Anda di halaman 1dari 18

MULTIMEDIA

LAPORAN PROJECT 1 TEKNIK PENGAMBILAN FOTO & VIDEO

Oleh:

Herlys Claudia Armelita

5 TI 2

17 024 066

KEMENTERIAN RISET TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI

POLITEKNIK NEGERI MANADO

JURUSAN TEKNIK ELEKTRO

PROGRAM STUDI D-IV TEKNIK INFORMATIKA

2019
PROJECT 1

TEKNIK PENGAMBILAN GAMBAR & VIDEO

A. KOMPETENSI DASAR
 Mengenalkan tool- tools untuk membuat slide foto dan video yang terdapat pada
Photodex Proshow Gold
 Memperkenalkan teknik-teknik pengambilan gambar dan video menggunakan kamera
DSLR
B. TUJUAN
1. Mahasiswa dapat mengerti dan memahami tentang aplikasi Photodex Proshow Gold dan
penggunaanya dalam membuat sebuah slide foto dan video
2. Mahasiswa dapat mengerti dan memahami tentang teknik pengambilan gambar dan video
C. PERALATAN

1. Laptop

2. Software Photodex Proshow Gold

3. Gambar dan Video


D. DASAR TEORI

1.TEKNIK PENGAMBILAN GAMBAR DAN VIDEO

1.1 TEKNIK PENGAMBILAN GAMBAR

1. EYE LEVEL

Pada teknik ini lensa kamera dibidik sejajar dengan tinggi objek. Posisi dan arah kamera
memandang objek yang akan dipotret layaknya mata kita melihat objek secara biasa.
2. HIGH ANGLE

Teknik ini digunakan untuk menangkap kesan luas dari objek yang difoto. Pada angle ini
kamera diposisikan lebih tinggi dari objek, sehingga memberi kesan kecil dari objek yang
difoto.
3. LOW ANGLE

Pada sudut pengambilan foto ini, kamera diposisikan lebih rendah dari objek. Low angle
biasanya digunakan untuk menunjukkan kesan elegan, megah dan tangguh.
4. FROG LEVEL

Pada pemotretan dengan angle ini kamera disejajarkan dengan tanah. Angle ini biasanya
digunakan untuk objek yang posisinya di atas tanah.
5. EXTREME CLOSE UP
Merupakan pengambilan gambar dari jarak sangat dekat, hingga pori-pori kulit pun bisa
terlihat. Tujuannya agar obyek menjadi sangat-sangat jelas.
6. BIG CLOSE UP

Untuk menunjukan ekspresi dari obyek, maka digunakan teknik big close up. Sasarannya
adalah dari atas kepala hingga dagu obyek.
7. CLOSE UP
Close Up dilakukan dengan mengambil gambar atas kepala obyek hingga bawah leher.
Tujuannya agar wajah obyek nampak lebih jelas.
8. MEDIUM CLOSE UP

Teknik ini bertujuan mempertegas gambaran profil seseorang. Pengambillannya dengan


menyorot dari kepala hingga dada.

9. MEDIUM SHOT

Agar sosok orang semakin jelas maka teknik ini dilakukan. Sasarannya mulai kepala
hingga pinggang.
10. KNEEL SHOT
Merupakan teknik pengambilan gambar sebatas kepala hingga lutut.Fungsinya hampir
sama dengan mid shot.
11. FULL SHOT

Teknik ini memperlihatkan seluruh tubuh obyek, dari kepala hingga kaki.
12. LONG SHOOT
Untuk menunjukkan obyek sekaligus latar belakangnya, digunakan teknik Long Shoot.
13. ONE SHOOT

Teknik one shoot adalah teknik shooting untuk menampilkan satu obyek saja.

14. TWO SHOOT

Lebih luas dari teknik sebelumnya, S2 iniu menampilkan adegan dua obyek.
15. GROUP SHOOT
Teknik Group Shoot mengambil gambar kumpulan orang. Seperti adegan pasukan,
kerumunan orang dan sebagainya.

1.2 TEKNIK PENGAMBILAN VIDEO


1. DIAGONAL

Teknik pengambilan video dimana objek bergerak secara diagonal


2. DEEP MOVEMENT WALK IN/WALK OUT

Pergerakan objek yang mendekati kamera


Pergerakan objek yang menjauhi kamera
3. PAN LEFT/RIGHT

Pergerakan kamera secara horizontal dari kanan ke kiri

Pergerakan kamera secara horizontal dari kiri ke kanan

4. FOLLOW
Pengambilan gambar dilakukan dengan cara mengikuti objek dalam bergerak searah.
5. LATERAL MOVEMENT

Pengambilan video dengan objek yang bergerak


6. TILT DOWN/UP
Tilt Down : Pergerakan kamera secara vertical dari atas ke bawah
Tilt Up : Pergerakan kamera secara vertical dari bawah ke atas

7. ZOOM IN/OUT
Zoom In : Memperbesar tampilan objek pada kamera dengan cara mendekatkan lensa

Zoom Out : Memperkecil tampilan objek pada kamera dengan cara menjauhkan lensa

8. SWING
Pergerakan kamera mengitari objek secara horizontal

2. PHOTODEX PROSHOW GOLD

2.1 Definisi

Photodex Proshow Gold merupakan software yang biasa digunakan untuk membuat slideshow
foto. Dengan berbagai efek dan animasi yang disediakan oleh software ini, slideshow akan lebih
menarik untuk dilihat. Tidak hanya itu, dengan software ini slideshow bisa dipublish ke dalam
format DVD, MPEG dan sebagainya, sehingga bisa diputar di berbagai media pemutar
audio/video.

2.2 Cara Penggunan Photodex Proshow Gold

a. Klik 2 x icon Photodex Proshow Gold di layar desktop Anda. Kita akan melihat jendela utama
Photodex Proshow Gold

b. Klik icon Add Title yang ada di Toolbar. Maka akan terlihat seperti jendela di bawah ini
c. Buatlah teks seperti pada contoh di atas. Atau Anda juga bisa membuat teks sesuai keinginan
sendiri dengan memilih berbagai efek yang tersedia. Lalu klik tombol OK

d. Maka pada timeline akan terlihat nanti tambahan objek, yaitu objek teks atau judul.

e. Kemudia pada layar utama, pilihlah beberapa gambar yang akan dijadikan slideshow.
f. Untuk memasukkan gambar ke dalam timeline, drag lah gambar tersebut ke dalam timeline.
Lakukan langkah yang sama untuk gambar-gambar berikutnya.

g. Selanjutnya adalah memberikan efek transisi pada gambar. Klik tombol Efek Transisi pada
timeline seperti terlihat pada gambar, kemudian pilihlah salah satu efek yang sesuai.
h. Pilih salah satu efek, kemudian klik tombol Apply
i. Berikutnya adalah mempublish selideshow. Klik tombol Publish pada toolbar, seperti gambar di
bawah.

j. Selanjutnya pilih Video Files – for web and devices


k. Pada Devices, Presets & Service pilih format video file MPEG-4 1080p(Full HD). Lalu klik
tombol Create
l. Selanjutnya akan diminta untuk menyimpan file video tersebut. Berikanlah nama file untuk video
yang Anda buat.

m. Setelah itu akan muncul proses rendering video. Tunggu sampai proses rendernya selesai.

Anda mungkin juga menyukai