DISUSUN OLEH :
NIM : 86.3117
PRODI : PAK
TING/SMST : III/V
JAKARTA, 2020
Rabu, 12 Agustus 2020
Research popular di tahun 1971 oleh G. Caro dan mulai saat itu teori evaluasi mulai
berkembang.
Evaluasi dan research itu tidak sama karena mempunyai tujuan yang berbeda, tapi
mempergunakan metode yang sama.
Evaluation Cience menurut Stiwert Donald => evaluasi itu mempunyai bobot saintifik
tinggi seperti ilmu social lainnya.
Evaluasi dimulai di negri Tirai Bambu pada tahun 2000sm, dilakukan di istana
negara. Yang dievaluasi yaitu calon pegawai kerajaan. Lalu pada abad ke 19 mulai di
adakan di inggris. Selanjutnya di USA mulai berkembang pada tahun 1943.
Tahun 1887-1898 joseph Rice, melakukan penelitian evaluasi pada system distrik
sekolah.
Tahun 1930 Ralph Winfread Tyler dikenbal sebagai Bapak evaluasi, yaitu yang
menciptakan evaluasi pendidikan.
Riset
Evaluasi adalah salah satu jenis riset . tapi merupakan satu hal yang berbeda.
3 tempat riset yaitu lapangan, perpustakaan, dan laboratorium.
Objek evaluasi
Contoh : sector pendidikan => kurikulum, peserta didik, guru, metode
pembelajaran, kepala sekolah, sarana pendidikan, anggaran pendidikan, media,
beasiswa dll.
Informasi
Tujuan dari evaluasi adalah mengumpulkan informasi sebanyak-banyaknya yang
penting tentang evaluasi
Menilai
Menilai kulaitas, tinggi rendahnya, baik buruknya kinerja objek yang dinilai.
Menurut Danie S penilaian tentang kualitas (merit) dan manfaat (worth)
Kriteria merit menurut Evant
a) Efektif => tidak terlalu banyak biaya
b) Produktifitas => setelah menjadi produk, maka akan menghasilkan provit
yang tinggi
c) Efesiensi => nilainya bermanfaat dan tidak terbuang percuma
d) Efisiensi => tidak memakan banyak tenaga
Mengambill keputusan tentang objek yang dievaluasi
Menurut objeknya
a) Evaluasi kebijakan
Kebijakan akan terus menerus dilaksanakan sampai ada kegiatan baru yang
menggantikan, dan kebijakan itu harus terus di evaluasi apakah kebijakan
yang diambil itu efisien atau tdk
b) Evaluasi program
Evaluasi Program adalah kegiaatan atau aktifitas yang dirancangkan untuk
melaksanakan kegiatan dalam waktu yang sudah ditetapkan. Semua program
dievaluasi untuk menentukan apakah layanan yang dilakukan mencapai tujuan
atau tdk.
Dalam EP, metode yang dilakukan adlah
Menumpulkan, manganalisa informasi dan memakai analisa tersebut
untuk manfaat
EP dikelompokkan menjadi evaluasi proses, manfaat dan akibat,
c) Evaluasi Proyek
Tidak jauh berbeda dengan evaluasi program.
Proyek => kegiatan yang dilaksanakan untuk jangka waktu tertentu, yang
dipakai untuk mendukung program
d) Evaluasi material
Dalam melaksanakan program dan proyek ada produk atau alat-alat yang
digunakan.
e) Evaluasi SDM lebih kepada evaluasi kinerja atau personalita.
Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam evaluasi yang yaitu
Riset = Evaluasi bergantung pada ilmu, tiga, metodologi, Resort didasarkan pada
program yang ingin Di evaluasi
Objek evaluasi = suatu atau aktivitas yang diteliti, kalau orang yang diteliti berarti
orang yang orang tersebut adalah objek nya
Informasi = evaluasi tujuannya berarti mengumpulkan iinformasi
Menilai = melakukan penilaian kualitas baik buruknya tentang objek evaluasi
kemudian dibandingkan dinilai dengan indikator evaluasi
Mengambil keputusan terhadap objek yang ddievaluas
Setelah mengadakan atau melakukan evaluasi maka akhirnya akan dilakukan
atau diberikan atau diambil keputusan terhadap program selanjutnya
Teori Evaluasi
Teori = pandangan, kajian, pendapat atau satu set dalil, satu set variabel-variabel yang
sudah diteliti.
Teori menjelaskan satu set pandangan, gagasan dalil yang saling berkaitan satu
sama lain. Fungsi teori yaitu untuk perkembangan ilmu pengetahuan dan untuk
memperjelas fenomena yang terjadi dalam evaluasi sangat membutuhkan teori.
Marvin dan kristin , sangat terkenal sekali dengan artikel yang berjudul
“Evaluation Tree” atau pohon evaluasi (metode-metode, menilai, pemakai).
Metedologi Evaluasi
Desain Evaluasi
Ada rancangan, model yang akan dilakukan dalam mengevaluasi desain
evaluasi adalah kerangka proses dalam melaksanakan evaluasi, dan rancangan
untuk mencari data hal yang penting dalam desain evaluasi model yang
digunakan dan metode penelitian kuantitatif kualitatif atau campuran.
Metode
Model evaluasi campuran dan model formatif dan sumatif.
Survei
Status qve study => penelitian yang dilakukan pada waktu tertentu atau keadaan
tertentu.
Ekspos facto studi => penelitian yang meneliti hubungan sebab akibat.
Kategori untuk survei ada study bujur atau pengambilan data dalam dalam kurun
waktu tertentu dan desain Korea action atau pengambilan data secara acak dan
mewakili populasi.
Metode eksperimen yaitu untuk mengetahui apakah evaluasi itu cocok atau
tidak.
Model ini sangat cocok digunakan pada evaluasi program secara khusus
evaluasi kebijakan.
Tujuan Evaluasi
Cabang Metode
Proses Evaluasi
Direncanakan => perencanaan dalam evaluasi harus diperkirakan apa obyeknya,
Bagaimana metode dan siapa yang melaksanakan.
Pola dasar evaluasi atau proses dalam melaksanakan evaluasi
Penelitian pendahuluwn, teliti dahulu tempat dan situasi yang akan dievaluasi
Menyusun proposal, setelah yakin terhadap objek yang akan diteliti berulah
membuat proposal evaluasi yaitu uraian tentang objek tujuan rumusan masalah,
sumber-sumber data pustaka, metode, sumber-sumber yang diperlukan atau
biaya dan waktu serta teknik penyusunan laporan.
Ikut tender
Menjaring dan menganalisis data
Menjaringkan tabulasi dan analisis data
Menyusun laporan akhir
Presentasi dan penyerahan laporan
Pemantapan hasil evaluasi bagi pemangku kepentingan lembaga.
Bagaimana
Mulai mengidentifikasi sesuatu yang berhubungan dengan objek yang akan
dievaluasi.
Dalam melaksanakan evaluasi ini ada anggarannya itu dalam anggaran atau durasi
waktu juga harus diperhatikan dan besarnya cakupan program dalam melaksanakan
evaluasi.
Evaluator harus memilih model evaluasi yang tepat dan dalam pertimbangannya
harus dipikirkan Timbangan teknisnya dan biaya serta waktunya dan permintaan dari
client. Ada tiga metode evaluasi yaitu metode kuantitatif kualitatif dan campuran