Anda di halaman 1dari 5

Mikromeritika 5.

Ekstraksi galenis
 bahan obat hewan atau nabati dihaluskan
 Ilmu dan teknologi partikel
lebih dahulu, Hal ini untuk merusakkan
Pengaruh ukuran partikel: dinding sel atau membran, kontak langsung
antara solven dengan solut.
1. Sifat fisik/kimia
2. Sifat farmakologik/klinik 6. Aktivitas fisiologis
3. Teknologi/fabrikasi

Ukuran contoh
partikel
0,5- 10 Suspense, emulsi halus
10-50 P. Emulsi kasar, P. Suspense terflokulasi
50-100 Rentang serbuk halus
150-1000 Rentang seruk kasar
1000-3360 Ukuran granul rata- rata

Fenomena yang dipengaruhi ukuran partikel


7. Ukuran partikel dan distribusi ukuran
1. Aktivitas kimia dan listrik - bentuk dan luas permukaan masing-masing
2. Penjerapan partikel
3. Kelarutan - rentang ukuran dan jumlah atau bobot
partikel serta luas permukaan total

Partikel tidak beraturan

α derajat disosiasi, n bilangan ion dari senyawa berbobot


molekul M, R tetapan gas (8,31×107 erg/mol/derajat), T
suhu mutlak, ρ kerapatan, dan σ energi per-mukaan, S
kelarutan (solubilitas), d1 garis tengah partikel besar, d2
garis tengah partikel kecil. BILANGAN PARTIKEL (N)

 Banyaknya (jumlah) partikel per gram:

S2 kelarutan partikel halus, S1 kelarutan partikel kasar, γ


tegangan permukaan partikel (dyne/cm), V volume
molar (volume dalam cm3 permol partikel), r jari-jari Contoh:
partikel dalam cm.
Diameter bilangan volume rata-rata suatu serbuk adalah
4. Laju disolusi 2,41 μm atau 2,41 × 10-4 cm. Jika keraptan serbuk 3,0
 jumlah zat terlarut per satuan luas per satuan waktu. g/cm3, berapakah jumlah partikel setiap gramnya?
g cm-2 menit-1.

dw/dt pengurangan bobot partikel per satuan waktu *ada table table gitu dari slide 11-15 takut gak kebaca
berbanding lurus dengan luas permukaan S, dan beda kalau dikesiniin ehe
konsentrasi antara larutan jenuh dengan konsentrasi
pada saat tertentu (Cs - C). Tetapan K’ fungsi seluruh
variabel dan berlaku untuk satu set kondisi.
SEDIMENTASI

Hukum Stokes yang menyatakan ukuran partikel

Aliran laminar atau turbulen dinyatakan dengan angka


(bilangan) Reynold, Re:

Menurut Heywood, hukum Stokes tidak dapat dipakai


jika Re lebih besar dari 0,2 karena pada nilai tersebut
timbul turbulensi.

Distribusi frekuensi VOLUME PARTIKEL

Schematic diagram of Coulter counter used to determine


particle volume.

Distribusi frekuensi dalam log-normal

Kira-kira rentang ukuran metode analisis ukuran partikel


dan luas permukaan spesifik
LUAS PERMUKAAN PARTIKEL
Tekanan relative, p/p0, dapat dihitung dengan

persamaan Kelvin :

M adalah bobot molekul gas yang terkondensasi, ρ


kerapatannya pada suhu tertentu, M/ρ volume molar
cairan, γ tegangan permukaan. N adalah bilangan
Slide 27 liat ppt Avogadro, k tetapan Boltzmann, 1,381 x 10-16
erg/deg.molekul
METODE PERMEABILITAS UDARA
SIFAT SERBUK TURUNAN
 Resistansi aliran dari zat cair seperti juga melewati
suatu sumbat serbuk kompak merupakan luas Porositas
permukaan serbuk.

Poiseuille

Tata susun

V adalah volume udara yang mengalir melewati kapiler


yang berdiameter internal d panjang l dalam t detik pada
perbedaan tekanan ΔP. Viskositas cairan (udara) adalah
η poise.

Kozeny-Carman
- Porositas 30- 50%
- Beda ukuran serbuk Min. 26%
- Flokulat/agregat Maks 48%

A adalah luas melintang sumbat, K tetapan yang KERAPATAN


berkaitan dengan irregular kapiler (5,0 ± 0,5), ε adalah Kerapatan sejati
porositas.
Kerapatan granul
FISHER SUBSIEVE SIZER

UKURAN PORI

Slide 30 – 31
Kerapatan sejati dalam g/cm3 dari beberapa zat padat Porositas intrapartikel
yang sering digunakan dalam farmasi
Kerapatan granul, ρg, natrium karbonat adalah 1, 450
dan kerapatan sejatinya, ρ, adalah 2,033. Hitunglah
porositas intrapartikelnya.

Kerapatan curah dan Porositas Total

Bobot tablet natrium iodida 0,3439 g dan volume


curahnya adalah 0,0963 cm3. Kerapatan sejati natrium
iodida adalah 3,667 g/cm3. Hitunglah kerapatan curah
dan porositas total tablet tersebut.

Kerapatan curah

Porositas Total

Perbandinga curah dan sejati Satu gram serbuk granul mempunyai data berikut:

- Volume padatan itu sendiri = 0,3 cm3/g


- Volume pori intrapartikel = 0,1 cm3/g
- Volume ruang antar partikel = 1,6 cm3/g

a) Berapa volume sejati spesifik, V, volume granul

spesifik, Vg, dan volume bulk spesifik, Vb?

V = 0,3 cm3
Vg = V + pori intrapartikel = 0,3 + 0,1 = 0,4 cm3
Vb = V + pori intrapartikel + ruang antarpartikel = 0,3
+0,1+1,6 =2,0 cm3
Menghitung Porositas
b) Hitunglah porositas total, εtotal, porositas
Sampel serbuk kalsium oksida dengan kerapatan sejati
antarruang, εantarruang, dan porositas intrapartikel,
3,203 dan bobot 131,3 g mempunyai volume ruah 82,0
εintrapartikel
cm3 saat dimasukkan dalam gelas ukur 100 ml. Hitunglah
porositasnya.
Kecurahan (Keruahan, “Bulkiness”) Hubungan antara Sudut istirahat (diam) dengan Indeks
Carr

Sifat Alir

- Likopodium : 100
- Talk : 57
- Pati kentang : 27
- Arang halus : 23
- Kalomel halus : 0,7

Indeks Konsolidasi Aliran


(Carr) (%)
5-15 Sangat baik
12-16 Baik
18-21 Cukup
23-35 Buruk
33-38 Sangat buruk
>40 Sangat buruk sekali

<1,25 : baik (20%: Carr)


>1,5 : buruk (33%: Carr)

Anda mungkin juga menyukai