Anda di halaman 1dari 18

BAB I

PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Kegiatan akhir siswa - siswi SMK Manbaul Ulum Kelas XII adalah Uji
Kompetensi Keahlian (UKK) serta Ujian Sekolah. Di dalam Uji Kompetensi
Keahlian terbagi menjadi dua bagian yaitu, Ujian Praktek Keahlian dan Ujian
Sekolah.
Uji Kompetensi Keahlian (UKK) Multimedia adalah salah satu syarat
kelulusan yang harus dilakukan siswa – siswi kelas XII dengan program keahlian
Multimedia di SMK Manbaul Ulum Oleh karena itu siswa – siswi Multimedia
harus mampu menghasilkan sebuah karya atau konten multimedia. Karya atau
konten multimedia dapat dihasilkan dari proses pelaksanaan Uji Kompetensi
Keahlian (UKK) Multimedia.
Dengan adanya Uji Kompetensi Keahlian (UKK) ini diharapkan dapat
menambah kreatifitas dan kelak dapat menghasilkan karya yang lebih baik.
Dalam Uji Kompetensi Keahlian (UKK) ini Penulis membuat Produk
atau konten Multimedia yaitu Film Pendek Audio Visual yang bertemakan “SMK
Pencetak Pengusaha Muda “.

A.Pengertian Film Pendek


Film pendek adalah film yang berdurasi pendek, simpel dan
memiliki nauansa kompleks serta tidak dianggap sebagai film
utama/panjang (feature film).

1.Pengertian SMK Pencetak Pengusaha Muda


SMK pencetak pengusaha yaitu sekolah menengah kejuruan
merupakan sekolah yang dibangun dengan tujuan agar siswa memiliki
kompetensi dibidangnya, dibekali dengan ilmu wirausaha sehingga kelak
jika lulus dari sekolah dan tidak melanjutkan keperguruan tinggi, lulusan
SMK bisa membuka usaha sendiri meskipun usaha mikro, dengan
demikian dapat mengurangi tingkat pengangguran.

Proposal Project UKK SMK MANBAUL ULUM 1


B. Pengertian Editing
Editing adalah proses penyambungan gambar dan banyak shot
tunggal sehigga menjadi kesatuan cerita yang utuh, Struktur editing dalam
pengertian dapat dibagi menjadi 2 yaitu:
a. Linear Editing (Menyusun gambar satu persatu secara
berurutan). Non Linear Editing (Menyusun gambar seacara
acak).

C. Pengertian Storyboard
Storyboard adalah sketsa gabar yang disusun secara berurutan
sesuai dengan naskah. Pada awalnya storyboard merupakan kumpulan
kertas gambar yang berisi rangkaian – rangkaian kejadian dalam produksi
film, termasuk film animasi. Storyboard juga berguna bagi editing untuk
membantu menyusun scene yang berbeda – beda menjadi sesuatu dengan
skenario agar lebih mudah dan cepat.
Secara lebih rinci storyboard dalam pembuatan film pendek
diperlukan agar:
1. Memahami gambar alur cerita yang dibuat secara sistematis sehingga
kecil kemungkinan ada bagian yang penting yang telewatkan.
2. Tidak lupa dengan alur gambar/cerita yang sudah kita rencanakan
sebagai pedoman pada saat pengambilan gambar/vidio yang telah kita
ambil.
3. Mudah membaca isi cerita secara visual
Pada umumnya penulisan storyboard dan storyline sering menjadi
satu kesatuan yang saling mendukung terdiri dari berbagai adegan yang
tersusun dan didalamnya terdapat:
a. Bentuk adegan /potongan gambar sketsa.
b. Bentuk (alur cerita) untuk memperjelas sketsa.

Proposal Project UKK SMK MANBAUL ULUM 2


D. Teknik Camera
Ada beberapa teknik untuk pengambilan gambar kamera atau vidio
yakni sebagai berikut:
a. ELS ( Extreme Long Shoot )
Gambar yang mencakup area yang jauh lebih luas lagi. Teknik ini
akan menampilkan area di sekitar objek dengan lebih luas atau sangat
luas.
b. LS (Long Shoot)
 Pengambilan dari jarak yang jauh, yang mana bisa menampilkan
sedikit hingga banyak orang secara seluruh badan dalam 1 frame yang
sama.
c. MS (Medium Shoot)
Teknik pengambilan yang hanya akan mengambil beberapa bagian
dari objek saja, atau dengan kata lain tidak mengambil keseluruhan
bagian objek. Teknik ini biasa dilakukan untuk menampilkan sosok
orang dengan jelas.
d. MCU (Medium Close Up )  
Gabungan dari teknik close up dengan medium shot. Hasil gambar
yang diambil dengan teknik ini akan jauh lebih detail dari medium
shot, tetapi tidak akan terlalu detail seperti hasil gambar close up.
e. CU (Close up)
Pengambilan gambar yang akan menampilkan hasil gambar yang
jauh lebih dekat. Jika objeknya adalah manusia, maka hasil yang akan
diperoleh hanya bagian bahu sampai bagian atas kepala saja.
f. ECU (Extreme Close Up)
Pengambilan dari jarak yang sangat dekat. Teknik extreme close up
biasa digunakan dengan tujuan untuk mengambil gambar objek yang
merupakan bagian-bagian tertentu secara terpusat dan sangat jelas.

Proposal Project UKK SMK MANBAUL ULUM 3


E. Kamera Angle
Jenis – jenis kamera angele dalam shooting:
a. High angle
Posisi kamera lebih tinggi dari objek sehingga
mengesankan objek jadi terlihat kecil. Teknik ini memiliki kesan
berwibawa dan kuat.
b. Low angle
Sudut pengambilan gambar dari bawah objek sehingga
mengesankan objek jadi terlihat besar serta memiliki kesan berwibawa
dan kuat.
c. Eye level
Sudut pengambilan gambar sejajar dengan objek.
d. Frog eye
Sudut pengambilan gambar dengan ketinggian kamerea
sejajar dengan alas atau dasar kedudukan objek atau lebih rendah.
Hasilnya akan tampak seolah-olah mata penonton mewakili mata
katak.
e. Over shoulder
Pengambilan gambar dari posisi belakang pundak si objek.
F. Pengertian Flowchart

Flowchart adalah diagram yang menampilkan langkah-langkah dan


keputusan untuk melakukan sebuah proses dari suatu program. Setiap
langkah digambarkan dalam bentuk diagram dan dihubungkan dengan
garis atau arah panah. Berperan penting dalam memutuskan sebuah
langkah atau fungsionalitas dari sebuah projek pembuatan program yang
melibatkan banyak orang sekaligus.

G. Tahap Tahap Produksi


Suatu produksi vidio yang melibatkan banyak orang. Biaya yang
besar dan banyak peralatan maka perlu tahapan produksi yang jelas. Tahap

Proposal Project UKK SMK MANBAUL ULUM 4


produksi terdiri dari tiga bagian yang lazim di industri televisi dikenal
sebagai standart oprasional procedure (SOP) seperti berikut:
1. Pra Produksi (Ide, Perencanaan dan Persiapan)
Tahapan ini sangat penting, sebab pekerjaan jika dilakukan secara
terperinci maka sebagian pekerjaan dari produksi hingga selesai semua sangat
tergantung pada tahapan ini.
Tahapan pra produksi meliputi tiga pilihan yaitu:
a. Penemuan ide
Tahapan ini ketika seorang produser menemukan ide atau gagasan,
membuat riset dan menuliskannya dinaskah agar gagasan semakin
berkembang.
b. Perencanaan
Tahapan ini meliputi penetapan jangka waktu kerja (time
schedule), Penyempurnaan naskah, pemilihan aktris, lokasi dan crew.
c. Persiapan
Tahapan ini meliputi pembesaran semua kontak perizinan dan surat
- menyurat. Latihan talent dan pembuatan setting, meneliti dan melengkapi
peralatan yang di perlukan. Kunci keberhasilan produksi program audio
vidio sangatlah ditentukan oleh keberhasilan pada tahapan perencanaan
dan persiapan ini.
2. Produksi (Pelaksanaan)
Setelah perancangan dan persiapan selesai, maka pelaksanaan
produksinya dimulai, sutradara bekerja sama dengan para aktris dan crew
mencoba mewujudkan apa yang direncanakan dalam kertas dan tulisan
(shooting script) menjadi gambar, susunan gambar yang dapat bercerita.
Semua shoot yang dibuat dicatat dimulai dari pengambilan gambar. Catatan
kode waktu itu sangatlah berguna dalam proses editing
3. Pasca Produksi (Penyelesaian dan Penayangan)
Pengertian – pengertian :
a. Menyusun memotong dan memadupakan kembali (film/rekaman)
menjadi sebuah cerita utuh dan lengkap.

Proposal Project UKK SMK MANBAUL ULUM 5


b. Usaha menciptakan kontinuitas gambar yang baik, wajar, dan logis
sehingga dapat dinikmati oleh penonton.
c. Menejemen terhadap gambar bergerak, image, tilte, dll. Yang
bersumber dari kamera.
d. Menggabungkan beberapa hasil pengambilan gambar dan suara secara
berurutan.
e. Urutan yang benar sesuai dengan naskah/script. Menurut panjang dan
irama tertentu yang tepat dengan keadaan cerita atau irama musik.

H. Tahapan Editing

1. Logging
Mencatat dan memilih gambar yang kita pilih secara time code yang
ada dalam masing – masing kaset berdasarkan script, continuity report
(Catatan time code).
2. Transfer
Proses pemilihan gambar yang terdapat dalam kaset vidio (tape)
kedalam komputer.
3. Offline Editing
Proses pemilihan dan penyusunan shot (juxta position) sesuai dengan
susunan scenario tanpa ada menerapkan efek – efek utama.
4. Online Editing
Proses penambahan efek–efek tertentu seperti efek transisi, efek
warna, caption dan efek–efek lainnya. Sesuai dengan kebutuhan.
5. Sound scoring
Proses pemilihan materi audio seperti ilustrasi musik, atmosfer, dan
sound effect sesuai dengan kebutuhan cerita .
6. Mixing
Proses percampuran dan pengaturan materi audio mulai dari
pengaturan level suara sehingga mengatur filter ilustrasi musik untuk
menekankan kondisi emosi tertentu.

Proposal Project UKK SMK MANBAUL ULUM 6


7. Rendering
Proses penyatuan seluruh format file yang ada dalam timeline menjadi
satu kesatuan yang utuh.
8. Export
Proses pemilihan (Transfer) hasil penyunting kedalam bentuk yang
sesuai dengan kebutuhan seperti DVD, VCD, maupun kaset vidio
(tape).
1.2 Tujuan Pembuatan Film Pendek
Selain sebagai salah satu proses dalam mengikuti Uji Kompetensi
Keahlian Multimedia, tujuan penulis membuat film pendek adalah untuk
mengimplementasikan hasil dari pembelajaran teknik audio dan vidio yang
sudah dipelajari secara teoru maupun praktek selama belajar di jurusan
Multimedia SMK Manbaul Ulum. Selain itu juga dapat merangsang
kecerdasan otak kanan karena dalam pembuatan film membutuhkan ide
kreatif dan gagasan yang cerdas sekaligus mengeksplorasi ide- ide yang
masih fresh secara visual.

Proposal Project UKK SMK MANBAUL ULUM 7


BAB II
PROSES PRODUKSI

2.1 Waktu dan Tempat Pelaksanaan


a. Waktu pelaksanaan
Rincian waktu pelaksanaan tercantum dalam table berikut :
No Kegiatan 6 9 15 16 20 13 14 15 16 19

1. Persiapan Ide Cerita


2. Penyusunan Storyboard

3. Shooting
4. Editing
5. Finishing
b. Tempat Pelaksanaan
Tempat dimana penulis berproduksi adalah:
Lab Editing multimedia SMK Manbaul Ulum, sebagai tempat dimulainya
pencarian ide, merancang storyboard, editing hingga finishing.
2.2Alat dan Bahan
Adapun alat yang digunakan dalam proses produksi diantaranya :
No Nama Alat Spesifikasi Jumlah Pemilik
1. Handphone 1 Helwa

2. Printer 1 Sekolah

3.

Sedangkan bahan yang digunakan diantaranya :


No Nama Bahan Spesifikasi Satuan Jumlah
1. Sertifikat lomba Lembar 1
2. Piala buah 1
3.
4.

Proposal Project UKK SMK MANBAUL ULUM 8


5. -
6.
2.3 Sistematika Kerja
1. Praproduksi    : Tema, Ide Cerita, Judul, Sinopsis, Naskah, 
Skenario, Script,Storyline/Storyboad.
2. Proses Produksi : Hunting Lokasi, Property, Master breakdown, Dll.
3. Pasca Produksi  : Editing hasil perekaman gambar, pembuatan Label
CD/DVD, dan Cover box CD/DVD serta File Presentasi Project.
2.4 Lembar kerja
a. Konsep
Ide Cerita : Senang Berkarya
Judul Project : “ Sebuah Langkah ”
Tokoh : 1. Afif Hidayatullah : Rifai,
2. Fajar Hidayat : Fajar
3. Semua Siswa : Siswa
b. Sinopsis
Ada seorang siswa yang berhobi memotret dan memmperjualkan hasil
dari foto tersebut ke media sosial , kemudian ada seorang owner
memesan jasa foto siswa tersebut melalui media sosial dan ia lakukan
terus menerus seperti itu, dan siswa tersebut menabung terus menabung
berkeinginan membeli kamera foto yang ber spek tinggi.
c. Naskah
Di pagi hari, se ekor ayam pun berkokok alarm Hp pun berbunyi keras,
Kemudian saya pun terbangun dari tidurku, lalu saya pun sayapun bersiap
siap untuk berangkat sekolah seperti hari biasanya, sesampainya disekolah
sayapun memasuki kelas dan bel sekolah pun berbunyi pertanda jam mata
pelajaran pertama dimulai dan sayapun mengikuti pelajaran seperti
biasanya, ( 2 jam kemudian ), Bel istirahat pun berbunyi lalu sayapun
keluar mencari objek – objek yang terlihat menarik kemudian sayapun
memposting foto tersebut ke media sosial media saya sendiri, lalu , bel
pulang pun berbunyi pertanda pelajaran hari ini pun telah usai, kemudian

Proposal Project UKK SMK MANBAUL ULUM 9


sayapun bersiap untuk pulang sembari membuka Hp, dan sayapun melihat
ada notifikasi bahwa ada orang yang menyukai hasil foto saya dan
memesan jasa foto saya , (2 jam kemudian), sayapun berangkat memotret
owner yang telah memesan jasa foto saya tadi. Hari demi hari pun berlalu
dan uang dari hasil memotret sayapun ditabung bertujuan untuk membeli
kamera foto yang berspek tinggi.

d. Skenario
Scene 1 : Opening
Pagi hari, di Rumah
Talent :

Siang hari yang sangat cerah terlihat 2 anak muda


yang terlihat kebingungan mengerjakan tugas
kelompoknya.

Scene 2
Siang hari, di sekolah
Talent :

Fajar dan Yoga yang masih kebingungan dengan tugas


kelompoknya. Namun mereka berdua sudah kelelahan
mengerjakan tugasnya. Kemudian Ibu dari Fajar
keluar rumah sambil membawakan minuman dan cemilan
kerupuk.

Ibu :“Ini ibu bawakan minuman dan cemilan


kerupuk, ayo dimakan.”
Yoga :“Iya bu, Makasih udah repotin ibu kan jadi
nya.”
Ibu :“Iya sama-sama. Ibu masuk dulu ya.”
Yoga :“Iya bu.”

Proposal Project UKK SMK MANBAUL ULUM 10


Akhirnya Ibu dari Fajar Masuk Kedalam Rumah.

Scene 3
Siang hari, Rumah Fajar
Talent : Fajar dan Yoga

Mereka saling melirik satu sama lain lalu


tersenyum, rupanya mereka sama-sama menyadari hal
yang sama. Tanpa pikir panjang keduanya langsung
mengambil dan memakan kerupuk tersebut. Mereka pun
mulai menikmati kerupuk kerupuk sedikit-sedikit
dan akhirnya habis.

Yoga :“Jar, Tadi kerupuk apa namanya yang kita


makan?”
Fajar:“Ohh, itu namanya Kerupuk Slangit, kerupuk
khas Cirebon.”
Yoga : “Wih pantas saja namanya kerupuk slangit,
rasa gurihnya saja berasa sampai langit.”

e. Script
No ANGLE VIDEO AUDIO DURASI
1. TD,TS

Feel Good 15 detik

2. LS, MS Feel Good 12 detik


3. LS,MCU Feel Good 13 detik

4. CU
15 detik

Proposal Project UKK SMK MANBAUL ULUM 11


5. MCU
10 detik

6. LS Feel Good 13 detik

7. BCU,CU Feel Good 17 detik

8. MS,BCU Feel Good 9 detik

9. CU Feel Good 12 detik

10. OSS,CU 18 detik

11. LS

10 detik

f. Storyline/Storyboard
Scene Sequence Board Durasi Naskah
1 Siang hari yang sangat cerah
terlihat 2 anak muda yang
1 15 detik
terlihat kebingungan mengerjaka
n tugas kelompoknya.
2 Fajar dan Yoga yang masih
kebingungan dengan tugas
2 12 detik kelompoknya. Namun mereka
berdua sudah kelelahan
mengerjakan tugasnya.
2 3 10 detik Ibu dari Fajar ini keluar dan
memberikan minuman dan
cemilan kerupuk.
Dengan rasa terima kasih dan
tanpa rasa malu kedua anak ini

Proposal Project UKK SMK MANBAUL ULUM 12


langsung meminum minuman
yang sudah disiapkan tersebut
Namun keduanya terheran-heran
dengan kerupuk yang disediakan
oleh ibu Fajar. Karena kerupuk
2 4 13 detik
ini terlihat seperti kerupuk pada
biasanya namun diselimuti
dengan rempah-rempah.
Mereka saling melirik satu sama
lain lalu tersenyum, rupanya
mereka sama-sama menyadari hal
yang sama. Tanpa pikir panjang
keduanya langsung mengambil
3 18 detik
dan memakan kerupuk tersebut.
Mereka pun mulai menikmati
kerupuk sedikit-sedikit dan
akhirnya habis.

2.5 Master breakdown


NO SC D/N E/I TEMPAT DESCRIPTION TALENT COSTUME NOTE
1. Siang hari yang sangat cerah
terlihat 2 anak muda yang Fajar dan
1 D E Rumah Baju main
terlihat kebingungan mengerjaka Yoga
n tugas kelompoknya.
2. Ibu dari Fajar ini keluar dan
memberikan minuman dan
cemilan kerupuk. Ibu Fajar,
2 D E Rumah Dengan rasa terima kasih dan Fajar, Baju main
tanpa rasa malu kedua anak ini Yoga
langsung meminum minuman
yang sudah disiapkan tersebut

Proposal Project UKK SMK MANBAUL ULUM 13


3. Mereka saling melirik satu sama
lain lalu tersenyum, rupanya
mereka sama-sama menyadari
hal yang sama. Tanpa pikir
panjang keduanya langsung Fajar dan
3 D E Rumah Baju main
mengambil dan memakan Yoga
kerupuk tersebut. Mereka pun
mulai menikmati kerupuk
sedikit-sedikit dan akhirnya
habis.

2.6Hasil yang dicapai


Penulis berhasil menyelesaikan sebuah Iklan Komersiaal Audio Visual
bertemakan produk makanan ringan diberi judul “ KERUPUK SLANGIT
Khas CIREBON “ Iklan tersebut telah penulis kemas dalam sebuah keeping
DVD dengan kemasan menarik.
2.7 Perhitungan Laba/Rugi
Harga
No Keterangan Jumlah Satuan
Satuan (Rp) Jumlah
1. Flashdisk Robot 16Gb 1 Buah 200.000 400.000
2. Cover DVD 1 Buah 50.000 50.000
3. DVD Blank 2 Keping 30.000 60.000
4. Label DVD 2 Pack 80.000 160.000
5. Kertas Hvs 2 Pack 70.000 140.000
6. Biaya Cetak 5 Buah 20.000 100.000
910.000

Biaya Produksi :
Kameramen   : 
1 orang x Rp. 10.000.000 = Rp. 10.000.000 x 1 hari = Rp. 10.000.000
Pemain : 

Proposal Project UKK SMK MANBAUL ULUM 14


3 orang x Rp. 2.000.000 = Rp. 2.000.000 x 1 hari =Rp. 6.000.000
Editor :
 1 orang x Rp. 15.000.000 = Rp. 15.000.000 x 1 hari = Rp. 15.000.000
Alat & Bahan :
- = Rp. 8.000.000
Total = Rp. 39.000.000
Keuntungan : 20% x Rp. 39.000.000 = Rp. 7.800.000
Harga jual : Rp. 39.000.000 + Rp. 7.800.000 = Rp. 46.800.000

BAB III
TEMUAN

3.1 Keterlaksanaan
a. Faktor Pendukung
Adapun faktor pendukung dalam keterlaksanaan produksi iklan ini
sejatinya tidak lain adalah dari dewan guru multimedia, guru pembimbing
dan juga teman-teman yang bersedia memberikan saran, kritik dan solusi.
Mereka telah banyak membantu dalam proses produksi dan juga editing.
Kerja sama dari teman-teman telah menjadi faktor utama yang mendorong
kinerja penulis dalam kegiatan awal hingga akhir. Selain itu ada beberapa
faktor pendukung lainnya yang menunjang kinerja penulis :
1. Fasilitas Wifi SMK Manbaul Ulum yang banyak membantu
meringankan biaya untuk mendapatkan tutorial, refrensi dan
soundtrack.

Proposal Project UKK SMK MANBAUL ULUM 15


2. Komputer Lab Multimedia yang penulis gunakan dalam proses editing
karena memiliki spesifikasi yang cukup memadai.
3. Dan alat-alat pendukung seperti : kamera, tripod, microphone,
komputer, dan lain-lainnya. Dengan pinjaman tersebut penulis dapat
menyelesaikan project ini.
b. Faktor Penghambat
Beberapa faktor berikut adalah hal yang telah banyak menyita waktu
sehingga banyak waktu yang terbuang, berikut adalah faktor penghambat
dalam proses produksi Iklan Komersial Audio Visual kali ini :
1. Sulitnya mencari talent yang sesuai dengan karakter pada pemeran.
2. Pengambilan gambar dengan talent anak-anak remaja penulis agak
kesusahan dalam mencari mood mereka yang tidak labil. Kadang suatu
ketika mereka malas dan lebih suka memainkan handphone, sehingga
penulis harus membujuk agar pengambilan gambar dapat berlanjut.
3. Terhalang karena ada Ujian Tengah Semester (PTS), dan cuaca tidak
mendukung saat mau melakukan shooting.

3.2 Manfaat
Dalam kegiatan kali ini beberapa manfaat yang bisa diambil diantaranya :
1. Dapat memperdalam penggunaan software yang dipelajari dari kelas 10
sampai kelas 12, hingga dapat menyelesaikan Film Pendek Audio Visual
tersebut.
2. Memacu penulis untuk berkarya dan berkarya lagi dalam memproduksi
sebuah tontonan yang berkualitas dan bermafaat bagi penonton.
3. Penulis tersadar disiplin dan management waktu yang baik adalah faktor
paling penting untuk mencapai hasil yang memuaskan dan tepat batas
waktu deadline.
4. Kerja sama antar siswa yang semakin terpupuk dengan baik dan dari
situlah muncul semangat perjuangan untuk mencapai hasil yang maksimal.
3.3 Pengembangan
Walaupun dalam melaksanakan Project Film Pendek Audio Visual
ini sedikit menguras otak, membuat penulis tersadar bahwa tidak mudah

Proposal Project UKK SMK MANBAUL ULUM 16


memproduksi suatu tontonan yang berkualitas. Ditambah dengan beberapa
halangan dan waktu yang relatif singkat membuat penulis harus ekstra
bekerja keras memikirkan setiap tahap produksi Film Pendek Audio Visual
ini.
Untuk selanjutnya tentu penulis akan lebih melatih dan mendalami
kemampuan dalam proses editing, penyuntingan gambar maupun video agar
menunjang kemampuan penulis setelah menyelesaikan program study di
SMK Manbaul Ulum.
Belajar memanagement waktu dan sikap baik serta disiplin yang
tinggi menjadi faktor penting untuk menjadi lulusan yang handal dan jika
lulus dari dunia pendidikan. Pada intinya penulis dituntut untuk belajar dan
berkarya dan tidak boleh berpuas diri dengan kemampuan yang penulis
miliki saat ini.

BAB IV
KESIMPULAN DAN SARAN

4.1 Kesimpulan dan Saran


a. Kesimpulan
Untuk membuat karya dan menyelesaikan sebuah pekerjaan tepat
waktunya, kita harus memiliki loyalitas dan mampu menjaga emosi,
semangat dan kondisi tubuh agar tetap terfokus pada pekerjaan. Faktor
penghambat sudah seharusnya kita hadapi secara bijak. Untuk meraih hasil
yang baik tentunya kita harus mengeluarkan banyak kemampuan dan ide
segar. Segala sesuatunya membutuhkan banyak referensi. Dan yang
penting adalah kedisiplinan serta management waktu yang baik.
Skill dan kemampuan selama menuntut ilmu 3 tahun terakhir benar-
benar diujikan di ujian akhir guna mengukur sejauh mana kemampuan dan
seberapa menguasaikah kita dibidang yang telah dipelajari selama ini.

Proposal Project UKK SMK MANBAUL ULUM 17


Seperti yang penulis alami pada proses pembelajaran kali ini, untuk
menyelesaikan Film Pendek Audio Visual. Walaupun dengan kemampuan
penulis yang sangat minim tapi berkat tekad dan usaha kerja keras penulis
bisa mengerjakannya walaupun dengan hasil yang kurang maksimal. Tapi
semua itu saya tanamkan sebagai proses belajar yang dikemudian hari
harus lebih baik dari sebelumnya.
b. Saran
Tahun selanjutnya diharapkan para siswa lebih baik lagi dalam
menyelesaikan tugas akhir ini. Manfaatkanlah waktu sebaik mungkin dan
jangan pernah menunda-nunda pekerjaan karena itu hanya menambah
beban yang ada di pikiran.

BAB V
PENUTUP
5.1 Penutup
Demikian Proposal Project ini dibuat, semoga Bapak/Ibu menyetujui dan
puas dengan apa yang tercantum di dalam Laporan Project ini dan mohon
maaf apabila ada kesalahan dalam pembuatan proposal Project ini. Baik
yang di sengaja maupun yang tidak disengaja. Akhir kata saya ucapkan
Terima Kasih.

Proposal Project UKK SMK MANBAUL ULUM 18

Anda mungkin juga menyukai