Anda di halaman 1dari 3

BEBERAPA ALAT MUSIK DALAM ALKITAB

Perkembangan musik juga dipengaruhi oleh perkembangan instrumennya. Hal ini sangat
terkait dengan perkembangan budaya manusia. Penjelasan di bawah ini memberikan
gambaran kepada kita instrumen yang digunakan pada jaman Alkitab yang memberikan kita
imajinasi tentang perkembangan musik pada jaman tersebut.
1. Kecapi

Alat musik ini pertama kali disebutkan dalam Kejadian 4:21. Sesungguhnya ada bermacam-
macam kecapi pada jaman Alkitab. Kecapi Daud itu mungkin sederhana sekali, terbuat dari
kayu, dengan hanya tiga atau empat senar saja, hal ini berbeda dengan orang lewi di Bait
Allah yang didirikan oleh Raja Salomo, mereka memainkan kecapi dengan bahan ukiran
yang sangat indah.

2. Harpa atau gambus

Sisi gambus yang berdiri tegak itu biasanya terbuat dari kayu, terkadang dilapisi dengan kulit
binatang. Lapisan kulit pada rangka gambus berfungsi untuk memperbesar bunyi getaran
senar-senarnya. Tali-tali pada sebuah gambus sebanyak sepuluh sampai dua belas dan
terbuat dari usus domba dengan diameter yang lebih besar bila dibandingkan dengan
kecapi. Ukurannya bermacam-macam ada yang dapat dibawa dengan tangan tetapi ada
yang tingginya mencapai dua kali lebih tinggi daripada tubuh manusia (1 Tawarikh 15:20).
Paling sedikit dua gambus dimainkan tiap hari dalam Bait Allah yang didirikan oleh Raja
Salomo. Kadang-kadang sebanyak enam gambus bass yang menambahkan suara bass
yang empuk pada nyanyian orang-orang lewi.

3. Alat musik sepuluh tali

Dalam Mazmur 33:2; 144:9 disebutkan “gambus sepuluh tali”. Di dalam Mazmur 92:4
disebutkan “bunyi-bunyian sepuluh tali”. Di dalam Mazmur 92:3 dari versi Alkitab Kabar
Baik diistilahkan dengan “gitar sepuluh tali”.

Istilah-istilah di atas menunjuk kepada sebuah alat musik yang gambarnya terukir pada
sebuah peti kecil dari gading yang ditemukan dalam puing-puing istana seorang raja bangsa
Asyur. Ukiran dari gading itu memperlihatkan dua perempuan yang sedang memainkan dua
alat musik yang sama bentuknya. Dan tiap alat musik itu mempunyai sepuluh tali.

4. Sangkakala

Alat musik ini masih dipakai hingga sekarang berbeda dengan alat musik jaman Alkitab lain
yang telah dibahas terlebih dahulu. Pada jaman sekarang sangkakala lebih dikenal dengan
istilah terompet. Sangkakala ialah alat tiup yang dibuat dari tanduk binatang (Yosua 6:4).
Sangkakala adalah alat musik yang berfungsi memberikan aba-aba dan jarang digunakan
dengan alat musik yang lain. Di dalam Hakim-hakim 7:16-21 pasukan Gideon berhasil
mengalahkan bala tentara musuh dengan bunyi yang keras dari tiga ratus sangkakala
sekaligus. Salain itu sangkakala juga digunakan untuk hari-hari besar keagamaan,
penobatan raja, penanda masa kekeringan dan wabah penyakit dll.
5. Nafiri

Nafiri yang paling terkenal ialah “Nafiri Kembar” yang disebutkan dalam Bilangan 10:1-10.
Sepanjang Abad, bangsa Ibrani tetap memakai kedua Nafiri kembar ini sesuai dengan
perintah Tuhan melalui Nabi Musa di padang gurun. Ketika bala tentara Romawi megepung
kota Yerusalem pada tahun 70 M, Jendral Titus merampas dan membawa pulang dua Nafiri
kembar, dan sejak itu keberadaan Nafiri ini tidak diketahui.
Nafiri kembar ini diperdengarkan pada hari-hari yang sangat istimewa seperti pada hari Raja
Daud membawa masuk Tabut perjanjian Tuhan yang berisikan kedua loh batu dengan
sepuluh Hukum, pada hari Raja Salomo menabiskan Bait Allah, pada hari peletakan batu
pertama dari sebuah Bait Allah yang baru berabad-abad kemudian, pada hari pembangunan
kembali tembok Yerusalem.

6. Suling

Suling dibuat dari kayu, logam bahkan dari tulang (tulang betis hewan yang disebut dengan
istilah “tibia”. Istilah ini masih digunakan hingga sekarang. Ada juga yang disebut dengan
suling rangkap yang menjadi cikal bakal alat musik tiup klarinet dan saxofon.

7. Rebana

Alat musik ini dibuat khusus untuk kaum wanita. Bahannya sama dengan rebana masa kini
yaitu dari kayu dan kulit binatang. Dalam 1 Samuel 18:6 dikatakan rebana digunakan untuk
menyongsong Raja Saul dan Daud sedangkan dalam Mazmur 68:25-26 rebana digunakan
dalam iring-iringan besar ketika tabut perjanjian dipindahkan ke kota Yerusalem.

8. Simbal Perunggu

Simbal adalah alat musik yang hanya dimainkan oleh para imam dan orang Lewi. Mazmur
150:5 menggambarkan dua jenis simbal yang dipakai yaitu ceracap dancanang. Menurut
beberapa tafsiran simbal digunakan dalam kebaktian orang-orang ibrani dan dibunyikan
ketika kata “Sela” diucapkan.

9. Giring-giring emas
Selain ceracap dan canang alat musik lain yang haya dimainkan oleh para imam dan orang
Lewi adalah giring-girng emas. Berbeda dengan ceracap dan canang yang terbuat dari
perunggu, alat musik ini terbuat dari emas. Sesungguhnya para imam besar tidak
memainkan alat musik ini, suara yang dihasilkan bersal dari gerakan. Dalam Kitab Kejadian
28:33-35 dijelaskan tentang petunjuk menjahit giring-giring emas.

Anda mungkin juga menyukai