan menjawab persoalan yang dihadapi ini berarti metode
penelitian merpakan suatu masalah yang berdasarkan faktor empiris dan objektif untuk diuji
secara ilmiah oleh siapa pun.

Metode yang digunakan dalam suatu penelitian ditentukan oleh sifat persoalan dan
jenis data yang diperlukan. Oleh karena itu, dalam memilih metode penelitian hendaknya
harus dapat dan sesuai dengan kebutuhan karena berhasil tidaknya penelitian tergantung pada
sesuai tidaknya memilih dan menerapkan metode penelitiannya.

3.1 Jenis Penelitian

Penelitian ini menggunakan metode kualiatif yang dapat diartikan sebagai prosedur
yang menghasilkan data-data deskriptif kata-kata tertulis atau lisan dari pelaku orang-orang
yang diamati. Sedangkan penulisan karya ilmiah ini bersifat deskiptif, yaitu memberikan
gambaran suatu keadaan tertentu secara rinci disetai dengan bukti.

3.2 Tempat dan Waktu Pelaksanaan

Penelitian ini bertempat di MAN 1 KAMPAR , sedangkan waktu penelitian


dilaksanakan mulai tanggal 23 februari-23 maret 2019.

3.3 Populasi dan Sampel

A. Populasi
Menurut Suharsimi Aikunto (1997 : 108) populasi adalah keseluruhan objek
penelitian. Apabila seseorang ingin meneliti semua elemen yang ada dala wilayah
penelitian, maka penelitiannya merupakan penelitian populasi. Sesuai denga
permasalahan untuk menemukan jawaban dari penelitian ini, maka penelitian ini
mengambil populasi dari seluruh kelas 1 dan 2 di MAN 1 KAMPAR.
B. Sampel
Sampel merupakan sebagian atau wakil yang diteliti. Dalam penelitian ini,
peneliti mengambil sampel sebanyak 39 siswa diwakili 3 orang siswa dari setiap
kelas.

5
3.4 Metode Penelitian

Angket adalaha teknik pengmpulan data dengan cara mengajukan pertanyaan tertulis
untuk dijawab secara tetulis pula oleh responden. Angket erupakan kumpulan pertanyaan-
pertanyaan yang tertulias yang digunakan untuk mepeloreh informsi dari responden tentang
diri pribadi atau hal-hak yang ia ketahui. Tujuan penyebaran angket adalah mencari informasi
yang lengkap mengenai suatu masalah dan responden tanpa merasa khawati bila responden
memberikan jawaban yang tidak sesuai dengan kenyataan dalam pengisian daftar pertanyaan.
Disapung itu, responden mengetahui informasi tertentu yang diminta.

3.5 Metode Analisis Data

Merode analisis yang digunakan dalam karya tulis ilmiah ini adalah deskripsi
kualitatif dan kuantitatif. Data-data yang penulis peroleh berupa data ferbal ( dari angket ).
Data tersebut diolah menjadi kalimat padu dan disajikan dalam bentuk rangkaian paragraf.
Sedangkan kuantitatif menggunakan angka- angka hasil peerhitungan.

6
BAB IV

HASIL PENELITIAN

4.1 Hasil Penelitian

Berikut hasil dari angket yang sebelumnya saya bagikan kepada beberapa siswa/siswi
MAN 1 KAMPAR sebanyak 39 lembar.

YA TIDAK JUMLAH
NO Pertanyaan
F P F P F P
1. Apakah anda pernah parkir diluar 18 46% 21 54% 39 100%
perkaangan sekolah?
2. Apakah anda parkir liar karena 8 21% 31 79% 39 100%
ajakan teman?
3. Apakah anda parkir liar karena 6 15% 33 85% 39 100%
satpam kurang tegas?
4. Apakah anda pakir liar karena 12 31% 27 69% 39 100%
malas parkir dipekarangan
sekolah?
5. Apakah anda parkir liar karena 12 31% 27 69% 39 100%
ingin cabut?
6. Apakah anda parkir liar karena 16 41% 23 59% 39 100%
area parkir yang terbatas?
7. Apakah anda parkir liar karena 14 36% 25 64% 39 100%
ingin bebas keluar masuk
perkarangan sekolah?
8. Apakah anda pakir liar karena 8 21% 31 79% 39 100%
anda merasa bahwa parkir diluar
perkarangan sekolah itu aman?
9. Apakah anda parkir liar karena 11 28% 27 72% 39 100%
satpam tidak ada dilokasi parkir?
10. Apakah anda parkir liar karena 21 54% 18 46% 39 100%
terlambat datang kesekolah?

1) Ada sebanyak 18 (46%) siswa yang mengaku pernah melakukan parkir liar dan
21 (54%) yang mengatakan tidak pernah, jumlahnya 39 orang (100%).
2) Siswa yang parkir liar karena ajakan teman sebanyak 8 (21%) siswa, selebihnya
31 (79%) siswa mengatakan tidak.
3) Hasil dari siswa yang parkir liar karena satpam kurang tegas hanya 6 orang siswa
(15%), yang mengatakan tidak sebanyak 33 orang (85%),

7
4) Yang melakukan parkir liar karena malas parkir di pekarangan sekolah ada 12
siswa (31%), dan yang mengatakan tidak sebanyak 27 siswa (69%).
5) Siswa yang parkir liar karena ingin cabut ada 12 orang (31%), selebihnya 27
orang (69%) mengatakan tidak.
6) Parkir liar dikarenakan area parkir yang terbatas ada 16 orang siswa (41%)
mengatakan ya, sedangkan 23 orang siswa (59%) mengatakan tidak.
7) Yang parkir karena ingin bebas keluar masuk perkarangan sekolah sebanyak 14
orang siswa (36%), dan 25 siswa (64%) menyatakan tidak.
8) Siswa melakukan parkir liar yang mengatakan bahwa parkir di luar perkarangan
sekolah itu aman sebanyak 8 orang (21%) mengatakan ya, dan 31 orang (79%)
mengatakan tidak.
9) Mereka yang parkir karena satpam tidak aada dilokasi parkir sebanyak 11 orang
siswa (28%), selebihnya 27 siswa (72%) mengatakan tidak.
10) Siswa yang parkir liar karena terlambat, ada 21 siswa (54%) yang mengatakan ya,
dan 18 siswa (46%) yang menyatakan tidak.

4.2 Dari data tabel diatas, dapat disimpulkan sebagai berikut:

1) Hampir dari separuh dari siswa\siswi MAN 1 KAMPAR pernah melakukan parkir
liar terutama bagi laki-laki.
2) Kebanyakan dari siswa\siswi MAN 1 KAMPAR yang melakukan parkir liar
bukan karena ajakan teman.
3) Hanya sedikit dari siswa parkir liar yang mengatakan bahwa satpam kurang tegas.
4) Siswa yang pakir liar karena malas parkir di perkarangan sekolah lebih sedikit dari
yang tidak melakukan nya.
5) Alasan siswa yang parkir liar karena ingin cabut cukup banyak.
6) Siswa yang parkir liar karena alasan area parkir yang terbatas cukup banyak
hingga mencapai 41%.
7) Hanya sedikit dari siswa yang parkir liar karena ingin cabut.
8) Mereka yang mengatakan parkir liar itu aman lebih sedikit dari yang tidak
melakukan nya.
9) Siswa yang beralasan karena satpam tidak ada dilokasi hanya sedikit.
10) Alasan siswa parkir liar yang paling banyak adalah karena terlambat.

4.3 Faktor yang menyebabkan siswa parkir liar

4.3.1 Faktor Internal

Faktor internal adalah faktor yang berasal dari dalam dirisiswa, seperti
pembawaan kebiasaan.

8
4.3.2 Faktor Eksternal

Faktor eksternal adalah faktor-faktor yang berasal dari luar diri siswa atau
faktor lingkngan, baik lingkungan keluarga maupun lingkungan sekolah.

4.4 upaya mengatasi supaya tidak terjadinya parkir liar di MAN 1 KAMPAR

Agar tidak tejadinya atau berkurangnya parir liar di MAN 1 KAPAR, bisa dengan
menyediakan atau menambah pekarangan parkir kenderaan siswa. Dan unruk siswa yang
masih tetap pakir kenderaan secara liar, bisa diangani dengan memberi efek jerah kepadanya,
bisa dengan membocokan ban sepeda motornya.

9
BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

Berdasakan uraian-uraian yang telah dijelaskan diatas, maka dapat disimpulkan


bahwa:

Adapun siswa yang pernah parkir diluar pekarangan sekolah sebanyak 18 (46%). Dan
siswa yang sering parkir liar dikarenakan keterlambatan pergi sekolah, dari hasil tersebut
terdapat 21 (54%) orang siswa yang menjawab IYA. Dan ada 16 (41%) siswa yang
menjawab area parkir yang terbatas.

5.2 Saran

Saran kami kepada pihak sekolah, agar siswa tidak parkir secara liar seharusnya pihak
sekolah harus lebih tegas dan memberi sanksi yang berat kepada siswa/siswi yang melanggar
agar memberi efek jerah, dan mendisiplinkan siswa/siswi di MAN 1 KAMPAR.

10
DAFTAR PUSTAKA

https://www.apaarti.com>liar

https://id.m.wikipedia.org>wiki>parkir

11

Anda mungkin juga menyukai