A. TUJUAN
1. Mahasiswa mampu mwmbuat masking dengan aplikasi After Effects
2. Mahasiswa dapat menambahkan efek keying untuk pembuatan video compositing
B. TEORI
1. Masking
Masking berarti menutupi objek utama pada suatu layer dengan objek penutup
pada layer Mask sehingga yang terlihat adalah objek utama yang tertutupi oleh objek
lain tersebut. Sesuai namanya, prinsip masking seperti topeng. Hal ini dapat dilihat
pada kasus lampu sorot. Anggap saja objek utamanya adalah rumah dan objek penutup
pada layer mask adalah sinar lampu sorot jadi yang terlihat adalah sebagian rumah
yang terkena sinar lampu sorot, sedangkan bagian rumah lainnya yang tidak terkena
lampu sorot tidak akan terlihat.
Dalam software After Effect ada beberapa cara yang digunakan untuk membuat
masking yaitu dengan menggunakan bentuk dasar seperti rectangle tool, ellipse tool,
dan lainnya atau dengan menggunakan Pen Tool sehingga pembuatan masking akan
lebih bebas (Freeform).
C. PRAKTIKUM
1. Peralatan dan Bahan
Perangkat komputer/ PC/ Laptop/ Notebook/ Netbook
Sistem operasi windows
Perangkat lunak After Effects
2. Keselamatan Kerja
Baca dan pahami semua langkah kerja dari praktikum ini dengan cermat.
Pastikan diri anda terlindungi dari efek kejutan listrik yang dapat dikarenakan
oleh grounding instalasi listrik yang tidak sempurna.
3. Langkah Kerja
Siapkan alat dan bahan praktek.
Selalu memperhatikan keselamatan kerja.
Jalankan perangkat lunak After Effects.
Organisasikan dengan baik folder pribadi anda untuk masing-masing modul
praktikum.
4. Kegiatan Praktek
a. Memulai project baru
- Membuat proyek baru dengan cara klik New > New Project atau dengan
menekan Ctrl+Alt+N
b. Mengimpor gambar dan video
- Mengimpor gambar dan video dengan cara File > Import > File > Pilih file
yang akan di import atau dengan cara klik 2 kali pada kolom kedua project.
- Untuk melakukan editing pada sebuah file dengan cara Klik file > tahan (hold
klik) > geser ke panel Detail Effect and Layers
d. Camera Track
- Camera Tracking dapat dilakukan dengan cara Aktifkan file > Klik kanan >
Track Camera
- Tampilan proses camera Tracking
- Hasil tracking
Hasil tracking akan berupa tanda menyerupai huruf X (Tracker point) yang
warna warni yang mana nantinya ini digunakan untuk mengunci file.
- Bisa juga dengan cara tekan tombol Shift > klik tracker point
- Tracker point yang sudah terseleksi bisa diaktifkan agar nantinya bisa
ditambkan file dengan cara Klik kanan Tracker point > Solid and Camera
- Jika berhasil akan muncul sebuah segi empat berwarna dan pada panel Detail
Effect and Layers akan ada file baru bernama Track Solid 1
g. Memasukkan gambar ke track solid
- Menembahkan file pada track solid dengan cara Aktifkan Track Solid > tekan
ALT > Klik dan hold file gambar/ video > Geser gambar/ video menimpa Track
Solid
- Jika berhasil maka Track Solid akan berubah nama menjadi file yang
ditambahkan.
h. Keying warna dengan Keylight
- Akan muncul menu Keylight (1,2) pada panel Effect Control > Tekan docker
tool > Arahkan ke background yang akan dihilangkan > klik kiri.
- Keylight dapat diatur dengan menggeser nilai yang ada pada tiap menu
Keylight (1,2)
i. Masking gambar dengan Pen Tool
- Untuk Masking dan memperhalus gambar dilakukan dengan cara Aktifkan file
> Klik Pen Tool (G) > Seleksi area yang akan di masking > Kembalikan klik ke
titik awal
- Import green screen efek api dengan cara Aktifkan Video > Aktifkan Tracking
> Seleksi tracker point > klik kanan pada tracker point > Solid and Camera >
ALT + drag file video green screen api pada Track Solid yang dibuat
k. Lakukan Keying
- Keying dapat dilakukan dengan cara Aktifkan file > Klik kanan > Effect >
Keying > Keylight (1,2) > Doc
- Klik Pen Tool > masking mengikuti jendela dan lubang gedung
- Aktifkan kembali mata di kotak sebelah kiri maka akan terlihat api seperti
terbakar didalam gedung.
m. Hasil akhir
2. Bisakah camera track dilakukan jika dalam satu video ada lebih dari 1 scene?
E. STUDI KASUS
Buatlah video pada praktek ini menjadi terlihat senatural mungkin dengan
menambahkan gambar-gambar lain yang sesuai.
F. KUOSIONER
Isilah kuosioner tentang pemahaman masking dan keying pada link yang
ditunjukkan oleh pengampu/ dosen.